RIWAYAT REVISI
KOLOM PENGESAHAN
Page 1 of 5
PT. AKA GEOSAINS CONSULTING REVISI : 00
DAFTAR ISI
Page 2 of 5
PT. AKA GEOSAINS CONSULTING REVISI : 00
1. Tujuan
Tujuan dari pembuatan prosedur kerja standar ini adalah untuk memandu proses pembuatan plan pemboran
eksplorasi. Plan pemboran eksplorasi bertujuan untuk membuat rencana aktivitas pemboran yang meliputi
jumlah titik pemboran, jumlah rig, plan produksi per hari setiap rig, estimasi waktu, estimasi manpower,
peralatan yang akan digunakan dan tabel scheduling rencana pemboran.
2. Ruang Lingkup
Standar ini berlaku untuk semua operasi pembuata plan pengeboran eksplorasi pada PT. AKAGC
3. Definisi
3.1. Pengeboran adalah suatu proses pengerjaan pemotongan menggunakan mata bor untuk
menghasilkan lubang yang bulat pada material logam maupun non logam yang masih pejal atau
material yang sudah berlubang.
3.2. Pengeboran eksplorasi merupakan suatu proses pengumpulan data/informasi selengkap
mungkin tentang keberadaan sumberdaya alam di suatu tempat dengan menggunakan mesin
jenis tertentu.
3.3. Plan pengeboran adalah suatu rancangan atau skema yang dibuat untuk memandu dan
mempermudah proses kegiatan pengeboran untuk lebih efisien baik dari segi waktu maupun
biaya.
4. Peringatan Umum
Kekurangan dan ketidaktelitian data awal dapat menyebabkan ketidakakuratan hasil plan.
Ketidakcermatan dalam analisa data dan penyusunan plan dapat menyebabkan hasil yang tidak
maksimal bahkan output planning yang tidak sesuai dengan target.
Ketidakjelasan hasil plan akan mengakibatkan pelaksanaan plan yang kurang maksimal
Pada hal hal yang bersifat umum dan tidak terdapat dalam SJP ini maka referensi diambil pada
aturan umum yang berlaku di lingkungan PTI
Standard PPE (Personal Protective Equipment) yang disesuaikan dengan perkerjaan di depan komputer.
6. Peralatan
7. Prosedur Kerja
Sebelum mem-plot titik-titik hole, tentukan terlebih dahulu berapa spasi drilling yang akan
digunakan
Plot titik- titik hole dengan spasi drilling yang telah ditentukan pada boundary yang telah dibuat
Pastikan semua titik hole sudah berada pada boundary yang telah dibuat
Buat layout peta drill plan
Print peta Drill Plan tersebut sesuai kebutuhan (untuk Survey, Field Supervisor, Dozer Operator &
File)
Hitung jumlah titik yang akan di-drill sesuai dengan peta yang telah dibuat
Tentukan jumlah rig yang akan beroperasi pada daerah tersebut
Tentukan Rata-rata plan produksi per hari setiap rig
Tentukan average meter per hole
Tentukan waktu aktivitas driiling akan dimulai
Hitung estimasi waktu yang dibutuhkan untuk drilling semua titik hole
Page 4 of 5
PT. AKA GEOSAINS CONSULTING REVISI : 00
7.6. Laporan
Buat tabel drill plan yang detail dan komprehensif dari start aktivitas hingga aktivitas selesai.
Buat laporan drill plan yang jelas dan informative
Buat peta distribusi titik bor
8. Acuan
9. Dokumen Pendukung
Page 5 of 5