Anda di halaman 1dari 33

``

LAPORAN HASIL KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)


DI PT. CIRIAJASA CIPTA MANDIRI
DARI TANGGAL 1 JULI S/D 30 AGUSTUS 2015

Laporan ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk menempuh UAS/UN.

DI SUSUN OLEH :
ANGGI TRISANI
NIS : 131410004
DENI RAHMAT
NIS : 131410010

SMK NEGERI 1 CILAKU - CIANJUR


TAHUN AJARAN 2015/2016
==================================================================

PEMERINTAH KOTA CIANJUR


``

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 CILAKU - CIANJUR


Jl. Raya Cibeber km.7 Kubangsari Kec. Cilaku Cianjur Kode Pos 43262
Telp. (0263) 284729 / Fax. (0263) 284729
Website : http://www.smkn1cilaku.sch.id- Email : info@smkn1cilaku.sch.id
-
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI
(PRAKERIN) DI PT. CIRIAJASA CIPTA MANDIRI
Laporan ini Disetujui dan Disahkan oleh :

Pembimbing Sekolah Pembimbing DU/DI

Drs.Syaeful Indra Tri Riyanto


NIP. 196012161987031003

Mengetahui :
Kepala SMK N 1 CILAKU Pimpinan
Proyek/Instansi

Drs. Usep Rahmat Agusman


NIP. 195902101987031006

==================================================================
``

KATA PENGANTAR

Dengan mengucap syukur alhamdulillah atas kehadirat Allah swt yang telah
memberikan rahmat dan karunianya kepada saya, sehingga saya dapat menyelesaikan laporan
hasil pelaksanaan praktek kerja industri (PRAKERIN). Penyusunan laporan praktek kerja
industri ini adalah salah satu syarat untuk mengikuti Ujian Akhir Sekolah (UAS) dan Ujian
Akhir Nasional (UAN) tahun diklat 2015/2016 dan laporan ini juga sebagai bukti bahwa saya
telah melaksanakan dan menyelasaikan praktek kerja industri di PT.CIRIAJASA CIPTA
MANDIRI .
Laporan ini dapat di selesaikan dengan adanya bantuan dari pihak pembimbing baik materi
maupun teknis, Oleh karena itu saya mengucapkan banyak terima kasih kepada :
1 . Bapak Drs. Usep Rahmat . selaku kepala sekolah SMK Negeri 1 Cilaku - Cianjur
2. Bapak Agusman , Selaku Pimpinan MK di proyek PKIA RSCM tahap VI
3 Bapak Tri Riyanto selaku pembimbing dari instansi atau Perusahaan
4. Bapak Drs. Syaeful Indra , selaku ketua jurusan dan pembimbing dari sekolah
5. Seluruh Karyawan PT. CIRIAJASA CIPTA MANDIRI yang telah banyak membantu
dalam pelaksanaan praktek kerja industri.
6. Bapak/Ibu guru saya yang telah memberi semangat dan dorongan, Keluarga dan Teman-
teman saya, serta semua pihak yang telah banyak membantu dalam pembuatan laporan ini.
Dan kepada semua pihak yang telah membantu proses penyusunan laporan ini sehingga
selesai dengan baik.
Cianjur, 30 Agustus 2015
Penyusun

ANGGI TRISANI
DENI RAHMAT
``

DAFTAR ISI

Sampul depan/Cover
Lembar Pengesahan
Kata Pengantar
Daftar isi
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1. Informasi Tentang Perusahaan
2. Produk / Jasa
3. Tugas Menejemen Konstruksi
4. Struktur Organisasi Perusahaan
5. Keterangan Jabatan / Tugas di MK

B. Tujuan
1. Tujuan Pelaksanaan Prakerin
2. Tujuan Pembuatan Laporan

BAB II. PROSES PELAKSANAAN


A. Informasi Tentang Proyek
B . Waktu dan Tempat Pelaksanaan
C. Dokumentasi Di Lapangan
D. Implementasi Keselamatan Kerja
E. Hasil yang dicapai

BAB I
``

PENDAHULUAN
Sekolah Menengah Kejuruan sebagai salah satu Sub Sistem Pendidikan Nasional,
memiliki kedudukan sangat penting dalam fungsi menyiapkan tenaga kerja terampil untuk
menunjang system pendidikan nasional. Upaya menyiapkan tenaga kerja yang terampil sesuai
dengan kebutuhan dunia usaha dan industri, didekati melalui kebijakan link and match
adalah penyelenggaraan kegiatan Praktek Kerja Industri (Prakerin).
Pada dasarnya Praktek Kerja Industri (Prakerin) merupakan penyelenggaraan yang
mengintegrasikan secara tersistem pendidikan dunia usaha dan industri. Pengintegrasian
kegiatan pendidikan ini akan menghilangkan perbedaan standar nilai sekolah dan dunia kerja
serta sekaligus mendekatkan supply dan demand ketenaga kerjaan.

A. Latar Belakang

1. Informasi Tentang Perusahaan

PROFIL PERUSAHAAN
Nama : PT. CIRIAJASA CIPTA MANDIRI
Alamat : JL. KERINCI IX No. 14 , KEBAYORAN BARU
JAKARTA 12120
Telp. (021) 7265320-22 Fax : (021) 7265320-22
Nama Pimpinan : IR. AMAN SANTOSO
Jumlah Karyawan : >300 Orang

CIRIAJASA CIPTA MANDIRI adalah Sebuah Perusahaan Konsultan Indonesia yang


menawarkan jasa konsultasi bidang menejemen proyek dan menejemen konstruksi.
Pada awal kesuksesannya berdiri sebagai divisi Menejemen Konstruksi Dan
menejemen Proyek di dalam PT. Ciriajasa Konsultan & Perencanaan , Kemudian
memisahkan diri pada tahun 1991.
CIRIAJASA CM Berkembang dalam waktu yang relatif singkat dan telah menjadi
salah satu konsultan menejemen konstruksi terbesar di indonesia. CIRIAJASA CM telah
menyelesaikan bebagai konstruksi di berbagai wilayah Indonesia, baik dalam pekerjaan
``

sipil ,Telekomunikasi dan proyek proyek industri lainnya . Klien kami meliputi
lembaga pemerintahan , lembaga swasta dan institusi Internasional lainnya. Sebagian
Proyek yang telah di kerjakan bekerja sama dengan perusahaan konsultan asing
dengan reputasi yang sangat baik .

2. Produk / Jasa
CIRIAJASA CM adalah Sebuah Perusahaan Konsultan Indonesia yang menawarkan
jasa konsultasi bidang menejemen proyek dan menejemen konstruksi. Ciriajasa CM
hanya bergerak di bidang pengawasan ,tidak menawarkan jasa di bidang Kontraktor.

3. Tugas Menejemen Konstruksi


KONSULTAN MANAGEMEN KONSTRUKSI

Pemilik proyek adalah badan usaha atau perorangan, baik pemerintah maupun swasta
yang mempunyai kepentingan untuk mendirikan bangunan dan memiliki kesanggupan
untuk menyediakan dana untuk merealisasikan proyek tersebut.

Pada tempat penulis kerja praktek owner sebagai pemilik proyek sekaligus menjabat
sebagai konsultan managemen konstruksi. Tugas dan kewajibannya adalah menyediakan
dana untuk perencanaan dan pelaksanaan proyek, menyediakan lahan atau tanah yang
akan digunakan sebagai tempat pembangunan proyek, dan memberikan wewenang
``

kepada pihak-pihak tertentu untuk mengelola bangunan sesuai dengan perjanjian yang telah
disepakati serta ikut mengawasi dalam pelaksanaan pembangunan proyek.

Sebagai pemilik sekaligus konsultan manajemen proyek, owner/konsultan MK mempunyai


wewenang yang meliputi:

1. Meminta laporan dan penjelasan tentang pelaksanaan pekerjaan kepada


pelaksana proyek baik secara lisan maupun tulisan.

2. Menghentikan atau menolak hasil pekerjaan apabila dalam pelaksanaan


menyimpang dari spek yang telah ditentukan.

3. Mengesahkan adanya perubahan baik didalam desain maupun pekerjaan.

4. Memberikan keputusan terhadap perubahan waktu pelaksanaan dengan


mempertimbangan segala resiko yang akan dihadapi.

5. Mengarahkan, mengelola, serta mengkoordinasikan pelaksanaan


kontraktor dalam aspek mutu, biaya, waktu, dan keselamatan dalam
pekerjaan.

6. Mengadakan rapat koordinasi yang dihadiri oleh konsultan perencana dan


kontraktor. Rapat diadakan seminggu sekali.

7. Memeriksa gambar detail pelaksanaan (shop drawing).

8. Membuat laporan kemajuan pekerjaan di lapangan.

Adapun struktur organisasi owner/konsultan MK seperti pada lampiran laporan. Dalam


proyek ini, sesuai dengan struktur organisasi yang terlampir, konsultan MK terdiri dari:

Pengawas Struktur, dengan uraian tugas sebagai berikut.

1) Melakukan pengawasan terhadap cara kerja kontraktor dalam bidang struktur.

2) Mengawasi serta mengontrol surveyor dan supervisor kontraktor pada pekerjaan


struktur dalam pelaksanaan tugas sehari-hari.

3) Memeriksa dan memberikan persetujuan ijin kerja, penggunaan/ pengetesan material,


schedule kerja dan berita acara kemajuan pekerjaan kontraktor dibidang struktur, jika sudah
sesuai dengan yang telah ditetapkan.

4) Menghadiri rapat mingguan yang diadakan oleh kontraktor.

5) Memeriksa rencana kerja kontraktor dan sub kontraktor dalam bidang struktur.

6) Memberikan teguran kepada supervisor kontraktor pada pekerjaan struktur bila terjadi
penyimpangan pekerjaan struktur.
``

Pengawas Arsitek, dengan uraian tugas sebagai berikut.

1) Mengontrol kesesuaian gambar kerja dan spesifikasi yang berkaitan dengan rancangan
arsitek dari pekerjaan kontraktor/sub kontraktor di lapangan.

2) Mencatat dan melaporkan pekerjaan kontraktor/sub kontraktor yang tidak sesuai


dengan gambar dan spesifikasi arsitek.

3) Memberikan/membuat laporan hasil kerja kontraktor/sub kontraktor dalam bidang


arsitek.

4) Memerintahkan supervisor kontraktor untuk melaksanakan pekerjaan sesuai dengan


gambar dan spesifikasi arsitek yang telah ditentukan bila terdapat pekerjaan yang tidak sesuai
dengan gambar dan spesifikasi.

Pengawas Mechanical & Electrical (ME), dengan


tugas sebagai berikut.

1) Melakukan pengawasan terhadap cara kerja kontraktor pada pekerjaan M/E.

2) Mengawasi dan mengontrol supervisor kontraktor M/E dalam pelaksanaan tugas.

3) Membantu kontraktor membuat laporan mingguan di bidang M/E.

4) Memeriksa rencana kerja kontraktor dan sub kontraktor dalam bidang M/E.

5) Memberikan teguran kepada supervisor kontraktor M/E ataupun sub kontraktor bila
terjadi penyimpangan pekerjaan di bidang M/E.

5. Keterangan Jabatan / Tugas Di MK

SUPERVISOR

Pengertian Supervisor (Penyelia)


Supervisor atau dalam bahasa Indonesia disebut penyelia adalah jabatan dalam struktur
perusahaan yang mempunyai kuasa dan wewenang untuk mengeluarkan perintah kepada
rekan kerja bawahannya dibawah arahan jabatan atasannya. Jika dilihat dari bahasa inggris
supervisor merupakan bentuk kata dari supervise (mengawasi, mengarahkan) jadi jika
dideskripsikan maka supervisor adalah seseorang yang diberi wewenang atau memiliki
jabatan untuk mnegawasi, mengarahkan suatu tatacara yang mengendalikan pelaksanaan
tatacara lainnya.
``

Seperti perwira menengah dalam


struktur TNI, supervisor ini juga bisa
disejajarkan dalam tingkat di tingkat
madya, yaitu seseorang yang diberikan
kewenangan oleh jabatan diatasnya untuk
memberikan arahan dan mengawasi
jalannya atau tata cara kinerja anak
buahnya, mengawasi dan memberikan
arahan para pegawai pelaksana langkah-
langkah kebiasaan kegiatan niaga atau
produksi suatu perusahaan sehari-hari. Tugas seorang supervisor berbeda beda disetiap
perusahaan maupun instansi yang mempekerjakannya, namun secara umum supervisor
mempunyai tugas utama yaitu memonitoring suatu jalannya produksi agar berjalan lancar dan
terkendali.

Supervisor harus bertanggung jawab dalam memastikan semua pekerjaan dilaksanakan


dengan baik sehingga semua proses produksi berjalan lancar seperti monitoring produksi,
pengawasah anak buah, melakukan instruksi kerja, bertanggung jawab keamanan,
keselamatan atau kesehatan yang terancam. Ia harus mampu menjalin kerja sama dengan
atasan perusahaan atau dengan bawahannya agar tidak terjadi konflik. Supervisor dapat
dibagi dalam beberapa tugas sesuai bakat dan pengalamannya sebagai contoh supervisor
produksi, marketing, management dan sebagainya.

Tugas Supervisor (Penyelia)


Tugas utama seorang supervisor (penyelia) mengacu pada kata supervise adalah memonitor,
mengawasi dan mengarahkan anak buah yang dipimpinnya merujuk dengan sesuai standar
kerja atau pedoman arahan dari jabatan diatasnya. nah jika dikembangkan akan memiliki
tugas tugas umum sesuai dengan bidang yang diembannya, dan berikut adalah tugas=tugas
supervisor secara umum:

Menyampaikan kebijakan yang disampaikan oleh jabatan di atasnya kepada seluruh


bawahan dan groupnya

Mengatur kelompok kerja pada grup yang dipegangnya

Memberikan tugas pada subordinatenya

Membuat rencana jangka pendek untuk tugas yang telah ditetapkan oleh atasannya.

Mengontrol dan mengevaluasi kinerja bawahan

Memberikan info pada manajemen mengenai kondisi bawahan, atau menjadi


perantara antara pekerja dengan manajemen

Menegakkan aturan yang telah di tentukan oleh perusahaan

Mendisiplinkan bawahan/subordinate
``

Memecahkan masalah sehari hari yang rutin

Melaksanakan tugas, proyek, dan pekerjaan secara langsung

Memberikan training pada subordinate

Memimpin dan memotivasi subordinate atau bawahannya

Tanggung jawab Supervisor (Penyelia)


Tanggung jawab seorang supervisor terhadap perusahaan atau organisasi cukup
berat, karena seorang supervisor harus bisa memotivasi dan mengarahkan kinerja anak
buah dengan baik, dan bisa menjembatani pedoman kerja atau standar kerja yang
diterapkan oleh perusahaan agar terlaksana baik dengan memimpin grup atau tim yang
dibentuk. nah berikut tanggung jawab utama seorang supervisor:

Planning, merencanakan kegiatan yang menjadi tugasnya

Organizing, mengordinasikan kegiatan dan tugas agar berjalan lancar

Staffing, memastikan setiap orang yang terlibat pada tugas dan pekerjaan tersebut.

Directing, Mengarahkan bagaimana agar tugas dan pekerjaan tersebut dapat berjalan
lancar sesuai standar kerja yang diterapkan organisasi maupun perusahaan.

Controlling, melakukan kontrol terhadap kegiatan dalam grup serta pekerjaan yang
dilakukan oleh grup tersebut.

Keahlian Supervisor (Penyelia)


Memiliki jiwa pemimpin, motivator, leader, problem solver (mampu mengatasi
masalah)

Memahami masalah teknis

Mengetahui dan menerapkan fungsi manajemen (POAC)

Memberi contoh yang baik (Role model)

Terbuka / mau menerima masukan/pendapat/kritik bahkan reminder/teguran dari


bawahan

Dapat mendengarkan dengan baik


``

Terorganisir

Dapat dipercaya

Tegas/ Assertife

Bisa memutuskan dengan baik

Bisa memberikan keputusan

PROJECT ENGINEER

1. Project Manager (Menejer Proyek)

Tugas Project Manager antara lain :

Manajer proyek bertanggung jawab untuk perencanaan , manajemen , koordinasi dan


kontrol keuangan dari proyek konstruksi .

Seorang manajer proyek membutuhkan keterampilan organisasi dan komunikasi yang


baik , karena tidak ada toleransi untuk melakukan kesalahan sedikitpun.

Proyek manajer memastikan bahwa kebutuhan klien terpenuhi , proyek selesai tepat
waktu dan sesuai anggaran dan bahwa orang lain melakukan pekerjaan mereka
dengan baik .

Mengorganisir berbagai orang profesional yang bekerja pada sebuah proyek

Melakukan Analisis, Penilaian dan Kontrol terhadap risiko


``

Memastikan bahwa semua tujuan proyek terpenuhi

Memastikan standar kualitas terpenuhi

Menggunakan teknologi terbaru IT untuk mengorganisir tenaga kerja dan kemajuan


pekerjaan proyek

Merekrut tenaga professional dan menentukan sub-kontraktor pemenang tender


pekerjaan

Pemantauan sub - kontraktor untuk memastikan pedoman dipertahankan

Bertanggung jawab penuh pada seluruh kegiatan akuntansi , biaya dan penagihan .

Bertanggung jawab penuh pada kegiatan serah terima pekerjaan kepada klien

2. Project Engineer (Teknisi Ahli Proyek)

Project Engineer bertanggung jawab pada perencanakan, pekerjaan dan


penyelesaian masalah pada hal-hal yang sifatnya teknis dalam suatu pekerjaan
proyek tetapi mengingat begitu banyak dan kompleksnya pekerjaan proyek dan
melihat kenyataan yang ada pada keterbatasan individu dalam menguasai
pekerjaan, maka Project Engineer dibagi ke dalam beberapa Specialisasi, antara
lain :

Electrical Engineer ( Teknisi Ahli Kelistrikan) : Peran meliputi


instalasi dan pemeliharaan AC, elevator serta sistem elektrik
lainnya , distribusi listrik dan penyediaan penerangan dan
pemanasan

Mechanical Engineer ( Teknisi Ahli Permesinan) : Peran meliputi


pengadaan , pemeliharaan dan perbaikan mesin dan alat berat
serta sistem mekanik lainnya.

Civil Engineer ( Teknisi Ahli Konstruksi Bangunan) : Peran meliputi


kegiatan Fisik seperti pekerjaan beton, tembok, lantai, atap,
sistem ventilasi dan Pemipaan (Plumbing)

Chemical Engineer ( Teknisi Ahli Kimia ) : Peran meliputi


perencanaan, pengadaan, pengawasan, dan penelitian zat kimia
aktif dan hasil bumi , Chemical Engineer banyak berperan di
perusahaan EPC atau Oil Company

Geo Technision ( Teknisi Ahli Tanah dan Cuaca ) : Peran meliputi


survey lapangan, pengukuran dan menganalisa dampak
lingkungan
``

IT Engineer ( Teknisi Ahli Komputer dan Jaringan ) : peran meliputi


pengadaan , penginstalan dan maintenace jaringan komputer

Meskipun dibagi dalam beberapa specialisasi bukan berarti mereka bekerja


sendiri-sendiri, tetapi justru mereka harus saling bekerja sama secara selaras
agar proyek dapat berjalan dengan baik. jika sampai terjadi ketidak harmonisan
maka dapat dipastikan proyek akan mengalami kegagalan dan kesalahan yang
cukup fatal.
Secara Umum inilah Job Desk Project Engineer

Seorang Engineer bertanggung jawab pada semua karakteristik fungsional


dari sebuah bangunan agar selaras, berfungsi dan bekerja sebagai mana
mestinya.

Sementara kesehatan dan keselamatan fitur , seperti prosedur darurat dan


keamanan , merupakan Tugas penting seorang Project Engineer karena
kelestarian lingkungan dan efektivitas biaya bangunan menjadi
pertimbangan penting dalam industri.

Merancang tata letak dari objek yang dikerjakan.

Menilai apakah kondisi lapangan yang ada cocok untuk objek yang
dikerjakan .

Mengidentifikasi bahan dan peralatan yang akan digunakan dalam


berbagai sistem .

Menyusun rencana , menulis dan melaporkan perkembangan pekerjaan .

Melakukan tes pada sistem dan membuat perubahan pada rencana jika
diperlukan .

Pemantauan pekerjaan pemasangan dan mengelola pemeliharaan mereka


setelah bangunan selesai .

Memastikan bahwa semua pekerjaan bangunan memenuhi persyaratan


kesehatan dan keselamatan dan undang-undang lingkungan .

Negosiasi kontrak dengan klien , terutama dalam pekerjaan konsultasi

Berkoordinasi dan bekerja sama dengan Tenaga Ahli Specialis lainnya.

Memberikan presentasi dan menulis laporan , memberi nasihat tentang


aspek fungsional bangunan dan menyoroti implikasi praktis dari desain
arsitek .

Mempromosikan efisiensi energi dan isu-isu keberlanjutan lainnya .


``

Mengelola tim orang dan bekerja sama dengan mereka untuk


mendapatkan pekerjaan yang selesai tepat waktu dan standar yang
tinggi .

Menguasai disiplin ilmu teknis sehingga bisa mencari solusi jika ada
permasalahan di lapangan.

3. Project Supervisor (Pengawas Proyek)


Tugas Pengawas Proyek antara lain :

Menyelesaikan tujuan sumber daya manusia konstruksi dengan memilih , orientasi ,


pelatihan , menugaskan , penjadwalan , coaching , konseling , dan mendisiplinkan
karyawan ; berkomunikasi harapan pekerjaan , perencanaan , monitoring , menilai
kontribusi kerja; merekomendasikan tindakan kompensasi; mengikuti kebijakan dan
prosedur .

Mengelola sub - kontraktor dengan menempatkan , mengevaluasi , dan memilih sub


- kontraktor , memantau dan mengendalikan kinerja .

Memenuhi standar operasional dengan menyumbangkan informasi konstruksi untuk


rencana strategis dan ulasan , menerapkan produksi , produktivitas, kualitas , dan
standar pelayanan pelanggan , menyelesaikan masalah , mengidentifikasi perbaikan
sistem manajemen konstruksi .

Memenuhi anggaran pembangunan dengan memonitor pengeluaran proyek ,


identifikasi varians , menerapkan tindakan perbaikan , menyediakan non - proyek
informasi operasi dan anggaran modal tahunan .

Menyelesaikan hasil proyek konstruksi dengan mendefinisikan tujuan proyek dan


ruang lingkup ; menghitung sumber daya yang dibutuhkan , menetapkan standar dan
protokol , mengalokasikan sumber daya , penjadwalan dan koordinasi staf dan sub -
kontraktor , mengevaluasi asumsi tonggak dan kesimpulan ; menyelesaikan masalah
desain, mengevaluasi dan mengimplementasikan perintah perubahan .

Menyetujui proyek konstruksi dengan melakukan inspeksi pada fase kritis ,


memperoleh persetujuan dari pembeli .
``

Mencegah denda dan interupsi dengan mematuhi dan menegakkan kode spesifikasi
dan gambar .

Menjaga keamanan dan kesehatan lingkungan kerja dengan mengikuti dan


menegakkan standar prosedur dan mematuhi peraturan hukum .

Mengupdate pengetahuan dengan melacak dan mencari pemahaman baru yang


muncul dalam praktek konstruksi dan standar baru ; berpartisipasi dalam kesempatan
pendidikan , membaca publikasi profesional , memelihara jaringan pribadi,
berpartisipasi dalam organisasi profesional .

Meningkatkan reputasi organisasi dengan menerima kepemilikan untuk mencapai


permintaan baru dan berbeda, menjajaki peluang untuk menambah nilai prestasi kerja.

Menguasai keterampilan / kualifikasi seorang pengawas proyek, seperti: Manajemen


Proyek , Manajemen Mutu , Pengawasan , Managing Profitabilitas , Delegasi , Supply
Management , Persyaratan ADA , Manajemen Proyek Sipil , Memperkirakan ,
Attention to Detail , Kualitas Foku

PEMBAGIAN TUGAS PERSONIL PKIA RSCM


TAHAP VI

N JOB
NAMA POSISI/JABATAN
O DESK/PENUGASAN
ARSITEKTUR
01 Tri Riyanto PE - ARSITEKTUR Shop Drawing
Approval Material
Progress

2 Sari Utami PE - ARSITEKTUR Risalah Rapat


Shop Drawing
Approval Material

3 Novindra Tri Haryanto Pengawas Arsitektur Laporan Harian

4 Kadar Tri Prayitno Pengawas Struktur

M.E.P
1 Supriyanto Pengawas ME Shop Drawing
``

Approval Material

2 Yul Hendri Pengawas ME Shop Drawing


Mekanikal
MC - 0

3 A. Munawar Pengawas ME Elektrikal


Elektronik

4 A. Soma Pengawas ME Elektrikal


Elektronik

B. Tujuan

1. Tujuan Pelaksanaan Prakerin


Melalui pendekatan pembelajaran ini peserta diharapkan :
a. Mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan dunia kerja yang sesungguhnya;
b. Memiliki tingkat kompetensi standar sesuai yang dipersyaratkan oleh dunia kerja;
c. Menjadi tenaga kerja yang berwawasan mutu, ekonomi, bisnis kewirausahaan dan
produktif;
d. Dapat menyerap perkembangan teknologi dan budaya kerja untuk kepentingan
pengembangan dirimya.
e. Agar Siswa mampu memahami, memantapkan dan mengembangkan pelajaran yang
didapatkan di Sekolah dan diterapkan pada Dunia Usaha.
f. Memberikan masukan dan umpan balik guna perbaikan dan pengembangan pendidikan.
g. Meningkatkan, memperluas dan memantapkan proses peyerapan teknologi baru dari
lapangan ke sekolah dan sebaliknya.

2. Tujuan Pembuatan Laporan


``

a. Sebagai salah satu bentuk latihan, dalam menghadapi Uji Kompetensi pada Proses
Pembelajaran
b. Sebagai salah satu tugas yang di syaratkan untuk menempuh UAS/UN.
c. Untuk memenuhi tugas yang diberikan pembimbing produktif
d. Siswa/siswi dapat memahami cara-cara pembuatan suatu laporan Praktek Kerja Lapangan.
e. Sebagai bukti nyata bahwa penulis telah melaksanakan Praktek Kerja Lapangan.

BAB II. PROSES PELAKSANAAN


A. Informasi Tentang Proyek
Pembangunan Pusat Kesehatan Ibu dan Anak RSCM

Posted on Juli 18, 2012 by Pegawai BYM

RSCM selalu menjadi rumah sakit rujukan utama untuk seluruh pelayanan kedokteran
tidak terkecuali untuk pelayanan kesehatan Ibu dan Anak. Hal tersebut menyebabkan jumlah
tempat tidur dan ruang pemeriksaan serta pelayanan menjadi sangat tidak mencukupi. Sesuai
dengan masterplan pengembangan menyeluruh RSCM sampai sepuluh tahun ke depan 2004-
2014 (Dokumen Cipto Mangunkusumo Hospital Development Plant, Jakarta, Agustus 2004).
Bahwa akan dibangun Eye Center (RSCM Kirana) dan Children Hospital (RSCM Kiara /
PKIA). Salah satunya menyentuh bidang pelayanan kesehatan Ibu dan Anak.
``

Kementerian Kesehatan RI sebagai institusi langsung di atas RSCM, juga sebagai


penyuplai anggaran dan kegiatan RSCM ternyata mendukung hal tersebut. Dialokasikanlah
anggaran untuk membangun pusat pelayanan kesehatan ibu dan anak nasional di RSCM.
Tujuannya semata-mata untuk menjalankan tugas pemerintah yaitu menyediakan pusat
pelayanan kesehatan terbaik dengan harga terjangkau bagi masyarakat Indonesia.

Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) sejak tahun 2011 telah membangun
gedung baru untuk Pusat Kesehatan Ibu dan Anak (PKIA). Rencana bentuk bangunan
yang terletak tepat di seberang Gedung Kampus UPI YAI Salemba, Jakarta Pusat tersebut
dapat dilihat pada maket berikut ini :
``

keterangan gambar: Tampak jalan besar di depan adalah Jalan Diponegoro. Sebelah kiri
maket adalah gedung Unit Rawat Jalan Terpadu (URJT) RSCM sementara sebelah kanan
adalah FKUI Salemba. Ruang Pemasaran dan Humas RSCM yang terletak antara URJT dan
PKIA tampak akan digusur dan menjadi tempat parkir kendaraan.
Kalau melihat maket gedung PKIA tersebut tampak jumlah lantainya mencapai 12 lantai,
merupakan bangunan tertinggi di RSCM karena bangunan yang sekarang berdiri di RSCM
paling tinggi hanya 8 lantai saja.

Semoga cepat dapat selesai pembangunannya karena jumlah pasien Ibu dan anak di RSCM
selalu bertambah dan tidak pernah berkurang. Bukan hanya dari wilayah sekitar Jakarta Raya
namun dari Banten, Jawa Barat, Jateng, Jatim, Yogya, Riau, Kepri, Sumatera dan wilayah
lainnya di Indonesia.
``

PAPAN PROYEK PKIA RSCM

TAMPAK SAMPING KANAN PROYEK PKIA RSCM


``

DI LIHAT DARI PERSIMPANGAN JALAN


``

RSCM Kiara Saat ini

RSCM Kiara atau Pusat Kesehatan Ibu dan Anak diresmikan oleh Bapak Presiden Soesilo
Bambang Yudhoyono pada tanggal 9 September 2014. Kata Kiara mungkin berasal dari
bahasa sansekerta artinya Pohon Pelindung atau Pengayom atau pohon beringin.

RSCM Kiara melayani pasien anak-anak, bayi, juga untuk kebidanan dan kandungan.
Sebagai tempat pelayanan melahirkan dan tindakan pasca melahirkan. IGD untuk pasien
anak-anak juga tersedia di RSCM Kiara lantai 1. Selain itu di lantai 1 juga ada Pelayanan
Bank Darah, ruang radiologi anak, ruang sterilisasi alat, dll.

Di lantai 2 RSCM Kiara ada ruang transfusi Thalasemia, perawatan kedokteran gigi anak,
pelayanan obat dan lain sebagainya.Dinding-dinding ruang RSCM Kiara dipenuhi oleh
karakter kartun disney dan lain-lain
``

B. Waktu dan Tempat


Tempat Pelaksanaan Prakerin di PT. CIRIAJASA CIPTA MANDIRI( PKIA Tahap VI RSCM)
yang beralamat JL.Diponegoro No. 71 JAKARTA PUSAT
Jam Kerja :
- Senin- Jum'at : Masuk pukul 09.00 sampai pukul 16.00 ( 7 JAM )
Pelaksanaan/Jadwal Pelaksanaan dimulai pada hari RABU, 01 JULI 2015

*) Catatan Sabtu & Minggu Libur


BULAN JULI

Minggu ke- 1
No Hari / Tanggal Pekerjaan Keterangan
1. Rabu, 1-7-2015
Masa Pengenalan terhadap lingkumgan
2. Kamis, 2-7-2015
proyek
3. Jumat. 3-7-2014

Minggu Ke- 2
No Hari / Tanggal Pekerjaan Keterangan
1. Senin, 6-7-2015 Orientasi Pengenalan orang
orang proyek dan
pengenalan tempat kerja
2. Selasa, 7-7-2015

Mengecek komposisi pengecoran di


3. Rabu. 8-7-2015
lantai 5
Turun kelapangan pengenalan Terlampir di jurnal
4. Kamis, 9-7-2015
situasi di proyek
Mengawasi pekerjaan keseluruhan di
5. Jum'at, 10-7-2015
lantai 2
``

Minggu ke- 3

No Hari / Tanggal Kegiatan Keterangan

1. Senin, 13-7-2015

2. Selasa, 14-7-2015
LIBUR BULAN PUASA,
3. Rabu. 15-7-2015 MENJELANG HARI RAYA
LEBARAN
4. Kamis, 16-7-2015

5. Jum'at, 17-7-2015

Minggu ke- 4
No Hari / Tanggal Kegiatan Keterangan

1. Senin, 20-7-2015

2. Selasa, 21-7-2015
LIBUR LEBARAN

3. Rabu. 22-7-2015

4. Kamis, 23-7-2015

5. Jum'at, 24-7-2015
``

Minggu Ke - 5
No Hari / Tanggal Kegiatan Keterangan

1. S Senin, 27-7-2015 Izin Setengah hari

Merevisi Gambar Layout


2.Se Selasa, 28-7-2015 Penyempurnaan area IGD Anak
Lantai 1
Terlampir Di Jurnal
3. R Rabu. 29-7-2015 Melanjutkan pekerjaan Kemarin

4.Ka Kamis, 30-7-2015 Membuat Gambar Potongan toilet

Kelapangan mengukur volume


5. Jum'at, 31-7-2015 railing dan hand railing tangga
dari lantai 5 - 11

Bulan Agustus

Minggu ke-1
No Hari / Tanggal Kegiatan Keterangan

Tidak ada kegiatan hanya membaca


1. Senin, 3-8-2015
keseluruhan simbol simbol yang ada

Membuat gambar potongan ruangan


2. Selasa, 4-8-2015
NICU Terlampir Di Jurnal
Kelapangan mengecek pemasangan
3. Rabu, 5-8-2015
pipa hydrant dan gas dari lantai 3 - 12
Mengecek pemasangan ducting di lantai
4. Kamis, 6-8-2015
6

5. Jum'at, 7-8-2015 Tidak ada kegiatan

Minggu ke-2
``

No Hari / Tanggal Kegiatan Keterangan


Mengecek pemasangan rangka plafond
1. Senin, 10-8-2015
dari atap sampai ke basemant 2
Ke lantai 5 & lantai 4 mengecek
pemasangan pipa Air bersih non steril
2. Selasa, 11-8-2015
(ABNS ) & pipa Air bersih steril
(ABS) Terlampir Di Jurnal
Mengecek bahan material bangunan di
3. Rabu. 12-8-2015
lantai 5
mengawasi pekerjaan pemasangan
4. Kamis, 13-8-2015
keramik di lantai 2
Mengkomposit Gambar denah lantai 3
5. Jum'at, 14-8-2015
dan 4

Minggu ke-3
No Hari / Tanggal Kegiatan Keterangan
1. Senin, 17-8-2015 Libur HUT RI- Ke 70

2. Selasa, 18-8-2015 Izin

Memantau pekerjaan Arsitektur dari


3. Rabu. 19-8-2015
lantai 5 11 dan mengecek Man Power
Terlampir di jurnal
Mempelajari ilmu supervisor Arsitek,
4. Kamis, 20-8-2015
Mekanikal dan Elektrikal

5. Jum'at, 21-8-2015 Tidak ada kegiatan Meeting


``

Minggu ke-4
No Hari / Tanggal Kegiatan Keterangan

1. Senin, 24-8-2015 Tidak ada kegiatan

2. Selasa, 25-8-2015

3. Rabu, 26-8-2015

4. Kamis, 27-8-2015

5. Jum'at, 28-8-2015

C. Dokumentasi Pekerjaan Di Lapangan


``

PEKERJAAN PENGECORAN DI LANTAI 5

PEMASANGAN KUSEN JENDELA ALUMUNIUM DI LANTAI 3


``

PEMASANGAN KERAMIK DI LANTAI 2

PABRIKASI PIPA HYDRANT DAN GAS DI LANTAI 5


``

PABRIKASI DUCTING DI LANTAI 5


``

D. Implementasi Keselamatan Kerja Keselamatan kerja Di Industri/bengkel, sangatlah


mengutamakan keselamatan kerja, terbukti apa yang diterapkan di sekolah tentang
keselamatan kerja baik secara teori maupun secara praktek, ternyata di dunia industri/bengkel
lebih cendrung ke implementasi prakteknya Berikut Implementasi penerapan keselamatan
kerja di PT. CIRIAJASA CIPTA MANDIRI :
1. Di tempat proyek dikelilingi dengan ramu-ramu keselamatan kerja seperti: - Jagalah
kebersihan - No Smoking - Dll
2. Proses Pelaksanaan Pekerjaan
- Pakai baju Kerja rapih
3. Kelengkapan Keselamatan kerja
- Alat Pemadam Kebakaran
- Helm & sepatu safety
- perlengkapan P3K dll

E. Hasil yang dicapai Setelah selesai beberapa aktivitas/kegiatan sesuai yang telah
direncanakan dan yang telah kami susun untuk mendukung tercapainya tujuan, maka hasil
yang kami capai telah selesai dan berjalan lancar, meskipun terdapat kendala yang dihadapi
Kami berharap dengan adanya PRAKERIN akan memiliki keahlian profesional sesuai
kurikulum dari pihak sekolah, sehingga tamatan SMK diharapkan mempunyai keterampilan
untuk terjun kedunia kerja dan mampu bersaing di era globalisasi ini. .........yang telah kami
buat sesuai dengan job dan sesuai dengan ketentuan dan dapat digunakan/difungsikan .
Terimakasih kami ucapkan kepada seluruh Instruktor SMK NEGERI 1 CILAKU, yang telah
membimbing di sekolah, sehingga kami dapat mengerjakan job sesuai dengan tuntutan dari
Industri.
``

BAB III
TEMUAN
A. Keterlaksanaan ( Faktor Pendukung dan Penghambat )
Dalam suatu kegiatan baik yang diadakan di dalam (intern) maupun yang di luar (ekstern)
maka tak akan lepas dari segala faktor baik penghambat ataupun pendukungnya, karena
bagaimanapun juga kedua hal tersebut akan selalu ditemukan dan dihadapi.

Berikut ini faktor pendukung dalam pelaksanaan Prakerin :


1. Fasilitas peralatan sangat mendukung
2. Pembimbingan kepada peserta prakerin baik yang dari pihak sekolah maupun dari fihak
industri/proyek sangat penuh perhatian
3. Dari Pihak Industri memberikan penuh kepercayaan

Faktor penghambat :
1. Kerja Kontraktor Kacau dan Lambat
2. Ada beberapa kasus pencurian alat di tempat kerja
3. Rusaknya salah satu mesin
4. Kurangnya koordinasi antara MK dan Kontraktor

B.Manfaat yang dirasakan


1. Menambah wawasan dalam dunia kerja.
2. Menambah wawasan dalam bidang yang dipelajari.
3. Melatih keterampilan yang dimiliki siswa sehingga dapat bekerja dengan baik.
4. Melahirkan sikap bertanggung jawab, disiplin, sikap mental, etika yang baik serta dapat
bersosialisasi dengan lingkungan sekitar.
5. Membina hubungan kerja sama yang baik antara pihak sekolah dengan perusahaan atau
lembaga instansi lainnya.

Pengembangan/Tindak lanjut.
1. Akan mengembangkan kemajuan teknologi di Industri PT. CIRIAJASA CIPTA
MANDIRI pada SMK Negeri 1 CILAKU.
2. Akan mengamalkan ilmu yang kami peroleh kepada teman-teman di sekolah
``

BAB IV
PENUTUP

Kesimpulan Pembelajaran di dunia kerja adalah suatu strategi yang memberi peluang
peserta mengalami proses belajar melalui bekerja langsung ( Learning by doing ) pada
pekerjaan sesungguhnya. Dengan adanya PRAKERIN siswa dapat merasakan bagaimana
pelaksanaan praktek langsung di lingkungan dunia kerja yang langsung dibimbing langsung
oleh pihak industri, dan bahkan kami dapat mengukur sejauh mana penguasaan ilmu praktek
arsitektur, ternyata belum apa-apanya dibanding dengan para karyawan dari PT.CIRIAJASA
CIPTA MANDIRI Akhirnya kami bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, bahwa kami
telah menyelesaikan Praktek kerja Industri , yang dituangkan ke dalam Laporan ini
selanjutnya kami siap untuk diuji melalui Presentasi di sekolah.

Anda mungkin juga menyukai