Webinar

Purwanti kerangka hukum yang digunakan hukum acara pidana begitu

juga jika perdata menggunakan hukum perdata, untuk anak
disabiltia menggunakan spa hukum perlindungan anak’
meski menggunakan dasar hukum yang sama, namun ada hal
yang spesifik
kita akan belajar system peradilan inklusi bagi penyandang
disabilitas
1. uu no 19/2011
2. UU no 8/2016
3. uu no 7/1984
4. uu no 35/2014
5. uu no 11/2012
6. uu no 8/1981
7. uu no 23/2004
penyandang disabilitas menurut uu nomor 8 tahun 2016
adalah setiap orang yang mengalami keterbatasan fisik,
sensorik, mental dan intelektual dalam jangka waktu yang
lama yang dalam berinteraksi dengan lingkungan dapat
mengalami hambatan dan kesulitan untuk berpartisipasi
secara penuh dan efektif dengan warga negara lainnya
berdasarkan kesamaan hak.
yang dimaksud jangka waktu yang lama adalah minimal 6
bulan atau sesuai dengan ragam dan tingkat disabilitasnya.
kenapa 6 bulan= karena masa 6 bulan ini merupakan masa
untuk pemulihan, jika lebih dari 6 misal pada orang stroke
bisa mengalami kondisi penyempitan pada tulang.

dalam peradilan inklusi harus berdasarkan pada prinsip

1. kesamaan kesempatan
2. non diskriminasi
3. perlindungan
4. pemenuhan
5. aksesibilitas
6. akomodasi
7. alat bantu
8. alat bantu Kesehatan
9. unit layanan disabilitas (penyedia layanan/fasilitas untuk
PD)
hak hak saksi dan korban (penyandang disabilitas) : pasal
13/2006 tentang PSK
akomodasi yang layak dalam proses peradilan hukum
1. setiap petugas pada layanan hukum
2. setiap institusi peradilan mengembangkan program
pelatihan
3. membuat dan mengembagnkan unit layanan
disabilitas
sarana fasilititas
1. suasana nyaman bagi PD dalam pemeriksaan
2. penyediaan ruangan yang aman dan nyaman bagi PD
dalam setiap pemeriksanaan proses peradilan
- pemeriksaan diluar ruangan pemeriksanaan