Anda di halaman 1dari 4

TERM OF REFERENCE

PENGADAAN RUMAH JAGA UNTUK POKDAKAN


DAN PEMBUDIDAYA RUMPUT LAUT

A. PENDAHULUAN

Provinsi Maluku adalah wilayah Kepulauan dengan luas wilayah 712.479,65 km², terdiri
dari 92,4 % luas perairan (658.294,69 km²) dan 6,5 % luas daratan (54.185 km²)
dengan luas wilayah pengelolaan 0-12 mil adalah 155.278,25 km2 . Pembagian wilayah
Maluku secara administrative terdiri dari sembilan Kabupaten dan dua kota yang
masing-masing memiliki karakteristik dan potensi perikanan yang berbeda. Letak
Geografis Maluku yag berada pusat sabuk segitiga emas memberikan keuntungan
Provinsi Maluku kaya akan sumberdaya ikan, dan memiliki 1340 pulau (1336 Pulau
Kecil dan 4 Pulau Besar) dengan panjang garis pantai 10.630,1 km 13 % dari total
panjang garis pantai di Indonesia.

Potensi perikanan budidaya di Maluku sangat besar yaitu 183.000 Ha untuk budidaya
laut dan baru dimanfaatkan kurang lebih 7000 Ha, ini bagaikan raksasa tertidur yang
belum digerakkan. Dengan program penguatan kelompok pesisir dalam beradaptasi
akibat dampak perubahan iklim akan memberdayakan kelompok nelayan menyentuh
sektor tersebut, dimana nelayan saat ini harus diakui tidak bisa hanya berfokus pada
perikanan tangkap melihat kondisi musim yang tidak menentu akibat dari perubahan
iklim.

HAI yang didukung oleh Adaptation Fund dan Kemitraan Partnership dan Pemerintah
Negeri (Desa) Negeri Lima, Ureng dan Assilulu telah membentuk dan melatih 9
Pokdakan yang akan melakukan kegiatan budidaya ikan pada Keramba Jaring Apung
(KJA) Fiberglass sebanyak 9 unit KJA dan budidaya rumput laut yang akan
ditempatkan di Negeri Lima, Ureng, Dusun Nusa Ela, Dusun Kasuari dan Lauma.
Pengadaan KJA ini bekerjasama dengan Balai Pelatihan Penyuluh Perikanan Ambon
sebagai pemilik lisensi keramba dari fiberglass. Untuk medukung aktivitas budidaya
Pokdakan di ketiga negeri diperlukan rumah jaga sebagai tempat pemantauan
keramba, penyimpanan peralatan dan pepengolahan pakan serta pengawasan rumput
laut, maka dibutuhkan setidaknya 2 rumah jaga dalam satu negeri di lokasi-lokasi
peletakan keramba.

B. TUJUAN
1. Menyediakan tempat penjagaan budidaya ikan pada keramba jaring apung.
2. Menyediakan tempat penyimpanan peralatan budidaya ikan.
3. Menyediakan central tempat pengolahan pakan dan paska panen yang dekat
dengan lokasi budidaya.

1/4
C. OUTPUT
1. Terdapat 8 unit rumah jaga ukuran 2 x 2 meter untuk Pokdakan yang siap
melakukan kegiatan budidaya.
a. 2 unit rumah jaga di Dusun Kasuari, Negeri Assilulu
b. 1 unit rumah jaga di Lauma, Negeri Assilulu
c. 3 Unit rumah jaga di Negeri Negeri Lima
d. 1 Unit Rumah jaga di Negeri Ureng
e. 1 Unit Rumah jaga di Dusun Nusa Ela, Negeri Ureng
2. Rumah jaga sebagai tempat penyimpanan peralatan budidaya
3. Rumah jaga sebagai tempat aktivitas pengelolaan pra dan paska panen.

D. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN


Waktu pelaksanaan pembuatan rumah jaga dijadwalkan pada Minggu ke-3 Bulan
November sampai dengan Desember 2023. Tahap pertama dibangun untuk 2
Pokdakan di Negeri Lima.

E. MEKANISME PENGADAAN DAN PENGERJAAN


1. Pengadaan material bangunan rumah jaga akan bekerjasama dengan toko
bangunan dan toko nelayan yang sudah bekerjasama dengan HAI melalui
proses tender pengadaan.
2. Material kayu rep untuk kaso, reng, balok dan papan akan diusahakan oleh
kelompok secara swadaya dengan cara membeli kayu milik anggota kelompok
atau warga di negeri serta biaya/ongkos potong, namun jika tidak mencukupi
akan membeli di toko bangunan yang sudah bekerjasama.
3. Pengerjaan rumah jaga akan dilaksanakan secara swadaya oleh masing-masing
kelompok, HAI akan mendukung kegiatan dengan menyediakan konsumsi dan
snack selama pekerjaan berlangsung.

F. RENCANA ANGGARAN BIAYA


Item Barang Qty Unit Price Total Keterangan
Rangka
Kayu 5 x 7 35 Batang 35.000 1.225.000 bangunan
Papan 4 cm 12 Batang 50.000 600.000 lantai
Triplek 6 Lembar 100.000 600.000 dinding
Drum Plastik 7 Pcs 200.000 1.400.000 Pelampung
Seng plastik 8 lembar 55.000 440.000 Atap
Paku Seng 1 kg 25.000 25.000
Paku Putih 7 Inchi 5 Kg 40.000 200.000
Paku Putih 10 Inchi 3 Kg 40.000 120.000
Baut ½ Panjang 15
cm 40 Batang 8.000 320.000

2/4
Paku Triplek 0,5 Kg 50.000 25.000
Cat Tembok 3 Kg 80.000 240.000
Kuas Cat Tembok 2 Pcs 25.000 50.000
Tali nilon ukuran 8 Ikat drum
mm 1 Bal 350.000 350.000 pelampung
Konsumsi gotong
royong 5 hari 500.000
Total 6.045.000

G. SKETSA GAMBAR RUMAH JAGA

H. PENUTUP

3/4
Demikian kerangka acuan pembuatan rumah jaga budidaya ikan keramba jaring apung
(KJA) untuk pokdakan negeri lima, ureng dan assilulu kecamatan leihitu kabupaten
maluku tengah, sebagai acuan dalam pelaksanaan kegiatan.

4/4

Anda mungkin juga menyukai