NIM : 047982625 FAKULTAS FHISIP PRODI : Ilmu komunikasi MATA KULIAH : Asas asas manajemen 150 UNIVERSITAS : Universitas Terbuka
Seringkali perusahaan mengalami tantangan besar dalam
menjalankan bisnisnya. Ketika terjadi turbulensi yang mengakibatkan penurunan penjualan bahkan kebangkrutan maka acapkali kesalahan berada pada majamenen perusahaan yang dinilai kurang baik. Jika Anda sebagai manajer perusahaan, jika mengalai hal yang demikian, apa yang harus Anda lakukan. Jawaban:
Jika saya sebagai manajer perusahaan menghadapi penurunan
penjualan atau risiko kebangkrutan, saya akan mengambil serangkaian tindakan untuk mengatasi situasi tersebut. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa diambil: 1. Evaluasi dan Analisis: Pertama, saya akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap situasi keuangan dan operasional perusahaan. Ini mencakup meninjau laporan keuangan, identifikasi sumber-sumber kerugian, dan mengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan penurunan penjualan atau kondisi keuangan yang buruk. 2. Komunikasi Terbuka: Saya akan memastikan komunikasi yang terbuka dengan seluruh tim manajemen dan karyawan. Ini akan membantu menciptakan pemahaman bersama tentang masalah yang dihadapi perusahaan dan mengumpulkan masukan serta ide dari tim yang mungkin memiliki wawasan berharga. 3. Pemotongan Biaya: Jika diperlukan, saya akan mengidentifikasi dan menerapkan langkah- langkah penghematan biaya. Ini bisa melibatkan mengurangi biaya operasional, memotong belanja tidak penting, atau merampingkan struktur organisasi. 4. Diversifikasi dan inovasi produk atau jasa: Saya akan mengevaluasi portofolio produk atau jasa perusahaan dan mencari peluang untuk diversifikasi atau inovasi. Terkadang menciptakan produk atau layanan baru atau memperluas target pasar dapat membantu mengatasi penurunan penjualan. 5. Hubungi departemen Keuangan: Jika situasi keuangan perusahaan sangat buruk, saya akan mencari dukungan keuangan seperti bank atau investor untuk mendapatkan lebih banyak modal atau membiayai kembali struktur utang. 6. Fokus Pelanggan: Memahami kebutuhan dan harapan pelanggan sangatlah penting. Saya akan berusaha meningkatkan kualitas produk atau layanan, melayani pelanggan dengan lebih baik, dan berkomunikasi secara aktif dengan mereka. 7. Rencana bisnis darurat: Saya akan menyiapkan rencana bisnis darurat yang mencakup langkah-langkah spesifik untuk mengatasi situasi krisis, termasuk sasaran pendapatan, penghematan tabungan, dan indikator kinerja yang jelas. 8. Kerja Tim: Saya akan memastikan seluruh anggota tim bekerja sama dan berkontribusi untuk mengatasi situasi sulit ini. Kerja tim yang kuat dapat membantu menyelesaikan tantangan dengan lebih efektif. 9. Evaluasi kembali strategi: Saya akan mengevaluasi kembali strategi bisnis perusahaan, termasuk model bisnis dan strategi pemasaran. Jika perlu, saya akan menyesuaikan strategi untuk merespons perkembangan pasar. 10. Fokus jangka panjang: Terakhir, saya akan selalu mempertimbangkan dampak jangka panjang dari keputusan dan tindakan yang diambil. Saat mengatasi permasalahan saat ini, penting untuk menjaga visi jangka panjang dan keberlanjutan bisnis. Setiap situasi bisnis adalah unik, sehingga tindakan yang tepat akan bergantung pada faktor-faktor spesifik terhadap masalah yang dihadapi bisnis. Pemimpin bisnis harus selalu fleksibel dan siap beradaptasi terhadap perubahan.