1. lokasi penelitian: kabupaten Tangerang 2. variabel penelitian: masyarakat yang memiliki umur 18-60 tahun 3. populasi: masyarakat Tangerang yang mengikuti sosialisasi terkait protokol kesehatan saat pandemi covid 19. - cakupan: yang mengikuti kegiatan sosialisasi protokol kesehatan saat pandemi covid 19 - Isi: kegiatan sosialisasi protokol kesehatan saat pandemi - Waktu: Tahun 2020 4. Teknik pengambilan sampel yang saya pilih ialah teknik penarikan sampel sistematis karena jumlah populasi yang lebih dari 300 orang. Teknik ini relatif mudah dilakukan dengan populasi yang sudah memiliki struktur yang teratur. Selain itu, teknik ini cukup efisien karena tidak memakan waktu yang banyak dalam pengambilan sampel. Dengan menggunakan interval yang tetap, kita sebagai peneliti tidak perlu secara acak memilih sampel dari seluruh populasi yang memudahkan penelitian.
2.• jika memilih metode penelitian kualitatif:
1. Site Penelitian: kabupaten Tangerang 2. Strategi untuk masuk ke dalam site dan memperoleh gatekeepers dengan cara bernegosiasi dengan gatekeepers serta hubungan personal dengan masyarakat. Seperti saat kita ingin melakukan kegiatan sosialisasi ini kita harus memiliki akses terhadap subjek penelitian maka dari itu kita harus memiliki gatekeepers sebagai orang/sekelompok orang untuk mengakses subjek penelitian ini. Contohnya ketika kita melakukan penelitian untuk kegiatan sosialisasi tentang protokol kesehatan saat penerbit 19 mas kita harus memiliki akses terhadap subjek penelitian yang kita teliti adalah para satgas covid 19 dan pemerintah yang ada di kabupaten Tangerang. 3. Cara dalam memperoleh akses. pengertian akses tidak terbatas pada kehadiran peneliti secara fisik namun juga memiliki izin yang dimiliki peneliti untuk melakukan penelitian. Pada awal penelitian, hanya memiliki akses yang kecil, yang bisa didapat dari gatekeepers. Namun seiring berjalannya perkembangan di lapangan, akses yang dimiliki peneliti akan semakin berkembang yang tentunya bergantung pada kemampuan peneliti untuk mengembangkan akses. Kemudian bukan dari gatekeepers saja, tetapi semakin meluas dengan diterimanya peneliti oleh subjek penelitian. Makin baik hubungan antara peneliti dengan subjek penelitian akan semakin luas pula akses yang dimilikinya. Tingkat kemudahan untuk mendapatkan akses juga tergantung pada saat yang dipilihnya.
Referensi: Lilik Aslichati, dkk. (2022). Metode Penelitian Sosial, Tangerang Selatan: Universitas Terbuka