Anda di halaman 1dari 115

Lampiran 1.

Anggaran dan Realisasi Keuangan APIP Tahun 2022 sampai dengan Triwulan I
APIP Kabupaten Labuhanbatu Utara
Anggaran APIP Realisasi Anggaran Realisasi Operasional Pengawasan

Minimal %
% Total % Anggaran % Anggaran
Anggaran
Anggaran Sesuai/ Operasional Program
APIP Daerah Operasional Program Program
Anggaran K/L/D Total Anggaran APIP Tidak Pengawasan Peningkatan
dari APBD Pengawasan Peningkatan Operasional Pengawasan Peningkatan Assurance Consulting
APIP terhadap Sesuai thd Total SDM terhadap
(sesuai APIP SDM APIP SDM
Anggaran Ketentuan Anggaran Total
Permendagri
K/L/P APIP Anggaran APIP
33/2019)

Rp Rp % Rp % Rp % Rp % Rp % Rp % Rp %
(13) = (15) = (14) / (17) =
(1) (2) (3) = (2) / (1) (4) (5) (6) (7) = (6) / (2) (8) (9) = (8) / (2) (10) (11) = (10) / (6) (12) (14) (16)
(12) / (8) (10) (16) / (10)

999,272,219,909 12,012,979,407 1.20 1.00% Sesuai 2,588,680,200 21.55 400,000,000 3.33 119,617,547 4.62 38,446,402 10 119,617,547 100 0 0

Diketahui : Aek Kanopan, 13 April 2022

Ketua Satgas Kapabilitas APIP Asessor 1

IRFAN ASHADI RITONGA, SP, M.Si ADRINA ULFA HARAHAP, SP., M.Si
NIP. 19790816 201101 1 002 NIP. 19800318 201001 2 016
Realisasi Kegiatan Operasional Pengawasan APIP sampai dengan T
APIP Kabupaten Labuhanbatu Utara
Jumlah Realisasi Penugasan Kegiatan Asurans

No Asurans Audit
Audit Audit Audit
atas Tujuan Reviu Evaluasi
Ketaatan Kinerja Investigasi
GRC Tertentu
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Lampiran 1.b
an APIP sampai dengan Triwulan ….. Tahun 2022

Asurans Jasa Konsultansi


Jasa
Pemantauan/ Asurans Pendampingan/
Bimtek Konsultansi
Monitoring Lainnya Asistensi
Lainnya
(9) (10) (11) (12) (13)
Peran APIP dalam Pengawasan sampai dengan Tr
APIP Kabupaten Labuhanbatu Utara
Nilai Kegiatan yang Temuan
Jumlah Objek
Jenis Pengawasan Diawasi
Pengawasan Jumlah Kejadian
(Rp)
(1) (2) (3) (4)
1. Penugasan Kegiatan
Asurans
1.1 Audit Ketaatan
1.2 Audit Kinerja
1.3 Asurans atas GRC
1.4 Audit Investigasi
1.5 Audit Tujuan Tertentu
1.6 Reviu
1.7 Evaluasi
1.8 Pemantauan/
Monitoring
1.9 Asurans Lainnya
2. Jasa Konsultansi
2.1 Bimtek
2.2 Pendampingan/
Asistensi
2.3 Jasa Konsultansi
Lainnya
Lampiran 1.c
n sampai dengan Triwulan ….. Tahun 2022

Temuan Ditindaklanjuti
% Temuan yang
Nilai Nilai Ditindaklanjuti
Jumlah Kejadian
(Rp) (Rp)
(5) (6) (7) (8) = (7) / (5)
Peran dan Layanan APIP Aktivitas Pengawas
APIP Kabupaten Labuhanbatu Utara
Nilai Kegiatan yang
Ruang Lingkup Ketaatan yang
No Satker/OPD Diawasi
Diawasi
(Rp)
(1) (2) (3) (4)
1 Dinas Audit ketaatan atas Program Dana 450,160,800
Pendidikan BOS

2 Dinas PU Reviu PBJ pada Dinas xxxx 9,435,921,881

Catatan:
Kode Temuan mengacu Peraturan Menteri PAN Nomor 42 Tahun 2011 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penyus
1 Kode Temuan 1 adalah Temuan Ketidakpatuhan Terhadap Peraturan
01 Kerugian negara/daerah atau kerugian negara/daerah yang terjadi pada perusahaan milik negara/daerah
02 Potensi kerugian negara/daerah atau kerugian negara/daerah yang terjadi pada perusahaan milik negara
03 Kekurangan penerimaan negara/daerah atau perusahaan milik negara/daerah
04 Administrasi
05 Indikasi Tindak Pidana
2 Kode Temuan 2 adalah Temuan Kelemahan Sistem Pengendalian Intern
01 Kelemahan sistem pengendalian akuntansi dan pelaporan
02 Kelemahan sistem pengendalian pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja
03 Kelemahan struktur pengendalian intern
3 Kode Temuan 3 adalah Temuan 3E
01 Ketidakhematan/pemborosan/ketidakekonomisan
02 Ketidakefisienan
03 Ketidakefektifan
Keterangan:
Lampiran ini untuk pengawasan aspek ketaatan yang telah dilakukan selama Triwulan berjalan (bukan kumula
Lampiran 1.c-1
anan APIP Aktivitas Pengawasan atas Ketaatan

Temuan
Nomor dan Tgl Laporan
Kode Jumlah Kejadian Nilai (Rp)
(5) (6) (7) (8)
LAP-xxxxx/Inspektorat-2021 2.03 1 -
Tanggal …. 3.03 2 -
1.04 1 145,152
1.04 1 450,160,800
LAP-xxxxx/Inspektorat-2021 1.01 3
Tanggal ….

11 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penyusunan Ikhtisar Laporan Hasil Pengawasan APIP


aturan
adi pada perusahaan milik negara/daerah
ang terjadi pada perusahaan milik negara/daerah
negara/daerah

ian Intern

patan dan belanja

selama Triwulan berjalan (bukan kumulatif)


Peran dan Layanan APIP Aktivitas Pengaw
APIP Kabupaten Labuhanbatu Utara
Ruang Lingkup Ketaatan yang Nilai Kegiatan yang
No Satker/OPD
Diawasi Diawasi (Rp)
(1) (2) (3) (4)
1 Dinas Pariwisata Audit kinerja Tematik Pembangunan 450,160,800
Destinasi Pariwisata

2 Dinas Ketahanan Audit kinerja Tematik Ketahanan 9,435,921,881


Pangan Pangan

Catatan:
Kode Temuan mengacu Peraturan Menteri PAN Nomor 42 Tahun 2011 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penyus
1 Kode Temuan 1 adalah Temuan Ketidakpatuhan Terhadap Peraturan
01 Kerugian negara/daerah atau kerugian negara/daerah yang terjadi pada perusahaan milik negara/daerah
02 Potensi kerugian negara/daerah atau kerugian negara/daerah yang terjadi pada perusahaan milik negara
03 Kekurangan penerimaan negara/daerah atau perusahaan milik negara/daerah
04 Administrasi
05 Indikasi Tindak Pidana
2 Kode Temuan 2 adalah Temuan Kelemahan Sistem Pengendalian Intern
01 Kelemahan sistem pengendalian akuntansi dan pelaporan
02 Kelemahan sistem pengendalian pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja
03 Kelemahan struktur pengendalian intern
3 Kode Temuan 3 adalah Temuan 3E
01 Ketidakhematan/pemborosan/ketidakekonomisan
02 Ketidakefisienan
03 Ketidakefektifan
Keterangan:
Lampiran ini untuk pengawasan aspek ketaatan yang telah dilakukan selama Triwulan berjalan (bukan kumula
Lampiran 1.c-2
nan APIP Aktivitas Pengawasan atas Kinerja

Temuan
Nomor dan Tgl Laporan
Kode Jumlah Kejadian Nilai (Rp)
(5) (6) (7) (8)
LAP-xxxxx/Inspektorat-2021 2.03 1 -
Tanggal …. 3.03 2 -
1.04 1 145,152
1.04 1 450,160,800
LAP-xxxxx/Inspektorat-2021 1.01 3
Tanggal ….

tang Petunjuk Pelaksanaan Penyusunan Ikhtisar Laporan Hasil Pengawasan APIP

da perusahaan milik negara/daerah


erjadi pada perusahaan milik negara/daerah
a/daerah

ern

dan belanja

ma Triwulan berjalan (bukan kumulatif)


Trend Indikator Tata Kelola Kabupaten Labuh
Tiga Tahun Terakhir
Skor Maturitas
Tahun Level Kapabilitas APIP Opini LK
SPIP

(1) (2) (3) (4)

2020 2 2.725 WDP


2021 3 3.008 WTP
2022

Keterangan:
Kolom 2 s.d. 9 diisi dengan capaian/skor 3 tahun terakhir
Lampiran 1.d
Kelola Kabupaten Labuhanbatu Utara
ga Tahun Terakhir
Predikat dan Skor Skor/Predikat Penerapan Predikat Skor dan
SAKIP K/L/D LPPD WBS WBK/WBBM Predikat RB

(5) (6) (7) (8) (9)

62/(CC) 2,7835/(T) Tidak Tidak 66/(B)


70/(B) 3,3098/(ST) Ya Ya 80/(A)
Struktur dan Komposisi Sumber Daya Ma
APIP Kabupaten Labuhanbatu Utara
Jumlah PFA

Total Jabatan
SDM Struktural Auditor Auditor Auditor Auditor Auditor Jumlah
Utama Madya Muda Pertama Terampil Auditor

(8)=(3)+ (4)+(5)+
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(6)+7)

Contoh :
53 8 - 2 5 8 10 25

Catatan:
Total SDM kolom (1) = Jumlah jabatan struktural kolom (2) + Jumlah PFA kolom (8) + Jumlah P2UPD kolom (13
Total SDM kolom (1) = Jumlah tingkat pendidikan S3 kolom (15) + S2 kolom (16) + S1/D-IV kolom (17) + D-III ko
Sumber Daya Manusia (SDM) APIP Posisi per Triwulan ….. Tahun 2022

Jumlah P2UPD Jumlah SDM Sesuai Tingkat Pendidik

Jabatan
P2UPD P2UPD P2UPD P2UPD Jumlah Lainnya S3 S2 S1/D IV
Utama Madya Muda Pertama P2UPD (orang) (orang) (orang)

(13)=(9) +(10)
(9) (10) (11) (12) (14) (15) (16) (17)
+(11) +(12)

- 1 3 6 10 20 1 5 30

mlah P2UPD kolom (13) + Jumlah Jabatan Lainnya kolom (14)


-IV kolom (17) + D-III kolom (18) + D-I/II kolom (19) + SLTA ke bawah (20)
Lampiran 1.e

M Sesuai Tingkat Pendidikan


SDM Berlatar
Belakang
SLTA ke Pendidikan
D III D I/II Ekonomi/
bawah
(orang) (orang) Akuntansi/
(orang)
Manajemen

(18) (19) (20) (21)

10 5 2 6
Komposisi SDM APIP berdasarkan Sertifikat Profesi Yang Dimilik

Sertifikasi Internasional Sertifikasi Nasio


CIA CGAP CRMA Lainnya CRMP CRMO CRGP CSEP QIA
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

Contoh :
1 1 0 0 5 1 0 0 1
Lampiran 1.f
esi Yang Dimilikisampai dengan Triwulan ….. Tahun 2022

Sertifikasi Nasional Total Sertifikasi


SAAP PBJ CFrA CGCAE Akuntan Lainnya Profesi
(16) = (1) + (2) + dst +
(10) (11) (12) (13) (14) (15)
(15)

3 5 1 0 3 0 20
Lampiran 1.g

Dukungan/Penggunaan Teknologi Informasi/AplikasiAPIP Kabupaten Labuhanbatu Utara

Nama Aplikasi
Telah Memanfaatkan Teknologi Kegiatan Pelaksanaan Pengawasan Intern
Informasi/Aplikasi Kegiatan Manajerial APIP (digunakan
(digunakan oleh Auditor/P2UPD untuk
untuk pengelolaan/manajemen APIP)
pengawasan)
(1) (2) (3)
Ya, Sudah SIMDA & SIPD Belum Ada

Diketahui : Aek Kanopan, 13 April 2022


Ketua Satgas Kapabilitas APIP Asessor 1

IRFAN ASHADI RITONGA, SP, M.Si ADRINA ULFA HARAHAP, SP., M.Si
NIP. 19790816 201101 1 002 NIP. 19800318 201001 2 016
NO ELEMEN TOPIK
LEVEL 1
1 PENGELOLAAN SDM
(30%)
1.1 Perencanaan SDM APIP

1.2 Pengembangan SDM


Profesional APIP
1
2 PRAKTIK
PROFESIONAL (30%)

2.1 Perencanaan
Pengawasan
1
2.2 Program Penjaminan
dan Peningkatan
Kualitas
1
3 AKUNTABILITAS DAN
MANAJEMEN KINERJA
(10%)
3.1 Rencana kerja dan
anggaran APIP
1

3.2 Pelaksanaan Anggaran


1

3.3 Pelaporan kepada


manajemen K/L/D
1

3.4 Sistem Pengukuran


Kinerja APIP
1

2
4 BUDAYA DAN
HUBUNGAN
ORGANISASI (10%)
4.1 Pengelolaan Komunikasi
Intern APIP

2
4.2 Hubungan APIP dengan
Manajemen
1
2

4.3 Koordinasi dengan


Pihak Lain yang
Memberikan Saran dan
Penjaminan
1

5 STRUKTUR TATA
KELOLA (20%)
5.1 Mekanisme Pendanaan
1
5.2 Akses penuh terhadap
informasi organisasi,
aset dan SDM

5.3 Hubungan Pelaporan


1
6 PERAN DAN LAYANAN
(40%)
6.1 Audit Ketaatan
(Compliance Auditing)

3
6.2 Audit Kinerja
(Performance Auditing)

2
3
6.3 Asurans atas tata kelola,
manajemen risiko, dan
pengendalian organisasi
K/L/D (Overall
Assurance on
Governance, Risk, and
Control/GRC)
1

3
6.4 Jasa Konsultansi
(Advisory Services)
1

3
ASPEK PEMENUHAN PEN
LEVEL 1 LEVEL 2 LEVEL 3

Terdapat 1 Kebijakan analisis jabatan 1


kebijakan/peraturan tentang mencakup tahapan
analisis jabatan. persiapan, pengumpulan
data jabatan, pengolahan
data jabatan, verifikasi
jabatan dan penetapan hasil
analisis jabatan.

Terdapat 2 Kebijakan/panduan 2
kebijakan/panduan rekrutmen mencakup
rekrutmen kualifikasi/kriteria SDM
yang dibutuhkan
berdasarkan analisis jabatan
dan uraian jabatan.

3 APIP telah melakukan 3


perencanaan SDM.

Terdapat kebijakan 1 Kebijakan pengembangan 1


pengembangan SDM SDM telah:

1.1 Memuat 1.1


proses/mekanisme/kriteria
untuk mengembangkan
kompetensi dalam
melaksanakan aktivitas
pengawasan meliputi
kompetensi teknis dan
kompetensi manajerial.
1.2 Mengatur jam pelatihan 1.2
minimal (jam/hari/jenis)
yang harus terpenuhi dalam
rangka pengembangan
profesi individu auditor.

1.3 Mengatur 1.3


proses/mekanisme/kriteria
pemberian penghargaan
individu dan tim.

1.4 Mendorong SDM APIP untuk 2


meningkatkan
kompetensinya melalui
organisasi
profesi/asosiasi/lembaga.

2 APIP telah melakukan 3


kegiatan pengembangan
SDM.

4
Terdapat 1 Kebijakan/pedoman 1
kebijakan/pedoman penyusunan PKPT telah
penyusunan perencanaan mengakomodasi prioritas
pengawasan tahunan manajemen, berbasis risiko
(PKPT). dan selaras dengan
kebijakan/peraturan
manajemen risiko
organisasi.

2 APIP telah memiliki PKPT. 1.1

1.2

1.3

1.4

1.5
1.6

1.7

Terdapat kebijakan tentang 1 Kebijakan tentang program #


program penjaminan dan penjaminan dan
peningkatan kualitas peningkatan kualitas (QAIP)
(Quality Assurance and telah mencakup:
Improvement
Program/QAIP ).

1.1 Penilaian intern 1


(pemantauan berkelanjutan
atas kinerja pengawasan
intern/reviu berjenjang dan
penilaian berkala yang
dilakukan secara mandiri
atau oleh pihak lain dalam
organisasi).
1.2 Penilaian ekstern/telaah 2
sejawat.

2 Melaksanakan dan 3
mendokumentasikan
program penjaminan dan
peningkatan kualitas (QAIP).

3 Memonitor dan melaporkan 4


kinerja dan efektivitas
kegiatan
APIP.
4.1

4.2

4.3

4.4

5
6

Terdapat Renja APIP yang 1 Renja dan RKA APIP telah: 1


telah ditetapkan.

Terdapat RKA APIP yang 1.1 Mengidentifikasi sasaran 2


telah ditetapkan. dan hasil yang ingin dicapai,
serta ukuran keberhasilan
pencapaian (indikator
kinerja) yang relevan.

1.2 Mengidentifikasi aktivitas 3


yang relevan dalam
pencapaian sasaran dan
hasil yang akan dicapai
(program kegiatan, sub
kegiatan dan lainnya).

1.3 Menyajikan alokasi


anggaran yang dibutuhkan.

2 RKA APIP selaras dengan


Renja APIP.
Terdapat kebijakan 1 Kebijakan pelaksanaan 1
pelaksanaan anggaran APIP. anggaran APIP telah
mengatur sistem
pelaksanaan anggaran
berupa, prosedur, otorisasi,
klasifikasi, dan pencatatan
pelaksanaan anggaran.

2 APIP menggunakan sistem 1.1


pelaksanaan anggaran.

1.2

1.3

1.4

1.5

1.6

1.7
Terdapat kebijakan 1 Kebijakan penyusunan 1
penyusunan pelaporan pelaporan kepada
kepada manajemen K/L/D. manajemen K/L/D telah
mengatur tentang pelaporan
kinerja dan anggaran APIP.

2 APIP telah menyusun 1.1


laporan akuntabilitas
kepada manajemen K/L/D.

1.2

Terdapat kebijakan 1 Perjanjian kinerja Pimpinan 1


pengukuran indikator APIP telah berorientasi hasil.
kinerja.

Perjanjian kinerja Pimpinan 2 Perjanjian kinerja Pejabat 2


APIP telah ditetapkan. Pengawasan di lingkungan
APIP (Inspektur Wilayah,
Inspektur Pembantu,dsb)
telah ditetapkan.
3 Kebijakan pengukuran 3
kinerja telah mengatur
tentang mekanisme
pengumpulan data, metode
pengukuran, dan periode
serta ruang lingkup
monitoring-evaluasi.

4 APIP telah melaksanakan 3.1


pengukuran kinerja.

3.2

3.3

Terdapat Struktur 1 Struktur organisasi APIP 1


Organisasi Tata Kerja (SOTK) telah sesuai dengan
APIP atau peraturan lain kebutuhan untuk
yang sejenis. melaksanakan aktivitas
pengawasan dan ditetapkan
secara formal, yang memuat
kedudukan, tugas dan
fungsi, serta tata kerja APIP.

Terdapat kebijakan 2 Kebijakan koordinasi atau 2


koordinasi dan/atau komunikasi internal telah
komunikasi internal. mengatur hubungan intern
yang dinamis di lingkungan
APIP.

3 APIP telah mengelola dan 2.1


mengembangkan hubungan
komunikasi intern.
2.2

2.3

Terdapat kebijakan tentang 1 Kebijakan komunikasi telah 1


komunikasi antara pimpinan mendorong pimpinan APIP
APIP dengan pimpinan untuk berpartisipasi dalam
K/L/D. forum bersama K/L/D.
Terdapat kebijakan 2 Kebijakan forum komunikasi 2
tentang APIP mengatur tentang jadwal
dilibatkan dalam forum pertemuan berkala, dan
komunikasi. substansi pembahasan.

3 APIP telah berpartisipasi


dalam forum K/L/D.

Terdapat kebijakan berbagi 1 Kebijakan berbagi informasi, 1


informasi, berkomunikasi, berkomunikasi, dan
dan berkoordinasi dengan berkoordinasi dengan pihak
pihak lain yang memberikan lain yang memberikan saran
saran dan penjaminan. dan penjaminan telah
mencakup ruang lingkup,
tujuan, dan hasil yang akan
diberikan.

2 APIP melakukan kegiatan 2


berbagi informasi,
berkomunikasi, dan
berkoordinasi dengan pihak
lain yang memberikan saran
dan penjaminan.

Terdapat kebijakan yang 1 Terdapat kebijakan 1


memberikan APIP pengajuan anggaran/ revisi
kewenangan untuk anggaran dan
mengajukan anggaran/revisi persetujuannya sesuai
anggaran dalam dengan peraturan yang
melaksanakan aktivitas berlaku.
pengawasan intern.
2 APIP telah mendapatkan 1.1
kepastian alokasi anggaran.

1.2

Terdapat kebijakan terkait 1 Kebijakan telah memuat 1


akses terhadap informasi kewenangan dalam
organisasi, aset, dan SDM. mengakses informasi
organisasi, aset, dan SDM
K/L/D serta penanganan
saat terjadi pembatasan
akses atau intervensi oleh
Pimpinan K/L/D.

2 APIP dapat mengakses 1.1


informasi organisasi, aset,
dan SDM K/L/D dalam
setiap penugasan.

1.2

1.3

Terdapat kebijakan 1 Kebijakan pelaporan dan 1


pelaporan dan komunikasi komunikasi telah memuat
kepada manajemen K/L/D. mekanisme atau prosedur
pelaporan kepada
manajemen K/L/D.
2 Pimpinan APIP
melaksanakan kegiatan
pelaporan dan komunikasi
kepada manajemen K/L/D.

Terdapat Internal Audit 1 IAC telah memuat mandat #


Charter (IAC) atau dokumen audit ketaatan.
lain yang dipersamakan.

Terdapat Pedoman/Petunjuk 2 Pedoman/Petunjuk #


Pelaksanaan pelaksanaan audit ketaatan
Audit Ketaatan. telah memuat minimal
perencanaan audit,
pelaksanaan audit dan
pengkomunikasian hasil
audit.

APIP melaksanakan audit 3 APIP melaksanakan audit 1


ketaatan. ketaatan dengan
SDM yang memiliki
kompetensi.

1.1
1.2

1.3

1.4

1.5

2.1

2.2

2.3

2.4

2.5

2.6

3.1
3.2

#
1

Terdapat Internal Audit 1 IAC memuat mandat #


Charter (IAC) atau dokumen melakukan audit kinerja.
lain yang dipersamakan.

Terdapat Pedoman/Petunjuk 2 Pedoman/Petunjuk #


Pelaksanaan pelaksanaan audit kinerja
Audit Kinerja. yang memuat minimal
perencanaan audit,
pelaksanaan audit dan
pengkomunikasian hasil
audit.
APIP melaksanakan audit 3 APIP melaksanakan audit 1
kinerja. kinerja dengan SDM
yang memiliki kompetensi.

1.1

1.2

1.3

1.4

1.5

2.1

2.2

2.3
2.4

2.5

2.6

3
3.1

3.2

#
1

3
Terdapat Internal Audit 1 IAC memuat mandat untuk #
Charter (IAC) atau dokumen melakukan asurans atas
lain yang dipersamakan. efektivitas proses tata kelola,
manajemen risiko dan
pengendalian (GRC).

Terdapat Pedoman/Petunjuk 2 Pedoman/Petunjuk #


Pelaksanaan pemberian pelaksanaan asurans atas
asurans atas efektivitas GRC yang memuat minimal
GRC. persiapan asurans,
pelaksanaan asurans dan
pelaporan asurans.

APIP melaksanakan asurans 3 APIP melaksanakan asurans 1


atas efektivitas proses tata atas efektivitas proses tata
kelola, manajemen risiko kelola, manajemen risiko
dan pengendalian intern. dan pengendalian intern
dengan SDM yang memiliki
kompetensi.

1.1

1.2
1.3

1.4

1.5

2.1

2.2

2.3

2.4

2.5

2.6
2.7

2.8

2.9

3.1

3.2

#
1

4
Terdapat Internal Audit 1 IAC memuat kewenangan #
Charter (IAC) atau dokumen APIP untuk melakukan
lain yang dipersamakan. layanan konsultansi dan
jenis jasa konsultansi yang
diharapkan oleh organisasi.

Terdapat Pedoman/Petunjuk 2 Pedoman/Petunjuk 1


Pelaksanaan/SOP jasa Pelaksanaan jasa
konsultansi. konsultansi mencakup
minimal metodologi,
komunikasi dengan auditi,
pernyataan tanggung jawab,
dan pengkomunikasian hasil
jasa konsultansi.

APIP memberikan jasa 3 APIP memberikan jasa 1.1


konsultansi. konsultansi dengan SDM
yang memiliki kompetensi
audit internal atau jasa
konsultansi yang relevan.

1.2

1.3
1.4

1.5

#
1

2
ASPEK PEMENUHAN PENILAIAN
LEVEL 3 LEVEL 4 LEVEL 5

APIP mengidentifikasi 1 Analisis jabatan dan 1


kebutuhan dan merekrut uraian jabatan telah
SDM kompeten untuk dilaksanakan dan
melaksanakan rencana dievaluasi secara
pengawasan intern berkelanjutan sesuai
berdasarkan analisis jabatan dengan kebutuhan APIP.
dan uraian jabatan.

Proses rekrutmen dilakukan 2 Identifikasi dan


dengan benar,kredibel rekrutmen SDM telah
terbuka, adil dan transparan dilaksanakan dan
untuk memperoleh SDM dievaluasi secara
kompeten yang sesuai berkelanjutan sesuai
dengan kualifikasi/kriteria. dengan kebutuhan SDM
APIP.

Penempatan dan pola


mutasi SDM APIP telah
sesuai dengan kebutuhan.

Pengembangan SDM telah: 1 Pengembangan SDM 1


APIP telah dilaksanakan
dan dievaluasi secara
berkelanjutan sesuai
dengan kebutuhan
organisasi APIP.

Memiliki peta kompetensi 2 APIP telah menyusun 2


berdasarkan kerangka proyeksi kebutuhan
kompetensi dan memuat kompetensi dan
analisis gap. keahlian SDM jangka
panjang yang selaras
dengan rencana
strategis organisasi
K/L/D termasuk
analisis gap dan strategi
pemenuhannya.
Menghasilkan kompetensi 3 Memanfaatkan
sesuai kebutuhan pengetahuan yang
pengawasan, baik diperoleh SDM APIP atas
kompetensi dasar maupun partisipasi pada
sertifikasi profesional organisasi profesi untuk
penunjang pengawasan (CIA, meningkatkan aktivitas
CGAP, CFE, CFrA,CGCAE pengawasan intern.
dan sebagainya).

Membentuk setiap personal 4 Pengembangan SDM


untuk dapat berperan APIP menjadi role model
secara efektif dan bagi pengembangan
bekerjasama dalam tim SDM di lingkungan
(team building). K/L/D.

Pengembangan SDM telah


memenuhi jam pelatihan
minimal selama setahun.

Pemberian penghargaan
terhadap individu dan tim
yang mencapai kriteria
berprestasi yang telah
didukung dengan SK tim
penilai dan Sertifikat
penghargaan Tim dan
Individu.

SDM APIP berpartisipasi


aktif dalam organisasi
profesi/asosiasi misalnya
menjadi pengurus,
mengikuti seminar/rapat,
dsb.
Penyusunan PKPT telah: 1 Perencanaan 1
pengawasan dievaluasi
secara berkelanjutan.

Mengidentifikasi keselarasan 2 Perencanaan


visi, misi, tujuan, sasaran pengawasan
organisasi K/L/D serta menggunakan profil
indikator kinerja capaian risiko organisasi K/L/D
sasaran dan pemahaman secara keseluruhan
proses bisnisnya. (Enterprise Risk
Management (ERM))

Mengidentifikasi semua area


pengawasan yang dapat
dijadikan sasaran
pengawasan atau audit
universe (antara lain:
urusan, unit kerja, program,
kegiatan, fungsi yang dapat
diawasi).

Mengidentifikasi dan
membuat prioritas area
pengawasan berdasarkan
tingkat kematangan MR dan
risiko tertinggi berdasarkan
hasil evaluasi.

Mempertimbangkan
masukan dari manajemen
K/L/D dan
stakeholder lainnya.
Mengidentifikasi dan
menganalisis ketersediaan
sumber daya (SDM, waktu,
dana) termasuk penjelasan
bila sumber daya tidak
tercukupi.
Menetapkan jenis-jenis
pengawasan, sasaran, ruang
lingkup, jadwal
pelaksanaan, anggaran,
SDM dan informasi lainnya.

Mendapatkan persetujuan
pimpinan organisasi K/L/D.

Melaksanakan dan 1 Kebijakan dan 1


mendokumentasikan pelaksanaan program
program penjaminan dan penjaminan dan
peningkatan kualitas (QAIP) peningkatan kualitas
melalui: (QAIP) dievaluasi secara
berkelanjutan.

Pemantauan berkelanjutan 2 Berbagi pengetahuan


atas kinerja pengawasan dengan pimpinan K/L/D
intern/reviu berjenjang yang perihal praktik kerja
dilakukan untuk unggulan dan
mengevaluasi kesesuaian peningkatan kinerja
pelaksanaan kegiatan untuk mendapatkan
pengawasan intern sehari- dukungan peningkatan
hari dengan kode etik dan kegiatan pengawasan
standar, meliputi: dan organisasi secara
perencanaan penugasan, berkelanjutan.
pelaksanaan penugasan,
komunikasi hasil
penugasan, pemantauan
tindak lanjut.
Penilaian berkala yang
dilakukan secara mandiri
atau oleh pihak lain dalam
organisasi untuk
mengevaluasi kesesuaian
pelaksanaan kegiatan
pengawasan intern dalam
suatu periode dengan
definisi pengawasan intern,
kode etik, dan standar audit.

Penilaian ekstern
dilaksanakan secara berkala
sesuai dengan standar.

APIP melaporkan hasil QAIP


yang mencakup:

Ruang lingkup dan


frekuensi, baik atas
penilaian intern dan ekstern.

Kualifikasi dan independensi


penilai atau tim penilai,
termasuk potensi benturan
kepentingan.

Kesimpulan penilai atau tim


penilai.
Rencana tindak perbaikan.

Telah mengembangkan
sistem dan prosedur untuk
menindaklanjuti hasil QAIP
berupa pelaksanaan
rekomendasi perbaikan yang
dibuat dalam rangka
meningkatkan efektivitas
kegiatan pengawasan intern
dan kesesuaian dengan
standar.
Meningkatnya kepercayaan
stakeholders dengan adanya
dokumentasi atas komitmen
APIP terhadap kualitas
penyelenggaraan
pengawasan intern.

Renja dan RKA APIP menjadi 1 Renja dan RKA APIP 1


acuan dalam penyusunan direviu secara
Perjanjiankinerja APIP. berkelanjutan
untukmemastikan
bahwa kegiatan dan
anggaran yang disusun
tetap realistis dan
akurat dengan
mempertimbangkan
perubahan lingkungan
strategis.

Renja, RKA, dan Perjanjian


Kinerja APIP menjadi acuan
dalam penyusunan PKPT

Renja dan RKA APIP menjadi


dasar untuk mengendalikan
kegiatanpengawasan dan
panduan bagi pimpinan
APIP untuk
mempertanggungjawabkan
penggunaan sumber daya
dalam mencapai tujuan
pengawasan.
Sistem pelaksanaan 1 Sistem pelaksanaan 1
anggaran APIP telah: anggaran APIP telah
dievaluasi secara
berkelanjutan.

Selaras dengan sistem 2 Hasil evaluasi


manajemen keuangan dan pelaksanaan anggaran
operasional K/L/D serta APIP digunakan sebagai
pelaporannya. dasar perbaikan
perencanaan dan
pelaksanaan periode
berikutnya.

Mengadministrasikan
keseluruhan biaya yang
timbul dalam proses
pemberian layanan
pengawasan intern.

Menghasilkan rincian
realisasi anggaran kegiatan
secara akurat.
Dapat memantau realisasi
biaya dengan anggaran
untuk setiap jenis kegiatan.

Dipantau secara berkala


untuk memastikan bahwa
struktur biaya masih
relevan, efisien dan
ekonomis.

Menghasilkan informasi
penggunaan sumber daya,
pengeluaran biaya yang
melebihi anggaran (overruns
), dan penghematan biaya
(cost saving ).

Dimanfaatkan untuk
pengendalian biaya
program/kegiatan
pengawasan sebagai salah
satu dasar pengambilan
keputusan.
Laporan akuntabilitas 1 Laporan akuntabilitas 1
kepada manajemen K/L/D kepada manajemen
telah: K/L/D dievaluasi
penggunaannya secara
berkelanjutan untuk
memastikan informasi
telah relevan dan tepat
guna, serta dilakukan
perbaikan apabila
diperlukan.

Mengidentifikasi pengelolaan
keuangan dan capaian
kinerja (capaian kinerja,
hambatan dan atau faktor
keberhasilan pencapaian
kinerja, aktivitas dalam
pencapaian kinerja, dan
penggunaan sumber daya).

Menyediakan informasi yang


relevan serta dilaporkan
secara tepat waktu dan
berkala kepada manajemen
K/L/D.

Perjanjian kinerja Pejabat 1 Perjanjian kinerja/SKP 1


Pengawasan di lingkungan untuk seluruh individu
APIP (Inspektur Wilayah, di lingkungan APIP telah
Inspektur Pembantu,dsb) selaras dan mendukung
telah selaras dengan kinerja Pimpinan APIP.
Perjanjian Kinerja Pimpinan
APIP.

Perjanjian kinerja/SKP telah 2 Sistem pengukuran


ditetapkan untuk seluruh kinerja telah dievaluasi
individu di lingkungan APIP. secara berkelanjutan
dalam mendukung
pencapaian tujuan serta
mewujudkan
akuntabilitas APIP.
Sistem pengukuran kinerja 3 Implementasi sistem
APIP telah: pengukuran kinerja
telah menghasilkan
perbaikan pencapaian
kinerja.

Digunakan untuk mengukur 4 Impementasi sistem


kinerja pada level organisasi pengukuran kinerja
APIP. telah dilaksanakan
sampai dengan level
individu.

Digunakan untuk mengukur


kinerja aktivitas pengawasan
(pelaksanaan PKPT).

Dipantau secara berkala.

Dalam mengelola 1 Pola koordinasi dan 1


komunikasi intern APIP sistem komunikasi
telah mengidentifikasi peran internal APIP telah
dan tanggung jawab untuk dievaluasi dan
mengatur hubungan dilaksanakan secara
pelaporan antar individu berkelanjutan dalam
dalam setiap kegiatan mewujudkan budaya
pengawasan. komunikasi yang
konstruktif terhadap
aktivitas pengawasan
intern.

APIP mengelola dan


mengembangkan hubungan
komunikasi dengan
memperhatikan budaya dan
hubungan organisasi dalam
kegiatan pengawasan intern
melalui:

Pembekalan kepada tim


audit oleh pimpinan APIP.
Forum-forum komunikasi
internal maupun forum
ekspos hasil pengawasan
termasuk pembahasan
notisi audit.

APIP telah mendiskusikan


rencana organisasi K/L/D,
informasi penting, dan isu-
isu terkini dengan seluruh
staf di lingkungan APIP.

Pola koordinasi dan sistem


komunikasi APIP
memberikan kesempatan
bagi setiap individu untuk
berpendapat dan
menyampaikan saran terkait
aktivitas pengawasan.

Pengelolaan proses bisnis


pengawasan intern APIP dan
hubungan komunikasi
internal APIP meningkatkan
efektivitas dan efisiensi
aktivitas pengawasan.

APIP berpartisipasi dalam 1 Partisipasi APIP dalam 1


forum bersama K/L/D forum K/L/D telah
untuk memahami dilaksanakan dan
permasalahan secara dievaluasi secara
umum, kondisi yang berkelanjutan.
dihadapi, dan
menyampaikan
pandangannya sebagai
upaya pemecahan masalah.
APIP berpartisipasi dalam 2 APIP telah membagikan 2
forum organisasi strategis pengetahuan dan
seperti Satgas Covid-19. pengalaman tentang
praktik terbaik dalam
pengawasan intern dan
proses bisnis kepada
seluruh Satker/OPD.

APIP telah mengidentifikasi 1 APIP secara 1


area pengawasan berkelanjutan
(perencanaan, informasi, mengidentifikasi area
dan hasil) yang akan pengawasan dan berbagi
dibagikan kepada pihak lain. informasi,
berkomunikasi, dan
berkoordinasi dengan
pihak lain terkait area
pengawasan tersebut
serta mengevaluasinya
terus menerus.

APIP melakukan kegiatan


berbagi informasi,
berkomunikasi, dan
berkoordinasi dengan pihak
lain dalam rangka
meminimalkan duplikasi
pengawasan dan
memaksimalkan cakupan
pengawasan.

Alokasi anggaran 1 Alokasi anggaran 1


pengawasan telah: pengawasan telah
dievaluasi secara
berkelanjutan:
memperhatikan sumber 1.1 Memperhatikan sumber
daya yang diperlukan untuk daya yang diperlukan
melaksanakan aktivitas untuk melaksanakan
pengawasan intern aktivitas pengawasan
(assurance dan consulting intern (assurance dan
services). consulting services).

ditetapkan melalui 1.2 ditetapkan melalui


mekanisme/proses yang mekanisme/ proses
transparan sesuai peraturan yang transparan sesuai
yang berlaku. peraturan yang berlaku.

APIP dalam melakukan 1 APIP telah 1


penugasan pengawasan melaksanakan aktivitas
telah: pengawasan tanpa
pembatasan akses atau
intervensi serta
dievaluasi secara
berkelanjutan.

Dapat mengakses informasi


organisasi, aset dan SDM
K/L/D secara penuh tanpa
pembatasan atau intervensi.

jika terdapat pembatasan


akses, APIP menyampaikan
kepada Pimpinan K/L/D
dan mendiskusikan
implikasinya.

jika terdapat intervensi oleh


Pimpinan K/L/D, APIP
mendiskusikan implikasinya
kepada Pimpinan K/L/D.

Pimpinan APIP 1 Kebijakan pelaporan 1


menyampaikan laporan kegiatan APIP telah
kegiatan APIP dievaluasi secara
sesuai standar kepada berkala.
manajemen K/L/D.
2 Kegiatan pelaporan oleh
Pimpinan APIP sesuai
standar telah dilakukan
secara berkelanjutan.

Aktivitas Pengawasan 1 Audit ketaatan telah


dilaksanakan secara
berkelanjutan
(terinternalisasi).

APIP melaksanakan audit 2 Pedoman dan


ketaatan sesuai mandat pelaksanaan audit
dalam IAC dan ketaatan telah
pedoman/petunjuk dievaluasi dan
pelaksanaan audit ketaatan, disesuaikan secara terus
yaitu: menerus sesuai
kebutuhan dan
perubahan lingkungan
Perencanaan audit ketaatan 3 Audit ketaatan telah
telah: menghasilkan kualitas
pengawasan yang
konsisten dan
berkelanjutan dalam
rangka perbaikan GRC
(contoh: tidak terdapat
permasalahan berulang).

dikomunikasikan kepada
stakeholder/auditee/manaje
men
K/L/D.
mengidentifikasi kriteria-
kriteria yang akan
digunakan.
menilai Sistem Pengendalian
Intern (SPI) termasuk
mengidentifikasi/menilai
risiko spesifik audit dan
mereviu pengendalian
kunci/utama.

mengidentifikasi sasaran,
ruang lingkup dan
metodologi audit
(termasuk PAO, TAO, dan
metodologi pengambilan
sampel).

mengembangkan Program
Kerja Audit.
Pelaksanaan audit ketaatan
telah:
dilakukan oleh SDM yang
memiliki kompetensi terkait
audit ketaatan.

mendokumentasikan
prosedur dan hasilnya
dalam Kertas
Kerja Audit (KKA).
mengevaluasi
informasi/bukti audit yang
diperoleh.
mendeteksi ada tidaknya
indikasi terjadinya
penyimpangan dari
ketentuan peraturan
perundang-undangan,
kecurangan dan,
ketidakpatutan (abuse ).

melalui supervisi dan reviu


berjenjang.
membuat simpulan dan
menyusun rekomendasi.
Hasil audit ketaatan telah:

dikomunikasikan kepada
manajemen K/L/D melalui
laporan hasil audit ketaatan.
didukung prosedur untuk
memonitor tindak lanjut
rekomendasi hasil audit
serta bukti pelaksanaan
tindak lanjut.

Kualitas Pengawasan
Temuan dalam laporan hasil
pengawasan ketaatan APIP.

Tindak lanjut rekomendasi


atas temuan ketaatan dalam
LHA APIP.

Hasil pengawasan ketaatan


dimanfaatkan oleh
manajemen K/L/D
dan stakeholders lainnya.

Aktivitas Pengawasan 1 Audit kinerja telah 1


dilaksanakan secara
berkelanjutan
(terinternalisasi).

APIP melaksanakan audit 2 Pedoman dan


kinerja sesuai mandat dalam pelaksanaan audit
IAC dan pedoman/petunjuk kinerja telah dievaluasi
pelaksanaan audit kinerja, dan disesuaikan secara
yaitu: terus menerus sesuai
kebutuhan dan
perubahan lingkungan
strategis.
Perencanaan audit kinerja 3 Audit kinerja telah
telah: menghasilkan kualitas
pengawasan yang
konsisten dan
berkelanjutan dalam
rangka perbaikan GRC
(contoh: hasil audit
kinerja telah terintegrasi
dengan perbaikan tata
kelola, manajemen risiko
dan pengendalian
internal organisasi).

dikomunikasikan kepada
stakeholder/auditee/manaje
men
K/L/D.
mempertimbangkan
pemahaman proses bisnis
sasaran/program/kegiatan
yang diaudit.

mengidentifikasi dan menilai


risiko strategis dan risiko
operasional terkait
sasaran/program/kegiatan
yang diaudit.

menentukan tujuan, ruang


lingkup, dan kriteria
(penetapan indikator kinerja
dan bobot) yang disepakati.

mengembangkan Program
Kerja Audit.
Pelaksanaan audit kinerja
telah:
dilakukan oleh SDM yang
memiliki kompetensi terkait
audit kinerja.
mengidentifikasi dan
menganalisis risiko utama
dan efektivitas
pengendalian.
mengidentifikasi kinerja
yang tidak optimal dan
penyebab tidak optimalnya
capaian kinerja tersebut.
mendokumentasikan
prosedur dan hasilnya
dalam Kertas
Kerja Audit (KKA).
melalui supervisi dan reviu
berjenjang.
membuat simpulan dan
menyusun rekomendasi.
Hasil audit kinerja telah:
dikomunikasikan kepada
manajemen K/L/D melalui
laporan hasil audit kinerja

didukung prosedur untuk


memonitor tindak lanjut
rekomendasi hasil audit
serta bukti pelaksanaan
tindak lanjut.

Kualitas Pengawasan
Temuan kinerja (3E) atas
sasaran/program/kegiatan
prioritas pada
Laporan Hasil Audit Kinerja.

Tindak lanjut atas


rekomendasi kinerja dalam
Laporan Hasil Audit
Kinerja pada Program
Prioritas dan Pendapatan
K/L/D.

Hasil pengawasan kinerja


dimanfaatkan oleh
stakeholders.
Aktivitas Pengawasan 1 Asurans atas GRC telah
dilaksanakan secara
berkelanjutan
(terinternalisasi).

APIP memberikan assurance 2 Pedoman dan


atas GRC sesuai dengan pelaksanaan asurans
mandat dalam IAC dan atas GRC telah
pedoman/petunjuk dievaluasi dan
pelaksanaan pemberian disesuaikan secara terus
asurans atas GRC, yaitu: menerus sesuai
kebutuhan dan
perubahan lingkungan
strategis.

Persiapan asurans atas GRC 3 Hasil asurans atas GRC


telah: telah menghasilkan
kualitas pengawasan
yang konsisten dan
berkelanjutan dalam
rangka perbaikan GRC
(contoh: hasil asurans
atas GRC telah
diarahkan untuk
memitigasi risiko
strategis organisasi).

mempertimbangkan proses
bisnis serta kompleksitas
unit kerja dalam organisasi.

dilakukan oleh SDM yang


memiliki kompetensi terkait
asurans atas GRC.
mengidentifikasi objek
asurans berdasarkan
sasaran strategis organisasi.

menentukan tujuan, ruang


lingkup, metodologi,
tahapan dan jadwal waktu,
sistematika pelaporan,
rencana kebutuhan sumber
daya serta susunan tim
asurans.

mengembangkan Program
Kerja Asurans.
Pelaksanaan asurans atas
GRC telah:
dikomunikasikan kepada
stakeholder/auditee/manaje
men
K/L/D.
mengevaluasi
informasi/bukti audit yang
diperoleh.
menilai kualitas sasaran
strategis dan strategi
pencapaian sasaran
strategis.
menilai struktur dan proses
unsur-unsur manajemen
risiko.
menilai pencapaian tujuan
organisasi yaitu efektivitas
dan efisiensi pencapaian
tujuan organisasi;
keandalan pelaporan
keuangan; pengamanan aset
negara; dan ketaatan
terhadap peraturan
perundang-undangan.

mempertimbangkan
kejadian
penyimpangan/fraud/korup
si yang mempengaruhi GRC.
mendokumentasikan
prosedur dan hasilnya
dalam Kertas
Kerja Audit (KKA).
melalui supervisi dan reviu
berjenjang.
memberikan opini/simpulan
terhadap efektivitas GRC
organisasi K/L/D dan
memberikan rekomendasi
perbaikan.

Hasil asurans atas GRC


telah:
dikomunikasikan kepada
manajemen K/L/D melalui
laporan hasil asurans.

didukung prosedur untuk


memonitor tindak lanjut
rekomendasi hasil asurans
serta bukti pelaksanaan
tindak lanjut.

Kualitas Pengawasan
Integrasi hasil asurans GRC.

Temuan atas tata kelola,


manajemen risiko dan
pengendalian internal pada
Laporan Hasil Asurans GRC.

Tindak lanjut rekomendasi


oleh manajemen atas saran
hasil pengawasan perbaikan
GRC.

Hasil asurans GRC


dimanfaatkan oleh
stakeholders.
Aktivitas Pengawasan 1 Pemberian jasa
konsultansi telah
dilaksanakan secara
berkelanjutan
(terinternalisasi).

APIP memberikan jasa 2 Pedoman dan


konsultansi sesuai pelaksanaan pemberian
kewenangan dalam IAC jasa konsultansi telah
dan pedoman/petunjuk dievaluasi dan
pelaksanaan jasa disesuaikan secara terus
konsultansi, dengan: menerus sesuai
kebutuhan.

menetapkan metodologi dan 3 Manajemen menjadikan


jenis jasa konsultansi APIP sebagai mitra
(misalnya apakah strategis (strategic
dikombinasikan dengan partner ) dengan
penugasan asurans atau menerima dan
dilakukan terpisah). menggunakan
pengetahuan APIP
untuk meningkatkan
kualitas GRC dan
membantu mencapai
tujuan organisasi.

berkomunikasi dengan mitra


kerja dan menyepakati
prinsip dan pendekatan
yang akan digunakan oleh
APIP dalam melakukan dan
melaporkan jasa
konsultansi.

terbebas dari hal-hal yang


dapat mengganggu
independensi dan
objektivitas.
mendapatkan jaminan
bahwa mitra kerja akan
bertanggung jawab atas
keputusan dan/atau
tindakan yang diambil
sebagai hasil dari saran
yang diberikan melalui jasa
konsultansi.

dilakukan oleh SDM yang


memiliki kompetensi audit
internal atau jasa
konsultansi yang relevan
serta dilakukan secara due
profesional care.

Hasil jasa konsultansi yang


diberikan APIP telah
dikomunikasikan kepada
manajemen K/L/D melalui
laporan hasil jasa
konsultansi.

Melaporkan kepada
pimpinan K/L/D bila ada
hasil dari kegiatan jasa
konsultansi memiliki risiko
(sifat dan materilitasnya)
yang signifikan terhadap
organisasi.

Kualitas Pengawasan
Rencana aksi (renaksi) atas
saran/rekomendasi hasil
jasa konsultansi.
APIP memberikan atensi
untuk mencegah
permasalahan strategis
terjadi.
Lampiran 2.a
SIMPULAN AREA OF IMPROVEMENT
LEVEL 5 PEMENUHAN TOPIK TOPIK

Perencanaan SDM telah


adaptif terhadap perubahan
lingkungan strategis.

Pengembangan SDM telah


adaptif terhadap perubahan
lingkungan strategis.

Pengembangan SDM APIP


menjadi role
model/benchmark bagi
pengembangan SDM APIP
lainnya.
Perencanaan pengawasan
bersifat foresight.
Berkontribusi untuk
asosiasi profesi yang
relevan guna mendapatkan
wawasan dan pembelajaran
berkelanjutan, serta
penerapan praktik-praktik
terbaik pengawasan intern
secara global.
Renja dan RKA APIP telah
bersifat adaptif.
APIP mampu menciptakan
inovasi sistem pelaksanaan
anggaran sehingga informasi
yang dibutuhkan dapat
disajikan secara real-time
untuk mendukung proses
pengambilan keputusan.
APIP mampu menciptakan
inovasi pelaporan kepada
manajemen K/L/D sehingga
informasi yang dibutuhkan
dapat disajikan secara real-
time untuk mendukung
proses pengambilan
keputusan.

Sistem pengukuran kinerja


telah menggambarkan
capaian kinerja peran dan
layanan APIP yang real-time.
Koordinasi dan sistem
komunikasi internal APIP
yang menjadi best practice
dalam budaya dan
hubungan organisasi.
APIP berperan strategis
dalam forum komunikasi
K/L/D.
APIP dengan pengetahuan
dan pengalamannya
dipandang sebagai partner
yang kredibel dan
terpercaya.

Kegiatan berbagi informasi,


berkomunikasi, dan
berkoordinasi dengan pihak
lain yang memberikan saran
dan penjaminan telah efektif
dalam memastikan cakupan
pengawasan yang lebih utuh
dan strategis.

Pimpinan K/L/D menjamin


ketersediaan anggaran
pengawasan.
APIP mendapat akses penuh
terhadap informasi
organisasi, aset, dan SDM
K/L/D secara real time.

APIP mampu melaksanakan


kegiatan pelaporan secara
real-time.
APIP melakukan inovasi
dalam praktik pengawasan
ketaatan yang adaptif
terhadap perubahan
lingkungan strategis. Hasil
pengawasan ketaatan
memberikan foresight dan
keyakinan bagi manajemen
K/L/D dalam memastikan
tidak terjadinya
permasalahan ketaatan,
tindak penyimpangan
dan/atau
korupsi.
APIP melakukan inovasi
dalam praktik pengawasan
kinerja yang adaptif
terhadap perubahan
lingkungan strategis. Hasil
pengawasan kinerja
memberikan foresight dan
keyakinan bagi manajemen
K/L/D dalam mencapai
tujuan organisasi.
APIP melakukan inovasi
dalam praktik asurans atas
GRC yang adaptif terhadap
perubahan lingkungan
strategis. Hasil asurans atas
GRC memberikan foresight
dan keyakinan bagi
manajemen K/L/D dalam
memastikan tata kelola,
manajemen risiko
danpengendalian internal
organisasi telah
termanifestasi secara
optimum dalam
penyelenggaraan
pemerintahan.
APIP memberikan inovasi
dalam praktik jasa
konsultansi yang adaptif
terhadap perubahan
lingkungan strategis. Hasil
jasa konsultansi
memberikan foresight dan
keyakinan bagi manajemen
K/L/D dalam memberikan
informasi peluang dan
memanfaatkan peluang
tersebut bagi peningkatan
nilai tambah organisasi.
Lampiran I /106 - 115
KERTAS KERJA PENILAIAN HASIL AKTIVITAS PENGAWASAN (PERAN DAN LAYANAN)

KUALITAS AKTIVITAS SIMPULAN DAN PENILAIAN KUALITATIIF


PARAMETER CARA PENGUKURAN
PENGAWASAN PENGAWASAN NILAI PENILAI/EVALUATOR

Result 1: Audit Ketaatan 1 Temuan dalam laporan hasil pengawasan ketaatan Y


Keyakinan yang APIP.
Memadai atas
Ketaatan dan 3E - Temuan atas ketidaktaatan terhadap (Hitung jumlah butir temuan 1
peraturan/ketentuan/prosedur. ketidaktaatan terhadap peraturan/
ketentuan/ prosedur yang telah
teridentifikasi dalam laporan APIP
selama periode penilaian).

- Nilai penyelamatan dan potensi kerugian keuangan (Hitung nilai penyelamatan dan potensi Rp 100,000.00
negara/daerah. kerugian keuangan negara/daerah
selama periode penilaian).

2 Tindak lanjut rekomendasi atas temuan Y


ketidaktaatan.
- Seluruh rekomendasi atas temuan ketidaktaatan (Hitung persentase jumlah TL atas 80%
yang ditindaklanjuti. rekomendasi ketidaktaatan pada
periode penilaian).

3 Hasil pengawasan ketaatan dimanfaatkan oleh Y


manajemen K/L/D dan stakeholders lainnya.

- Hasil pengawasan ketaatan yang dilakukan APIP (Hitung jumlah pemanfaatan hasil 2
dimanfaatkan oleh manajemen K/L/D dan pengawasan ketaatan oleh manajemen
stakeholders dalam pengambilan keputusan atau K/L/D dan stakeholders pada periode
penyusunan kebijakan. penilaian).

Audit Kinerja 4 Temuan dalam laporan hasil audit kinerja APIP Y

- Temuan atas 3E dalam LHA Kinerja. (Hitung jumlah temuan kinerja (3E) yang 20
telah teridentifikasi dalam Laporan Hasil
Audit Kinerja pada periode penilaian).

5 Tindak lanjut atas rekomendasi kinerja dalam Y


Laporan Hasil Audit Kinerja.

- Seluruh rekomendasi atas temuan hasil audit (Hitung persentase jumlah TL atas 90%
kinerja yang ditindaklanjuti. rekomendasi hasil audit kinerja pada
periode penilaian).

6 Hasil pengawasan kinerja dimanfaatkan oleh Y


stakeholders.

- Hasil pengawasan kinerja yang dilakukan APIP (Hitung jumlah pemanfaatan hasil 2
dimanfaatkan oleh manajemen K/L/D dan pengawasan kinerja oleh stakeholders
stakeholders dalam pengambilan keputusan atau pada periode penilaian).
penyusunan kebijakan.

Result 3: Asurans atas 7 Integrasi hasil asurans GRC. Y


Memelihara dan tata kelola,
meningkatkan manajemen
kualitas tata risiko, dan
kelola pengendalian
organisasi
K/L/D
Lampiran I /107 - 115
KUALITAS AKTIVITAS SIMPULAN DAN PENILAIAN KUALITATIIF
PARAMETER CARA PENGUKURAN
PENGAWASAN PENGAWASAN NILAI PENILAI/EVALUATOR
Result 3: Asurans atas
Memelihara dan tata kelola, - Hasil penilaian atau kesimpulan tentang penugasan (Laporan hasil asurans GRC yang berisi
meningkatkan manajemen yang diberikan oleh Pimpinan APIP secara opini atas proses tata kelola,
kualitas tata risiko, dan menyeluruh memberikan tinjauan proses tata pengelolaan risiko, dan/atau
kelola pengendalian kelola, pengelolaan risiko, dan/atau pengendalian pengendalian organisasi).
organisasi organisasi.
K/L/D
8 Temuan atas tata kelola, manajemen risiko dan Y
pengendalian internal pada Laporan Hasil Asurans
GRC.

- Temuan hasil asurans atas tata kelola, manajemen (Hitung jumlah butir temuan atas tata
risiko dan pengendalian internal. kelola, manajemen risiko dan
pengendalian internal pada periode
penilaian).

9 Tindak lanjut rekomendasi oleh manajemen atas Y


saran hasil pengawasan perbaikan GRC.

- Seluruh rekomendasi APIP atas saran hasil (Hitung jumlah persentase rekomendasi
pengawasan perbaikan GRC telah ditindaklanjuti oleh APIP atas saran hasil pengawasan
oleh manajemen. perbaikan GRC yang telah
ditindaklanjuti oleh manajemen pada
10 Hasil asurans GRC dimanfaatkan oleh stakeholders. Y

- Hasil asurans GRC yang dilakukan APIP (Hitung jumlah pemanfaatan hasil
dimanfaatkan oleh manajemen K/L/D dan asurans GRC oleh stakeholders pada
stakeholders dalam pengambilan keputusan atau periode penilaian).
penyusunan kebijakan.

Result 2 : Early Jasa Konsultansi 11 Pelaksanaan rencana aksi (renaksi) atas Y


Warning dan saran/rekomendasi hasil jasa konsultansi terkait
Peningkatan penyajian LK, pengamanan aset dan pengendalian
Efektivitas MR permasalahan strategis.

- Renaksi atas rekomendasi hasil jasa konsultansi (Jumlah renaksi atas 15


yang dilaksanakan oleh mitra. saran/rekomendasi hasil jasa
konsultansi yang dilaksanakan oleh
mitra pada periode penilaian).

12 APIP memberikan atensi untuk peningkatan kualitas Y


penyajian LK, pengamanan aset dan pengendalian
terjadinya permasalahan strategis.

- Atensi yang diberikan untuk mencegah (Hitung jumlah atensi yang diberikan 2
permasalahan yang berulang, permasalahan APIP kepada manajemen untuk
strategis dan penyimpangan (fraud). mencegah permasalahan strategis
terjadi pada periode penilaian).

Catatan:
1. Ruang lingkup penilaian Audit Ketaatan dan Audit Kinerja adalah data temuan dari laporan hasil pengawasan yang dijadikan sampel PK APIP
2. Ruang Lingkup Asurans atas tata kelola, manajemen risiko, dan pengendalian organisasi K/L/D adalah Hasil Penjaminan Kualitas atas SPIP terintegrasi
3. Ruang Lingkup penilaian Jasa Konsultansi adalah data pelaksanaan renaksi atas laporan hasil pemberian jasa konsulting yang dijadikan sampel PK APIP
SIMPULAN HASIL
ASP
ELEMEN /TOPIK Level 1
DUKUNGAN PENGAWASAN (ENABLER ) (60%)
PENGELOLAAN SDM (30%)
Rekrutmen SDM APIP Y
Pengembangan SDM Profesional APIP Y

PRAKTIK PROFESIONAL (30%)


Perencanaan Pengawasan Y
Program Penjaminan dan Peningkatan Kualitas Y

AKUNTABILITAS DAN MANAJEMEN KINERJA (10%)


Rencana kerja dan anggaran APIP Y
Pelaksanaan Anggaran Y
Pelaporan kepada manajemen K/L/D Y
Sistem Pengukuran Kinerja APIP Y

BUDAYA DAN HUBUNGAN ORGANISASI (10%)


Pengelolaan Proses Bisnis Pengawasan Internal APIP Y
Hubungan APIP dengan Manajemen Y

Koordinasi dengan Pihak Lain yang Memberikan Saran dan Penjaminan Y

STRUKTUR TATA KELOLA (20%)


Mekanisme Pendanaan Y
Akses penuh terhadap informasi organisasi, aset dan SDM Y
Hubungan Pelaporan Y

AKTIVITAS PENGAWASAN (DELIVERY) DAN KUALITAS PENGAWASAN (RESULT) (40%)


PERAN DAN LAYANAN
Audit Ketaatan (Compliance Auditing ) Y
Audit Kinerja (Performance Auditing ) Y

Asurans atas tata kelola, manajemen risiko, dan pengendalian organisasi


Y
K/L/D (Overall Assurance on Governance, Risk, and Control/GRC)

Jasa Konsultansi (Advisory Services) Y

SKOR LEVEL
Lampiran 2.b

HASIL PENILAIAN
ASPEK PENILAIAN SIMPULAN
SKOR
LEVEL SKOR ELEMEN
Level 2 Level 3 Level 4 Level 5 TOPIK
ELEMEN
1.8

Y Y T T 3
3 0.5400
Y Y T T 3

Y Y T T 3
3 0.5400
Y Y T T 3

Y Y T T 3
Y Y T T 3
3 0.1800
Y Y T T 3
Y Y T T 3

Y Y T T 3
Y Y T T 3
3 0.1800
Y Y T T 3

Y Y T T 3
Y Y T T 3 3 0.3600
Y Y T T 3

ULT) (40%) 1.2

Y Y T T 3
Y Y T T 3

3 1.2000
Y Y T T 3

Y Y T T 3
3
LEVEL 3
FORMAT RENCANA AKSI ATAS HASIL P
PADA INSPEKTORAT KABUPATEN LAB

No. Komponen/Elemen/Topik No.


A Komponen Dukungan Pengawasan (Enabler):
I PENGELOLAAN SDM
1 Rekrutmen SDM APIP
2 Pengembangan SDM Profesional APIP
II PRAKTIK PROFESIONAL
3 Perencanaan Pengawasan
4 Program Penjaminan dan Peningkatan Kualitas
III AKUNTABILITAS DAN MANAJEMEN KINERJA
5 Rencana Kerja dan Anggaran APIP
6 Pelaksanaan Anggaran
7 Sistem Pengukuran Kinerja APIP
8 Pelaporan Kepada Manajemen K/L/D
IV BUDAYA DAN HUBUNGAN ORGANISASI
9 Pengelolaan Komunikasi Intern APIP
10 Hubungan APIP dengan Manajemen
11 Koordinasi dengan Pihak Lain yang Memberikan Saran dan
Penjaminan
V STRUKTUR TATA KELOLA
12 Mekanisme Pendanaan
13 Akses Penuh terhadap Informasi Organisasi, Aset, dan SDM
14 Hubungan Pelaporan
B Komponen Aktivitas Pengawasan (Delivery) dan Kualitas Pengawasan (Result):
VI PERAN DAN LAYANAN
15 Audit Ketaatan (Compliance Auditing)
16 Audit Kinerja (Performance Auditing)
17 Asurans atas Tata Kelola, Manajemen Risiko, dan Pengendalian
Organisasi K/L/D (Overall Assurance on Governance, Risk, and
Control/GRC)
18 Jasa Konsultansi (Advisory Services)

Keterangan:
* Area of Improvement (AoI) : (diisi dengan kelemahan yang masih harus diperbaiki, apakah b
optimum atau atas keseluruhan)

* Rencana Aksi : (diisi dengan rencana aksi untuk mengatasi kelemahan yang masih harus d
* Penanggung Jawab : (diisi dengan pegawai/unit yang bertanggung jawab untuk melaksana
* Target Waktu : (diisi dengan waktu target penyelesaian renaksi
KSI ATAS HASIL PENILAIAN MANDIRI KAPABILITAS APIP
KABUPATEN LABUHANBATU UTARA TAHUN 2021/2022

Area of Improvement (AoI) Rencana Aksi PenanggungJawab

awasan (Result):

us diperbaiki, apakah berada pada gradasi formalitas kebijakan, kualitas kebijakan, implementasi, perbaikan berke

an yang masih harus diperbaiki)


jawab untuk melaksanakan renaksi) Target Waktu : (diisi dengan waktu target penyelesaian renaksi
LAMPIRAN 3

Target Waktu

implementasi, perbaikan berkelanjutan,

esaian renaksi
Uraian Hasil Evaluasi atas Pen

No. Elemen Topik

Komponen Dukungan Pengawasan (Enabler)


1 Pengelolaan Sumber Daya Manusia 1
2

2 Praktik Profesional 3
4

3 Akuntabilitas dan Manajemen 5


Kinerja 6
7
8
4 Budaya dan Hubungan Organisasi 9
10
11

5 Struktur Tata Kelola 12


13

14
Komponen Aktivitas Pengawasan (Delivery) dan Kualitas Pengawasan (Result)
6 Peran dan Layanan 15
16
17

18
Uraian Hasil Evaluasi atas Penilaian Mandiri Kapabilitas
Aspek Penilaian (Y/T)
Topik Formalitas Kualitas
Implementasi
Kebijakan Kebijakan
Enabler)
Perencanaan SDM APIP
Pengembangan SDM Profesional
APIP
Perencanaan Pengawasan
Program Penjaminan dan Peningkatan
Kualitas
Rencana Kerja dan Anggaran APIP
Pelaksanaan Anggaran
Sistem Pengukuran Kinerja APIP
Pelaporan Kepada Manajemen K/L/D
Pengelolaan Komunikasi Intern APIP
Hubungan APIP dengan Manajemen
Koordinasi dengan Pihak Lain yang
Memberikan Saran dan Penjaminan
Mekanisme Pendanaan
Akses Penuh terhadap Informasi
Organisasi, Aset dan SDM
Hubungan Pelaporan
elivery) dan Kualitas Pengawasan (Result)
Audit Ketaatan (Compliance Auditing)
Audit Kinerja (Performance Auditing)
Assurance atas Tata Kelola, Manajemen
Risiko, dan Pengendalian Organisasi K/L/D
(Overall Assurance on Governance,
Risk, and Control/GRC)

Jasa Konsultansi (Advisory Services)


pabilitas
enilaian (Y/T)
Simpulan
Perbaikan
Optimum Level
Berkelanjutan

Anda mungkin juga menyukai