Anda di halaman 1dari 6

SAP BEDSIDE TEACHING

Mata Kuliah : Komplementer Terapy pada Ibu Nifas


Pokok Bahasan : Pijat Oksitosin
Sub Pokok Bahasan : Pijat Oksitosin
Pelaksanaan : Kamis,26 jan 2017
Tempat : Ruang KIA Puskesmas Pracimantoto II
Sasaran : Damairia.S
Waktu : 60 menit

I. Tujuan Instruksional Umum


Setelah melaksanakan pembelajaran Bedside Teaching diharapkan mahasiswa mampu
melakukan pijat oksitosindenganbenar.

II. Tujuan Instruksional Khusus


a. Mahasiswamampumenjelaskantentangpengertianpijatoksitosinpadaibunifasdenganbe
nar.
b. Mahasiswamampumenjelaskantentangmanfaatpijatoksitosinpadaibunifasdenganbenar
.
c. Mahasiswamampumenjelaskantentangpersiapanpijatoksitosinpadaibunifasdenganben
ar.
d. Mahasiswamampumenjelaskantentanglangkah-
langkahpijatoksitosinpadaibunifasdenganbenar.
e. Mahasiswamampumenjelaskantentangwaktu yang
tepatuntukpelaksanaanpijatoksitosinpadaibunifas

III. Materi Pembelajaran


a. Pengertianpijatoksitosinpadaibunifas
b. Manfaatpijatoksitosinpadaibunifas
c. Persiapanpijatoksitosinpadaibunifas
d. Langkah – langkahpijatoksitosinpadaibunifas
e. Waktu yang tepatuntukpelaksanaanpijatoksitosinpadaibunifas
IV. Rencana Pembelajaran
N Kegiatan Pembimbing Kegiatan Mahasiswa Wa
o Klinik ktu
1 Persiapan
a. Mempersiapkante a. Bersamapembimbingikutmenyi 10
mpat yang apkanruangpembelajaran. me
kondusif/ nit
cukupbaiksesuaide
nganpesertadidik b. Melakukanabsensi
b. Menyiapkan SAP
untukkegiatanbeds
ite teaching
c. Menyiapkanabsen
simahasiswadan
format penilaian
bed site teaching
2 Pelaksanaan
a. Briefing a Mengucapkan salam. 40
(menyiapkan me
mahasiswa nit
tentang syarat
pengetahuan yang
harus dimiliki
sebelum bed side
teaching,
mempersiapkan b. Memperkenalkan diri dan meminta
pasien untuk ijin kepada pasien untuk dilakukan
bedsite teaching) pijat oksitosin.
b. Expectation c. Menyiapkan alat :
(menanyakan  Kursi
kepada  Meja
mahasiswa hal  Minyakkelapa
yang diharapkan  BH kususuntukmenyusui
oleh mahasiswa)  Handuk
c. Demonstration d. Melakukan pijat oksitosin
(bisa pembimbing
atau perceptee
atau mentee)

d. Specifik feedback
(diawali dengan
positip aspek atau
reinforcement)
e. Inclusion microskill
(kemampuan
membuat Bed Side
teaching menjadi
efektif dan efisien)
f. Debriefing
(menanyakan
masukan dari
mahasiswa dan
pasien)
g. Education
(memberitahu
sumber belajar
yang bisa
digunakan
mahasiswa belajar
lebih jauh dan
dalam)
3 Penutup
a. Menyimpulkan a. Mendengarkan dan mencatat. 10
kegiatan Bedside b. Mendengarkan. me
Teaching. c. Menyimak dan mencatat. nit
b. Memberikan d. Mendengarkan pembimbing.
reinforcement. e. Berdoa & menjawab salam.
c. Menyampaikan
rencana bimbingan
selanjutnya.
d. Menutup kegiatan
Bedside Teaching.
e. Menutup dengan doa
dan salam.

V. Metode
Demonstrasi
VI. Media
1. Alat Tulis
2. Mahasiswa
3. SAP
4. Absensi mahasiswa
VII. Evaluasi
Evaluasi dilakukan dengan menggunakan lembar observasi / daftar tilik (checklist).
VIII. Hasil Evaluasi
Mahasiswa mampu melakukan pijat oksitosin pada ibu nifas
IX. Sumber
Cox, S. (2006).Breasfeeding with confidence: PanduanuntukBelajar
Menyusui
denganPercayaDiri (Gracinia, Penerjemah). Jakarta: Gramedia.
DEPKES RI, 2007
Elza, Y. (2009). DukungIbuuntukMeraihEmas http://www.promosikesehatan.com/?
act=article&id=402, diperoleh
tanggal 30 Juni 2016.
Evariny, A. (2008). Agar ASI Lancar di AwalMasaMenyusui,
http://www.hypnobirthing.web.id/?,diperolehtanggal 30 Juni 2016.
Roesli, U &Yahmi, E. (2009).ManajemenLaktasi. Jakarta: IDAI.

Wonogiri,26 jan 2017


Dosen Pembimbing Mahasiswa

Ari Kurniarum, S.Si.T.,M.Kes Sutarni

ABSENSI MAHASISWA
BED SITE TEACHING

Hari / tanggal : Kamis,26 jan 2017


Tempat : Ruang KIA Puskesmas Pracimantoro II
Pokok bahasan : Pijat oksitosin pada ibu nifas

No. Nama Mahasiswa Semester Asal Institusi Tanda Tangan


Wonogiri,26 jan 2017
Praktikan

Sutarni

Anda mungkin juga menyukai