Anda di halaman 1dari 3

Bab X – Diskusi dan Kesimpulan X-1

BAB X

DISKUSI DAN KESIMPULAN

Dalam memenuhi kebutuhan dalam negeri akan Magnesium Karbonat, Indonesia

masih mengimpor Magnesium Karbonat dari beberapa negara. Di lain pihak,

Indonesia mempunyai banyak bahan baku yang tersedia. Sehingga pendirian pabrik

Magnesium Karbonat akan sangat menguntungkan.

X.1. DISKUSI

Untuk mendapatkan kelayakan bahwa pra rencana pabrik ini, maka perlu

ditinjau dari beberapa faktor, antara lain :

1. Pasar

Kebutuhan dalam negeri akan Magnesium Karbonat yang selama ini masih

diimpor, hal ini menguntungkan ekonomi dalam negeri. Karena bahan baku

sendiri sangat mudah didapatkan di Indonesia. Sehingga keadaan tersebut

akan mampu menjadi modal dalam persaingan internasional dan persaingan

domestik.

2. Lokasi

Lokasi pabrik terletak di daerah industri yaitu Kalitidu, Bojonegoro. Lokasi

ini dekat dengan pelabuhan laut Tanjung Perak. Untuk kebutuhan

Transportasi udara, dekat dengan Bandara Udara Internasional Juanda. Hal

ini akan memudahkan dalam transportasi bahan baku maupun

pendistribusian produk. Maka pemilihan lokasi di daerah Kalitidu,

Bojonegoro layak diterima.

Tugas Akhir
Perancangan Pabrik
Pabrik Magnesium Karbonat dari Mineral Dolomit dengan Proses Pattinson
Bab X – Diskusi dan Kesimpulan X-2

Teknis

Peralatan yang digunakan dalam pra rencanan ini sebagian besar merupakan

peralatan standar yang umum digunakan dan mudah didapat. Sehingga masalah

pemeliharaan alat serta pengoperasiannya tidak mengalami kesulitan.

Analisa Ekonomi :

• Masa Konstruksi : 2 Tahun

• Umur Pabrik : 10 Tahun

• Fixed Capital Investment (FCI) : Rp 253.940.664.037

• Working Capital Investment (WCI) : Rp 82.425.508.288

• Total Capital Investment (TCI) : Rp 336.365.770.867

• Biaya Bahan Baku (1 tahun) : Rp 18.775.730.550

• Biaya Utilitas (1 tahun) : Rp 235.215.050.492

• Biaya Produksi Total (Total Production Cost) : Rp 480.899.656.811

• Hasil Penjualan Produk (Sale Income) : Rp 636.362.996.024

• Bunga Bank (Kredit Investasi Bank Mandiri) : 12%

• Internal Rate of Return : 36,81%

• Rate On Investment : 39%

• Pay Back Periode : 3 tahun 5 bulan

• Break Even Point (BEP) : 39,17%

Tugas Akhir
Perancangan Pabrik
Pabrik Magnesium Karbonat dari Mineral Dolomit dengan Proses Pattinson
Bab X – Diskusi dan Kesimpulan X-3

X.2. KESIMPULAN

Dengan memperhatikan tinjauan dan pembahasan di atas, maka pendirian

pabrik Disodium Phospat Dihydrat di daerah Kalitidu, Bojonegoro secara teknis

dan ekonomis layak untuk didirikan. Adapun rincian pra rencana pabrik Disodium

Phospat Dihydrat adalah sebagai berikut :

 Kapasitas : 25.000 ton/tahun

 Bentuk Perusahaan : Perseroan Terbatas

 Sistem Organisasi : Garis dan Staff

 Jumlah Karyawan : 250 Orang

 Sistem Operasi : Kontinyu

 Waktu Operasi : 330 hari/tahun; 24 jam/hari

 Total Investasi : Rp. 287.460.377.239

 Pay Back Periode : 3 Tahun 5 Bulan

 Bunga Bank : 12%

 Internal Rate of Return : 36,81%

 Rate on Investment : 39%

 Break Even Point (BEP) : 39,17%

Tugas Akhir
Perancangan Pabrik
Pabrik Magnesium Karbonat dari Mineral Dolomit dengan Proses Pattinson

Anda mungkin juga menyukai