Anda di halaman 1dari 2

Judul PPromosi Kesehatan Cuci Tangan Dan Jajanan Sehat Terhadap

Pengetahuan Dan Sikap Siswa


Jurnal Jurnal Ilmu Keperawatan (2017) 5:1
Vol Volume 5, Nomor 1
Tahun 2017
Penulis Keumalasari, Hasballah, Imran
Reviewer Riani
Tanggal 18 November 2023
Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh promosi kesehatan
cuci tangan dan jajanan sehat terhadap pengetahuan dan sikap siswa MIN
Lamrabo Kecamatan Kutabaro Kabupaten Aceh Besar
Subjek Penelitian siswa di Sekolah MIN Lamrabo Kecamatan Kutabaro Kabupaten Aceh
Besar yang berjumlah 247 siswa
Metode Penelitian Desain yang digunakan pada penelitain ini adalah quasi eksperimental
dengan rancangan penelitian the one group pretest-posttets design
(rancangan pra-pasca dalam satu kelompok), dimana semua responden
diberikan intervensi pendidikan/penyuluhan kesehatan tanpa kelompok
pembanding. Pada penelitian ini sebelum diberikan pendidikan/penyuluhan
kesehatan semua responden dilakukan pretestuntuk menentukan
pengetahuan dan sikap atau nilai awal responden. Selanjutnya semua
responden diberikan pendidikan/penyuluhan kesehatan, setelah itu
dilakukan posttest pada semua responden untuk mengetahui efek perlakuan
pada responden.

Isi Riview Rata-rata skor pengetahuan sebelum dilakukan intervensi


pendidikan/penyuluhan kesehatan adalah 8,398 dan rata-rata skor
pengetahuan setelah intervensi adalah 13,99. Hasil analisis menunjukkan
bahwa terdapat peningkatan pengetahuan yang bermakna antara sebelum
dan sesudah diberikan intervensi promosi kesehatan (p= 0,000). Promosi
kesehatan tentang cuci tangan dan jajanan sehat dilakukan dengan
menggunakan media berupa power point, leaflet dan booklet. Menurut
Notoatmodjo (2003) menjelaskan bahwa kurang lebih 75% dari
pengetahuan manusia diperoleh melalui mata, sedang sisanya melalui
indera yang lain. Dengan menggunakan power point, leaflet dan booklet
informasi yang disampaikan melalui mata lebih banyak, sehingga
informasi akan lebih mudah diterima oleh siswa.Untuk sikap, rata-rata skor
sikap sebelum dilakukan intervensi pendidikan kesehatan adalah 47,74 dan
setelah intervensi pendidikan kesehatan adalah 64,47. Hasil analisis
menunjukkan bahwa terdapat peningkatan rata-rata skor sikap yang
bermakna antara sebelum dan sesudah diberikan intervensi
pendidikan/penyuluhan kesehatan (p= 0,000)Berdasarkan uraian tentang
hasil penelitian di atas, maka dapat diasumsikan bahwa sikap siswa dalam
mencuci tangan dan jajanansehat di sekolah sangat dipengaruhi oleh
pemahaman siswa tersebut yang dapat diperoleh melalui
pendidikan/penyuluhan kesehatan. Pendidikan kesehatan tentang cuci
tangan dan jajanan sehat dapat memberikan informasi yang dibutuhkan
siswa untuk dapat meningkatkan pengetahuan siswa sehingga dapat
menentukan sikap yang lebih baik dalam ber perilaku bersih sehat di
sekolah.
Kesimpulan Terdapat pengaruh promosi kesehatan tentang cuci tangan dan jajanan
sehat terhadap peningkatan pengetahuan siswa dan terdapat juga pengaruh
promosi kesehatan tentang cuci tangan dan jajanan sehat terhadap
peningkatan sikap siswa.

Anda mungkin juga menyukai