Anda di halaman 1dari 74

ANAFORA DAN KATAFORA PADA ARTIKEL BERTEMA

POLITIK DALAM MAJALAH DARING FOCUS ONLINE

oleh

Aditya Trinanda Deva


NPM 180810150079

SKRIPSI

diajukan untuk memenuhi salah satu syarat ujian guna memperoleh gelar Sarjana
Humaniora pada Program Studi Sasta Jerman
Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran

PROGRAM STUDI SASTRA JERMAN


FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS PADJADJARAN
JATINANGOR 2022

i
LEMBAR PENGESAHAN

ANAFORA DAN KATAFORA PADA ARTIKEL BERTEMA


POLITIK DALAM MAJALAH DARING FOCUS ONLINE

oleh

ADITYA TRINANDA DEVA


NPM 180810150079

SKRIPSI

diajukan untuk memenuhi salah satu syarat ujian


guna memperoleh gelar Sarjana Humaniora
pada Program Studi Sastra Jeman
Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjajaran

Telah disetujui oleh pembimbing pada tanggal seperti tertera di bawah ini
Bandung, Juli 2022

Dosen Pembimbing

Dr. Dewi Ratnasari, M.Hum.


NIP 196601291996012001

Dekan Wakil Dekan I


Fakultas Ilmu Budaya Fakultas Ilmu Budaya

Prof. Aquarini Dr. Lina Meilinawati


Priyatna M.A., M.Hum., Ph.D. Rahayu, SS., M. Hum.
NIP 196806011994032003 NIP 197005312001122001

i
PERNYATAAN BEBAS PLAGIARISME

Dengan ini saya menyatakan bahwa:

1. Skripsi ini adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar
akademik sarjana di universitas/perguruan tinggi mana pun.
2. Skripsi ini adalah murni gagasan, rumusan, dan penelitian saya sendiri, tanpa
bantuan pihak lain, kecuali arahan dari tim pembimbing.
3. Dalam skripsi ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis atau
dipublikasikan orang lain, kecuali secara tertulis dicantumkan sebagai acuan
dalam naskah dengan disebutkan nama pengarang dan dicantumkan dalam
referensi.
4. Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila di kemudian hari
terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya
bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah
diperoleh karena karya tulis ini, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma yang
berlaku di perguruan tinggi ini.

Jatinangor, Juli 2022


Yang membuat pernyataan,

Aditya Trinanda Deva


180810150079

ii
PRAKATA

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT Sang Maha Besar dan Maha
Tahu karena rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi
yang berjudul “Nomina pada Kumpulan Puisi Friederike Kempner”. Skripsi ini
ditulis untuk memenuhi syarat agar mencapai gelar Sarjana Humaniora pada Program
Studi Sastra Jerman Fakultas Ilmu Budaya Univesitas Padjajaran.
Penulisan skripsi ini tidak akan berjalan dengan baik apabila tidak ada bantuan dari
pengajar, pembimbing, saudara dan teman-teman yang telah memberi arahan dan
bantuan dalam menulis skripsi ini. Untuk itu penulis menyampaikan penghargaan dan
terima kasih yang sangat mendalam kepada:
1. Prof. Aquarini Priyatna M.A., M.Hum., Ph.D., selaku Dekan Fakultas Ilmu
Budaya Universitas Padjajaran.
2. Dr. Dewi Ratnasari, M.Hum., selaku Dosen Pembimbing dan Genita
Cansrina, M. A selaku Dosen Wali yang sekuat tenaga telah membantu saya
ditengah-tengah kesibukan, memberi arahan dikala gundah dan keputus asaan
yang penulis hadapi dalam menulis skripsi ini.
3. Dr. Cicu Finalia, M.A., Dr. phil. Dian Ekawati, M.A. dan Dr. Dian Indira,
M.Hum., selaku dosen penguji.
4. Kedua orang tua penulis, Wan Irama Mansyur dan Etty Saringendyanti
Soedibjo, yang selalu memberi dukungan lebih saat penulis kesulitan untuk
melanjutkan skripsi ini. Terima kasih telah mencurahkan kasih sayang yang
tiada tara untuk penulis dan terima kasih sudah percaya kepada penulis ketika
penulis tidak percaya pada diri sendiri. Skripsi ini penulis persembahkan
untuk mereka.
5. Saudara-saudara penulis, Andika Deva dan Pradipta Deva, kakak ipar Mentari
Novel dan adik-adiknya Prince Husein dan Raffi Assegaf, keluarga besar
Papa Yoes Supangat: Mama Hanny Soepangat, Raden Rohan, Resya Harbie
iii
dan Rizky Pamungkas yang selalu mengingatkan dan memberikan dukungan,
baik dalam bentuk ucapan maupun tindakan untuk menyelesaikan skripsi.
6. Anak-anak GGS (Ganteng-Ganteng Seringanga) yang paling sering dengar
curhatan saya soal skripsi, dan teman-teman angkatan 2015 yang sudah
banyak membantu dalam proses pengerjaan skripsi.
Penulisan skripsi ini penulis akui jauh dari kata sempurna karena keterbatasan
wawasan dan kemampuan yang penulis miliki. Maka, jika adanya kesalahan atau
kekurangan dalam penulisan skripsi ini dengan rendah hati penulis meminta maaf
dan terbuka dengan menerima kritikan yang dapat membangun. Penulis berharap
dapat memberikan manfaat bagi yang membaca skripsi ini.

Jatinangor, 21 Juli 2022


Penyusun,

Aditya Trinanda Deva

iv
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN......................................................................................................i
PERNYATAAN.......................................................................................................................ii
PRAKATA...............................................................................................................................iii
DAFTAR ISI.............................................................................................................................v
ABSTRAK...............................................................................................................................vi
ABSTRAKT.............................................................................................................................vii
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................1
1.1 Latar Belakang..................................................................................................................1
1.2 Identifikasi Masalah..........................................................................................................3
1.3 Tujuan Penelitian..............................................................................................................3
1.4 Kerangka Pemikiran.........................................................................................................3
BAB II KAJIAN LITERATUR..............................................................................................6
2.1 Penelitian Terdahulu.........................................................................................................6
2.2 Textlinguistik................................................................................................................7
2.2.1 Kohesi (Kohäsion).......................................................................................................9
2.2.2 Koherensi (Kohärenz)...............................................................................................10
2.3 Pro-Formen................................................................................................................10
2.3.1 Anafora......................................................................................................................12
2.3.2 Katafora.....................................................................................................................13
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN...............................................................14
3.1 Objek Penelitian........................................................................................................14
3.2 Metode Penelitian......................................................................................................14
BAB IV PEMBAHASAN.......................................................................................................16
4.1 Anafora Pada Artikel Bertema Politik Dalam Majalah Daring Focus Online. 16
4.2 Katafora Pada Artikel Bertema Politik Dalam Majalah Daring Focus Online 52
BAB V KESIMPULAN.........................................................................................................57
BAB VI ZUSSAMENFASSUNG..........................................................................................59
REFERENSI...........................................................................................................................61
RIWAYAT HIDUP................................................................................................................63

v
ABSTRAK

Untuk memahami teks wacana, diperlukan pemahaman tentang tekslinguistik.


Tekslinguistik adalah disiplin ilmu bahasa yang menekankan pada fungsi gramatikal
yang membangun teks sehingga maknanya dapat dimengerti penerimanya. Agar
dapat dimengerti oleh penerimanya, suatu teks harus mengandung unsur kohesi dan
koherensi. Pro-Formen adalah bagian dari kohesi yang berfungsi untuk mengisi
kekosongan elemen-elemen kebahasaan agar suatu teks dapat lebih mudah dipahami
oleh pembaca. Pro-Formen dibedakan menjadi dua arah yaitu anafora dan katafora.
Anafora dan katafora adalah piranti dalam bahasa yang berfungsi untuk
mereferensikan kata, frasa, maupun kalimat yang telah dinyatakan pada kalimat atau
kata yang terdapat sebelumnya (anafora) atau setelahnya (katafora). Penelitian ini
berjudul Anafora dan Katafora Pada Artikel Bertema Politik Dalam Majalah Focus
Online. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bentuk-bentuk anafora dan
katafora yang terdapat dalam artikel bertema politik dalam majalah online Focus
Online. Data berasal dari teks yang terdapat dalam artikel-artikel majalah Focus
Online. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teori yang
digunakan yaitu teori linguistik teks dari Linke (1996) dan Brinker (2005), teori
kohesi dari Linke (1996), Buch (2007) dan Hausendorf (2008), dan teori anafora dan
katafora dari Linke (1996) dan Duden (2009). Hasil penelitian ini adalah terdapat 89
data, diantaranya adalah 82 anafora dalam bentuk pronomina, adverbia, pronomina
demonstratif dan pronomina adverbia dan 7 katafora dalam bentuk pronomina dan
adverbia.

Kata kunci: Tekslinguistik, Kohesi, Pro-Formen, Anafora, Katafora

vi
ABSTRAKT

Um Diskurstexte zu verstehen, ist ein Verständnis sprachlicher Texte erforderlich.


Die Textlinguistik ist eine linguistische Disziplin, die sich auf grammatikalische
Funktionen konzentriert, die Texte so aufbauen, dass ihre Bedeutung vom Empfänger
verstanden werden kann. Um vom Empfänger verstanden zu werden, muss ein Text
Elemente der Kohäsion und Kohärenz enthalten. Pro-Formen ist Teil des
Zusammenhalts, der dazu dient, die Lücke sprachlicher Elemente zu füllen, damit ein
Text für den Leser leichter verständlich wird. Pro-Formen ist in zwei Richtungen
unterteilt, nämlich Anaphora und Cataphora. Anaphora und Cataphora sind
Werkzeuge in der Sprache, die dazu dienen, Wörter, Phrasen oder Sätze zu
referenzieren, die in Sätzen oder Wörtern angegeben wurden, die vor (Anaphora)
oder nach (Cataphora) existieren. Diese Studie trägt den Titel „Anafora and
Cataphora in Political Themed Articles“ im Focus Online Magazine. Ziel dieser
Studie ist es, die Formen von Anaphora und Kataphora zu finden, die in Artikeln
über Politik im Online-Magazin Focus Online enthalten sind. Die Daten stammen
aus dem Text, der in Artikeln des Magazins Focus Online enthalten ist. Diese Studie
verwendete eine deskriptive qualitative Methode. Die verwendeten Theorien sind die
linguistische Texttheorie von Linke (1996) und Brinker (2005), die Kohäsionstheorie
von Linke (1996), Buch (2007) und Hausendorf (2008) sowie die Anaphora- und
Katapherntheorie von Linke (1996) und Duden (2009). ). Das Ergebnis dieser Studie
waren 89 Daten, darunter 82 Anaphoren in Form von Pronomen, Adverbien,
Demonstrativpronomen und Adverbpronomen und 7 Kataphoren in Form von
Pronomen und Adverbien.

Schlüsselwörter: Textlinguistik, Kohäsion, Pro-Formen, Anaphora, Kataphora


vii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bahasa memiliki peran besar dalam kehidupan manusia. Tanpa bahasa manusia tidak
bisa saling berinteraksi dan berkomunikasi dengan efektif. Walija (1996)
mengungkapkan bahasa merupakan alat komunikasi yang berguna untuk
menyampaikan ide, pesan, maksud, perasaan dan pendapat kepada orang lain.

Bahasa memiliki bentuk satuan. Diurutkan dari satuan terkecil, satuan bahasa
adalah fonem, morfem, kata, frasa, klausa, kalimat, dan wacana. Wacana sebagai
satuan bahasa terbesar dapat ditampilkan dalam berbagai bentuk. Sebuah kata dapat
disebut sebagai wacana apabila kata itu memiliki amanat lengkap, yaitu keseluruhan
informasi yang hendak disampaikan penutur untuk dapat dimengerti oleh penerima.
Adapun suatu kalimat, paragraf, atau karangan utuh seperti novel, buku, atau majalah
dapat disebut sebagai wacana apabila memiliki amanat.

Bentuk wacana yang berupa paragraf dan karangan utuh akan memliki kalimat-
kalimat yang saling berkaitan. Dalam hal ini, bisa saja salah satu unsur dalam kalimat
yang terdahulu ditunjuk oleh ungkapan dalam kalimat atau klausa berikutnya.
Misalnya saja terdapat wacana “Jatinangor berletak di perbatasan Bandung dan
Sumedang. Hawanya sejuk. Pemandangannya indah. Penduduknya ramah.” Nya
dalam hawanya, pemandangannya, dan penduduknya menunjuk pada Jatinangor
yang terdapat dalam kalimat terdahulu. Hal menunjuk kembali salah satu unsur dalam
kalimat terdahulu ini diistilahkan sebagai antesenden. Antesenden dapat bersifat
anaforis dan bisa juga bersifat kataforis. Dalam suatu wacana, apabila unsur yang
diacu terdapat sebelum unsur yang mengacu maka unsur tersebut adalah anafora.
Apabila unsur yang mengacu terdapat lebih dahulu dari unsur yang diacu maka unsur
1
2

tersebut adalah katafora.Wacana berbentuk karangan utuh dapat ditemukan di


berbagai media cetak dan media digital. Media digital dideskripsikan sebagai media
yang kontennya berbentuk gabungan data, teks, suara, dan berbagai jenis gambar
yang disimpan dalam format digital (Flew, 2008:2-3). Artikel dalam koran digital
menjadi salah satu bentuk wacana yang dapat ditemukan di media digital. Adapun
koran dalam format digital memiliki keunggulan jika dibandingkan dengan koran
cetak yaitu dapat diakses kapan saja dan dimana saja menggunakan komputer atau
ponsel cerdas.

Terdapat jenis-jenis artikel yang dapat ditemukan di media digital, mulai dari
artikel bertema olahraga sampai artikel yang bertema politik. Artikel bertema politik
menjadi bahasan menarik karena fenomena yang dewasa ini banyak diperbincangkan,
yaitu perang Rusia dan Ukraina. Penyebab perang Rusia dan Ukraina tak terlepas dari
ketegangan antara Rusia dan Ukraina sejak Ukraina digadang-gadang akan bergabung
ke dalam NATO. Dalam hal ini, Rusia merasa terancam apabila Ukraina tergabung
ke dalam NATO dan membawa persenjataan ke perbatasan Ukraina, sehingga kota-
kota besar Rusia dapat menjadi sasaran yang mudah ditarget. Perang ditandai dengan
peledakan di sejumlah kota di Ukraina, beberapa diantaranya ibu kota Kyiv, Odessa,
Kharkiv, dan Maryupol oleh tentara Rusia. Perang masih berlangsung hingga kini.
Pembicaraan damai tengah dilakukan kedua negara, namun gencatan senjata belum
terjadi.

Focus menjadi salah satu redaksi yang membahas tentang perang Rusia dan
Ukraina. Focus adalah majalah berita berbahasa Jerman yang diterbitkan oleh Hubert
Burda Media. Berdiri sejak tahun 1993, majalah Focus menjadi salah satu majalah
berita mingguan yang paling banyak beredar di Jerman. Majalah Focus kini dapat
juga diakses secara daring melalui situs www.Focus.de sebagai majalah daring
bertajuk Focus Online. Peneliti memilih majalah daring Focus Online sebagai bahan
penelitian karena dapat dengan mudah diakses melalui komputer dan ponsel cerdas,
3

selain itu karena dalam wacana yang terdapat pada majalah daring Focus Online
dapat ditemukan antesenden dalam bentuk anafora dan katafora yang menarik untuk
dibahas. Anafora dan katafora menjadi bahasan menarik bagi peneliti yang ingin
mengungkap bagaimana bentuk serta penanda anafora dan katafora dalam bahasa
Jerman.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka dapat di identifikasi masalah pada penelitian
ini adalah sebagai berikut:

1. Anafora apa saja yang digunakan pada artikel bertema politik dalam majalah
daring Focus Online?

2. Katafora apa saja yang digunakan pada artikel bertema politik dalam majalah
daring Focus Online?

1.3 Tujuan Penelitian


Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Mendeskripsikan anafora yang digunakan pada artikel bertema politik dalam


majalah daring Focus Online.

2. Mendeskripsikan katafora yang digunakan pada artikel bertema politik dalam


majalah daring Focus Online.

1.4 Kerangka Pemikiran

Focus adalah majalah berita berbahasa Jerman yang diterbitkan oleh Hubert Burda
Media. Berdiri sejak tahun 1993, majalah Focus menjadi salah satu majalah berita
mingguan yang paling banyak beredar di Jerman. Majalah Focus kini dapat juga
diakses secara daring melalui situs www.focus.de sebagai majalah daring bertajuk
Focus Online. Majalah daring Focus Online memuat artikel-artikel bertema politik
perang Rusia dan Ukraina. Artikel-artikel bertema politik perang Rusia dan Ukraina
4

termasuk dalam wacana. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata
wacana adalah satuan bahasa terlengkap yang direalisasikan dalam bentuk karangan
atau laporan utuh, seperti novel, buku, artikel, pidato, atau khotbah. Bentuk wacana
berupa paragraf dan karangan utuh akan memliki kalimat-kalimat yang saling
berkaitan antara satu dengan lainnya. Bagaimana kalimat-kalimat ini saling berkaitan
dapat dikaji dengan pendekatan tekslinguistik.

Tekslinguistik menurut Linke adalah sebagai berikut:

“Textlinguistik beschaftight sich einerseits mit der Abgrenzung und


Klassifizierung von Texten, fragt also danach, wie sich linguistisch die Grosse
‘Text’ genau betimmen last und welche verschiedenen Typen von Texten es
gibt Andererseitz untersucht die Textlinguistik den Bau und der Struktur von
Texten, d.h sie geht der Frage nach welchesprachlichen Bauelemente Texte
konstituieren, wie dieeinzelnen Elemente (z. B. Satze, Textabschnitte)
systematisch zusammenhangemund wie sie zu Texten verbunden werden.”
(Linke, 1996:212)

‘Tekslinguistik di satu sisi menitikberatkan pada pembatasan dan klasifikasi


teks, juga menyangkut pertanyaan mengenai bagaimana teks secara linguistik
ditentukan dan terbagi atas berapa macam teks tersebut. Di sisi yang lain
Tekslinguistik mengkaji tentang bangunan dan struktur dari sebuah teks,
membahas mengenai elemen pembangun bahasa yang membangun sebuah
teks, bagaimana menghubungkan satu demi satu elemen-elemen tersebut
(kalimat, paragraf) secara sistematis dan bagaimana menghubungkannya
sehingga menjadi sebuah teks.’

Sejalan dengan Linke, Tekslinguistik menurut Brinker adalah:

“Die textlinguistik sieht es als ihre Aufgabe am, die allgemeinem Bedingungen
und Regeln der Texxtkonstitution die den konkreten Texten zugrunde liegen,
systematisch zu beschreiben und ihre Bedeutung fur die Textrezeption zu
erklaren.” (Brinker, 2005:8)

‘Tekslinguistik memiliki tugas untuk menggambarkan secara keseluruhan dan


sistematis mengenai syarat dan aturan berdasarkan teks yang bersifat konkret
dan menjelaskan maksudnya kepada penerima teks.’
5

Dapat dipahami dari dua definisi di atas bahwa tekslinguistik adalah disiplin
ilmu bahasa yang menitikberatkan pada struktur teks dan elemen-elemen
pembangunnya serta hubungan antar kalimat, paragraf dan teks. Tekslinguistik
menekankan pada fungsi gramatikal yang membangun teks secara sistematis dan
maknanya dapat dimengerti penerimanya.

Textlinguistik adalah ilmu yang memahami suatu teks melalui unsur kohesi dan
koherensi. Kohesi adalah hubungan antarbagian dalam teks yang ditandai
penggunaan unsur bahasa. Buch (2007:231) menjelaskan kohesi sebagai hubungan
struktural gramatikal dari sebuah teks. Untuk menilai kekohesifan suatu teks perlu
melihat unsur-unsur pembangun teks di dalamnya, seperti kata-kata atau kalimat yang
saling berkaitan dan saling menjelaskan satu sama lain sehingga teks tersebut dapat
menjadi teks yang padu dan utuh. Linke membagi kohesi menjadi beberapa unsur,
salah satunya Pro-Formen. Pro-Formen adalah salah satu unsur kohesi yang
mempunyai fungsi untuk memudahkan pembaca dalam memahami teks. Linke
(1996:217) memaparkan bahwa pemarkah ini berfungsi untuk mengisi kekosongan
elemen-elemen kebahasaan, seperti kata, frasa, kalimat tunggal dan kalimat majemuk.
Pro-Formen direferensikan menjadi dua arah yaitu referensi ke belakang (anafora)
dan referensi ke depan (katafora). Senada dengan Linke, Fritz dalam Duden
(2009:1103-1104) mengungkapkan bahwa dalam kaitannya dengan teks, dua arah
phorik dapat dibedakan: jika kata fungsi mengacu pada kata konten dalam teks
sebelumnya, ada referensi anaforis. Sebaliknya, jika kata fungsi mengarahkan
perspektif ke teks berikut, referensi yang sesuai disebut kataforik. Adapun phorik
mengacu pada kata-kata fungsi yang hanya memicu kesimpulan tentang referensi ke
konten tanpa secara eksplisit menunjukkannya (Fritz dalam Duden, 2009:1103).

Anafora dan katafora terjadi apabila terdapat unsur bahasa yang menunjuk atau
mengacu kepada kalimat atau klausa terdahulu. Anafora terjadi apabila unsur yang
diacu terdapat sebelum unsur yang mengacu. Katafora terjadi apabila unsur yang
6

mengacu terdapat lebih dahulu dari unsur yang diacu. Penelitian ini bertujuan untuk
menemukan anafora dan katafora yang terdapat pada artikel bertema politik dalam
majalah daring Focus Online.
BAB II
KAJIAN LITERATUR

2.1 Penelitian Terdahulu

Dalam penelitian ini terdapat penelitian terdahulu yang menjadi referensi . Penelitian
ini bertujuan untuk menemukan anafora dan anafora apa saja yang digunakan dalam
artikel bertema politik dalam majalah daring Focus Online. Adapun objek yang
diteliti adalah artikel bertema politik dalam majalah daring Focus Online. Sejauh ini
belum ada yang menggunakan artikel bertema politik dalam majalah daring Focus
Online sebagai objek penelitian mengenai anafora dan katafora, namun terdapat
penelitian lain mengenai anafora dan katafora dengan objek penelitian yang berbeda.

Terdapat penelitian tentang penggunaan anafora dan katafora yang berjudul


“Penggunaan Anafora dan Katafora Dalam Rubrik Berita Utama Harian Kompas
Edisi Juni-Juli 2015” oleh Novi Tri Wahyuni (2015). Dalam penelitian ini penulis
mengkaji rubrik berita utama harian kompas edisi Juni-Juli 2015 dengan tujuan
menemukan berapa jumlah anafora dan katafora yang terdapat di dalamnya. Senada
dengan penelitian ini terdapat satu lagi penelitian yang berjudul “Analisis Kohesi
Anafora dan Katafora Pada Tajuk Rencana Kompas” oleh Endang Wiyanti dan
Yulian Dinihari (2017). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis anafora dan
katafora yang terdapat pada rubrik bertajuk Rencana di koran Kompas. Hasil dari
penelitian ini berupa hasil analisis yang mencakup jumlah dan persentase dari kohesi
anafora dan katafora serta bentuk pronominanya dalam tajuk Rencana Kompas. Pada
kedua penelitian diatas terdapat persamaan tujuan yaitu menemukan anafora dan
katafora pada koran daring, namun spesifikasi yang dihadirkan berbeda. Pada
penelitian Wahyuni (2015), hasil penelitian berupa penemuan tentang berapa jumlah
kohesi anafora dan katafora yang terdapat pada objek, sementara pada penelitian
Wiyanti dan Dinihari (2017) hasil penelitian berupa hasil analisis yang mencakup

7
8

jumlah dan persentase dari kohesi anafora dan katafora serta bentuk pronominanya
dalam tajuk Rencana Kompas. Maka dalam penelitian ini penulis menspesifikkan
untuk menemukan anafora dan katafora yang terdapat pada objek penelitian yang
lebih baru yaitu majalah daring Focus Online.

Penelitian terdahulu yang menjadi referensi dari penelitian ini berjudul “Pro-
Formen Pada Lima Artikel Sepak Bola Dalam Laman Spiegel Online Edisi Maret
2014” oleh Audry Nur Utami (2014). Dari penelitian ini penulis mengambil
pembahasan tentang anafora dan anafora yang menjadi bagian dari Pro-Formen
namun akan berfokus kepada anafora dan katafora yang terdapat pada artikel bertema
politik dalam majalah daring Fokus Online.

2.2 Textlinguistik

Istilah dalam bahasa Jerman untuk sebuah ilmu yang meneliti teks adalah
Textlinguistik. Textlinguistik meneliti batasan dan klasifikasi dalam sebuah teks dan
juga meneliti konstruksi dan struktur yang membangun sebuah teks. Textlinguistik
tidak hanya mencakup bahasa yang digunakan dalam suatu teks, tetapi juga elemen-
elemen bahasa yang saling berhubungan di dalamnya. Textlinguistik menurut Linke
adalah sebagai berikut:

Textlinguistik beschaftight sich einerseits mit der Abgrenzung und


Klassifizierung von Texten, fragt also danach, wie sich linguistisch die Grosse
‘Text’ genau betimmen last und welche verschiedenen Typen von Texten es
gibt Andererseitz untersucht die Textlinguistik den Bau und der Struktur von
Texten, d.h sie geht der Frage nach welchesprachlichen Bauelemente Texte
konstituieren, wie dieeinzelnen Elemente (z. B. Satze, Textabschnitte)
systematisch zusammen-hangemund wie sie zu Texten verbunden werden.”
(Linke, 1996:212)

‘Tekslinguistik di satu sisi menitikberatkan pada pembatasan dan klasifikasi


teks, juga menyangkut pertanyaan mengenai bagaimana teks secara linguistik
ditentukan dan terbagi atas berapa macam teks tersebut. Di sisi yang lain
Tekslinguistik mengkaji tentang bangunan dan struktur dari sebuah teks,
membahas mengenai elemen pembangun bahasa yang membangun sebuah
9

teks, bagaimana menghubungkan satu demi satu elemen-elemen tersebut


(kalimat, paragraf) secara sistematis dan bagaimana menghubungkannya
sehingga menjadi sebuah teks.’

Sejalan dengan Linke, Textlinguistik menurut Brinker adalah:

“Die Textlinguistik sieht es als ihre Aufgabe am, die allgemeinem


Bedingungen und Regeln der Texxtkonstitution die den konkreten Texten
zugrunde liegen, systematisch zu beschreiben und ihre Bedeutung fur die
Textrezeption zu erklaren.” (Brinker, 2005:8)

‘Tekslinguistik memiliki tugas untuk menggambarkan secara keseluruhan dan


sistematis mengenai syarat dan aturan berdasarkan teks yang bersifat konkret
dan menjelaskan maksudnya kepada penerima teks.’

Berdasarkan dua definisi di atas dapat dipahami bahwa Textlinguistik adalah


disiplin ilmu bahasa yang menitikberatkan pada struktur teks dan elemen-elemen
pembangunnya serta hubungan antar kalimat, paragraf dan teks. Textlinguistik
menekankan pada fungsi gramatikal yang membangun teks secara sistematis
sehingga maknanya dapat dimengerti penerimanya.

Melalui pemahaman di atas, dapat dikatakan bahwa Textlinguistik adalah ilmu


yang memahami suatu teks melalui unsur kohesi dan koherensi. Kohesi dan
koherensi menjadi satu kesatuan yang tak terpisahkan. Kohesi yaitu keterpaduan
bentuk dan koherensi merupakan keterpaduan makna. Kedua hal ini saling berkaitan
dan harus ada di dalam suatu teks, sebab tanpa kohesi dan koherensi, sebuah rentetan
kalimat dalam teks tidak dapat dipahami oleh pembaca teks.

2.2.1 Kohesi (Kohäsion)

Kohesi adalah hubungan antarbagian dalam teks yang ditandai dengan penggunaan
unsur bahasa. Linke (1996:215-223) membagi unsur-unsur kohesi yaitu Rekurrenz
‘pengulangan,’ Substitution ‘penggantian,’ Pro-Formen ‘pro-forma,’ Bestimmter und
unbestimmter Artikel ‘artikel definit dan indefinit,’ (Situations-)Deixis ‘deiksis
10

situasional,’ Ellipse ‘pelepasan,’ Explizite (metakommuni-kative) Textverknupfung


‘keterkaitan teks eksplisit,’ Tempus ‘kala’ dan Konnektive ‘penghubung.’

Kohesi merujuk perpautan pada bentuk, berbeda dari koherensi yang berkaitan
dengan makna. Buch menjelaskan “Kohasion: strukturell grammatische
Zusammenhang eines Textes.” (2007:231) ‘Kohesi: hubungan struktural gramatikal
dari sebuah teks.’ Sejalan dengan definisi yang dikemukakan Busch, pengertian
kohesi menurut Linke adalah:

“Die Beziehungen zwischen den einzelnen Satzen eines Textes lassin sich in
vielen Fallen an sprachlichen Ellementen festmachen die untereinander in
einem deutlichen syntaktischen oder auch semantischen Bezug stehen.” (Linke,
1996:214)

“Hubungan antara kalimat-kalimat dalam teks dalam banyak kasus ditentukan


oleh unsur bahasa, yang berkomunikasi satu sama lain dalam sebuah hubungan
sintaktik atau juga semantik yang jelas.”

Suatu teks dapat dinilai kekohesifannya dengan melihat unsur-unsur


pembangun teks di dalamnya, seperti kata-kata atau kalimat yang berkesinambungan
dan saling menjelaskan satu sama lain sehingga teks tersebut dapat menjadi teks yang
padu dan utuh. Sebagai contoh:

“Es war einmal ein König. Der hatte eine Tochter. Die war Wunder-schön”
(Linke, 1996:218)

‘Dahulu ada seorang raja, yang memiliki seorang putri, yang sangat cantik.’

Pada contoh tersebut, artikel der dan die pada kalimat kedua dan ketiga dapat
diinterpretasikan jika mengaitkannya dengan kalimat pertama dan kedua. Artikel der
pada kalimat kedua merujuk pada “ein König” ‘seorang raja’ karena nomina König
memiliki artikel maskulin yaitu der. Sedangkan pada kalimat ketiga artikel die
merujuk pada kalimat sebelumnya yaitu “eine Tochter” ‘seorang putri’ karena
nomina tochter memiliki artikel feminin die. Dengan melihat hubungan dan
11

keterkaitan antar kalimat satu dengan lainnya maka dapat dilihat kepaduan dan
keutuhan kalimat tersebut sehingga maknanya pun dapat dimengerti.

Dari pengertian tersebut dapat dilihat bahwa kohesi adalah hubungan antar
unsur-unsur pembentuk suatu teks seperti kata dan kalimat yang saling bergantung
satu sama lainnya melalui bentuk gramatikal. Kohesi sangat diperlukan dalam sebuah
teks, sebab dengan kohesi, sebuah teks dapat dipahami oleh pembaca. Dalam
penulisan skripsi ini hanya akan dibahas salah satu unsur kohesi, yaitu Pro-Formen.

2.2.2 Koherensi (Kohärenz)

Agar sebuah teks dapat dipahami oleh pembaca, tidak cukup hanya dengan hubungan
kohesi tetapi juga hubungan koherensi. Linke (1996:224-225) menjelaskan koherensi
sebagai Textiefenstruktur ‘struktur dalam teks’, yaitu pembaca dapat melihat lebih
dalam setiap kerangka kalimat dalam sebuah teks dan akan mendapatkan informasi
secara lengkap. Apabila kalimat-kalimat di dalamnya memiliki hubungan timbal
balik serta membahas satu gagasan utama secara bersama-sama dan tidak dijumpai
kalimat yang menyimpang, maka suatu teks dapat dikatakan koheren.

2.3 Pro-Formen

Pro-Formen merupakan salah satu unsur kohesi yang memiliki fungsi untuk
memudahkan pembaca dalam memahami teks. Linke (1996:217) memaparkan bahwa
pemarkah ini berfungsi untuk mengisi kekosongan elemen-elemen kebahasaan,
seperti kata, frasa, kalimat tunggal dan kalimat majemuk.

Pro-Formen dapat berupa semua Pronomen ‘pronomina,’ Adverb ‘adverbia,’


Demonstrativa-pronomina ‘pronomina demonstratif,’ dan Pronominaladverbien
‘pronomina adverbia’ yang memiliki fungsi sebagai pengisi kekosongan elemen-
elemen kebahasaan. Pro-Formen mengacu kepada elemen-elemen yang berupa kata,
frasa, kalimat tunggal, atau kalimat majemuk (Linke: 1996, 217-218). Sejalan dengan
12

Linke, Hausendorf (2008:70) berpendapat bahwa untuk dapat menghasilkan


kesinambungan teks, dapat menggunakan Personal-‘personal,’
Demonstratif-‘demonstratif,’ Indefinitpronomina ‘pronomina indefinit,’ bestimmte
und unbestimmte Artikel ‘artikel definit dan indefinit’ dan bestimmte Adverbien
‘adverbia definit.’ Hausendorf juga memberikan contoh sebagai berikut:

Das Gemeinsame all dieser unterschiedlichen Formen ist, dass sie auf andere
Elemente des gleichen Textsverweisen, die zu ihrer Interpretation
herangezogen werden müssen.

‘Persamaan antara keseluruhan bentuk-bentuk yang berbeda tersebut terletak


pada bentuk-bentuk yang mengacu pada elemen-elemen teks pengacu yang
harus ditarik interpretasinya.’

Pronomina personal ketiga jamak sie ‘mereka’ merujuk pada kalimat all dieser
unterschiedlichen Formen. Fungsi kata sie ‘mereka’ adalah sebagai pengisi
kekosongan makna pada kalimat agar dapat dipahami pembaca (bandingkan:
Hausendorf, 2008:70).

Pro-Formen dibedakan menjadi dua arah yaitu anafora dan katafora, seperti
yang dipaparkan Linke (1996:218) bahwa: In Bezug auf die Verweisrichtung kann
man den anaphorischen Verweis (Rückverweis) vom kataporischen Verweis
(Vorverweis) unterscheiden, ‘Sehubungan dengan referensi, dapat dibedakan menjadi
anafora (referensi ke belakang) dan katafora (referensi ke depan).’ Senada dengan
Linke, Fritz dalam Duden (2009:1103-1104) mengungkapkan:

Auf den Text bezogen lassen sich zwei Richtungen der Phorik untescheiden:
Wenn sich das Funktionswort auf ein Inhaltswort im Vortext bezieht, liegt ein
anaphorischer Verweis vor. Anaphorische Artikelwörter und Pronomen
kennzeichnen Redegegenstände, die durch den Text als bekannt vorausgesetzt
werden. Richtet das Funktionswort die Perspektive dagegen auf den Folgetext
aus, heißt der entsprechende Verweis kataphorisch.

‘Dalam kaitannya dengan teks dua arah referensi dapat dibedakan; jika kata
fungsi mengacu pada teks sebelumnya, ada referensi anaforis. Sebaliknya, jika
13

kata fungsi mengarahkan perspektif ke teks berikutnya, referensi yang sesuai


disebut kataforik.’

Anafora dan katafora dapat dikatakan juga sebagai piranti dalam bahasa yang
berfungsi untuk mereferensikan kata, frasa, maupun kalimat yang telah dinyatakan
pada kalimat atau kata sebelum (anafora) atau sesudahnya (katafora). Kedua piranti
ini merupakan unsur kohesi yang memiliki fungsi untuk menciptakan koherensi
sebuah teks, hal ini dikuatkan dengan pendapat yang dipaparkan Gross (1998:134)
bahwa: Die Hauptfunktion der Verweisformen ist jedoch, die Einheit des Textes, die
Textkohärenz (den Textzusammenhang) zu schaffen ‘Fungsi utama dari arah referensi
adalah untuk menciptakan teks yang koherens (teks yang berkesinambungan).’
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat dikatakan bahwa anafora dan katafora adalah
unsur kohesi yang berfungsi untuk menciptakan teks yang koherens dan menjaga
kesinambungan antarkalimat.

2.3.1 Anafora

Anafora adalah piranti dalam bahasa yang berfungsi untuk mereferensikan kata,
frasa, maupun kalimat yang telah dinyatakan pada kalimat atau kata sebelumnya.
Linke (1996:218) menyebut anafora sebagai Rückverweiss, yaitu piranti dalam
bahasa yang digunakan untuk mereferensikan kata, frasa, kalimat tunggal atau
kalimat majemuk yang dinyatakan pada referen sebelumnya. Fritz, dalam Duden
(2009) memberikan contoh penggunaan anafora:

Anna und Barbara kommen herein. Die jungen Frauen diskutieren über den
Nahostkonflikt. Ich verfolge ihre Diskussion aufmerksam.

Anna dan Barbara masuk. Para remaja putri membahas konflik Timur
Tengah. Saya mengikuti diskusi mereka dengan cermat.

Berdasarkan contoh kalimat di atas frasa die jungen Frauen ‘para remaja putri’
dan pronomina ihre ‘mereka’ mengacu kepada frasa Anna und Barbara ‘Anna dan
Barbara.’ Frasa die jungen Frauen dan pronomina ihre merupakan katafora sebab
14

mengacu kepada frasa Anna und Barbara yang muncul sebelumnya. Dari contoh
tersebut dapat dilihat bahwa anafora berfungsi untuk mereferensikan kata, frasa,
maupun kalimat yang telah dinyatakan pada kalimat atau kata sebelumnya.

2.3.2 Katafora

Katafora adalah piranti dalam bahasa yang berfungsi untuk mereferensikan kata,
frasa, maupun kalimat yang telah dinyatakan pada kalimat atau kata setelahnya.
Linke (1996:218) menyebut katafora dengan Vorverweis, yaitu piranti dalam bahasa
yang digunakan untuk mereferensikan kata, frasa, kalimat tunggal atau kalimat
majemuk yang dinyatakan pada kata atau kalimat sesudahnya. Berbeda dengan
anafora yang mengacu kepada referen sebelumnya, katafora merujuk kepada referen
sesudahnya. Bila yang dirujuk diucapkan atau dituliskan setelah atau berada di
belakang kalimat, maka hubungan ini disebut katafora. Fritz, dalam Duden (2009)
memberikan contoh penggunaan katafora:

Ich nahm das Buch, das zuvorderst lag. Ich habe es geschätzt, dass Otto mir
geholfen hat.

‘Saya mengambil buku yang ada di depan. Saya menghargai bahwa Otto
membantu saya.”

Berdasarkan contoh kalimat di atas, nahm das Buch, das zuvorderst lag
‘mengambil buku yang ada di depan’ merupakan frasa yang mengacu kepada frasa
selanjutnya, yaitu Otto mir geholfen hat ‘Otto membantu saya’. Frasa nahm das
buch, das zuvorderst lag merupakan katafora sebab mengacu kepada frasa Otto mir
geholfen hat yang muncul setelahnya. Dari contoh tersebut dapat dilihat bahwa
katafora berfungsi untuk mereferensikan kata, frasa, maupun kalimat yang telah
dinyatakan pada kalimat atau kata setelahnya.
BAB III
OBJEK DAN METODE PENELITIAN

3.1 Objek Penelitian

Dalam penelitian ini data diambil dari data tertulis yang terdapat dalam lima artikel
bertema politik yang terdapat dalam majalah daring Focus Online. Media yang
digunakan dalam penelitian ini berupa wacana. Menurut Kamus Besar Bahasa
Indonesia (KBBI), arti kata wacana adalah satuan bahasa terlengkap yang
direalisasikan dalam bentuk karangan atau laporan utuh, seperti novel, buku, artikel,
pidato, atau khotbah.

3.2 Metode Penelitian

Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan
menggunakan kajian Textlinguistik yang dikemukakan Angelika Linke (1996:218).

Penelitian kualitatif bersifat deskriptif, yaitu data yang diperoleh dari hasil
pengamatan, analisisi data dan catatan lapangan, disusun peneliti di lokasi penelitian,
tidak dituangkan dalam bentuk dan angka-angka. Penulis menggunakan analisis data
deduktif, yakni data dikaju melalui proses yang berlangsung dari teori ke data, dan
tidak sebaliknya dari data ke teori.

Langkah pertama yang penulis lakukan adalah menghimpun informasi dan


teori yang relevan dengan topik masalah dalam penelitian, lalu melakukan
pengumpulan data secara empiris. Data kajian yang penulis gunakan adalah artikel
bertema politik yang terdapat dalam majalah daring Focus Online. Kemudian data
yang sudah dikumpulkan dianalisis dengan teori yang sudah ditetapkan. Langkah

15
16

terakhir yang dilakukan adalah membuat kesimpulan dari hasil analisis data yang
sudah didapat.

Tujuan dan hasil penelitian yang hendak penulis capai adalah mendeskripsikan
bentuk-bentuk anafora dan katafora apa saja yang digunakan dalam artikel bertema
politik dalam majalah daring Focus Online.
BAB IV
PEMBAHASAN

Dalam bab ini dibahas hasil analisis data tentang anafora dan katafora yang terdapat
dalam artikel bertema politik pada majalah daring Focus Online. Pada analisis ini
disajikan data berupa teks wacana yang terdapat pada artikel bertema politik dalam
majalah Focus Online yang mengandung anafora dan katafora. Data tersebut
kemudian dianalisis berdasarkan teori-teori yang telah dipaparkan pada bab
sebelumnya sebagai acuan.

4.1 Anafora Pada Artikel Bertema Politik Dalam Majalah Daring Focus Online
Data 1

Die strategisch wichtige Stadt Lyssytschansk tragt nach monatelangem


Beschuss schwere Schaden davon.

‘Kota Lysychansk yang penting secara strategis mengalami kerusakan parah


setelah berbulan-bulan pengeboman.

Pada data (1), kata davon ‘dari sana’ merupakan adverbia yang mengacu pada frasa
monatelangem Beschuss ‘berbulan-bulan pengeboman.’ Adverbia davon ‘dari sana’
merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa monatelangem Beschuss ‘berbulan-
bulan pengeboman’ yang muncul sebelumnya.

Data 2

Die Einwohner beklagen zahlreiche Toten. Die Bürger sind abgeschnitten von
jeglichen Informationsquellen und sehen nur ukrainische Soldaten. Sie geben
der Ukraine die Schuld.

‘Penduduk mengeluhkan banyak kematian. Masyarakat terputus dari sumber


informasi apa pun dan hanya melihat tentara Ukraina. Mereka menyalahkan
Ukraina.’

17
18

Pada data (2), pronomina sie ‘dia’ mengacu kepada frasa Die Einwohner ‘penduduk’
dan Die Bürger ‘masyarakat’. Pronomina sie ‘dia’ merupakan anafora sebab mengacu
kepada frasa Die Einwohner ‘penduduk’ dan Die Bürger ‘masyarakat’ yang muncul
sebelumnya.

Data 3

Maksym Katerins Augen sind gerotet. Er steht in seinem Garten in der


ukrainischen Frontstadt Lyssytschansk vor zwei frischen, mit Rosentblättem
bestreuten Grabern.

‘Mata Maksym Katerin merah. Dia berdiri di tamannya di kota garis depan
Ukraina Lysychansk di depan dua kuburan segar yang dipenuhi kelopak
mawar.’

Pada data (3), pronomina er ‘dia’ mengacu kepada Maksym Katerin. Pronomina er
‘dia’ merupakan anafora sebab mengacu kepada pronomina Maksym Katerin yang
muncul sebelumnya.

Data 4

Er steht in seinem Garten in der ukrainischen Frontstadt Lyssytschansk vor


zwei frischen, mit Rosentblättem bestreuten Grabern. Am Sonntag ist eine
Granate hier im Garten eingeschlagen. Seine Mutter Natalija und sein
Stiefvater Mykola, beide 65 Jahre alt, waren sofort tot.

‘Dia berdiri di tamannya di kota garis depan Ukraina Lysychansk di depan dua
kuburan segar yang dipenuhi kelopak mawar. Sebuah granat menghantam
taman di sini pada hari Minggu. Ibunya Natalija dan ayah tirinya Mykola,
keduanya berusia 65 tahun, meninggal seketika.’

Pada data (4), artikel posesif seinem ‘miliknya’, seine ‘miliknya’, dan sein ‘miliknya’
merupakan pronomina yang mengacu kepada pronomina er. Artikel posesif seinem
‘miliknya’, seine ‘miliknya’, dan sein ‘miliknya’ merupakan anafora sebab mengacu
kepada pronomina er yang muncul sebelumnya.
19

Data 5

Katerins Nachbarin Jewgenija Panitschewa weint, als sie an den Tod von
Katerins Mutter denkt.

‘Tetangga Katerin, Jewgenija Panitschewa menangis ketika dia memikirkan


kematian ibu Katerin.

Pada data (5), pronomina sie ‘dia’ mengacu kepada nomina Jewgenija Panitschewa.
Pronomina sie merupakan anafora sebab mengacu kepada nomina Jewgenija
Panitschewa yang muncul sebelumnya.

Data 6

Katerins Nachbarin Jewgenija Panitschewa weint, als sie an den Tod von
Katerins Mutter denkt. Ihr “Bauch war aufgerissen”, berichtet sie. “Sie war
eine sehr gute, liebenswürdige und hilfgsbereite Frau”, fügt sie hinzu.

‘Tetangga Katerin, Jewgenija Panitschewa menangis ketika dia memikirkan


kematian ibu Katerin. “Perutnya robek,” lapornya. “Dia adalah wanita yang
sangat baik, baik dan suka membantu,” tambahnya.

Pada data (6), kata ihr ‘miliknya’ dan sie ‘dia’ merupakan pronomina yang mengacu
kepada Katerins Mutter ‘Ibu Katerin’. Pronomina ihr ‘miliknya’ dan sie ‘dia’
merupakan anafora sebab mengacu kepada nomina Katerins Mutter yang muncul
sebelumnya.

Data 7

Im Zentrum der Stadt, in der vor dem Krieg fast 100.000 Menschen
lebten,liegen zerrissene Stromkabel auf der straße. Einkaufszentren sind
ausgebbrannt, der Himmel ist gelb und die Luft gefüllt vom beißenden Gestank
nach Rauch.

‘Kabel listrik yang sobek tergeletak di jalan di pusat kota, yang merupakan
rumah bagi hampir 100.000 orang sebelum perang. Mal telah terbakar, langit
berwarna kuning dan udara dipenuhi dengan bau asap yang menyengat.’
20

Pada data (7), artikel der ‘itu’ merupakan pronomina demonstratif yang mengacu
kepada frasa Im Zentrum der Stadt ‘pusat kota’. Artikel der ‘itu’ merupakan anafora
sebab mengacu kepada frasa Im Zentrum der Stadt ‘pusat kota’ yang muncul
sebelumnya.

Data 8

Oleksandr Pochna, Oberstleutnant einer Polizei-Spezialeinheit, sagt, der


Beschuss werde jeden Tag stärker. Die Polizei versuche, so viele Einwohner
wie möglich zur Evakuierung zu überreden.

‘Oleksandr Pochna, seorang letnan kolonel di unit polisi khusus, mengatakan


penembakan itu meningkat setiap hari. Polisi berusaha membujuk sebanyak
mungkin warga untuk mengungsi.’

Pada data (8), artikel die ‘itu’ pada frasa ‘die Polizei ‘polisi’ merupakan pronomina
demonstratif yang mengacu kepada nomina Oleksandr Pochna. Die Polizei ‘polisi’
merupakan anafora sebab mengacu kepada nomina Oleksandr Pochna yang muncul
sebelumnya.

Data 9

Die wenigen Menschen, die sich nach drauβen wagen, sind zu Fuβ oder mit
dem Fahrrad unterwegs

‘Beberapa orang yang berani keluar dengan berjalan kaki atau bersepeda.’

Pada data (9), artikel die ‘itu’ merupakan pronomina demonstratif yang mengacu
kepada frasa die wenigen Menschen ‘beberapa orang’. Artikel die ‘itu’ merupakan
anafora sebab mengacu kepada frasa die wenigen Menschen ‘beberapa orang’ yang
muncul sebelumnya.

Data 10

Die wenigen Menschen, die sich nach drauβen wagen, sind zu Fuβ oder mit
dem Fahrrad unterwegs. An einer Feuerwache stehen einige von ihnen für
21

grünlich aussehendes Wasser an. Sie sagen, sie könnten nicht weg: wegen
fehlenden Geldes, wegen ihrer Verwandten oder weil sie sich um kleine Kinder
und Haustiere kümmern müssen.

‘Beberapa orang yang berani keluar dengan berjalan kaki atau bersepeda. Di
sebuah stasiun pemadam kebakaran, beberapa dari mereka mengantri untuk
mendapatkan air yang tampak kehijauan. Mereka bilang mereka tidak bisa
pergi: karena kekurangan uang, karena kerabat mereka, atau karena mereka
harus menjaga anak kecil dan hewan peliharaan.’

Pada data (10), kata ihrer ‘miliknya’ merupakan pronomina posesif yang mengacu
kepada frasa Die wenigen Menschen ‘beberapa orang’. Pronomina ihrer ‘miliknya’
merupakan anafora sebab mngacu kepada frasa Die wenigen Menschen ‘beberapa
orang’ yang muncul sebelumnya.

Data 11

Die wenigen Menschen, die sich nach drauβen wagen, sind zu Fuβ oder mit
dem Fahrrad unterwegs. An einer Feuerwache stehen einige von ihnen für
grünlich aussehendes Wasser an. Sie sagen, sie könnten nicht weg: wegen
fehlenden Geldes, wegen ihrer Verwandten oder weil sie sich um kleine Kinder
und Haustiere kümmern müssen.

‘Beberapa orang yang berani keluar dengan berjalan kaki atau bersepeda. Di
sebuah stasiun pemadam kebakaran, beberapa dari mereka mengantri untuk
mendapatkan air yang tampak kehijauan. Mereka bilang mereka tidak bisa
pergi: karena kekurangan uang, karena kerabat mereka, atau karena mereka
harus menjaga anak kecil dan hewan peliharaan.’

Pada data (11), pronomina sie ‘mereka’ mengacu kepada frasa Die wenigen
Menschen ‘beberapa orang’. Pronomina sie ‘mereka’ merupakan anafora sebab
mengacu kepada frasa Die wenigen Menschen ‘beberapa orang’ yang muncul
sebelumnya.

Data 12

Einige der nach Wasser anstehenden Menschen fordem Verhandlungen um ein


Ende des Konflikts. “Können wir nicht zu einer Einigung kommen, ohne
22

Waffen?” fragt eine Frau namens Galina. “Wir müssen uns um ein
Abkommen bermühen.”

‘Beberapa orang yang mengantri untuk mendapatkan air menyerukan negosiasi


untuk mengakhiri konflik. “Tidak bisakah kita mencapai kesepakatan tanpa
senjata?” tanya seorang wanita bernama Galina. "Kita harus berusaha untuk
mencapai kesepakatan."

Pada data (12), pronomina wir ‘kita’ mengacu kepada frasa eine Frau namens Galina
‘seorang wanita bernama Galina.’ Pronomina wir ‘kita’ merupakan anafora sebab
mengacu kepada frasa eine Frau namens Galina ‘seorang wanita bernama Galina’
yang muncul sebelumnya.

Data 13

21.54 Uhr: Bundeskanzler Olaf Scholz ist laut Informationen des ZDF auf
dem Weg nach Kiew. Dort soll er gemeinsam mit Frankreichs Präsident
Macron und dem italienischen Präsidenten Draghi eintretten.

‘Pukul 21:54: Menurut informasi dari ZDF, Kanselir Olaf Scholz sedang
dalam perjalanan ke Kyiv. Di sana dia akan masuk bersama dengan Presiden
Prancis Macron dan Presiden Italia Draghi.

Pada data (13), pronomina er ‘dia’ mengacu kepada frasa Bundeskanzler Olaf Scholz
‘Kanselir Olaf Scholz’. Pronomina er ‘dia’ merupakan anafora sebab mengacu
kepada frasa Bundeskanzler Olaf Scholz ‘Kanselir Olaf Scholz’ yang terdapat
sebelumnya.

Data 14

21.54 Uhr: Bundeskanzler Olaf Scholz ist laut Informationen des ZDF auf dem
Weg nach Kiew. Dort soll er gemeinsam mit Frankreichs Präsident Macron
und dem italienischen Präsidenten Draghi eintretten.

‘Pukul 21:54: Menurut informasi dari ZDF, Kanselir Olaf Scholz sedang dalam
perjalanan ke Kyiv. Di sana dia akan masuk bersama dengan Presiden Prancis
Macron dan Presiden Italia Draghi.
23

Pada data (14), adverbia dort ‘di sana’ mengacu kepada nomina Kyiv. Adverbia dort
‘di sana’ merupakan anafora sebab mengacu kepada nomina Kyiv yang muncul
sebelumnya.

Data 15

21.41 Uhr: Der ukrainische Präsident Wolodymyr Selenskyj hat die


Einladungen zu den Gipfeln von G7 und Nato angenommen. Das schrieb
Selenskyj am Mittwoch auf Twitter. Die Gruppe sieben führender
Industrienationen (G7) wird Ende Juni in Bayern tagen, die Nato direct
danach in Madrid.

‘Pukul 21:41: Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyj telah menerima


undangan ke G7 dan NATO. Itu ditulis Selenskyj di Twitter pada hari Rabu.
Kelompok tujuh negara industri terkemuka (G7) akan bertemu di Bavaria pada
akhir Juni, diikuti oleh NATO langsung di Madrid.’

Pada data (15), artikel das ‘itu’ merupakan pronomina demonstratif yang mengacu
kepada kalimat Der ukrainische Präsident Wolodymyr Selenskyj hat die Einladungen
zu den Gipfeln von G7 und Nato angenommen ‘Presiden Ukraina Volodymyr
Zelenskyj telah menerima undangan ke G7 dan NATO.’ Artikel das ‘itu’ merupakan
anafora sebab mengacu kepada kalimat Der ukrainische Präsident Wolodymyr
Selenskyj hat die Einladungen zu den Gipfeln von G7 und Nato angenommen
‘Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyj telah menerima undangan ke G7 dan
NATO’yang muncul sebelumnya.

Data 16

Der langjährige Befehlshaber der US-Truppen in Europa, Ben Hodges, glaubt,


dass Russland im Spätsommer eine letzte groβe Offensive in der Ukraine
unternehmen wird. Wenn der Westen der Ukraine alles an Waffen liefere, mas
möglich sei, könne sie aber siegreich sein, so der Ex-General.

‘Komandan lama pasukan AS di Eropa, Ben Hodges, yakin Rusia akan


melakukan serangan besar terakhir di Ukraina akhir musim panas ini. Menurut
mantan jenderal itu, jika Ukraina Barat memasok semua yang bisa mereka
miliki dalam hal senjata, itu bisa menjadi pemenang.;
24

Pada data (16), pronomina sie ‘mereka’ mengacu kepada frasa Westen der Ukraine
‘Ukraina Barat’. Pronomina sie ‘mereka’ merupakan anafora sebab mengacu kepada
pronomina Westen der Ukraine ‘Ukraina Barat’ yang muncul sebelumnya.

Data 17

17.37 Uhr: Der gerade erst zu neun Jahren Haft verurteilte Kremlgegner
Alexej Nawalny ist nach eigenen Angaben in ein Straflager mit härteren
Bedingungen als bisher verlegt worden. Er sei in die Strafkolonie 6 in
Melechowo nahe der Stadt Kowrow verlegt worden und befinde sich gerade in
Quarantäne, teilte der 46-Jährige am Mittwoch bei Instagram mit.

‘17:37: Lawan Kremlin Alexej Navalny, yang baru saja dijatuhi hukuman
sembilan tahun penjara, mengaku telah dipindahkan ke kamp
pemasyarakatan dengan kondisi yang lebih berat dari sebelumnya. Dia
dipindahkan ke penjara koloni 6 di Melechowo dekat kota Kovrov dan saat ini
dikarantina, kata pria berusia 46 tahun itu di Instagram pada hari Rabu.

Pada data (17), pronomina er ‘dia’ mengacu kepada frasa Der gerade erst zu neun
Jahren Haft verurteilte Kremlgegner Alexej Nawalny ‘Lawan Kremlin Alexej
Navalny, yang baru saja dijatuhi hukuman sembilan tahun penjara’. Pronomina er
‘dia’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa Der gerade erst zu neun
Jahren Haft verurteilte Kremlgegner Alexej Nawalny ‘Lawan Kremlin Alexej
Navalny, yang baru saja dijatuhi hukuman sembilan tahun penjara’ yang muncul
sebelumnya.

Data 18

Zuvor hatten sich Angehörige, Mitarbeiter, Freunde und Unterstützer Sorgen


gemacht über den Verbleib des schärfsten Gegners von Kremlchef Wladimir
Putin. Nawalnys Sprecherin Kira Jarmysch sagte am Vortag, sein Leben sei in
Gefahr.

Kerabat, karyawan, teman, dan pendukung sebelumnya khawatir tentang


keberadaan lawan terberat pemimpin Kremlin Vladimir Putin. Juru bicara
Navalny, Kira Jarmysch mengatakan sehari sebelumnya bahwa hidupnya
dalam bahaya.’
25

Pada data (18), artikel posesif sein ‘miliknya’ merupakan pronomina yang mengacu
kepada nomina Vladimir Putin. Artikel posesif sein ‘miliknya’ merupakan anafora
sebab mengacu kepada nomina Vladimir Putin yang muncul sebelumnya.

Data 19

Der Anwalt des prominenten Anti-Korruptionskämpfers hatte im Straflager in


Pokrow keine Auskunft dazu bekommen, wohin der Oppositionsführer verlegt
worden war. Nun habe auch der Anwalt Nawalny gesehen in dem Straflager,
sagte Jarmysch. Das Lager mit besonders harten Haftbedingungen liegt rund
150 Kilometer weiter entfernt von der Strafkolonie Pokrow. Das sind etwa
260 Kilometer nordöstlich von der russischen Haupstadt Moskau.

‘Pengacara pejuang antikorupsi terkemuka tidak diberi informasi apa pun di


kamp penjara di Pokrov tentang ke mana pemimpin oposisi telah dipindahkan.
Sekarang pengacara juga melihat Navalny di kamp hukuman, kata Jarmysch.
Kamp tersebut, dengan kondisi penjara yang sangat keras, berjarak sekitar 150
kilometer dari koloni penjara Pokrov. Itu sekitar 260 kilometer timur laut ibu
kota Rusia, Moskow.’

Pada data (19), artikel das ‘itu’ merupakan pronomina demonstratif yang mengacu
kepada frasa Strafkolonie Pokrow ‘koloni penjara Pokrov.’ Artikel das ‘itu’
merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa Strafkoline Pokrow ‘koloni penjara
Pokrov’ yang muncul sebelumnya.

Data 20

“Aktuell können die Mengem am Markt beschafft werden, wenn auch zu hohen
Preisen. Es wird aktuell noch eingespeichert”, teilte Habeck mit.

‘Kuantitas saat ini dapat diperoleh di pasar, meskipun dengan harga tinggi.
Hal itu masih disimpan," kata Habeck.’

Pada data (20), pronomina es ‘itu’ mengacu kepada kalimat Aktuell können die
Mengem am Markt beschafft werden, wenn auch zu hohen Preisen ‘kuantitas saat ini
dapat diperoleh di pasar, meskipun dengan harga tinggi’. Pronomina es ‘itu’
merupakan anafora sebab mengacu kepada kalimat Aktuell können die Mengem am
26

Markt beschafft werden, wenn auch zu hohen Preisen ‘kuantitas saat ini dapat
diperoleh di pasar, meskipun dengan harga tinggi’ yang muncul sebelumnya.

Data 21

“Aktuell können die Mengem am Markt beschafft werden, wenn auch zu hohen
Preisen. Es wird aktuell noch eingespeichert”, teilte Habeck mit.. “Die
Versorgungssicherheit ist gewährleistet.” Man beobachte die Lage aber sehr
genau und sei über die Krisenktrukturen in engem Austausch. “Die aktuelle
Lage zeigt aber auch: Energiesparen ist das Gebot der Stunde. Und natürlich
werden wir auch Staatliche Maβnahmen ergreifen, wenn dies nötig ist.”

‘Kuantitas saat ini dapat diperoleh di pasar, meskipun dengan harga tinggi. Hal
itu masih diamankan," kata Habeck. "Keamanan pasokan terjamin." Namun,
situasinya dipantau dengan sangat ketat dan ada komunikasi yang erat tentang
struktur krisis. “Tetapi situasi saat ini juga menunjukkan bahwa penghematan
energi adalah urutan hari ini. Dan tentu saja kami juga akan mengambil
tindakan pemerintah jika diperlukan.’

Pada data (21), pronomina wir ‘kami’ mengacu kepada nomina Habeck. Pronomina
wir ‘kami’ merupakan anafora sebab mengacu kepada nomina Habeck yang muncul
sebelumnya.

Data 22

16.26 Uhr: Der ukrainische Präsidentenberater Michajlo Podoljak hat im


“Spiegel” die Forderungen seines Landes nach schweren Waffen verteidigt –
und hofft, dass Bundeskanzler Olaf Scholz diese bei seinem Besuch am
Donnerstag zusangen wird.

‘Pukul 16:26: Penasihat Presiden Ukraina Michajlo Podoljak membela


tuntutan negaranya untuk senjata berat di “Spiegel” – dan berharap Kanselir
Olaf Scholz akan menyanyikannya selama kunjungannya pada hari Kamis.’

Pada data (22), artikel posesif seines ‘miliknya’ merupakan pronomina yang
mengacu kepada frasa Der ukrainische Präsidentenberater Michajlo Podoljak
‘Penasihat Presiden Ukraina Michajlo Podoljak’. Artikel posesif seines ‘miliknya’
merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa Der ukrainische Präsidentenberater
27

Michajlo Podoljak ‘Penasihat Presiden Ukraina Michajlo Podoljak’yang muncul


sebelumnya.

Data 23

Fur Podoljak ist klar: Russland muss auf dem Schlachtfeld besiegt werden,
Zugeständnisse dürfe es nicht geben.

‘Satu hal yang jelas bagi Podoliak: Rusia harus dikalahkan di medan
perang, konsesi itu tidak boleh terjadi.

Pada data (23), pronomina es ‘itu’ mengacu kepada frasa Russland muss auf dem
Schlachtfeld besiegt werden ‘Rusia harus dikalahkan di medan perang.’ Pronomina
es itu’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa Russland muss auf dem
Schlachtfeld besiegt werden ‘Rusia harus dikalahkan di medan perang’ yang muncul
sebelumnya.

Data 24

Das US-Verteidigungsministerium rechnet damit, dass Wladimir Putin doch


noch gröβere Teile der Ukraine eroberm will – womöglich sogar das ganze
Land. Derweil plant Russland einen Fluchtkorridor für eingeschlossene
Zivilisten. Doch dieser führt nur in besetzte Gebiete.

‘Departemen Pertahanan AS mengharapkan bahwa Vladimir Putin masih ingin


menaklukkan sebagian besar Ukraina - bahkan mungkin seluruh negara.
Sementara itu, Rusia sedang merencanakan koridor pelarian bagi warga
sipil yang terjebak. Tapi ini hanya mengarah ke daerah yang diduduki.’

Pada data (24), pronomina demonstratif diese ‘ini’ mengacu kepada kalimat Derweil
plant Russland einen Fluchtkorridor für eingeschlossene Zivilisten ‘sementara itu,
Rusia sedang merencanakan koridor pelarian bagi warga sipil yang terjebak’.
Pronomina demonstratif diese merupakan anafora sebab unsur yang diacu yaitu
kalimat Derweil plant Russland einen Fluchtkorridor für eingeschlossene Zivilisten
‘sementara itu, Rusia sedang merencanakan koridor pelarian bagi warga sipil yang
terjebak’ yang muncul sebelumnya.
28

Data 25

Uhr: Das russische Militär hat nach eigenen Angaben im Westen der Ukraine
ein von Nato-Staaten bestückes Munitionsdepot vernichtet. Dort seien im
Gebiet Lwiw mit Raketen unter anderem Geschosse für Haubitzen vom Typ
M777 zerstört worden, teilte der Sprecher des russischen
Verteidigungsministeriums, Igor Konaschenkow, am Mittwwoch in Moskau
mit.

‘Militer Rusia mengklaim telah menghancurkan gudang amunisi yang telah


diisi oleh negara-negara NATO di Ukraina barat. Di wilayah Lviv, juru
bicara Kementerian Pertahanan Rusia Igor Konashenkov mengumumkan pada
hari Rabu di Moskow bahwa roket, termasuk diantaranya peluru untuk
howitzer M777, telah dihancurkan.

Pada data (25), adverbia dort ‘di sana’ mengacu kepada frasa ein von Nato-Staaten
bestückes Munitionsdepot ‘gudang amunisi yang telah diisi oleh negara-negara
NATO’. Adverbia dort merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa ein von
Nato-Staaten bestückes Munitionsdepot ‘gudang amunisi yang telah diisi oleh negara-
negara NATO’ yang muncul sebelumnya.

Data 26

In den ostukrainischen Gebieten Donezk und Dnipropetrowsk, sei an


Bahnanlangen eine groβe Zahl un Waffen und Militärtechnik der USA und
europäischer Länder, die an die ukrainischen Streitkräfte übergeben worden
seien, vernichtet worden.

‘Di wilayah Ukraina timur Donetsk dan Dnepropetrovsk, sejumlah besar


senjata dan peralatan militer AS dan Eropa yang diserahkan kepada
angkatan bersenjata Ukraina dihancurkan di fasilitas kereta api.’

Pada data (26), artikel der ‘itu’ merupakan pronomina demonstratif yang mengacu
kepada frasa eine groβe Zahl un Waffen und Militärtechnik der USA und
europäischer Länder ‘sejumlah besar senjata dan peralatan militer AS dan Eropa’.
Artikel der merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa eine groβe Zahl un
29

Waffen und Militärtechnik der USA und europäischer Länder ‘sejumlah besar senjata
dan peralatan militer AS dan Eropa’ yang muncul sebelumnya.

Data 27

Das Ministerium meldete auch Angriffe in anderen Teilen der Gebiete Donezk
und Luhansk. Bei Luftschlägen, unter anderem auch im Gebiet Charkiw, sei
Militärtechnik – darunter Panzer, Mehrfachraketenwerfer und Haubitzen vom
Typ M777 – zerstört wirden, hieβ es.

‘Kementerian juga melaporkan serangan di bagian lain wilayah Donetsk dan


Luhansk. Serangan udara, termasuk di wilayah Kharkiv, menghancurkan
peralatan militer, diantaranya tank, beberapa peluncur roket dan howitzer
M777, katanya.’

Pada data (27), adverbia darunter ‘di antara’ mengacu kepada nomina Militärtechnik
‘peralatan militer’. Darunter ‘di antara’ merupakan anafora sebab mengacu kepada
nomina Militärtechnik ‘peralatan militer’ yang muncul sebelumnya.

Data 28

Auch westliche Geheirndienste und Militäroffizielle schätzen die Situation als


“zentralen Kriegsmoment” ein. Das berichtet der US-Sender “CNN” unter
Berufung auf mehrere Geheimdienstquellen.

‘Badan intelijen Barat dan pejabat militer juga menilai situasi tersebut sebagai
“momen sentral perang”. Hal itu dilaporkan oleh penyiar AS "CNN", mengutip
beberapa sumber dinas rahasia.’

Pada data (28), artikel das ‘itu’ merupakan pronomina demonstratif yang mengacu
kepada frasa Auch westliche Geheirndienste und Militäroffizielle schätzen die
Situation als “zentralen Kriegsmoment” ein ‘Badan intelijen Barat dan pejabat
militer juga menilai situasi tersebut sebagai “momen sentral perang”’ . Artikel das
‘itu’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa Auch westliche Geheirndienste
und Militäroffizielle schätzen die Situation als “zentralen Kriegsmoment” ein ‘badan
30

intelijen Barat dan pejabat militer juga menilai situasi tersebut sebagai “momen
sentral perang” yang muncul sebelumnya.

Data 29

Demnacgh befinde sich der Krieg in einer Phase, die über das Langzeit-
Ergebnis mitentscheiden könnte.

‘Menurutnya, perang berada dalam sebuah fase yang dapat membantu


menentukan hasil jangka panjang.’

Pada data (29), artikel die ‘itu’ merupakan pronomina demonstratif yang mengacu
kepada frasa in einer Phase ‘dalam sebuah fase’. Artikel die ‘itu’ merupakan anafora
sebab mengacu kepada frasa in einer Phase ‘dalam sebuah fase’ yang muncul
sebelumnya.

Data 30

11.49 Uhr: Nach Angaben von “Bloomberg” wird Russland in wenigen


Monaten seine “Sonderoperation “verlangsamen, um eine groβe
Umorganisation vorzunehmen.

‘11:49: Menurut "Bloomberg", dalam beberapa bulan Rusia akan


memperlambat "operasi khusus"-nya untuk melakukan reorganisasi besar-
besaran.’

Pada data (30), artikel posesif seine ‘miliknya’ merupakan pronomina yang mengacu
kepada nomina Russland ‘Rusia’. Artikel posesif seine ‘miliknya’ merupakan anafora
sebab mengacu kepada nomina Russland ‘Rusia’ yang muncul sebelumnya.

Data 31

Die westlichen Geheimdienst-Offiziellen sehen drei Szenarien, die aus dieser


“zentralen” Phase des Krieges erwaschsen könnten.

‘Para pejabat intelijen Barat melihat tiga skenario yang bisa muncul dari fase
perang yang "penting" ini.’
31

Pada data (31), artikel die ‘itu’ mengacu kepada frasa drei Szenarien ‘tiga skenario.’
Artikel die ‘itu’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa drei Szenarien ‘tiga
skenario’ yang muncul sebelumnya.

Data 32

Auch könnten die Fronten sich zu einem Patt verhärten, das sich über Monate
oder Jahre hinzieht und zu enormen Verlusten auf beiden Seiten und einer
langsam voranschreitenden Krise führt, die die Weltwirtschaft weiter belasten
wird.

‘Bagian depan juga bisa mengeras menjadi jalan buntu yang berlangsung
selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun, yang menyebabkan kerugian besar
di kedua sisi dan krisis yang bergerak lambat yang selanjutnya akan
membebani ekonomi global.’

Pada data (32), artikel das ‘itu’ merupakan pronomina demonstratif yang mengacu
kepada nomina Patt ‘jalan buntu’. Artikel das ‘itu’ merupakan anafora sebab
mengacu kepada nomina Patt ‘jalan buntu’ yang muncul sebelumnya.

Data 33

Auch könnten die Fronten sich zu einem Patt verhärten, das sich über Monate
oder Jahre hinzieht und zu enormen Verlusten auf beiden Seiten und einer
langsam voranschreitenden Krise führt, die die Weltwirtschaft weiter
belasten wird.

‘Bagian depan juga bisa mengeras menjadi jalan buntu yang berlangsung
selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun, yang menyebabkan kerugian besar
di kedua sisi dan krisis yang bergerak lambat yang selanjutnya akan
membebani ekonomi global.’

Pada data (33), artikel die ‘itu’ merupakan pronomina demonstratif yang mengacu
kepada frasa einer langsam voranschreitanden Kirse führt ‘krisis yang bergerak
lambat’. Artikel die ‘itu’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa einer
langsam voranschreitanden Kirse führt ‘krisis yang bergerak lambat’ yang muncul
sebelumnya.
32

Data 34

Die Geheimdienstler sehen noch eine dritte, wenn auch derzeit ihrer
Einschätzung nach unwahrscheinlichste Variante: Russland könnte seine
Kriegsziele neu deinieren, den Sieg verkünden und versuchen, ein Ende der
Kämpfe zu erreichen.

‘Para pejabat dinas rahasia juga melihat varian ketiga, meskipun yang paling
tidak mungkin menurut mereka: Rusia dapat mendefinisikan kembali tujuan
perangnya, mengumumkan kemenangan dan mencoba mengakhiri
pertempuran.’

Pada data (34), artikel posesif ihrer ‘miliknya’ merupakan pronomina yang mengacu
kepada frasa die Geheimdienstler ‘para pejabat dinas rahasia. Artikel posesif ihrer
‘miliknya’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa die Geheimsdienstler
‘para pejabat dinas rahasia’ yang muncul sebelumnya.

Data 35

Die Geheimdienstler sehen noch eine dritte, wenn auch derzeit ihrer
Einschätzung nach unwahrscheinlichste Variante: Russland könnte seine
Kriegsziele neu deinieren, den Sieg verkünden und versuchen, ein Ende der
Kämpfe zu erreichen.

‘Para pejabat dinas rahasia juga melihat varian ketiga, meskipun yang paling
tidak mungkin menurut mereka: Rusia dapat mendefinisikan kembali tujuan
perangnya, mengumumkan kemenangan dan mencoba mengakhiri
pertempuran.’

Pada data (35), artikel posesif seine ‘miliknya’ merupakan pronomina yang mengacu
kepada nomina Russland ‘Rusia’. Artikel posesif seine ‘miliknya’ merupakan anafora
sebab mengacu kepada nomina Russland ‘Rusia’ yang muncul sebelumnya.
33

Data 36

Allerdings glaubt Neitzel, dass danach wenig passieren wird: “Ich sehe jetzt
nicht, dass dieser Krieg, so wie er jetzt läuft, bis Weihnachten weitergeht. Den
die russischen Fortschritte sind sehr teuer erkauft. Und wenn sie in dem
Tempo weiterkämpfen, dauert die Eroberung der Ukraine 100 Jahre.”

‘Namun, Neitzel percaya bahwa sedikit yang akan terjadi setelah itu: “Saya
tidak melihat bahwa perang yang sedang berlangsung saat ini akan berlanjut
sampai Natal. Kemajuan Rusia dibeli dengan sangat mahal. Dan jika mereka
terus berjuang dengan kecepatan ini, dibutuhkan 100 tahun untuk menaklukkan
Ukraina."’

Pada data (36), pronomina sie ‘mereka’ mengacu kepada frasa russischen
Fortschritte ‘kemajuan Rusia’ Pronomina sie ‘mereka’ merupakan anafora sebab
mengacu kepada frasa russischen Fortschritte ‘kemajuan Rusia’ yang muncul
sebelumnya.

Data 37

11.49 Uhr: Nach Angaben von “Bloomberg” wird Russland in wenigen


Monaten seine “Sonderoperation “verlangsamen, um eine groβe
Umorganisation vorzunehmen. Da das Land bereits viele seiner militärischen
Kapazitäten aufgebraucht habe, sei es gerade auf der Suche nach Soldaten und
Waffen.

‘11:49: Menurut "Bloomberg", dalam beberapa bulan Rusia akan


memperlambat "operasi khusus"-nya untuk melakukan reorganisasi besar-
besaran. Karena negara itu telah menggunakan banyak kapasitas militernya,
saat ini sedang mencari tentara dan senjata.”

Pada data (37), artikel das ‘itu’ pada frasa das Land ‘negara itu’ mengacu kepada
nomina Russland ‘Rusia’. Das Land ‘negara itu’ merupakan anafora sebab mengacu
kepada nomina Russland ‘Rusia’ yang muncul sebelumnya.
34

Data 38

Da das Land bereits viele seiner militärischen Kapazitäten aufgebraucht habe,


sei es gerade auf der Suche nach Soldaten und Waffen. Darunter würden sich
alte Panzer aus Fernost befinden.

‘Karena negara ini telah menggunakan banyak kapasitas militernya, saat ini
sedang mencari tentara dan senjata. Di antara mereka adalah tank tua dari
Timur Jauh.’

Pada data (38), adverbia darunter ‘di antara’ mengacu kepada frasa Soldaten und
Waffen ‘tentara dan senjata’. Adverbia darunter di antara’ merupakan anafora sebab
mengacu kepada frasa Soldaten und Waffen ‘tentara dan senjata’ yang muncul
sebelumnya.

Data 39

“Es wird schwieriger, aber unsere Soldaten halten den Feind gleich an dre
Seiten auf. Sie schützen Sjewjerodonezk und erlauben keinen Vormarsch nach
Lyssytschank”. Teilte der Gouvernourdes Luhansker Gebiets, Serhij Hajdaj,
am Mittwoch in seinem Blog das Nachrichtenkanals Telegram mit.

‘"Ini semakin sulit, tetapi tentara kami segera menghentikan musuh di tiga
sisi. Mereka melindungi Sieverodonetsk dan tidak mengizinkan kemajuan apa
pun ke Lysychank”. Gubernur wilayah Luhansk Serhiy Hajday memberi tahu
saluran berita Telegram di blognya pada hari Rabu.’

Pada data (39), pronomina sie ‘mereka’ mengacu kepada frasa unsere Soldaten
‘tentara kami’. Pronomina sie ‘mereka’ merupakan anafora sebab mengacu kepada
frasa unsere Soldaten ‘tentara kami’ yang muncul sebelumnya.

Data 40

Lyssytschansk, wo es laut Hajdaj viele Verletzte gibt, liegt an einem Fluss


gegenüber von Sjewjerodonezk, das bereits zum groβen Teil von russischen
Truppen kontrolliert wird. Die Brücken zwischen beiden Städten sind zerstört.
35

‘Lysychansk, di mana Hajday mengatakan ada banyak yang terluka, berada di


sungai di seberang Sieverodonetsk, yang sebagian besar sudah dikendalikan
oleh pasukan Rusia. Jembatan antara dua kota hancur.’

Pada data (40), artikel das ‘itu’ merupakan pronomina demonstratif yang mengacu
kepada frasa einem Fluss gegenüber von Sjewjerodonezk ‘sungai di seberang
Sieverodonetsk’. Artikel das ‘itu’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa
einem Fluss gegenüber von Sjewjerodonezk ‘sungai di seberang Sieverodonetsk’ yang
muncul sebelumnya.

Data 41

“Der Gegner ist schwächer in den Straβenkämpfen, deshalb eröffnet er das


Feuer aus Artillerie, wodurch unsere Häuser zerstört werden”, sagte er.

‘"Musuh lebih lemah dalam pertempuran jalanan, jadi dia melepaskan


tembakan artileri, yang menghancurkan rumah kami," katanya.’

Pada data (41), pronomina sie ‘dia’ mengacu kepada frasa der Gegner ‘musuh’.
Pronomina sie ‘dia’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa der Gegner
‘musuh’ yang muncul sebelumnya.

Data 42

“Der Gegner ist schwächer in den Straβenkämpfen, deshalb eröffnet er das


Feuer aus Artillerie, wodurch unsere Häuser zerstört werden”, sagte er.

‘"Musuh lebih lemah dalam pertempuran jalanan, jadi dia melepaskan


tembakan artileri, yang menghancurkan rumah kami," katanya.’

Pada data (42), pronomina adverbia wodurch ‘melewati’ mengacu kepada frasa
Feuer aus Artillerie ‘tembakan artileri’. Pronomina adverbia wodurch ‘melewati’
merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa Feuer aus Artillerie ‘tembakan
artileri’ yang muncul sebelumnya.
36

Data 43

Mittwoch, 15. Juni, 07.09 Uhr: Die Ukraine wird keine Langstreckenwaffen
verwenden, um Russland damit zu attackieren. Das erklärte der ukrainische
Präsident Wolodymir Selenskyj.

‘Rabu, 15 Juni, 07:09: Ukraina tidak akan menggunakan senjata jarak


jauh untuk menyerang Rusia. Hal ini dinyatakan oleh Presiden Ukraina
Volodymir Zelenskyy.’

Pada data (43), artikel das ‘itu’ merupakan pronomina demonstratif yang mengacu
kepada frasa Die Ukraine wird keine Langstreckenwaffen verwenden, um Russland
damit zu attackieren ‘Ukraina tidak akan menggunakan senjata jarak jauh untuk
menyerang Russia’. Artikel das ‘itu’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa
Die Ukraine wird keine Langstreckenwaffen verwenden, um Russland damit zu
attackieren ‘Ukraina tidak akan menggunakan senjata jarak jauh untuk menyerang
Russia’ yang muncul sebelumnya.

Data 44

22.30 Uhr: Russische Truppen haben nach Kiewer Militärangaben am


Dienstag an mehreren Stellen in der Ostukraine Sturmangriffe geführt. In der
Stadt Sjewjerodonezk werde weiter um jede straβe gekämpft, teilte der
ukrainische Generalstab abends mit. Der Feind gruppiere seine Truppen um
und versuche Verstärkung heranzuführen.

‘22:30: Menurut informasi militer Kiev, tentara Rusia melakukan serangan di


beberapa tempat di Ukraina timur pada hari Selasa. Staf Umum Ukraina
mengumumkan pada malam hari bahwa pertempuran akan berlanjut di setiap
jalan di kota Sieverodonetsk. Musuh sedang menyusun kembali pasukannya
dan mencoba mendatangkan bala bantuan.’

Pada data (44), artikel der ‘itu’ pada frasa der Feind ‘musuh’ mengacu kepada frasa
Russische Truppen ‘tentara Rusia’. Der Feind ‘musuh’ merupakan anafora sebab
mengacu kepada frasa Rusische Truppen ‘tentara Rusia’ yang muncul sebelumnya.
37

Data 45

Strjuk bestätigte zudern die Zerstörung der dritten und letzten Brücke über den
Fluss Siwerskyj Donez. Er sprach auch von weiter andauernden
Straβenkämpfen zwischen ukrainischen und russischen Einhelten.

‘Strjuk juga mengkonfirmasi penghancuran jembatan ketiga dan terakhir di


seberang Sungai Donets Seversky. Dia juga berbicara tentang pertempuran
jalanan yang sedang berlangsung antara unit Ukraina dan Rusia.’

Pada data (45), pronomina er ‘dia’ mengacu kepada nomina Strjuk. Pronomina er
‘dia’ merupakan anafora sebab mengacu kepada nomina Strjuk yang muncul
sebelumnya.

Data 46

Von Donnerstagfrüh an werden täglich nur noch maximal 67 Milionen


Kubikmeter durch die Leitung gepumpt, kündigte Gazprom am Mittwoch an.
Emeut begründete das russische Staatsunternehmen diesen Schritt mit
Verzögerungen bei Reparaturarbeiten durch die Firma Siemens.

‘Mulai Kamis pagi hanya maksimal 67 juta meter kubik akan dipompa
melalui pipa setiap hari, Gazprom mengumumkan pada hari Rabu. Sekali
lagi, perusahaan negara Rusia membenarkan langkah ini dengan penundaan
pekerjaan perbaikan oleh Siemens.’

Pada data (46), kata diesen ‘ini’ pada frasa diesen Schritt ‘langkah ini’ merupakan
pronomina demonstratif yang mengacu kepada frasa Von Donnerstagfrüh an werden
täglich nur noch maximal 67 Milionen Kubikmeter durch die Leitung gepumpt ‘mulai
Kamis pagi hanya maksimal 67 juta meter kubik akan dipompa melalui pipa setiap
hari’. Frasa diesen Schritt ‘langkah ini’ merupakan anafora sebab mengacu kepada
frasa Von Donnerstagfrüh an werden täglich nur noch maximal 67 Milionen
Kubikmeter durch die Leitung gepumpt ‘mulai Kamis pagi hanya maksimal 67 juta
meter kubik akan dipompa melalui pipa setiap hari’ yang muncul sebelumnya.
38

Data 47

Deshalb müsse eine weitere Gasverdichtungsanlage abgestellt werden, hieβ


es.

‘Oleh karena itu, pabrik kompresi gas lain harus ditutup, katanya.’

Pada data (47), pronomina es ‘itu’ mengacu kepada frasa deshalb müse eine weitere
Gasverdichtungsanlage abgestellt werden ‘oleh karena itu, pabrik kompresi gas lain
harus ditutup’. Pronomina es ‘itu’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa
deshalb müse eine weitere Gasverdichtungsanlage abgestellt werden ‘oleh karena itu,
pabrik kompresi gas lain harus ditutup’ yang muncul sebelumnya.

Data 48

Bereits am Dienstag hatte Gazprom die Reduktion der maximalen Liefermenge


auf zunächst bis zu 100 Millionen Kubikmeter Gas pro Tag verkündet. Das
entspricht rund 60 Prozent des bisher geplanten Tagesvolumens von 167
Millionen Kubikmeter Gas.

‘Gazprom telah mengumumkan pada hari Selasa bahwa mereka akan


mengurangi volume pengiriman maksimum menjadi 100 juta meter kubik gas
perhari. Itu sesuai dengan sekitar 60 persen dari volume harian yang
direncanakan sebelumnya sebesar 167 juta meter kubik gas.’

Pada data (48), artikel das ‘itu’ merupakan pronomina demonstratif yang mengacu
kepada frasa 100 Millionen Kubikmeter Gas pro Tag verkündet ‘100 juta meter kubik
gas perhari’. Artikel das ‘itu’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa 100
Millionen Kubikmeter Gas pro Tag verkündet ‘100 juta meter kubik gas perhari’yang
muncul sebelumnya.

Data 49

Die Bundesnetzagentur wies die Angaben von Gazprom, wonach


Verzögerungen bei Reparaturen an eninem Gasverdichteraggregat der Grund
für die reduzierten Gasliefermengen seien, wenig später zuruck.
39

‘Beberapa saat kemudian, Badan Jaringan Federal menolak pernyataan


Gazprom bahwa keterlambatan perbaikan unit kompresor gas adalah alasan
berkurangnya volume pasokan gas.

Pada data (49), pronomina adverbia wonach ‘ke mana’ mengacu kepada frasa die
Angaben von Gazprom ‘pernyataan Gazprom’. Pronomina adverbia wonach ‘ke
mana’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa die Angaben von Gazprom
‘pernyataan Gazprom’ yang muncul sebelumnya.

Data 50

Für Deutschland ist Nord Stream 1 die Hauptversorgungsleitung mit


russischem Gas. Zuvor war schon die Leitung Jamal-Europa nicht mehr befüllt
worden.

‘Untuk Jerman, Nord Stream 1 adalah pipa pasokan utama dengan gas Rusia.
Sebelumnya, Jalur Yamal-Eropa tidak terisi.’

Pada data (50), adverbia zuvor ‘sebelumnya’ mengacu kepada frasa Für Deutschland
ist Nord Stream 1 die Hauptversorgungsleitung mit russischem Gas ‘untuk Jerman,
Nord Stream 1 adalah pipa pasokan utama dengan gas Rusia’. Adverbia zuvor
‘sebelumnya’ merupakan anafora sebab mengacu kepada kepada frasa Für
Deutschland ist Nord Stream 1 die Hauptversorgungsleitung mit russischem Gas
‘untuk Jerman, Nord Stream 1 adalah pipa pasokan utama dengan gas Rusia’ yang
muncul sebelumnya.

Data 51

Reduziert ist auch die Durchleitung von russischem Gas durch die Ukraine,
die deutlich unter Plan liegt.

‘Transit gas Rusia melalui Ukraina, yang jauh di bawah rencana, juga telah
dikurangi.’

Pada data (51), artikel die ‘itu’ merupakan pronomina demonstratif yang mengacu
kepada frasa die Durchleitung von russischen Gas durch die Ukraine ‘transit gas
40

Rusia melalui Ukraina yang jauh di bawah rencana’. Artikel die ‘itu’ merupakan
anafora sebab mengacu kepada frasa die Durchleitung von russischen Gas durch die
Ukraine ‘transit gas Rusia melalui Ukraina yang jauh di bawah rencana’ yang muncul
sebelumnya.

Data 52

15.17 Uhr: Russland und China wollen nach Kremi-Angaben angesichts der
westlichen Sanktionen ihre wirtschaftliche Zusammenarbeit verstärken.

‘15:17: Menurut Kremi, Rusia dan China ingin memperkuat kerja sama
ekonomi mereka mengingat sanksi barat.’

Pada data (52), artikel posesif ihre ‘mereka’ merupakan pronomina yang mengacu
kepada frasa Russland und China ‘Russia dan China’. Artikel posesif ihre ‘mereka’
merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa Russland und China ‘Rusia dan
China’ yang muncul sebelumnya.

Data 53

Die Zusammenrabeit sole “angesichts der weltweiten Wirtschaftssituation, die


sich durch die unrechtmäβ Sanktionen des Westens verkompliziert hat”,
verstärt werden.

‘Kerja sama harus diperkuat "mengingat situasi ekonomi dunia, yang telah
diperumit oleh sanksi tidak adil yang dijatuhkan oleh Barat".’

Pada data (53), artikel die ‘itu’ merupakan pronomina demonstratif yang mengacu
kepada frasa weltweiten Wirtschaftssituation ‘situasi ekonomi dunia’. Artikel die ‘itu’
merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa weltweiten Wirtschaftssituation
‘situasi ekonomi dunia’ yang muncul sebelumnya.

Data 54

14.53 Uhr: Russlands Ex-Präsident Dmitri Medwedew hat das Fkrtbestehen


der Ukraine als sourveräner Staat infrage gestellt – und damit einmal mehr für
41

Aufsehen gesorgt. Er habe gelesen, die Ukraine wolle Verträge über die
Liegerung von US-amerikanischem Flüssiggas für zwei Jahre abschlieβen, der
mittlerweile stellvertretender Vorsitzender des russischen Sicherheitsrates ist ,
am Mittwoch auf Telegram.

‘14:53: Mantan presiden Rusia Dmitri Medvedev mempertanyakan


kelangsungan hidup Ukraina sebagai negara berdaulat – dan sekali lagi
menimbulkan kegemparan. Dia membaca di Telegram pada hari Rabu bahwa
Ukraina ingin menandatangani kontrak untuk menyimpan gas cair AS selama
dua tahun, yang sekarang menjadi wakil ketua Dewan Keamanan Rusia.’

Pada data (54), pronomina er ‘dia’ mengacu kepada frasa Russlands Ex-Präsident
Dmitri Medwedew ‘Mantan Presiden Rusia Dmitri Medvedev. Pronomina er ‘dia’
merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa Russlands Ex-Präsident Dmitri
Medwedew ‘Mantan Presiden Rusia Dmitri Medvedev’ yang muncul sebelumnya.

Data 55

Der Kreml kommentierte Medwedews neuenste Äuβerungen nicht direct.


Sprecher Dmitri Peskow sagte auf Nachfrage von Journalisten lediglich: “Wir
wissen, dass Die Ukraine groβe Probleme hat.”

‘Kremlin tidak secara langsung mengomentari pernyataan terbaru Medvedev.


Ketika ditanya oleh wartawan, juru bicara Dmitri Peskov hanya mengatakan:
"Kami tahu bahwa Ukraina memiliki masalah besar."’

Pada data (55), pronomina wir ‘kami’ mengacu kepada nomina Dmitri Peskov.
Pronomina wir ‘kami’ merupakan anafora sebab mengacu kepada nomina Dmitri
Peskov yang muncul sebelumnya.

Data 56

“Wir wissen, dass Die Ukraine groβe Probleme hat.” Das Land weigere sich
weiterhin, “nationalische Einheiten” in den eigenen Reihen zu “zügeln”,
meinte Pesow weiterhin.

‘"Kami tahu bahwa Ukraina memiliki masalah besar." Negara itu terus
menolak untuk "mengurangi unit nasional" di jajarannya sendiri, kata Pesow.’
42

Pada data (56), artikel das ‘itu’ pada frasa das Land ‘negara itu’ merupakan
pronomina demonstratif yang mengacu kepada nomina die Ukraine ‘Ukraina’. Frasa
das Land ‘negara itu’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa die Ukraine
‘Ukraina’ yang muncul sebelumnya.

Data 57

14.51 Uhr: Nach der Verlegung des inhaftierten russischen Oppositionellen


Alexej Nawalny in ein unbekanntes Straflager hat sich das EU-Land Litauen
“tief besorgt” gezeigt. “Wir fordern die Offenlegung von Informationen über
den genauen Aufenthaltsort von Alexej Nawalny, seinen Gesundheitzustand
und seine schmellstmögliche Freilassung”, sagte der Auβenminister des
baltischen Landes, Gabrielius Landsbergis, am Mittwoch in Vilnius.

‘14:51: Setelah pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny dipindahkan ke kamp


penjara yang tidak diketahui, negara Uni Eropa, Lithuania, “sangat prihatin”.
"Kami menuntut pengungkapan informasi tentang keberadaan Alexei Navalny,
keadaan kesehatannya dan pembebasannya sesegera mungkin," kata Menteri
Luar Negeri negara Baltik Gabrielius Landsbergis di Vilnius, Rabu.’

Pada data (57), pronomina wir ‘kami’ mengacu kepada nomina Alexej Nawalny.
Pronomina wir ‘kami’ merupakan anafora sebab mengacu kepada yang muncul
sebelumnya.

Data 58

“Wir fordern die Offenlegung von Informationen über den genauen


Aufenthaltsort von Alexej Nawalny, seinen Gesundheitzustand und seine
schmellstmögliche Freilassung”, sagte der Auβenminister des baltischen
Landes, Gabrielius Landsbergis, am Mittwoch in Vilnius.

‘"Kami menuntut pengungkapan informasi tentang keberadaan Alexei


Navalny, keadaan kesehatannya dan pembebasannya sesegera mungkin," kata
Menteri Luar Negeri negara Baltik Gabrielius Landsbergis di Vilnius, Rabu.’

Pada data (58), artikel posesif seinen ‘miliknya’ merupakan pronomina yang
mengacu kepada nomina Alexej Nawalny. Artikel posesif seinen ‘miliknya’
43

merupakan anafora sebab mengacu kepada nomina Alexej Nawalny yang muncul
sebelumnya.

Data 59

Allerdings glaubt Neitzel, dass danach wenig passieren wird: “Ich sehe jetzt
nicht, dass dieser Krieg, so wie er jetzt läuft, bis Weihnachten weitergeht. Den
die russischen Fortschritte sind sehr teuer erkauft. Und wenn sie in dem
Tempo weiterkämpfen, dauert die Eroberung der Ukraine 100 Jahre.”

‘Namun, Neitzel percaya bahwa sedikit yang akan terjadi setelah itu: “Saya
tidak melihat sekarang bahwa perang ini, seperti yang terjadi sekarang, akan
berlanjut sampai Natal. Uang muka Rusia dibeli dengan sangat mahal. Dan jika
mereka terus berjuang dengan kecepatan ini, dibutuhkan 100 tahun untuk
menaklukkan Ukraina."’

Pada data (59), pronomina ich ‘saya’ mengacu kepada nomina Neitzel. Pronomina
ich ‘saya’ merupakan anafora sebab mengacu kepada nomina Neitzel yang muncul
sebelumnya.

Data 60

Nawalny - einer der bekanntesten Kremlkritiker - war seit Anfang 2021 in


einem Straflager rund 100 Kilometer östlich von Moskau inhaftiert. Am
Dienstag wurde er Angaben seines Anwalts und seiner Mitarbeiter zufolge
verlegt - doch die russischen Behörden gaben keine Informationen darüber, in
welces Lager.

‘Navalny - salah satu kritikus Kremlin yang paling terkenal - telah dipenjara di
kamp penjara sekitar 100 kilometer timur Moskow sejak awal 2021. Menurut
pengacara dan stafnya, dia dipindahkan pada hari Selasa - tetapi pihak
berwenang Rusia tidak memberikan informasi tentang kamp mana.’

Pada data (60), pronomina er ‘dia’ mengacu kepada nomina Nawalny. Pronomina er
‘dia’ merupakan anafora sebab mengacu kepada nomina Nawalny yang muncul
sebelumnya.
44

Data 61

Nawalnys Team zeigte sich äuβerst besorgt um die Sicherheit und die
Gesundheit des 46-Jährigen, der vor zwei Jahren nur knapp einen
Giftanschlag überlebte.

‘Tim Navalny sangat mengkhawatirkan keselamatan dan kesehatan pria


berusia 46 tahun itu, yang nyaris tidak selamat dari serangan racun dua tahun
lalu.’

Pada data (61), artikel der ‘itu’ merupakan pronomina demonstratif yang mengacu
kepada frasa des 46-Jährigen ‘pria berusia 46 tahun itu’. Artikel der ‘itu’ merupakan
anafora sebab mengacu kepada frasa des 46-Jährigen ‘pria berusia 46 itu’ yang
muncul sebelumnya.

Data 62

14.45 Uhr: Bundeswirtschaftsminister Robert Habeck stuft die jüngste


Drosselung russischer Gaslieferungen als politisch motiviert ein. Auch bei ihm
bestehe der Eindruck, “dass das, was gestern passiert ist, eine politisce
Entscheidung ist, keine technisch begruundbare Entscheidung”, sagte Habeck
am Mittwoch in Berlin.

‘14:45: Menteri Federal Ekonomi Robert Habeck mengklasifikasikan


pembatasan pasokan gas Rusia baru-baru ini sebagai bermotif politik. Dia juga
memiliki kesan bahwa "apa yang terjadi kemarin adalah keputusan politik,
bukan keputusan yang dapat dibenarkan secara teknis," kata Habeck pada hari
Rabu di Berlin.’

Pada data (62), pronomina ihm ‘dia’ mengacu kepada frasa Bundeswirtschaft-
minister Robert Habeck ‘Menteri Federal Ekonomi Robert Habeck’. Pronomina ihm
‘dia’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa Bundeswirtschaftminister
Robert Habeck ‘Menteri Federal Ekonomi Robert Habeck’ yang muncul sebelumnya.
45

Data 63

Der Grünen-Politiker sprach von einem scheibchen- oder schrittweisen


Vorgehen. Er ertläuterte, Wartungsarbeiten der Firma Siemens stünden erst
im Herbst an.

‘Politisi Hijau berbicara tentang pendekatan sedikit demi sedikit atau langkah
demi langkah. Dia menjelaskan bahwa pekerjaan pemeliharaan oleh Siemens
tidak akan jatuh tempo sampai musim gugur.’

Pada data (63), pronomina er ‘dia’ mengacu kepada frasa der Grünen-Politiker
‘politisi hijau’. Pronomina er ‘dia’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa
der Grünen-Politiker ‘politisi hijau’ yang muncul sebelumnya.

Data 64

Die anonyme Hackergruppe “Cyber Partisans” habe sich nach Angaben von
“The Insider” in die geheimen Server der Abteiulung für alltägliche
Ermittlungsarbeit des Innenministeriums gehängt. Anschlieβend habe sie die
Gespräche zwischen russischen Botschaftsmitarbeitern,die zwischen 2020 und
2021 abgefangen wurden, veröffentlicht. Als Beweis führen sie
Telefongespräche des Sprechers der Abteilung für Sicherheitsdienste mit
mehreren Diplomaten der russischen Botschaft an.

‘Menurut The Insider, kelompok peretas anonim "Cyber Partisans" telah


menggantung diri di server rahasia departemen Kementerian Dalam Negeri
untuk pekerjaan investigasi sehari-hari. Mereka kemudian mempublikasikan
percakapan antara pejabat kedutaan Rusia yang dicegat antara tahun 2020 dan
2021. Sebagai bukti mereka mengutip percakapan telepon antara juru bicara
Departemen Keamanan dan beberapa diplomat dari kedutaan Rusia.’

Pada data (64), pronomina sie ‘mereka’ mengacu kepada frasa die anonyme
Hackergruppe “Cyber Partisans” ‘kelompok peretas anonim Cyber Partisans’.
Pronomina sie ‘mereka’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa die
anonyme Hackergruppe “Cyber Partisans” ‘kelompok peretas anonym “Cyber
Partisans”’ yang muncul sebelumnya.
46

Data 65

12.48 Uhr: Im Interview mit der “Welt” hat sich der Militärhistoriker Sönke
Neitzel über die aktuelle Lage im Ukrainekrieg geäuβert. Der Wissenschaftler
glaubt, dass die russischen Kräfte ausreichen, “um noch bis in den späten
Sommer mit hoher Intensität zu kämpfen und dann möglichst auch noch die
Volksrepublik Donezk einzunehmen.”

‘12:48: Dalam sebuah wawancara dengan "Welt", sejarawan militer Sönke


Neitzel mengomentari situasi saat ini dalam perang Ukraina. Ilmuwan percaya
bahwa pasukan Rusia cukup "untuk melanjutkan pertempuran dengan
intensitas tinggi hingga akhir musim panas dan kemudian, jika mungkin, untuk
merebut Republik Rakyat Donetsk."’

Pada data (65), artikel der ‘itu’ pada frasa der Wissenschaftler ‘ilmuwan’ merupakan
pronomina demonstratif yang mengacu kepada frasa der Militärhistoriker Sönke
‘sejarawan militer Sönke. Frasa der Wissenschaftler ‘ilmuwan’ merupakan anafora
sebab mengacu kepada frasa der Militärhistoriker Sönke ‘sejarawan militer Sönke’
yang muncul sebelumnya.

Data 66

Die von Deutschland genutzten Raketen haben nach Angaben der


Bundeswehr eine Reichweite von bis zu 84 Kilometern, die Ukraine soll
“mehrere Hundert” davon bekommen.

‘Menurut Bundeswehr, rudal yang digunakan oleh Jerman memiliki


jangkauan hingga 84 kilometer, dan Ukraina harus mendapatkan "beberapa
ratus" di antaranya.’

Pada data (66), adverbia davon ‘di sana’ mengacu kepada frasa die von Deutschland
genutzten Raketen ‘rudal yang digunakan oleh Jerman’. Adverbia davon ‘di sana’
merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa die von Deutschland genutzten
Raketen ‘rudal yang digunakan oleh Jerman’ yang muncul sebelumnya.
47

Data 67

Der ukrainische Präsident Wolodymyr Selenskyj hat die Einladungen zu den


Gipfeln von G7 und Nato Ende Juni angenommen. Das schrieb Selenskyj am
Mittwoch auf Twitter. “Ich habe dankbar die Einladungen von Partnern zu
wichtigen internationalen Treffen angenommen”, schrieb er.

‘Presiden Ukraina Volodymyr Selenskyj menerima undangan ke KTT G7


dan NATO pada akhir Juni. Selenskyj menulis di Twitter pada hari Rabu.
"Saya dengan senang hati menerima undangan dari mitra ke pertemuan
internasional penting," tulisnya.’

Pada data (67), pronomina ich ‘saya’ mengacu kepada frasa der ukrainische
Präsident Wolodymyr Selenskyj ‘Presiden Ukraina Volodymyr Selenskyj’. Pronomina
ich ‘saya’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa der ukrainische Präsident
Wolodymyr Selenskyj ‘Presiden Ukraina Volodymyr Selenskyj’ yang muncul
sebelumnya.

Data 68

Das schrieb Selenskyj am Mittwoch auf Twitter. “Ich habe dankbar die
Einladungen von Partnern zu wichtigen internationalen Treffen
angenommen”, schrieb er.

Selenskyj menulis di Twitter pada hari Rabu. "Saya dengan senang hati
menerima undangan dari mitra ke pertemuan internasional penting," tulisnya.’

Pada data (68), pronomina er ‘dia’ mengacu kepada nomina Selenskyj. Pronomina er
‘dia’ merupakan anafora sebab mengacu kepada nomina Selenskyj yang muncul
sebelumnya.

Data 69

Selenskyj äuβerte sich nicht, ob er seine Haupstadt Kiew verlassen werde oder
wie zu anderen Konferenzen per Video-Link zugeschaltet werde.

‘Selenskyj tidak mengatakan apakah dia akan meninggalkan ibukotanya Kyiv


atau bagaimana menghubungkan ke konferensi lain melalui tautan video.’
48

Pada data (68), artikel posesif seine ‘miliknya’ merupakan pronomina yang mengacu
kepada nomina Selenskyj. Pronomina seine ‘miliknya’ merupakan anafora sebab
mengacu kepada nomina Selenskyj yang muncul sebelumnya.

Data 69

Selenskyj äuβerte sich nicht, ob er seine Haupstadt Kiew verlassen werde oder
wie zu anderen Konferenzen per Video-Link zugeschaltet werde. Auch in
seiner abendlichen Videoansprache lieβ er diesen Punkt offen. Er sprach
wörtlich von “Auftritten” bei den Gipfeltreffen.

‘Selenskyj tidak mengatakan apakah dia akan meninggalkan ibukotanya Kyiv


atau bagaimana menghubungkan ke konferensi lain melalui tautan video. Dia
juga membiarkan poin ini terbuka di alamat video malamnya. Dia berbicara
secara harfiah tentang "penampilan" di pertemuan puncak.’

Pada data (69), pronomina er ‘dia’ mengacu kepada Selenskyj. Pronomina er ‘dia’
merupakan anafora sebab mengacu kepada nomina Selenskyj yang muncul
sebelumnya.

Data 70

Der russische Präsident Wladimir Putin will nach Einschätzung der US-
Regierung weiter groβe Teile der Ukraine erobern. “Ich glaube immer noch,
dass er einen Blivk auf einen bedeutenden Teil der Ukraine, wenn nicht sogar
auf das ganze Land geworfen hat”. Sagt der Staatssekretär im US-
Verteidigungsministerium Colin Kahl bei einer Veranstaltung der Denkfabrik
Center for New American Security.

‘Menurut pemerintah AS, Presiden Rusia Vladimir Putin ingin terus


menaklukkan sebagian besar Ukraina. "Saya masih berpikir dia melihat sekilas
bagian penting Ukraina, jika tidak semua negara." Kata Menteri Pertahanan
Colin Kahl di sebuah acara yang diselenggarakan oleh think tank Center for
New American Security.’

Pada data (70), pronomina er ‘dia’ mengacu kepada frasa der russische Präsident
Wladimir Putin ‘Presiden Rusia Vladimir Putin’. Pronomina er ‘dia’ merupakan
49

anafora sebab mengacu kepada frasa der russische Präsident Wladimir Putin
‘Presiden Rusia Vladimir Putin’ yang muncul sebelumnya.

Data 71

“Vielleicht können sie hier und da taktische Gewinne erzielen”, sagt Kahl.

‘"Mungkin mereka bisa mendapatkan keuntungan taktis di sana-sini," kata


Kahl.’

Pada data (71), adverbia da ‘di sana’ mengacu kepada frasa sie hier ‘mereka di sini.’
Adverbia da ‘di sana’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa sie hier
‘mereka di sini’ yang muncul sebelumnya.

Data 72

Selenskyj rief dagegen angesichts der verlustreichen Abwehrschlacht im Osten


seine Truppen zum Durchhalten auf.

‘Selenskyj, di sisi lain, meminta pasukannya untuk bertahan mengingat


pertempuran defensif yang mahal di timur.’

Pada data (72), artikel posesif seine ‘miliknya’ merupakan pronomina yang mengacu
kepada nomina Selenskyj. Artikel posesif seine ‘miliknya’ merupakan anafora sebab
mengacu kepada nomina Selenskyj yang muncul sebelumnya.

Data 73

“Das ist unser Staat. Dort im Donbass durchzuhalten ist lebenswichtig”, sagte
er.”

‘“Ini adalah negara kita. Bertahan di sana, di Donbass, sangat penting,”


katanya.’

Pada data (73), adverbia dort ‘di sana’ mengacu kepada frasa unser Staat ‘negara
kami’. Adverbia dort ‘di sana’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa unser
Staat ‘negara kami’ yang muncul sebelumnya.
50

Data 74

“Es gibt Verluste, und sie sind schmerzhaft.”

‘"Ada kerugian, dan dia menyakitkan."’

Pada data (74), pronomina sie ‘dia’ mengacu kepada nomina Verluste ‘kerugian’.
Pronomina sie ‘dia’ merupakan anafora sebab mengacu kepada nomina Verluste
‘kerugian’ yang muncul sebelumnya.

Data 75

Doch an der Front im Osten entscheide sich, welche Seite in den kommenden
Wochen dominieren werde. Je höher die Verluste des Feindes dort seien, desto
weniger Kraft habe er, die Agression fortzusetzen, sagte der Präsident.

‘Namun di depan Timur akan diputuskan sisi mana yang akan mendominasi
dalam beberapa minggu mendatang. Semakin tinggi korban musuh di sana,
semakin sedikit kekuatan yang dia miliki untuk melanjutkan agresi, kata
presiden.’

Pada data (75), adverbia dort ‘di sana’ mengacu kepada frasa an der Front im Osten
‘di depan Timur’. Adverbia dort ‘di sana’ merupakan anafora sebab mengacu kepada
frasa an der Front im Osten ‘di depan Timur’ yang muncul sebelumnya.

Data 76

“Ich fürchte, sie werden versuchen, ein Minsk III zu erreicehn”, so der
Berater gegenüber der “Bild”-Zeitung. “Sie werden sagen, dass wir den Krieg
beenden müssen, der Ernährungsprobleme und wirtschaftliche Probleme
verursacht, das Russen und Ukrainer sterben, dass wir das Gesicht von Herrn
Putin wahren müssen und ihnen eine Chance geben müssen, in die
Weltgesellschaft zuruückzukehren”, führt er aus.

‘"Saya khawatir mereka akan mencoba mendapatkan Minsk III," kata


konsultan itu kepada surat kabar "Bild". "Mereka akan mengatakan bahwa kita
harus mengakhiri perang yang menyebabkan masalah pangan dan masalah
ekonomi, bahwa Rusia dan Ukraina sedang sekarat, bahwa kita harus
51

menyelamatkan wajah Tuan Putin dan memberi mereka kesempatan untuk


kembali ke masyarakat dunia," katanya.’

Pada data (76), pronomina er ‘dia’ mengacu kepada frasa der Berater ‘konsultan’.
Pronomina er ‘dia’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa der Berater
‘konsultan’ yang muncul sebelumnya.

Data 77

Auch Nato-Generalsekretär Jens Stoltenberg hat sich für weitere Lieferungen


schwerer Waffen an die Ukraine ausgesprochen. “Ja, die Ukraine sollte mehr
schwere Waffen haben”, sagte der Norweger am Dienstag in Den Haag.
“Denn davon sind sie absolut abhängig, um sich gegen die brutale russische
Invasion zu wehren.”

‘Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg juga menyuarakan dukungannya


untuk pengiriman senjata berat lebih lanjut ke Ukraina. "Ya, Ukraina
seharusnya memiliki lebih banyak senjata berat," kata orang Norwegia itu di
Den Haag, Selasa. "Karena itulah yang benar-benar mereka andalkan untuk
melawan invasi brutal Rusia."’

Pada data (77), adverbia davon ‘dari itu’ mengacu kepada frasa für weitere
Lieferungen schwerer Waffen an die Ukraine ‘untuk pengiriman senjata berat lebih
lanjut ke Ukraina’. Adverbia davon ‘davon’ merupakan anafora sebab mengacu
kepada frasa für weitere Lieferungen schwerer Waffen an die Ukraine ‘untuk
pengiriman senjata berat lebih lanjut ke Ukraina’ yang muncul sebelumnya.

Data 78

Wie lässt sich die jüngste Entwicklung des Kriegsgeschehens erklären – und
was bedeutet sie für Deutschland und den Westen?

‘Bagaimana perkembangan perang baru-baru ini dapat dijelaskan – dan apa


artinya bagi Jerman dan Barat?’

Pada data (78), pronomina sie ‘dia’ mengacu kepada frasa wie lässt sich die jüngste
Entwicklung des Kriegsgeschehens erklären ‘bagaimana perkembangan perang baru-
52

baru ini dapat dijelaskan’. Pronomina sie ‘dia’ merupakan anafora sebab mengacu
kepada frasa wie lässt sich die jüngste Entwicklung des Kriegsgeschehens erklären
‘bagaimana perkembangan perang baru-baru ini dapat dijelaskan’ yang muncul
sebelumnya.

Data 79

Der Ukraine-Krieg ist ein Krieg der überraschenden Wendungen. In der


ersten Phase des Krieges hat der hartnäckige und erfolgreiche Widerstand der
ukrainischen Armee im Groβraum Kiew und Charkiw die Experten überrascht,
die zunächst von einem schnellen SIeg der russischen Truppen ausgegangen
waren.

Perang Ukraina adalah perang yang mengejutkan. Pada fase pertama perang,
perlawanan keras kepala dan sukses dari tentara Ukraina di wilayah Kyiv dan
Kharkiv mengejutkan para ahli, yang awalnya mengharapkan kemenangan
cepat bagi pasukan Rusia.

Pada data (79), artikel des ‘itu’ pada frasa des Krieges ‘perang’ merupakan
pronomina demonstratif yang mengacu kepada frasa der Ukraine-Krieg ‘perang
Ukraina’. Artikel des ‘itu’ merupakan anafora sebab mengacu kepada frasa der
Ukraine-Krieg ‘perang Ukraina’ yang muncul setelahnya.

Data 80

In der ersten Phase des Krieges hat der hartnäckige und erfolgreiche
Widerstand der ukrainischen Armee im Groβraum Kiew und Charkiw die
Experten überrascht, die zunächst von einem schnellen SIeg der russischen
Truppen ausgegangen waren.

‘Perang Ukraina adalah perang yang mengejutkan. Pada fase pertama perang,
perlawanan keras kepala dan sukses dari tentara Ukraina di wilayah Kyiv dan
Kharkiv mengejutkan para ahli, yang awalnya mengharapkan kemenangan
cepat bagi pasukan Rusia.’
53

Pada data (80), artikel die ‘itu’ merupakan pronomina demonstratif yang mengacu
kepada frasa die Experten ‘para ahli’. Artikel die ‘itu’ merupakan anafora sebab
mengacu kepada frasa die Experten ‘para ahli’ yang muncul setelahnya.

Data 81

Herfried Münkler, geboren 1951, ist emeritierter Professor für


Politikwissenschaft an der Berliner Humboldt-Universität. Viele seiner Bücher
gelten als Standardwerke, etwa “Der Groβe Krieg” (2013), “Die neuen
Deutschen” (2016) oder “Der Dreiβigjährige Krieg” (2017)

‘Herfried Münkler, lahir pada tahun 1951, adalah Profesor Emeritus Ilmu
Politik di Universitas Humboldt Berlin. Banyak dari bukunya yang dianggap
sebagai karya standar, seperti “The Great War” (2013), “The New Germans”
(2016) atau “The Thirty Years’ War” (2017).’

Pada data (81), artikel posesif seiner ‘miliknya’ adalah pronomina yang mengacu
kepada nomina Herfried Münkler. Artikel posesif seiner ‘miliknya’ adalah anafora
sebab mengacu kepada nomina Herfried Münkler yang muncul setelahnya.

Data 82

Das ist bewusst vage gehalten, lässt aber sofort an den Einsatz von
Atomwaffen denken. Mit anderen Worten: Die unausgesprochene nukleare
Eskalationsdrohung sorgt dafür, dass die Russland begünstigende
Asymmetrie beim Einsatz konventioneller Waffen aufrechterhalten bleibt –
sei es, weil die Ukraine selbst den Einsatz taktischer Atomwaffen Seitens der
Russen an der Donbassfront fürchtet, sei es, weil sie unter dem Eindruck der
russischen Drohungen von ihren westlichen Unterstützern dazu genötigt wird,
die russischen Verbindungslinien nicht anzugreifen, oder sei es schlieβlich
auch, dass sie die dazu erforderlichen Waffensysteme vorn Westen sclichtwegt
nicht bekommt.

‘Hal ini sengaja dibuat tidak jelas, tetapi segera membuat orang berpikir
tentang penggunaan senjata nuklir. Oleh karena itu, ancaman eskalasi nuklir
yang tak terucapkan memastikan bahwa asimetri dalam penggunaan senjata
konvensional yang menguntungkan Rusia dipertahankan – hal itu baik
karena Ukraina sendiri takut akan penggunaan senjata nuklir taktis oleh Rusia
di front Donbass, atau karena mereka berada di bawah kesan karena ancaman
Rusia, pendukung Baratnya memaksa mereka untuk tidak menyerang jalur
54

komunikasi Rusia, atau mungkin juga mereka tidak bisa mendapatkan sistem
senjata yang diperlukan dari Barat.’

Pada data (82), pronomina es ‘itu’ mengacu kepada frasa dass die Russland
begünstigende Asymmetrie beim Einsatz konventioneller Waffen aufrechterhalten
bleibt ‘bahwa asimetri dalam penggunaan senjata konvensional yang menguntungkan
Rusia dipertahankan. Pronomina es ‘itu’ merupakan anafora sebab mengacu kepada
frasa dass die Russland begünstigende Asymmetrie beim Einsatz konventioneller
Waffen aufrechterhalten bleibt ‘bahwa asimetri dalam penggunaan senjata
konvensional yang menguntungkan Rusia dipertahankan’ yang muncul sebelumnya.

4.2 Katafora Pada Artikel Bertema Politik Dalam Majalah Daring Focus Online
Data 83

Einige der nach Wasser anstehenden Menschen fordem Verhandlungen um ein


Ende des Konflikts. “Können wir nicht zu einer Einigung kommen, ohne
Waffen?” fragt eine Frau namens Galina. “Wir müssen uns um ein Abkommen
bermühen.”

‘Beberapa orang yang mengantri untuk mendapatkan air menyerukan negosiasi


untuk mengakhiri konflik. “Tidak bisakah kita mencapai kesepakatan tanpa
senjata?” tanya seorang wanita bernama Galina. "Kita harus berusaha untuk
mencapai kesepakatan."

Pada data (83), wir ‘kita’ merupakan pronomina yang mengacu kepada frasa eine
Frau namens Galina ‘seorang wanita bernama Galina.’ Pronomina wir ‘kita’
merupakan katafora sebab mengacu kepada frasa eine Frau namens Galina ‘seorang
wanita bernama Galina’ yang muncul setelahnya.

Data 84

Das US-Verteidigungsministerium rechnet damit, dass Wladimir Putin doch


noch gröβere Teile der Ukraine eroberm will – womöglich sogar das ganze
Land. Derweil plant Russland einen Fluchtkorridor für eingeschlossene
Zivilisten. Doch dieser führt nur in besetzte Gebiete.
55

‘Departemen Pertahanan AS mengharapkan bahwa Vladimir Putin masih


ingin menaklukkan sebagian besar Ukraina - bahkan mungkin seluruh
negara. Sementara itu, Rusia sedang merencanakan koridor pelarian bagi warga
sipil yang terjebak. Tapi ini hanya mengarah ke daerah yang diduduki.’

Pada data (84), kata damit ‘untuk’ merupakan adverbia yang mengacu kepada frasa
dass Wladimir Putin doch noch gröβere Teile der Ukraine eroberm will ‘Vladimir
Putin masih ingin menaklukkan sebagian besar Ukraina’. Adverbia damit ‘untuk’
merupakan katafora sebab mengacu kepada frasa dass Wladimir Putin doch noch
gröβere Teile der Ukraine eroberm will ‘Vladimir Putin masih ingin menaklukan
sebagian besar Ukraina’ yang muncul setelahnya.

Data 85

17.34 Uhr: Die USA haben bei einem Treffen der sogenannten Ukraine-
Kontaktgruppe weitere westliche Waffenlieferungen an das Land in Aussicht
gestellt. “Wir werden unsere Unterstützung für die ukrainischen Streitkräfte
vergröβern”, sagte US-Verteidigungsminister Lloyd Austin am Mittwoch bei
einem Treffen von mehr als 45 Ländern im Brüsseler Nato-Hauptquartier.
Neben den USA wollen auch Deutschland und Groβbritannien
Mehrfachraketenwerfer liefem.

17:34: Pada pertemuan yang disebut kelompok kontak Ukraina, Amerika


Serikat menjanjikan pengiriman senjata barat lebih lanjut ke negara itu . "Kami
akan meningkatkan dukungan kami untuk angkatan bersenjata Ukraina," kata
Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin Rabu pada pertemuan lebih dari 45
negara di markas NATO di Brussels. Selain AS, Jerman dan Inggris Raya juga
ingin memasok beberapa peluncur roket.

Pada data (85), kata wir ‘kami’ merupakan pronomina yang mengacu kepada frasa
US-Verteidigungsminister Lloyd Austin ‘Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin.’
Pronomina wir ‘kami’ merupakan katafora sebab mengacu kepada frasa US-
Verteidigungsminister Lloyd Austin ‘Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin’ yang
muncul setelahnya.
56

Data 86

13.53 Uhr: Mitglieder einer weiβrussischen Hackergruppe haben beweise


dafür veröffentlicht, dass die Belarus-Regierung alle landesinternen
Gespräche abhört, auch von Angestellten ausländischer Botschaften und
Konsulate. Bei der russischen Botschaft gebe es keine Ausnahmen.

‘Pukul 13:53: Anggota kelompok peretas Belarusia telah merilis bukti bahwa
pemerintah Belarusia menyadap semua panggilan internal, termasuk
karyawan kedutaan dan konsulat asing. Tidak ada pengecualian di Kedutaan
Besar Rusia.’

Pada data (86), kata dafür ‘oleh karena itu’ merupakan adverbia yang mengacu
kepada frasa dass die Belarus-Regierung alle landesinternen Gespräche abhört
‘bahwa pemerintah Belarusia menyadap semua panggilan internal’. Adverbia dafür
‘oleh karena itu’ merupakan katafora sebab mengacu kepada frasa dass die Belarus-
Regierung alle landesinternen Gespräche abhört ‘bahwa pemerintah Belarusia
menyadap semua panggilan internal’ yang muncul setelahnya.

Data 87

Russlands Ex-Präsident stellate das Fortbestehen der Ukraine als souveräner


Staat infrage – und sorgte damit für Aufsehen. Er habe gelesen, die Ukraine
wolle Verträge über die Lieferung von US-amerikanischem Flüssigas für zwei
Jahre abschlieβen, schrieb Medwedew, mittlerweile stellvertretender
Vorsitzender des russischen Sicherheitsrates, auf Telegram. Dann fügte er
hinzu: “Nur eine Frage: Wer hat den gesagt, dass die Ukraine in zwei Jahren
überhaupt noch auf der Weltkarte existieren wird?”

‘Mantan presiden Rusia mempertanyakan kelanjutan keberadaan Ukraina


sebagai negara berdaulat – dan menyebabkan kegemparan. Medvedev,
sekarang wakil ketua Dewan Keamanan Rusia, menulis di Telegram bahwa dia
telah membaca bahwa Ukraina ingin menyelesaikan kontrak untuk pasokan gas
cair AS selama dua tahun. Kemudian dia menambahkan: "Hanya satu
pertanyaan: siapa yang mengatakan bahwa dalam dua tahun Ukraina bahkan
akan ada di peta dunia?"
57

Pada data (87), pronomina er ‘dia’ mengacu kepada nomina Medwedew ‘Medvedev’.
Pronomina er ‘dia’ merupakan katafora sebab mengacu kepada nomina Medwedew
‘Medvedev’ yang muncul setelahnya.

Data 88

“Ich glaube immer noch, dass er einen Blivk auf einen bedeutenden Teil der
Ukraine, wenn nicht sogar auf das ganze Land geworfen hat”. Sagt der
Staatssekretär im US-Verteidigungsministerium Colin Kahl bei einer
Veranstaltung der Denkfabrik Center for New American Security.

‘"Saya masih berpikir dia melihat sekilas bagian penting Ukraina, jika tidak
semua negara." Kata Menteri Pertahanan Colin Kahl di sebuah acara yang
diselenggarakan oleh think tank Center for New American Security.’

Pada data (88), pronomina ich ‘saya’ mengacu kepada frasa der Staatssekretär im
US-Verteidigungsministerium Colin Kahl ‘Menteri Pertahanan Colin Kahl’.
Pronomina ich ‘saya’ merupakan katafora sebab mengacu kepada frasa der
Staatsekeretär im US-Vertedigungsministerium Colin Kahl ‘Menteri Pertahanan
Colin Kahl’ yang muncul setelahnya.

Data 89

Das ist bewusst vage gehalten, lässt aber sofort an den Einsatz von
Atomwaffen denken. Mit anderen Worten: Die unausgesprochene nukleare
Eskalationsdrohung sorgt dafür, dass die Russland begünstigende
Asymmetrie beim Einsatz konventioneller Waffen aufrechterhalten bleibt –
sei es, weil die Ukraine selbst den Einsatz taktischer Atomwaffen Seitens der
Russen an der Donbassfront fürchtet, sei es, weil sie unter dem Eindruck der
russischen Drohungen von ihren westlichen Unterstützern dazu genötigt wird,
die russischen Verbindungslinien nicht anzugreifen, oder sei es schlieβlich
auch, dass sie die dazu erforderlichen Waffensysteme vorn Westen sclichtwegt
nicht bekommt.

‘Hal ini sengaja dibuat tidak jelas, tetapi segera membuat orang berpikir
tentang penggunaan senjata nuklir. Oleh karena itu, ancaman eskalasi nuklir
yang tak terucapkan memastikan bahwa asimetri dalam penggunaan senjata
konvensional yang menguntungkan Rusia dipertahankan – hal itu baik
karena Ukraina sendiri takut akan penggunaan senjata nuklir taktis oleh Rusia
58

di front Donbass, atau karena mereka berada di bawah kesan karena ancaman
Rusia, pendukung Baratnya memaksa mereka untuk tidak menyerang jalur
komunikasi Rusia, atau mungkin juga mereka tidak bisa mendapatkan sistem
senjata yang diperlukan dari Barat.’

Pada data (89), adverbia dafür ‘oleh karena itu’ mengacu kepada frasa dass die
Russland begünstigende Asymmetrie beim Einsatz konventioneller Waffen
aufrechterhalten bleibt ‘bahwa asimetri dalam penggunaan senjata konvensional yang
menguntungkan Rusia dipertahankan. Adverbia dafür ‘oleh karena itu’ merupakan
katafora sebab mengacu kepada frasa dass die Russland begünstigende Asymmetrie
beim Einsatz konventioneller Waffen aufrechterhalten bleibt ‘bahwa asimetri dalam
penggunaan senjata konvensional yang menguntungkan Rusia dipertahankan’ yang
muncul setelahnya.
BAB V
SIMPULAN

Pada bab sebelumnya telah ditemukan hasil analisis dan pada bab ini penulis akan
mengambil kesimpulan dari hasil analisis tersebut. Data yang dipakai berjumlah 89
anafora dan katafora pada artikel bertema politik pada majalah daring Focus Online.
Setelah 89 data tersebut dikaji dapat ditarik kesimpulan, yaitu:

1. Terdapat 82 anafora yang berupa:

i. Pronomina

Anafora dalam bentuk pronomina mengacu kepada nomina yang terdapat


di dalam suatu teks wacana. Terdapat 47 anafora dalam bentuk
pronomina yang ditemukan pada artikel bertema politik dalam majalah
daring Focus Online yaitu: es ‘itu’, sie ‘dia’, er ‘dia, sie ‘mereka’, wir
‘kami’, ihr ‘miliknya’, ihrer ‘miliknya’, sein ‘miliknya’, seine
‘miliknya’, seiner ‘miliknya’, seinem ‘miliknya’, dan Frau.

ii. Adverbia

Anafora dalam bentuk adverbia mengacu kepada verba, adjektiva, atau


adverbia lain yang terdapat di dalam suatu teks wacana. Terdapat 11
anafora dalam bentuk adverbia yang ditemukan pada artikel bertema
politik dalam majalah daring Focus Online yaitu dort ‘di sana’, davon
‘dari itu’, dafür ‘karena itu’, darunter ‘di antara’ dan zuvor ‘sebelumnya’.

iii. Pronomina Adverbia

Anafora dalam bentuk pronomina adverbia memiliki bentuk kata


majemuk yang terdiri dari kata keterangan wo ‘di mana’ dan preposisi.
Terdapat 2 anafora dalam bentuk pronomina adverbia yang ditemukan
dalam artikel bertema politik dalam majalah daring Focus Online yaitu
wodurch ‘melewati’, dan wonach ‘ke mana’.

59
60

iv. Pronomina Demonstratif

Anafora dalam bentuk pronomina demonstratif ditandai dengan adanya


artikel yang memiliki fungsi untuk memberi penekanan kepada suatu
nomina. Terdapat 22 anafora dalam bentuk pronomina demonstratif yang
ditemukan dalam artikel bertema politik dalam majalah daring Focus
Online yaitu der ‘itu’, die ‘itu’, das ‘itu’, diese ‘ini’, dan diesen ‘ini’.

2. Terdapat 7 katafora yang berupa:

i. Pronomina

Katafora dalam bentuk pronomina mengacu kepada nomina yang terdapat


di dalam suatu teks wacana. Terdapat 5 katafora dalam bentuk pronomina
yang ditemukan pada artikel bertema politik dalam majalah daring Focus
Online yaitu pronomina yang mengacu kepada wir ‘kita’, er ‘dia’, dan
ich ‘saya’.

ii. Adverbia

Katafora dalam bentuk adverbia mengacu kepada verba, adjektiva, atau


adverbia lain yang terdapat di dalam suatu teks wacana. Terdapat 7
katafora dalam bentuk adverbia yang terdapat pada artikel bertema politik
dalam majalah daring Focus Online yaitu damit ‘untuk’, dafür ‘karena
itu’ dan dort ‘di sana’.
BAB VI
ZUSSAMENFASSUNG

Diese Forschung trägt den Titel Anaphora und Kataphora in politischen


Themenartikeln im Focus Online Magazine. In dieser Forschung analysiere ich,
welche Anaphora und Kataphora in politisch thematisierten Artikeln des Online-
Magazins Focus Online enthalten sind. Die Daten stammen aus dem Text, der in den
Artikeln des Magazins Focus Online enthalten. Für diese Arbeit habe ich eine
qualitativ deskriptive Methode verwendet. Diese Arbeit besteht aus sechs Kapiteln.
Kapitel 1 beschreibt den Forschungshintergrund, die Problemidentifikation, die
Forschungsziele, und den Rahmen. Hintergrund der Forschung ist, dass es beim
Verstehen eines Textes wichtig ist, auf die darin enthaltenen Sprachelemente zu
achten. Einer von ihnen ist Anaphora und Kataphora. Also wollte ich die Anaphora
und die Kataphora analysieren. Um die Ergebnisse zu studieren, schlage ich zwei
Fragen vor:

1. Welche Anaphora werden in den politisch thematisierten Artikeln des Online-


Magazins Focus Online verwendet?

2. Welche Kataphora werden in den politisch thematisierten Artikeln des Online-


Magazins Focus Online verwendet?

Kapitel 2 enthält die frühere Forschung, die diese Forschung inspiriert


hat, und die Theorie, die ich für die Analyse verwendet habe. Die
textlinguistische Theorie stammt von Linke (1996) und Brinker (2005). Die
Kohäsionstheorie stammt von Linke (1996), Buch (2007) und Hausendorf
(2008). Die Theorie der Anaphora und Kataphora stammt von Linke (1996)
und Duden (2009). Kapitel 3 enthält dann den Forschungsgegenstand und die
Forschungsmethoden. Wie oben beschrieben, habe ich eine qualitativ

61
62

beschreibende Methode für die Recherche verwendet. Die Diskussion erscheint


in Kapitel 4, wo ich die Ergebnisse meiner Forschung festhalte.

In Kapitel 5 ziehe ich Schlussfolgerungen aus den Ergebnissen meiner


Forschung. Hier ist das Fazit:

1. Im Text von politisch thematisierten Artikeln des Online-Magazins Focus Online


finden sich 47 Daten in Form von Pronomen, 11 Daten in Form von Adverbien, 22
Daten in Form von Demonstrativpronomen und 2 Daten in Form von Adverbien
Pronomen. Anaphora in Form von Pronomen ist sie, er, sie (Plural), ihr, ihr, sein,
sein, sein und er. Anaphora in Form von Adverbien ist da, von, für, unter und vor.
Anaphora in Form von Adverbpronomen sind wobei und danach. Anaphora in
Form von Demonstrativpronomen sind die, die, die, diese und diese.

2. Es gibt auch 5 Kataphern in Form von Pronomen und 2 in Form von Adverbien.
Kataphora in Form von Pronomen sind wir, er und ich. Kataphora in Form von
Adverbien ist da, für und mit.

Das letzte Kapitel, Kapitel 6, enthält dann eine Zusammenfassung der


ersten bis fünften Kapitel in deutscher Sprache.
REFERENSI

Sumber Data

Focus Online, 16 Juni 2022, dalam https://amp.Focus.de/politik/ausland/ukraine-


krise/analyse-von-herfried-muenkler-putins-krieg-am-ende-spricht-alles-
dafuer-dass-russland-gewinnen-wird_id_107966206.html, diakses pada 18
Juni pukul 8:00 WIB

Focus Online, 15 Juni 2022 dalam https://amp.Focus.de/politik/ausland/ukraine-


krise/separatisten-region-im-zerbombten-lyssytschansk-geben-die-einwohner-
der-ukraine-die-schuld_id_107966051.html, diakses pada 18 Juni 2022 pukul
8:30 WIB

Focus Online, 16 Juni 2022 dalam https://amp.Focus.de/politik/ausland/stimmen-


zum-ukraine-krieg-usa-wollen-silos-zur-getreidelagerung-an-ukrainischen-
grenzen-errichten_id_57275780.html, diakses pada 18 Juni 2022 pukul 8:45
WIB

Focus Online, 16 Juni 2022 dalam


https://amp.Focus.de/politik/ausland/kriegsverlauf-in-der-ukraine-im-ticker-
russische-sturmangriffe-im-osten-der-ukraine_id_52139887.html, diakses
pada 18 Juni 2022 pukul 9:00 WIB

Focus Online, 16 Juni 2022 dalam https://amp.Focus.de/politik/ausland/das-ukraine-


update-am-15-juni-us-verteidigungsministerium-putin-will-doch-noch-
groessere-teile-der-ukraine-erobern_id_72885571.html, diakses pada 18 Juni
2022 pukul 9:30 WIB

Buku

Brinker, Klaus. 1985. Linguistische Textanalyse. Berlin. Erich Schmidt Verlag.

63
64

Flew, T. 2008. New Media: an introduction. New York: Oxford University Pers.
Hediansyah, H. (2012)

Fritz. (2009). Die Grammatik Band 4. Mannheim: Bibliographisches Institut AG.

Gross, Harro (1998): Einführung in die germanistische Linguistik, 3. München:


Iudicium.

Hausendorf, Heiko. 2008. Textlinguistik fürs Examen. Göttingen Vandenhoeck &


Ruprecht.

Linke, Angelina. 1996. Studienbuch Linguistik. Tübingen Niemeyer.

Walija. (1996). Bahasa Indonesia dalam Perbincangan. Jakarta: IKIP.


Muhammadiyah.

Jurnal

Wahyuni, N. T. 2015. Penggunaan Anafora dan Katafora Dalam Rubrik Berita


Utama Harian Kompas Edisi Juni-Juli 2015. Universitas Negeri Malang

Wiyanti, Endang dan Dinihari, Yulian. 2017. Analisis Kohesi Anafora dan Katafora
Pada Tajuk Rencana Kompas. Universitas Ahmad Dahlan

Skripsi

Rahmawati, Nuraini. 2017. Rekurensi dan Substitusi Pada Ungkapan Cinta dan
Terima Kasih di Hari Ibu Sebagai Penanda Jenis Teks Ekspresif Dalam
Laman deingedicht.de. Universitas Padjadjaran.

Utami, A. N. 2014. Pro-Formen Pada Lima Artikel Sepak Bola Dalam Laman
Spiegel Online Edisi Maret 2014. Universitas Padjadjaran
65

Kamus

“wacana ”. KBBI Daring, 2016. Web. 16 Juni 2022.


RIWAYAT HIDUP

Penulis skripsi ini dengan judul “Anafora dan Katafora Pada Artikel Bertema Politik
Dalam Majalah Daring Focus Online” adalah Aditya Trinanda Deva. Lahir di Jakarta,
pada tanggal 23 Juli 1995, merupakan putra bungsu dari tiga bersaudara anak dari
pasangan Wan Irama Mansyur dan Etty Saringendyanti Soedibjo.

Pendidikan formal penulis berawal di SDN Karangsatria 04 dan lulus pada tahun
2007, lalu melanjutkan ke jenjang menengah pertama SMPN 3 Bekasi sebelum
pindah ke SMPN 1 Cileunyi pada tahun 2008 dan lulus pada tahun 2010. Kemudian
melanjutkan Sekolah Menengah Atas di SMA Yadika Sumedang pada tahun 2010
dan lulus pada tahun 2013 dan pendidikan S1 di Universitas Padjajaran, Program
Studi Sastra Jerman angkatan 2015.

66

Anda mungkin juga menyukai