Anda di halaman 1dari 5

PT.

M
HSE Department
PROCEDURE PROGRAM
Document No./ Revision/
Title / Judul Date/ Tanggal
Nomor Dokumen Revisi

PENANGANAN KONFLIK SOSIAL

PENANGANAN KONFLIK SOSIAL

1. Pengertian
Penyelesaian konflik sosail adalah serangkaian kegiatan penyelesaian dan penanganan konflik antara unit
manajemen dengan masyarakat sekitar sekitar dalam proyek

2. Tujuan
a. Sebagai pedoman dalam penyelesaian suatu konflik yang terjadi di masyarakat
b. Memberikan arahan kepada petugas lapangan Community Development di lapangan
dalam mengurangi atau mencegah dampak negatif unit pengelolaan proyek terhadap
kehidupan sosial masyarakat
c. Mendapatkan metode penyelesaian konflik yang akan terjadi dan yang terjadi di dalam
lingkungan masyarakat
d. Memberikan guidlen bagi pengambil keputusan kepada semua para pihak yang sedang
mengalami konflik.

3. Ruang Lingkup
a. Memahami dan menangani untuk mencari solusi yang terbaik atas konflik yang terjadi
secara demokratis.
b. Menghargai, memberikan pengakuan dan penghargaan atas adanya perbedaan pendapat
dan kepentingan untuk mencapai dan meraih kepentingan bersama.

4. Tanggung Jawab
Departmen HRD bertanggung jawab melaksanakan prosedur ini.

5. Asumsi dasar Konflik


a. Konflik selalu ada dan memiliki sifat bawaan.
b. Konflik menciptakan perubahan.
c. Konflik memiliki dua sisi ( bahaya dan peluang), produktif kontra – kontra produktif
d. Konflik menciptakan energi
e. Konflik dipengaruhi oleh pola-pola energi, kepribadian dan budaya
PT. M
HSE Department
PROCEDURE PROGRAM
Document No./ Revision/
Title / Judul Date/ Tanggal
Nomor Dokumen Revisi

PENANGANAN KONFLIK SOSIAL

6. Sumber Konflik
a. Masalah hubungan antar Manusia ( emosi,salah persepsi dan salah komunikasi )
b. Masalah kepentigan ( psikologis, prosedural, subtansi )
c. Masalah struktural ( kekuasaan/wewenang alokasi dan sumber daya, geografis dan budaya)
d. Masalah data ( kurang informasi,miskomunikasi, perbedaan interprestasi )
7. Masukan yang dihasilkan
Masukan yang dihasilkan dari kegiatan konflik ini adalah tercapainya kesepakatan oleh kedua belah
pihak( manajemen dan masyarakat) terhadap konflik ini.
8. Keluaran yang dihasilkan
Keluaran yang dihasilkan dari kegiatan penyelesaian konflik adalah:

a. Data terjadinya konflik


b. Laporan Hasil penyelesaian konflik
9. Tahapan Kerja
a. Persiapan Kerja
Dalam penyelesaian konflik ditangani oleh tokoh masyarakat serta 2 orang sebagai
pelaksanaan pengecekan lapangan, apabila konflik terus berkelanjutan dan belum
tercapai suatu kesepakatan maka dalam penyelesaian konflik bisa melibatkan pihak2 lain
misalnya tokoh adat dan mediator.
b. Pelaksanaan kerja
b.1. Standard Penyelesaian Konflik
Standard penyelesaian konflik yang dimiliki perusahaan tersusun berdasarkan
beberapa paradigma yang sering digunakan untuk menyelesaikan konflik yang ada
meliputi :
1. Peradigma Musyawarah ( Negosiasi)
2. Paradigma kekuasaan dan keamanan
Dalam musyawarah ini ditengahi pihak tertentu dalam hal ini mediator
3. Paradigma kesejahteraan sosial
Paradigma ini telah bersipat preventif terhadap suatu konflik sosial yang akan
muncul.
b.2. Prosedur Penyelesaian Konflik

Tahapan penyelesaian konflik adalah sebagai berikut :


PT. M
HSE Department
PROCEDURE PROGRAM
Document No./ Revision/
Title / Judul Date/ Tanggal
Nomor Dokumen Revisi

PENANGANAN KONFLIK SOSIAL

1. Penyelesaian Tuntutan
Dalam tahap ini bagian humas menerima tuntutan dari masyarakat secara
tertulis maupun lisan yang kemudian dilakukan perusahaan pemeriksaan
terhadap laporan/tuntutan yang disampaikan oleh masyarakat kepada
perusahaan baik yang disampaikan langsung ke kantor. Apabila
laporan/tuntutan yang disampaikan secara lisan maka diminta kepada pelapor
untuk menyiapkan surat keterangan dari kepala desa/tokoh masyarakat.
2. Pertemuan Tahap I
Dalam tahap ini petugas perusahaan ( Bagian Humas ) mengundang pelapor
untuk mengadakan pertemuan yang intinya menyampaikan tanggapan
perusahaan serta menentukan jadwal pemeriksaan lapangan.
3. Pengecekan Lapangan
Pada waktu yang telah disepakati bersama, pihak perusahaan dan pihak
pelapor/penuntut melakukan pengecekan terhadap lapaoran langsung di
lapangan. Dalam pengecekan ini turut melibatkan aparat desa/kecamatan,
tokoh masyarakat.
Adapun tujuan pengecekan ini adalah untuk membuktikan fakta2 yang ada
dilapangan dari laporan yang disampaikan pelapor/penuntut kepada pihak
perusahaan serta untuk menyampaikan persepsi kedua belah pihak tyerhadap
permasalahan yang diperiksa.
4. Pertemuan Tahap II/pembahasan hasil pengecekan lapangan dengan
pembuatan berita acara pemeriksaan lapangan. Kedua belah pihak telah
membenarkan dan menyetujui berita acara yang dibuat kedua belah pihak
serta aparat desa/tokoh masyarakat/LSM sebagi saksi-saksi menandatanggani
Berita Acara tersebut.
Setelah berita acara pemeriksaaan lapangan ditandatanggani dilakukan
musyawarah antara pihak perusahaan dengan pihak pelapor/penuntut. Dalam
negosiasi ini dibicarakan bentuk penyelesaian yang dianggap tepat sesuai
dengan kondisi yang ada dilapangan.
PT. M
HSE Department
PROCEDURE PROGRAM
Document No./ Revision/
Title / Judul Date/ Tanggal
Nomor Dokumen Revisi

PENANGANAN KONFLIK SOSIAL

Bila negosiasi antara kedua belah pihak tidak tercapai kesepakatan maka
diadakan pertemuan-pertemuan tahap berikutnya hingga pihak perusahaan
dan pihak pelapor/penuntut memperoleh kesepakatan.
Pada pertemuan ini minimal harus ada kesepakatan mengenai cara
penyelesaian yaitu
1. Sepakat menyelesaikan dengan cara musyawarah
2. Sepakat menyelesaikan dengan cara hukum formal
3. Sepakat menyelesaikan dengan cara mediator ( Mediator Tingkat
kecematan,kabupaten atau mediator lainnya )
5. Sepakat Pertemuan Musyawarah
Pertemuan musyawarah untuk membahas perbedaan-perbedaan yang ada
kemudian menyelesaikan dengan musyawarah. Bila pihak perusahaan dan
pihak pelapor telah mencapai kesepakatan, dilakukan penyelesaian
administrasi berupa surat kesepakatan atau surat pernyataan.
10. Pelaporan
Kegiatan Penyelesaian konflik meliputi :

1. Rekapitulasi hasil penyelesaian konflik


2. Berita acara Penyelesaian konflik
Laporan kegiatan ini disampaikan kepada instansi yang berwenang.
PT. M
HSE Department
PROCEDURE PROGRAM
Document No./ Revision/
Title / Judul Date/ Tanggal
Nomor Dokumen Revisi

PENANGANAN KONFLIK SOSIAL

Anda mungkin juga menyukai