MAKALAH

ANALISIS JURNAL

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Keperawatan Anak II

Dosen Pengampu : Nina Pamela Sari, M.Kep

Disusun oleh :

Rismayatul Faridah

C1814201110 (3B)

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TASIKMALAYA

2020
 JURNAL I

“PENGARUH HEALTH EDUCATION AUDIOVISUAL BERBASIS HEALTH BELIEF

MODEL (HBM) TERHADAP PERILAKU KEPATUHAN PASIEN TUBERKULOSIS”

Populasi Pasien TB di Puskesmas wilayah Dinkesdalduk dan KB kabupaten

Trenggale.

Intervensi Metode yang digunakan adalah Desain quasy-experiment yaitu pre-post

test control group design.

Comparison Perbedaan yang bermakna antara nilai mean pre dan post pada persepsi
kerentanan dan keseriusan, persepsi manfaat, persepsi hambatan, self
efficacy, kepatuhan minum obat, pemenuhan nutrisi dan pencegahan
penularan pada kelompok perlakuan.

Out Come Hasil : Uji statistik menunjukkan ada perbedaan yang bermakna antara
nilai mean pre dan post pada persepsi kerentanan dan keseriusan, persepsi
manfaat, persepsi hambatan, self efficacy, kepatuhan minum obat,
pemenuhan nutrisi dan pencegahan penularan pada kelompok perlakuan
dengan nilai p < 0,05. Intervensi health education audiovisual berbasis
HBM berpengaruh terhadap peningkatan persepsi kerentanan dan
keseriusan, peningkatan persepsi manfaat, penurunan persepsi hambatan,
self efficacy, kepatuhan minum obat, nutrisi dan pencegahan penularan
dengan nilai p < 0,05.

Time April-Juni 2019

Pembahasan :

Berdasarkan jurnal yang saya analisis di atas bahwa keyakinan merupakan faktor yang
berpengaruh terhadap perilaku kepatuhan pasien Tuberkulosis (TB), tujuan penilitian disini
bertujuan untuk mengetahui pengaruh health education audiovisual berbasis HBM terhadap
perilaku kepatuhan pasien TB. Untuk metode penelitiannya disini menggunakan Desain quasy-
experiment yaitu pre-post test control group design melalui purposive sampling dan dibagi
menjadi kelompok perlakuan dan kontrol. Variabel independen health education audiovisual
berbasis HBM, sedangkan variabel dependennya meliputi persepsi kerentanan dan keseriusan,
persepsi manfaat, persepsi hambatan dan self efficacy yang diukur dengan kuesioner keyakinan
serta variabel kepatuhan meliputi kepatuhan minum obat, nutrisi dan pencegahan penularan yang
diukur dengan kuesioner MMAS-8, nutrisi dan pencegahan penularan.

Berdasarkan jurnal di atas bahwa Intervensi health education audiovisual berbasis HBM
sangat berpengaruh terhadap peningkatan persepsi kerentanan dan keseriusan, peningkatan
persepsi manfaat, penurunan persepsi hambatan, self efficacy, kepatuhan minum obat, nutrisi dan
pencegahan penularan dengan nilai p < 0,05.

Kesimpulannya, Intervensi health education audiovisual berbasis HBM efektif

meningkatkan perilaku kepatuhan pasien TB. Intervensi ini bisa digunakan sebagai salah satu
intervensi mandiri keperawatan untuk meningkatkan kepatuhan pada pasien TB.
 JURNAL II

“PENGARUH INTERVENSI EDUKASI HEALTH COACHING BERBASIS TEORI

HEALTH BELIEF MODEL DALAM MENINGKATKAN KEPATUHAN BEROBAT
PADA PASIEN TB PARU”

Populasi 70 pasien TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Karang Taliwang dan

Wilayah Kerja Puskesmas Ampenan Kota Mataram

Intervensi Metode yang digunakan adalah Quasy-Eksperiment Study dengan teknik

purposive sampling

Comparison Perbandingan antara kelompok kontrol dan kelompok perlakuan pada

variabel persepsi manfaat

Out Come Terdapat perbedaan nilai mean dari intervensi edukasi health choaschinh
berbasis HBM di antara kelompok kontrol dan kelompok perlakuan pada
variabel persepsi manfaat perceived benefits) (p=0.046), persepsi
hambatan (perceived barriers) (p=0.042), persepsi keseriusan (perceived
seriousness) (p=0.041), kepatuhan minum obat (p=0.023), dan kepatuhan
pencegahan penularan (p=0.012).

Time 2019

Pembahasan :

Berdasarkan jurnal yang saya analisis diatas kepatuhan adalah faktor yang sangat penting
dalam tercapainya derajat kesehatan yang optimal pada pasien TB Paru, Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui pengaruh intervensi edukasi health coaching berbasis Health Belief Model
(HBM) dalam meningkatkan kepatuhan berobat pasien TB Paru dengan menggunakan metode
Quasy-Eksperiment Study dengan teknik purposive sampling.
 Penelitian di dalam jurnal ini dilakukan dengan memberikan intervensi edukasi health
coaching berbasis HBM selama dua bulan pada kelompok perlakuan, namun tidak hanya
dilakukan pada kelompok perlakuan tetapi dilakukan juga pada kelompok kontrol dengan hasil
Terdapat perbedaan nilai mean dari intervensi edukasi health choaschinh berbasis HBM di antara
kelompok kontrol dan kelompok perlakuan pada variabel persepsi manfaat perceived benefits)
(p=0.046), persepsi hambatan (perceived barriers) (p=0.042), persepsi keseriusan (perceived
seriousness) (p=0.041), kepatuhan minum obat (p=0.023), dan kepatuhan pencegahan penularan
(p=0.012).

Kesimpulannya, Intervensi health choaching berbasis HBM meningkatkan kepatuhan

minum obat, kepatuhan pencegahan penularan, persepsi manfaat, persepsi hambatan, dan
persepsi keseriusan.
 JURNAL III

“EFEK PEMBERIAN EDUKASI HEALTH BELIEF MODEL (HBM)

PADA PENDERITA TUBERKULOSIS PARU TERHADAP

PENGETAHUAN DAN PERSEPSI KEPATUHAN PENGOBATAN”

Populasi 65 penderita dengan jumlah sampel sebanyak 39 penderita.

Intervensi Penelitian yang digunakan adalah jenis observasional jenis rancangan

penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen one group pre-
post test design

Comparison Peningkatan rata-rata dari pengetahuan dan persepsi sebelum dan sesudah
diberikan edukasi

Out Come Hasil dari penelitian ini adalah terdapat perbedaan peningkatan rata-rata
dari pengetahuan dan persepsi sebelum dan sesudah diberikan edukasi.
Dengan data hasil dari paired T test menunjukkan angka p = .000 pada
pengetahuan, persepsi kerentanan p =.000, persepsi keseriusan p = .000,
persepsi manfaat dan hambatan p =.000 dan persepsi pendorong p = .000.

Time 2019

Pembahasan :

Tuberkulosis paru adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium

tuberculosis yang mana penyakit ini dapat menyebar melalui dahak penderita dengan cara
droplet nuclei. TB paru menjadi salah satu masalah kesehatan yang penting di dunia dan harus
diperhatikan. Salah satu upaya peningkatan angka kesembuhan adalah dengan cara mematuhi
treatmen pengobatan dengan diberikan dukungan keluarga untuk memberikan dorongan secara
psikologis. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui efek pemberian edukasi dengan
menggunakan teori Health Belief Model (HBM) terhadap pengetahuan dan persepsi kepatuhan
pengobatan TB paru. Penelitian disini menggunakan eksperimen one group pre-post test design.

Rata-rata penderita memiliki tingkat pengetahuan sebelum diberikan edukasi yang cukup.
Pengetahuan penderita setelah diberikan edukasi meningkat. Persepsi kerentanan dari pasien
sebelum diberikan edukasi sebagian besar memiliki persepsi yang cukup baik dan setelah
diberikan edukasi persepsi kerentanan yang baik. Persepsi keseriusan meningkat. Terdapat
peningkatan dimana sebelum diberikan edukasi sebagian besar merasakan keseriusan yang cukup
dan setelah diberikan edukasi mengalami peningkatan yang sebagian besar merasakan keseriusan
yang baik. Rata-rata dari persepsi manfaat dan hambatan yang dirasakan oleh penderita
tuberkulosis paru sebelum diberikan edukasi mengalami peningkatan sebelum dan sesudah
diberikan edukasi. Persepsi pendorong setelah diberikan edukasi sebagian besar menyadari
memerlukan pendorong untuk melakukan kegiatan yang lebih baik dengan adanya informasi
baik dari tenaga kesehatan maupun internet.

Lampiran link Artikel/Jurnal :

https://scholar.google.com/scholar?
hl=id&as_sdt=0%2C5&q=PENGARUH+INTERVENSI+EDUKASI+HEALTH+COACHI
NG+BERBASIS+TEORI+HEALTH+BELIEF+MODEL+DALAM+MENINGKATKAN+
KEPATUHAN+BEROBAT+PADA+PASIEN+TB+PARU&btnG=#d=gs_qabs&u=%23p
%3Dbpuqav0m_zMJ

https://scholar.google.com/scholar?
hl=id&as_sdt=0%2C5&q=bvhshjsPENGARUH+HEALTH+EDUCATION+AUDIOVISU
AL+BERBASIS+HEALTH+BELIEF+MODEL+%28HBM
%29+TERHADAP+PERILAKU+KEPATUHAN+PASIEN+TUBERKULOSIS&btnG=#d=
gs_qabs&u=%23p%3DT008RtSZNhUJ
https://scholar.google.com/scholar?
hl=id&as_sdt=0%2C5&q=Efek+Pemberian+Edukasi+Health+Belief+Model+%28Hbm
%29+Pada+Penderita+Tuberkulosis+Paru+Terhadap+Pengetahuan+Dan+Persepsi+Kepat
uhan+Pengobatan+%28Studi%C2%A0%E2%80%A6&btnG=#d=gs_qabs&u=%23p
%3DK8TVeHySNqEJ