Prarancangan Pabrik

Metil Salisilat Dari Metanol

dan Asam Salisilat

Oleh :
Dosen pembimbing :
1. Kartiko Nitimartho Putro (D500150034)
Tri Widayatno, S.T., M.Sc., Ph.D
2. Dicka Oktavia Handayani (D500150035)
Konsultan :
3. Raden Agung Prasetyo (D500150058)
Ir. Herry Purnama, M.T., Ph.D.
Dr. Akida Mulyaningtyas, S.T., M.Sc
 Basis
Perancangan

Deskripsi
Analisis
Proses
Ekonomi
Overview

Utilitas
 Basis
Perancangan

Latar Belakang Lokasi Pabrik

Pemilihan Proses
Perkembangan industri di Indonesia Latar
Belakang
Kegunaan Metil Salisilat
Data Import Metil Salisilat
No Tahun Kapasitas (Ton)
1 2007 34.912
2 2008 36.928
3 2009 29.085
4 2010 31.291
5 2011 32.077
6 2012 34.626
7 2013 50.531
8 2014 42.115
9 2015 34.805
10 2016 67.785
11 2017 58.372
 Kapasitas
Nama Pabrik Negara Produksi Sumber
(ton/tahun)
Novacyl Perancis 6.000 www.novacyl.eu
Zhenjiang Maoyan China 10.000 www.made-in-china.com
SCPL India 5.500 www.icra.in
Rishabh India 4.000 www.rmc.in
Monsato Inggris 900 www.alibaba.com
Rhone-Poulenc Perancis 1.300 www.alibaba.com
Nanjing Rich Font
Tiongkok 2.400 www.alibaba.com
Trading Co., Ltd.
Zhangg Caifeng Tiongkok 7.000 www.alibaba.com
Green Agriculture Tiongkok 12.000 www.alibaba.com
 Lokasi Alasan Pemilihan Lokasi :

Lokasi pabrik metil salisilat

direncanakan didirikan di
Kawasan Industri Bontang,
Kalimantan Timur, dengan
pertimbangan sebagai berikut :

1. Bahan Baku
2. Pemasaran
3. Tenaga Kerja
4. Karakteristik Lokasi
Keterangan: 5. Kebijakan Pemerintah
1. Lingkaran biru : lokasi pabrik 6. Transportasi
2. Lingkaran cokelat : lokasi pelabuhan bahan baku
7. Utilitas
3. Esterifikasi dengan 1. Ekstraksi
membrane-integrated
reactor
Macam-Macam
Proses Pembuatan
Metil Salisilat

2.Esterifikasi dengan katalis asam sulfat

Reaksi :
C7H6O3 + CH3OH C8H8O3 + H2O
 Alasan Pemilihan Proses
Alkohol berlebih dapat Saat ini aplikasi esterifikasi
Tidak ada data-data
dipergunakan lagi dengan membrane-
pendukung untuk proses
dengan terlebih dahulu integrated reactor jarang
ekstraksi
dipisahkan dari produk digunakan

Bahan Baku Asam Salisilat dan Metanol

 Tinjauan Kinetika

Deskripsi Tinjauan
Proses Termodinamika

Tahapan Proses
 Tinjauan Kinetika Tinjauan Termodinamika
 Dengan kinetika (Chandavasu,1997)  ∆HoR298 =-374853,0690 KJ/jam
 Persamaan kecepatan reaksinya
menjadi :  Dari perhitungan diatas
(-ra) = k1 .CAO2. (1 - XA). (M1 - XA)- k-1 didapatkan nilai negatif (-)
.CAO2. (M2+ XA). (M3 + XA) menunjukkan bahwa reaksi
menghasilkan panas (
eksotermis).
 K298 =13435917,7
 Dari nilai K lebih dari nol maka
reaksi berjalan searah atau
irreversible.
Diagram Alir Proses
 Unit Penyediaan Air
dibutuhkan sebanyak 32.128,99 kg/jam

Unit Penyediaan Steam

dibutuhkan steam sebanyak 1770,7308
kg/jam
Utilitas

Unit Penyedia Listrik

dibutuhkan listrik dari PLN dan generator
sebesar 314,48 kW

Unit Penyediaan Bahan Bakar

Dibutuhkan bahan bakar sebesar 3,9287
m3/jam
ANALISIS EKONOMI

RA

VA

BEP
SDP

FA
 KESIMPULAN
Return Of Invesment
(ROI) sebelum pajak Return Of Invesment
Keuntungan sesudah sebesar 40.82 % . (ROI) sesudah pajak
pajak sebesar Rp sebesar 28.58 %.
87,162,381,560.36 per
tahun.

Internal Rate Of Return

Keuntungan sebelum (IRR) adalah
pajak sebesar Rp 47,70%.
124,517,687,943.37per
tahun.

Break Even Point (BEP)

Pay Out Time (POT) Pay Out Time (POT) adalah sebsar 47,55% dan Shut
sebelum pajak sebesar sesudah pajak sebesar Down Point (SDP) adalah
2,59 tahun. 29,68%.
1,97 tahun
SEKIAN DAN TERIMAKASIH