Anda di halaman 1dari 4

PROGRAM STUDI FARMASI

UNIVERSITAS AL GHIFARI

BUKU AJAR

Analisis
Fitokimia
O

Syumillah Saepudin, S.Si., M.Farm


I. Pengantar Fitokimia
Fitokimia merupakan ilmu yang mempelajari tentang metabolit sekunder yang
terdapat dalam tumbuhan. Metabolit sekunder merupakan hasil dari proses
metabolisme sekunder yang dilakukan oleh tumbuhan. Senyawa ini tidak
sepenuhnya diperlukan untuk kelangsungan hidup organisme. Akan tetapi,
metabolit sekunder berperan untuk mempertahankan diri dari serangan makhluk
lainnya, mengundang kehadiran vector penyerbukan, menghambat pertumbuhan
jenis tumbuhan lain (agen allellopathy), menghambat serangan jamur dan bakteri
dan lain sebagainya. Metabolit sekunder dapat juga memiliki manfaat bagi makhluk
hidup lainnya. Beberapa produk alami yang memiliki manfaat bagi manusia
diantaranya : senyawa paclitaxel (Taxol®) dari tumbuhan Taxus brevifolia, senyawa
vitamin A dan D dari minyak hati ikan Kod, atau senyawa penisilin G dari bakteri
Penicillium notatum.

Alam telah menjadi sumber utama agen terapeutik selama ribuan tahun dan
sejumlah besar obat-obatan modern berasal dari sumber-sumber alami, yang
sebagian besar didasarkan pada penggunaannya dalam pengobatan tradisional.
Penggunaan secara empiris tumbuhan sebagai agen terapeutik telah mengarah pada
penemuan suatu senyawa kimia yang memiliki nilai terapeutik dalam pengobatan
modern.

Selama satu abad terakhir, beberapa obat terlaris telah dikembangkan dari
produk alami; vincristine dari Vinca rosea, morfin dari Papaver somniferum dan
Taxol® dari Taxus brevifolia. Sekitar 40% obat-obatan modern yang digunakan saat
ini dikembangkan dari produk alami. Pada tahun 2001 hingga tahun 2007 sebanyak
60% obat yang dilakukan uji klinis pengobatan kanker merupakan produk alami dan
sebanyak 23 senyawa obat baru yang berasal dari alam diperkenalkan sebagai obat
infeksi jamur dan bakteri, obat diabetes mellitus, dislipidemia, penyakit kulit, penyakit
Alzheimer dan penyakit genetik seperti tyrosinaemia dan penyakit Gaucher.

Buku Ajar Analisis Fitokimia 2023 | Syumillah Saepudin, S.Si., M.Farm 1


Jumlah produk alami dalam penemuan obat baru akan terus menjadi signifikan
di tahun-tahun mendatang, terutama karena keragaman struktural kimia yang
memiliki sifat "drug-like". Hanya sebagian kecil dari keanekaragaman hayati dunia
telah dieksplorasi untuk penemuan obat sampai saat ini. Setidaknya ada 250.000
spesies tanaman tingkat tinggi yang ada di Bumi, tetapi hanya 5-10% dari tanaman
darat ini yang pernah diselidiki. Selain itu, penyelidikan ulang terhadap tanaman
yang diteliti sebelumnya untuk terus menghasilkan senyawa bioaktif baru yang
memiliki potensi sebagai obat.

Tabel 1.1 Beberapa Senyawa Metabolit Sekunder yang Memiliki Efek


Farmakologis

Sumber Struktur Nama Senyawa Efek Farmakologis

Sambiloto Andrograpolid Antidiabetes

Akar Manis Liquorice Ekspektoran

Genus Pengobatan penyakit


Digitoxin
Digitalis jantung

Genus Salix Salicin Antiinflamasi

Buku Ajar Analisis Fitokimia 2023 | Syumillah Saepudin, S.Si., M.Farm 2


Strategi untuk penelitian di bidang produk alami telah berkembang secara
drastis selama beberapa dekade terakhir untuk mengikuti laju perkembangan dan
perubahan di bidang terkait lainnya. Namun, pendekatan klasik dan tradisional
untuk penelitian produk alami masih berlaku dan sering digunakan. Strategi
penelitian produk alami dapat dibagi secara luas menjadi dua kategori (Tabel 1.2)

Tabel 1.2 Strategi Penelitian Bahan Alam (Sarker, 2012)

• Focus pada kandungan senyawa, bukan pada aktivitas


• Isolasi langsung dan identifikasi senyawa dari sumber
alami, terutama dari tanaman tingkat tinggi, diikuti dengan
pengujian aktivitas biologis (terutama in vivo).
Strategi Lama
• Penelusuran kemotaksonomi
• Pemilihan organisme terutama berdasarkan informasi
etnofarmakologis, cerita rakyat, atau penggunaan
tradisional.
• Isolasi yang dipandu bioassay (terutama in vitro) dan
identifikasi senyawa "penuntun" aktif dari sumber alami
• Produksi "perpustakaan produk alami" yang direplikasi
untuk penyaringan high-throughput screening
• Produksi senyawa aktif dalam kultur sel atau jaringan,
manipulasi genetik, dan ahli kimia kombinatorial alami
• Lebih fokus pada bioaktivitas.
Strategi Modern
• Pengenalan konsep "chemical fingerprinting " dan
"metabolomics."
• Pemilihan organisme berdasarkan informasi
etnofarmakologis, cerita rakyat, atau penggunaan
tradisional, dan juga dipilih secara acak.
• Pemanfaatan sumber daya alam lain selain tumbuhan
tingkat tinggi, khususnya organisme laut.

Buku Ajar Analisis Fitokimia 2023 | Syumillah Saepudin, S.Si., M.Farm 3

Anda mungkin juga menyukai