Anda di halaman 1dari 3

BRAND APPLE

ELEMEN-ELEMEN YANG ADA PADA APPLE

Desain yang simple dan aesthetic dapat dilihat dari logo Apple, logo brand Apple telah menjadi
identik dengan kesederhanaan dan high quality. Berkat konsep minimalisnya ini, Apple berhasil
memberikan kesan classy dan elegan. Tidak hanya desain produk saja, tapi semua aspek yang
mengantarkan produk sampai ke tangan pengguna pun mengusung minimalisme – mulai dari
logo, website, packaging, hingga software yang tampil di layar produk Apple.

HUBUNGAN BRAND APPLE DENGAN PELANGGAN

1. Konsistensi

Pesan yang disampaikan Apple selalu iklan dimulai dari iklan, marketing, layanan pelanggan
hingga este, logo, dan lain sebagainya. Tentunya setiap interaksi dengan pelanggan merupakan
peluang untuk Anda mengenalkan valuable brands Anda sebaik-baiknya.

2. Membuat Logo yang Sederhana

Logo Apple saat ini sangat sederhana dan minimalis dikarenakan membantu membuat desain
yang lebih elegan. Pada awalnya logo Apple pertama jauh lebih rumit yang dirancang oleh
Ronald Wayne dengan menggambarkan Isaac Newton duduk di bawah pohon apel. Kemudian
pada tahun 1976, Rob Janoff merancang kembali logo Apple yang kita kenali sekarang yaitu
desain buah apel yang sangat sederhana, unik, dan mudah diingat.

3. Desain Produk Minimalis

Selain logonya, salah satu pilar utama dari strategi branding Apple adalah desain produk yang
elegan dan minimalis. Produk-produk Apple menonjol dengan desainnya yang bersih, sederhana,
dan mudah dikenali. Desain yang estetis ini memberikan kesan kualitas, kecanggihan, dan
keamanan kepada konsumen. Dalam konteks branding, desain yang ikonik ini telah membantu
Apple membedakan diri dari pesaing-pesaingnya dan menciptakan unique selling point dan kuat
di pasar.

4. Glocal Branding

Glocal branding merupakan ciri khas dari strategi branding Apple. Baik Anda berada di London,
atau Indonesia, Anda akan mengenali desain, kesederhanaan, dan kemudahan penggunaan brand
Apple. Namun meskipun produk dan pengalaman Apple bersifat global, strategi branding Apple
menerapkan local elements yang signifikan bagi pelanggan. Hal ini berarti strategi branding
global Apple dirancang agar fleksibel untuk marketing global dan lokal atau yang disingkat
menjadi “Glocal”.
5. Emotional Branding Strategy

Emotional branding strategy merupakan dari kesuksesannya yang tidak ada hentinya. Sejak
perusahaan didirikan pada tahun 1976, Apple telah memprioritaskan pengembangan komunitas
pelanggan setia. Karena mereka sama-sama menjaga kerahasiaan seputar rilis produk baru
Apple. Apple menggunakan strategi rilis produk baru mereka secara eksklusif dan premium yang
memberikan kemewahan di mata dan emosi pelanggan.

5. Menciptakan Customer-Centric Experiences

Steve Jobs sangat peduli tentang pengalaman Apple users produk dan layanannya. Dari user
interface hingga layanan pelanggan, semuanya dirancang untuk memberikan pengalaman yang
mudah, intuitif, dan memuaskan bagi konsumen. Dengan menciptakan pengalaman yang luar
biasa ini, Apple berhasil menciptakan loyalitas pelanggan yang tinggi, karena konsumen merasa
dihargai dan terhubung dengan merek ini.

Melalui strategi branding-nya, Apple telah memposisikan dirinya sebagai perusahaan yang
inovatif dengan mewujudkan slogan “Think Different”. Misalnya ketika mereka sedang
mempromosikan salah satu produknya melalui iklan “Shot on iPhone” Apple tidak hanya
menunjukkan kemampuan kamera iPhone, tetapi juga mencakup video menarik yang diambil
dari pengguna sebenarnya.

Campaign dari “Shot on iPhone” secara efektif menggabungkan emosi manusia dengan produk
asli. Hal ini dicapai dengan memberikan pelanggan berkesempatan untuk menjadi bagian dari
sesuatu yang besar dari strategi branding Apple dan memperkuat hubungan pelanggan. Apple
menciptakan pengalaman pelanggan yang sangat luar biasa.

6. Penekanan pada Inovasi dan Teknologi Terkini

Apple selalu menjadi pemimpin dalam menghadirkan inovasi teknologi terbaru. Merek ini terus
berusaha untuk menghadirkan produk-produk yang dapat mengubah cara orang hidup, bekerja,
dan bermain. Penekanan pada teknologi terkini dan inovasi memungkinkan Apple untuk tetap
relevan dan berada di garis depan industri teknologi. Konsumen merasa yakin bahwa dengan
memilih produk Apple, mereka akan mendapatkan yang terbaik dan terbaru dalam teknologi.

7. Membangun Cerita Merek yang Kuat

Apple telah berhasil membangun cerita merek yang kuat dan menggugah emosi. Melalui iklan
dan kampanye pemasaran yang inspiratif, mereka menceritakan kisah tentang bagaimana produk
Apple dapat mengubah hidup orang dan mendorong kreativitas.

Dalam branding, cerita merek yang kuat memiliki kekuatan untuk menyentuh hati dan
membentuk ikatan emosional dengan konsumen. Hal ini telah membantu Apple menjadi lebih
dari sekadar perusahaan teknologi biasa, tetapi menjadi simbol status, gaya hidup, dan inovasi.

Anda mungkin juga menyukai