Anda di halaman 1dari 16

JOURNAL READING

Hubungan Karakteristik Ibu dengan Pemilihan Kontrasepsi di


Puskesmas Padang Pasir Padang

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Praktik Asuhan Kebidanan Fisiologi Holistik


KB dan Kespro

Oleh :

Sri Oktayuna R
P07524722043

Pembimbing Institusi
Jujuren Br Sitepu, SST.M.Kes

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI BIDAN


JURUSAN KEBIDANAN POLTEKKES
KEMENKES MEDAN
2022/2023
LEMBAR PENGESAHAN

JUDUL KASUS : Journal Reading Hubungan Karakteristik Ibu


dengan Pemilihan Kontrasepsi di Puskesmas
Padang Pasir Padang
NAMA MAHASISWA : Sri Oktayuna R
NIM : P07524722043

Medan, 24 Januari 2023

Menyetujui,
Preseptor Pendidikan (PP)

Jujuren Br Sitepu, SST.M.Kes


NIP. 196312111995032002

Mengetahui,

Ketua Prodi Profesi Kebidanan Poltekkes Kemenkes Medan

Ardiana Batubara, SST, M.Keb


NIP. 196605231986012001
ABSTRAK

Pemerintah berupaya menekan laju pertumbuhan Indonesia dengan melaksanakan


program Keluarga Berencana (KB) yang tercantum dalam Rencana Pembangunan
Jangka Menengah (RPJM) tahun 2004-2009 adalah meningkatkan penggunaan
kontrasepsi jangka panjang. Saat ini terdapat berbagai metode kontrasepsi.
Banyak wanita mengalami kesulitan dalam memilih kontrasepsi. Tujuan
penelitian ini adalah menentukan hubungan karakteristik ibu dengan pemilihan
kontrasepsi. Jenis penelitian yang digunakan bersifat deskriptif analitik dengan
metode cross sectional. Populasi penelitian adalah seluruh pasangan usia subur
yang sudah menikah dan masih aktif menjadi akseptor KB. Sampel diambil
dengan menggunakan teknik consecutive sampling berjumlah 96 responden.
Variabel dependen pada penelitian ini adalah umur ibu, jumlah anak dan tingkat
pendidikan sedangkan variabel independen adalah pemilihan kontrasepsi. Hasil
penelitian didapatkan 29 responden memilih kontrasepsi IUD (30,21%) dan 67
responden memilih kontrasepsi non-IUD (69,79%). Hasil analisis bivariat
menunjukkan tingkat pendidikan memiliki hubungan yang bermakna dengan
pemilihan kontrasepsi (p=0,000), sedangkan umur dan jumlah anak tidak
memiliki hubungan yang bermakna dengan pemilihan kontrasepsi (p=0,590).
Dapat disimpulkan bahwa ada hubungan bermakna antara tingkat pendidikan
dengan pemilihan kontrasepsi. Seseorang dengan tingkat pendidikan tinggi
cenderung memilih kontrasepsi IUD.

Kata kunci: kontrasepsi, IUD, KB


ABSTRACT

The government efforts to suppress rate of population growth in Indonesia with


doing The Family Planning program (KB) stated in the Medium Term
Development Plan in 2004-2009 was increasing use of the long-term
contraceptive method. Currently there are various methods of contraceptive.
Many women find it difficult to choose contraception. The objective of this study
was to determinet the relationship of mother characteristic to selection
contraceptive.Type of this research use descriptive analytic with a cross sectional
method. The population was all couples of childbearing age that already married
and active to be KB acceptor. The 96 respondents were taken by using
consecutive sampling. The dependent variable of this reaserch were age, number
of children and education while the independent variable was selection
contraceptive. The result showed 29 respondents use IUD (30.21%) and
67 respondent use non IUD (69.79%). The result of bivariate analysis showed that
the education had significant relation to selection contraceptive (p=0.000), but
the age and number of children did not have significant relation to
selection contraceptive (p=0.590). It can be concluded that there is a significant
relation between the education to selection contraceptive. A person with high
education levels tend to choose the IUD.

Keywords: contraceptive, IUD, family planning


KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas berkat rahmat
dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Critical Journal Review
yang berjudul “Hubungan Karakteristik Ibu dengan Pemilihan Kontrasepsi
di Puskesmas Padang Pasir Padang” Dalam kesempatan ini penulis
menghaturkan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar–besarnya kepada
Pembimbing Institusi ibu Jujuren Br Sitepu, SST.M.Kes yang telah membimbing
selama ini.
Penulis juga mengakui bahwa dalam proses penulisan laporan ini, masih
jauh dari kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. Namun demikian
penulis telah berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki.
Dan oleh karenanya, penulis dengan rendah hati dan dengan tangan terbuka
menerima masukan kritik dan saran yang membangun guna perbaikan dan
penyempurnaan makalah ini dikemudian hari.
Akhirnya penulis berharap, laporan ini dapat bermanfaat bagi seluruh
pembaca. Dan dapat memberikan kontribusi yang positif serta bermakna dalam
proses perkuliahan Profesi Bidan.

Penulis

Sri Oktayuna R

i
DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN
ABSTRAK
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................................ii

BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Rasionalisasi Pentingnya CJR ................................................................................1
1.2 Tujuan Penulisan CJR.............................................................................................1
1.3 Manfaat CJR............................................................................................................1
1.4 Identitas Artikel dan Jurnal Yang Direview............................................................2

BAB 2 RINGKASAN ISI ARTIKEL


2.1 Permasalahan...........................................................................................................3
2.2 Metode....................................................................................................................3
2.3 Hasil Penelitian/Ringkasan dari Pembahasan...................................................4
2.4 Kesimpulan............................................................................................................5
2.5 Saran/Rekomendasi..............................................................................................5

BAB 3 TELAAH JURNAL


3.1 Judul.......................................................................................................................6
3.2 Abstrak....................................................................................................................6
3.3 Pendahuluan............................................................................................................6
3.4 Metedologi..............................................................................................................6
3.5 Hasil Penelitian.......................................................................................................7
3.6 Kesimpulan dan Saran.............................................................................................7
3.7 Kelebihan dan Kekurangan Isi Artikel Jurnal.........................................................7

BAB 4 PENUTUP
4.1 Kesimpulan..........................................................................................................10
4.2 Rekomendasi.......................................................................................................10

DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Rasionalisasi pentingnya Critical Journal Review CJR


Critical Journal Review (CJR) sangat penting buat kalangan pendidikan
terutama buat mahasiswa maupun mahasiswi karena dengan mengkritik suatu
jurnal maka mahasiswa/i ataupun si pengkritik dapat membandingkan dua jurnal
dengan tema yang sama, dapat melihat mana jurnal yang perlu diperbaiki dan
mana jurnal yang sudah baik untuk digunakan berdasarkan dari penelitian yang
telah dilakukan oleh penulis jurnal tersebut, setelah dapat mengkritik jurnal maka
diharapkan mahasiswa-mahasiswi dapat membuat suatu jurnal karena sudah
mengetahui bagaimana kriteria jurnal yang baik dan benar untuk digunakan dan
sudah mengerti bagaimana cara menulis atau langkah-langkah apa saja yang
diperlukan dalam penulisan jurnal tersebut.

1.2 Tujuan Penulisan Critical Journal Review (CJR)


Critical journal Review ini dibuat bertujuan untuk belajar melalui
penyelesaian tugas mata kuliah Asuhan Kebidanan Holistik Pada Remaja dan
Pranikah Jurusan Profesi Kebidanan Poltekkes Kemenkes Medan untuk membuat
Critical Journal Review (CJR) sehingga dapat menambah pengetahuan untuk
melihat atau membandingkan dua atau beberapa jurnal yang baik dan yang benar.
Setelah dapat membandingkan maka akan dapat membuat suatu jurnal karena
sudah dapat membandingkan mana jurnal yang sudah baik dan mana jurnal yang
masih perlu diperbaiki dan juga karena sudah mengerti langkah- langkah dari
pembuatan suatu jurnal.

1.3 Manfaat Critical Journal Review (CJR)


Manfaat penulisan Critical Journal Review ( CJR), yaitu :
a. Dapat membandingkan dua atau lebih jurnal yang direview.
b. Dapat meningkatkan analisis kita terhadap suatu jurnal.
c. Supaya kita dapat mengetahui teknik-teknik penulisan CJR yang benar.

1
2

d. Dapat menulis bagaimana jurnal yang baik dan benar.


e. Menambah pengetahuan kita tentang isi-isi dari jurnal-jurnal penelitian.
f. Melatih agar lebih kritis dan berani berargumentasi berdasarkan teori
dari jurnal ilmiah dan buku teks.

1.4 Identitas Artikel dan Journal yang direview


a. Judul Artikel : Hubungan Karakteristik Ibu dengan Pemilihan
Kontrasepsi di Puskesmas Padang Pasir Padang
b. Nama Journal : Jurnal Kesehatan Andalas Volume 5, No.1
(191-195)
c. Edisi terbit : 2016
d. Pengarang artikel : Abrar Jurisman, Ariadi, dan Roza Kurniati
e. Penerbit : Universitas Andalas
f. Kota terbit : Padang
g. Nomor ISSN : p-ISSN : 2301-7406 e-ISSN : 2615-1138
h. Alamat Situs :
http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/113/108
BAB 2
RINGKASAN ISI ARTIKEL

2.1 Permasalahan/ Isu yang Dikaji


Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesar ke-4 di
dunia. Menurut data Badan Pusat Statistik proyeksi jumlah penduduk Indonesia
tahun 2010 mencapai 238.518 jiwa dengan laju pertumbuhan 1,49% pertahun.
Pemerintah berupaya untuk menekan laju pertumbuhan penduduk dengan salah
satu program yang dikenal dengan Keluarga Berencana (KB).
Keluarga berencana merupakan suatu upaya mengatur kelahiran anak, jarak
dan usia ideal melahirkan untuk mewujudkan keluarga yang berkualitas. Keluarga
berencana memiliki peranan dalam menurunkan resiko kematian ibu melalui
pencegahan kehamilan, menunda kehamilan atau membatasi kehamilan.
Pelayanan keluarga berencana merupakan upaya pelayanan kesehatan preventif
yang dasar dan utama.
Kontrasepsi adalah suatu obat atau alat untuk mencegah terjadinya
kehamilan. Saat ini terdapat metode-metode kontrasepsi dengan efektivitas
bervariasi. Banyak wanita mengalami kesulitan dalam menentukan pilihan jenis
kontrasepsi. Berbagai faktor harus dipertimbangkan, antara lain usia, paritas,
pasangan, usia anak terkecil, biaya, budaya dan tingkat pendidikan.
Pada tahun 2011, BKKBN mempriotitaskan penggunaan IUD (Intrauterine
Device) sebagai strategi dalam meningkatkan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
(MKJP). IUD dianggap efektif karena merupakan kontrasepsi jangka panjang
yang ideal dalam menjarangkan kehamilan.
Untuk mengukur keberhasilan pelaksanaan program KB dapat dinilai dari
angka unmeet need. kelompok unmeet need merupakan sasaran yang perlu
menjadi perhatian dalam pelayanan KB.

2.2 Metode
Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan metode cross sectional yang
dilakukan di Puskesmas Padang Pasir dari Juni sampai November 2014. Sampel

3
4

dalam penelitian ini adalah seluruh Pasangan Usia Subur (PUS) yang sudah
menikah dan masih aktif menjadi akseptor KB. Kriteria inklusinya adalah PUS
yang datang kunjungan ke Puskesmas Padang Pasir. Sedangkan kriteria
ekslusinya adalah wanita yang tidak memiliki pasangan, tidak bisa membaca,
menulis dan buta. Metode pemilihan sampel adalah consecutive sampling.
Instrument penelitian yang digunakan adalah kuesioner. Langkah-langkah
pengolahan data adalah dengan melakukan pemeriksaan data (editing), pemberian
kode pada setiap data (coding), memasukkan data (entry), dan pemeriksaan
kembali terhadap kemungkinan kesalahan (cleaning). Data yang diperoleh
dianalisis secara univariat dan bivariate.

2.3 Hasil Penelitian/ Ringkasan Dari Pembahasan


Pada hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa responden yang berumur
antara 20 sampai 35 tahun paling banyak memilih kontrasepsi IUD dibandingkan
responden yang berumur diatas 35 tahun. Hasil uji statistik dengan chi-square
menunjukkan nilai p = 0,590. Hal ini menyatakan bahwa tidak ada hubungan yang
bermakna antara umur dengan pemilihan kontrasepsi.
Pada hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa responden dengan
jumlah anak kurang atau sama dengan dua anak lebih banyak memilih kontrasepsi
IUD sebanyak 15 orang (34,1%) dibandingkan dengan responden dengan jumlah
anak lebih dari dua anak, yaitu 14 orang (26,9%). Hasil uji statistik dengan uji chi-
square menunjukkan nilai p = 0,590. Hal ini menyatakan bahwa tidak ada
hubungan yang bermakna antara jumlah anak dengan pemilihan kontrasepsi.
Pada hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa responden yang
memiliki pendidikan tinggi lebih banyak memilih kontrasepsi IUD sebanyak 15
orang (62,5%). Hasil uji statistik dengan uji chi-square menunjukkan nilai p =
0,000. Hal ini menyatakan bahwa ada hubungan yang bermakna antara tingkat
pendidikan dengan pemilihan kontrasepsi.
5

2.4 Kesimpulan
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa: Tidakada hubungan yang
bermakna antara umur dengan pemilihan kontrasepsi; Tidak ada hubungan yang
bermakna antara jumlah anak dengan pemilihan kontrasepsi; Ada hubungan yang
bermakna antara tingkat pendidikan dengan pemilihan kontrasepsi.

2.5 Saran
Hendaknya hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan bagi institusi kebidanan
Poltekkes maupun non Poltekkes untuk mengadakan kunjungan pada keluarga
berencaana.
BAB 3
TELAAH JURNAL

3.1 Judul
Judul artikel yang saya telaah ditulis oleh Abrar Jurisman, Ariadi, dan Roza
Kurniati mengenai “Hubungan Karakteristik Ibu dengan Pemilihan Kontrasepsi di
Puskesmas Padang Pasir Padang”. Judul artikel ini penulis mengambil tentang
adakah hubungan dari karakteristik ibu dengan pemilihan kontrasepsinya..

3.2 Abstrak
Pada abstrak jurnal Abrar Jurisman, Ariadi, dan Roza Kurniati mengenai
“Hubungan Karakteristik Ibu dengan Pemilihan Kontrasepsi di Puskesmas Padang
Pasir Padang” sudah mengikuti langkah-langkah pembuatan abstrak dimana harus
terdapat konteks, tujuan penelitian, desain, analisis statistik, hasil, kesimpulan dan
kata kunci. Peneliti juga menjelaskan dengan baik isi dari abstrak yang dibuat
untuk merangkum semua hasil penelitian yang peneliti lakukan.

3.3 Pendahuluan
Pada pendahuluan jurnal Abrar Jurisman, Ariadi, dan Roza Kurniati
mengenai “Hubungan Karakteristik Ibu dengan Pemilihan Kontrasepsi di
Puskesmas Padang Pasir Padang” tercantum data yang dibutuhkan untuk
melakukan penelitian. Selain itu peneliti membahas teori-teori pendukung dari
beberapa sumber untuk mendukung penelitian tersebut dan peneliti juga
mengetahui apa permasalahan/ isu yang akan dikaji oleh peneliti dalam
melakukan penelitian.

3.4 Metodelogi
Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan metode cross sectional yang
dilakukan di Puskesmas Padang Pasir dari Juni sampai November 2014. Sampel
dalam penelitian ini adalah seluruh Pasangan Usia Subur (PUS) yang sudah
menikah dan masih aktif menjadi akseptor KB. Kriteria inklusinya adalah PUS

6
7

yang datang kunjungan ke Puskesmas Padang Pasir. Sedangkan kriteria


ekslusinya adalah wanita yang tidak memiliki pasangan, tidak bisa membaca,
menulis dan buta.

3.5 Hasil Penelitian


Hasil penelitian dalam jurnal ini ditulis secara rinci. Peneliti menyertakan
pemaparan hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti yang memudahkan
pembaca untuk memahaminya. Peneliti juga menjelaskan teori-teori berdasarkan
penelitian orang lain untuk mendukung hasil dari penelitian tersebut.

3.6 Kesimpulan dan Saran


Pada jurnal yang direview berisi pembahasan yang sudah sesuai dengan
teori kemudian tujuan penelitian, hasil penelitian, dan kesimpulan dipaparkan
dengan ringkas, jelas, dan padat tentang bagaimana hubungan Karakteristik Ibu
dengan Pemilihan Kontrasepsi. Tetapi pada jurnal yang direview tidak terdapat
saran dalam jurnal tersebut.

3.7 Kelebihan dan Kekurangan Isi Artikel Jurnal


a. Isi
Laporan penelitian telah mengikuti langkah-langkah yang seharusnya yaitu
dimulai dari judul penelitian, nama penulis, abstrak (konteks, tujuan
penelitian, desain, analisis statistik, hasil, kesimpulan, dan kata kunci,
pendahuluan, metode, hasil, pembahasan dan kesimpulan. Penulisan jurnal
menggunakan analisis kritis berdasarkan literatur yang ada dengan
membandingan temuan-temuan pada penelitian sebelumnya dengan yang
didapatkan oleh penulis.
b. Tata Bahasa
Tata bahasa yang dipergunakan dalam penulisan jurnal ini cukup mudah
dipahami sehingga memudahkan pembaca untuk memahami proses
penelitian dan hasil yang diperoleh pada jurnal tersebut.
8

c. Kemudahan Untuk Dipahami


Jurnal ini cukup mudah dipahami sehingga memudahkan pembaca untuk
mengerti proses penelitian dan hasil yang diperoleh pada jurnal tersebut.
BAB 4
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Penelitian yang di review oleh penulis cukup bagus untuk menyempurnakan
penelitian yang dilakukan Abrar Jurisman, Ariadi, dan Roza Kurniati mengenai
“Hubungan Karakteristik Ibu dengan Pemilihan Kontrasepsi di Puskesmas Padang
Pasir Padang” dimana telah mengikuti langkah-langkah yang seharusnya
penulisan jurnal menggunakan analisis kritis yang berdasarkan literatur yang ada
dengan membandingkan temuan-temuan pada penelitian sebelumnya dengan yang
didapat oleh peneliti. Selain itu dikarenakan menggunakan tata bahasa yang baik
sehingga cukup mudah dipahami dan memudahkan para pembaca untuk mengerti
bagaimana penelitian tersebut dilaksanakan dan apa hasil yang diperoleh.

4.2 Rekomendasi
Bagi peneliti selanjutnya untuk lebih menyempurnakan dalam pembuatan
jurnal dan juga sebagai masukan dalam membuat jurnal yang baik dan benar dan
tambahkan saran bagi peneliti selanjutnya agar penelitian dapat menjadi lebih
baik.

10
DAFTAR PUSTAKA

Cunningham FG. Obstetri Williams (terjemahan). Jakarta: EGC; 2006.

Saifuddin AB. Buku panduan praktis pelayanan kontrasepsi. Jakarta: Bina Pustaka
Sarwono Prawiroharjo; 2006.

Pendit BU. Ragam metode kontrasepsi. Jakarta: EGC; 2007.

Puspitasari D. Kajian implementasi kebijakan pengunaan kontrasepsi IUD. Pusat


Penelitian dan Pengembangan KB-KS BKKBN. 2011. hlm.

Anda mungkin juga menyukai