Anda di halaman 1dari 6

Konseling Dan Tindak Lanjut Karyawan

Yang Terpapar Infeksi, Penyakit Dan


Cidera Akibat Kerja
No.Dokumen : 153/KMP/I/2023
No.Revisi : 02
SOP
TanggalTerbit : 3/I/2023
Halaman : 1/3
Sabirin, SKM
UPTD PUSKESMASKAS
GOARIE Nip.197707171996031004

1.Pengertian Konseling adalah proses komunikasi 2 (dua) arah antara konselor dan klien untuk
membantu klien mengenali dan mengatasi masalah dan membuat keputusan yang benar
dalam mengatasi masalah kesehatan yang dihadapinya akibat terjadinya paparan infeksi,
penyakit dan cidera akibat kerja dalam menjaga produktivitas
karyawan.

2.Tujuan Sebagai acuan petugas dalam menerapkan langkah-langkah untuk melaksanakan


Kegiatan konseling dan tindak lanjut karyawan yang terpapar infeksi, penyakit dan cidera
akibat kerja dalam menjaga produktivitas karyawan.
3.Kebijakan
SK Kepala UPTD Puskesmas Goarie Nomor: 11 Tentang Pembentukan Tim Kesehatan Dan
Keselematan Kerja (K3)
4.Referensi
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 52 Tahun 2018 Tentang Keselamatan
dan Kesehatan Kerja Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
5.Prosedur/Lang Penata laksanaan konseling dan tindak lanjut karyawan yang terpapar infeksi, penyakit dan
kah -langkah cidera akibat kerja dalam menjaga produktivitas karyawan:

1. Petugas membuat janji pertemuan dengan karyawan yang terpapar infeksi, penyakit
dan cidera akibat kerja.
2. Petugas mempersiapkan instrument konseling.
3. Petugas menayakan kabar dan kondisi pegawai saat ini, sambal mendengarkan keluhan /
masalah kesehatan yang di derita
4. Petugas memberikan Konseling, edukasi, dan tindak lanjut untuk karyawan yang
terpapar infeksi, penyakit dan cidera akibat kerja sesuai dengan masalah yang terjadi.

5. Petugas menerima feedback/umpan balik terhadap bimbingan dan konseling yang telah
di berkan petugas

6. Petugas melakukan kesepakatan dan kesepahaman untuk merencanakan pertemuan


dan atau konseling berikutnya
7. Pencatatan hasil pemeriksaan dan konseling dibuku konseling karyawan.
6. Bagam Air
Petugas membuat janji pertemuan
dengan karyawan yang terpapar
infeksi, penyakit dan cidera akibat
kerja.

Petugas mempersiapkan
instrument konseling.

Petugas menayakan kabar dan kondisi


pegawai saat ini, sambal mendengarkan
keluhan / masalah kesehatan yang di
derita

Petugas memberikan Konseling, edukasi,


dan tindak lanjut untuk karyawan yang
terpapar infeksi, penyakit dan cidera
akibat kerja sesuai dengan masalah yang
terjadi.

5Petugas menerima feedback/umpan


balik terhadap bimbingan dan konseling
yang telah di berikan petugas

Petugas melakukan kesepakatan dan


kesepahaman untuk merencanakan
pertemuan dan atau konseling
berikutnya

Pencatatan hasil pemeriksaan dan


konseling dibuku konseling karyawan

7. Hal-hal yang perlu Perhatikan hasil wawancara dan tindak lanjut


diperhatikan
8. Unit terkait
1. Petugas Kesehatan Kerja

2. Dokter Puskesmas

3. Petugas Promkes
9. Dokumen
Materi, Buku RM Karyawan
terkait
10. Rekam Historis :

No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan

1 Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Goarie Nomor: 3/I/2023


11 Tentang Pembentukan Tim Kesehatan
Dan Keselematan Kerja (K3)

Peraturan Menteri Kesehatan Republik


2 Referensi 3/I/2023
Indonesia No 52 Tahun 2018 Tentang
Keselamatan dan Kesehatan Kerja Di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan

Anda mungkin juga menyukai