Draft Jurnal
Draft Jurnal
Religius adalah bentuk pedoman hidup yang dimiliki seseorang atas agamanya, yang
secara terus menerus (Awaila et al, 2019). Religius juga bisa diartikan sebagai sebuah bentuk
kedekatan seseorang terhadap Tuhannya, karena ia yakin bahwa Tuhanlah yang akan
Salah satu bentuk religiusitas seseorang bisa dilihat dari hubungan keimanannya
terhadap Tuhan. Jika seseorang memiliki keyakinan jika ada kekuatan lain yang lebih besar
daripada milikinya, maka dia akan pasrah kepada Tuhan. Ia akan melakukan seluruh
aktivitasnya di dunia ini sesuai dengan apa yang telah diperintahkan oleh Tuhan. Sehingga,
ketika ia hidup di dalam sosial masyarakat. Ia tidak akan melakukan hal-hal yang melanggar
aturan yang ada (Awaila et al, 2019). Secara singkat, religiusitas adalah penghayatan yang
telah ada di dalam diri manusia yang berhubungan dengan Tuhan, yang diaktualisasikan
Jika kita ingin melihat nilai-nilai religiusitas dalam sebuah karya sastra, kita bisa
melihatnya dari cara pandang dari penulis karya sastra tersebut. Cara pandang itu akan
dituangkan di dalam karya-karya sastranya, dengan tujuan agar pembaca bisa mendapatkan
pelajaran tentang bagaimana prinsip atau pedoman hidup yang benar (Awaila et al, 2019).
Pembaca bisa menyimpulkan sendiri pesan apa yang ingin disampaikan oleh penulis,
terutama yang berhubungan dengan penerapan nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari.
Salah satu karya sastra yang mengandung banyak nilai-nilai religiusitas adalah buku
puisi In Memoriam yang dituliskan oleh Alfred Lord Tennyson. Buku puisi In Memoriam
sendiri merupakan terbit pada tahun 1850, yang mana penulisannya berlangsung sejak tahun
1833 sampai 1850. Buku puisi ini terdiri dari prolog, seratus tiga puluh satu puisi, dan epilog.
Puisi yang terdapat di dalam buku ini merupakan ekspresi kesedihan Tennyson atas kematian
Di dalam buku puisi In Memoriam ini menarik untuk diteliti karena di dalamnya
terdapat aspek religius yang sangat kental (Kingsley, 2004). Memang, secara sederhana
Tennyson menulis puisi-puisi yang terdapat di dalam In Memoriam karena kesedihan yang ia
miliki dari meninggalnya Arthur. Namun, Unsur religius yang ada di dalamnya
memperlihatkan bagaimana emosi dari manusia menyatukan kesedihan yang ada. Kesedihan
yang ada berhasil dihilangkan dari cinta kasih dari Tuhan (Valk, 2020).
penelitian ini akan menggunakan konsep dimensi religiusitas yang dikembangkan oleh
Charles Glock dan Rodney Stark. Dimensi-dimensi itu adalah dimensi kepercayaan (belief),
Awaila, A. R., Rasyid, Y., & Zuriyarti. (2019). Nilai-Nilai Religius dalam Kumpulan Puisi
Tadarus Karya KH. Ahmad Mustofa Bisri. Indonesian Language Education and
Dojosantosa. (1986). Unsur Religius dalam Sastra Jawa. CV. Aneka Ilmu
Kingsley, C. (2004). Literary and General Lectures and Essay. Kessinger Publishing, LLC.