Anda di halaman 1dari 16

11/10/2023 Pertemuan 2

MataKuliah
Pembangunan Berkelanjutan
Latar Belakang, Konsep dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
Section 01 Pertemuan 4

Tujuan
Pembangunan
Berkelanjutan (SDGs)
Pembangunan Berkelanjutan
Pertemuan 4

SDGs atau Sustainable Development Goals (Tujuan Pembangunan


Berkelanjutan) adalah serangkaian tujuan global yang ditetapkan
oleh PBB pada tahun 2015
Pertemuan 4

2 Kesepakatan
01 |Addis Ababa Action Agenda
(AAAA) 02 |Paris Agreement
disepakati pada konferensi dunia tentang Kesepakatan iklim ini diadopsi pada Konferensi
pembiayaan Pembangunan diselenggarakan di Perubahan Iklim PBB (COP21) di Paris pada tahun
Addis Ababa, Etiopia, pada tahun 2015. 2015.
Bertujuan untuk memastikan sumber daya
Tujuannya memitigasi perubahan iklim dengan
keuangan yang memadai untuk mencapai dan
membatasi kenaikan suhu global di bawah 2 derajat
mendukung pencapaian SDGs. Kesepakatan ini
mencakup berbagai masalah keuangan, Celsius di atas level pra-industri, dan jika mungkin,
termasuk mobilisasi dana domestik, investasi membatasinya hingga 1,5 derajat Celsius.
swasta, bantuan pembangunan, perdagangan,
dan dukungan teknologi untuk negara-negara
berkembang.
17 Point Tujuan SDGs Pertemuan 4

1. Tidak Ada Kemiskinan (No Poverty): Menghapuskan kemiskinan ekstrim di seluruh dunia.
2. Tidak Ada Kelaparan (Zero Hunger): Memastikan akses semua orang terhadap pangan yang aman, bergizi, dan
mencukupi.
3. Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan (Good Health and Well-being): Memastikan kesehatan yang baik dan
kesejahteraan untuk semua usia.
4. Pendidikan Berkualitas (Quality Education): Memastikan akses semua orang terhadap pendidikan yang inklusif,
merata, dan berkualitas.
5. Kesetaraan Gender (Gender Equality): Mencapai kesetaraan gender dan memberdayakan semua perempuan dan anak
perempuan.
6. Air Bersih dan Sanitasi (Clean Water and Sanitation): Memastikan akses semua orang terhadap air bersih dan sanitasi
yang layak.
7. Energi Terjangkau dan Bersih (Affordable and Clean Energy): Memastikan akses semua orang terhadap energi yang
terjangkau, handal, berkelanjutan, dan modern.
8. Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi (Decent Work and Economic Growth): Menciptakan pertumbuhan
ekonomi yang inklusif dan pekerjaan yang layak untuk semua.
17 Point Tujuan SDGs Pertemuan 4

9. Industri, Inovasi, dan Infrastruktur (Industry, Innovation, and Infrastructure): Membangun infrastruktur yang kokoh,
mempromosikan industrialisasi berkelanjutan, dan mendorong inovasi.
10. Pengurangan Ketidaksetaraan (Reduced Inequality): Mengurangi kesenjangan dalam dan antara negara.
11. Kota dan Komunitas Berkelanjutan (Sustainable Cities and Communities): Membuat kota dan pemukiman manusia
inklusif, aman, tahan bencana, dan berkelanjutan.
12. Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab (Responsible Consumption and Production): Memastikan pola
konsumsi dan produksi yang berkelanjutan.
13. Tindakan terhadap Perubahan Iklim (Climate Action): Mengambil tindakan mendesak untuk mengatasi perubahan I
klim dan dampaknya.
14. Kehidupan di Bawah Air (Life Below Water): Melindungi kehidupan di bawah air untuk pembangunan berkelanjutan.
15. Kehidupan di Atas Darat (Life on Land): Melindungi, memulihkan, dan mempromosikan pengelolaan berkelanjutan
terhadap ekosistem darat.
16. Perdamaian, Keadilan, dan Institusi yang Kuat (Peace, Justice, and Strong Institutions): Membangun masyarakat
yang damai, inklusif, dan adil.
17. Kemitraan untuk Tujuan (Partnerships for the Goals): Meningkatkan sarana untuk melaksanakan tujuan
pembangunan berkelanjutan melalui kemitraan global.
Section 02 Pertemuan 4

Perkembangan
Pelaksanaan SDGs
secara global
Pembangunan Berkelanjutan
Perkembangan Pelaksanaan Pertemuan 4

SDGs secara Global:


1. Kesadaran dan Komitmen Global: SDGs telah meningkatkan kesadaran global tentang tantangan pembangunan
berkelanjutan dan mendorong komitmen tingkat tinggi dari banyak negara, lembaga internasional, dan sektor swasta
untuk mencapainya.
2. Pembentukan Kemitraan: Terbentuknya kemitraan-kemitraan baru antara pemerintah, lembaga swasta, dan
masyarakat sipil untuk mencapai tujuan-tujuan SDGs. Pemerintah, organisasi non-pemerintah, dan perusahaan
semakin bekerja sama untuk mencapai sasaran-sasaran SDGs.
3. Inovasi dan Teknologi: Inovasi dan teknologi baru berperan penting dalam mencapai SDGs. Penggunaan teknologi
informasi dan komunikasi (TIK), energi terbarukan, dan teknologi ramah lingkungan lainnya membantu memecahkan
masalah dan meningkatkan efisiensi.
4. Perubahan Kebijakan: Banyak negara telah mengubah kebijakan-kebijakan mereka untuk mendukung pencapaian
SDGs. Ini mencakup kebijakan energi terbarukan, perlindungan lingkungan, pendidikan inklusif, dan kebijakan anti-
kemiskinan.
5. Peningkatan Pendanaan: Peningkatan pendanaan, termasuk dana bantuan pembangunan, investasi swasta, dan dana
filantropi, telah dialokasikan untuk mendukung proyek-proyek yang berkontribusi pada SDGs.
6. Perkembangan Data dan Pelaporan: Terjadi peningkatan dalam pengumpulan data dan pelaporan untuk mengukur
kemajuan terhadap SDGs. Banyak negara sekarang memiliki kerangka kerja pemantauan dan pelaporan yang
membantu mereka melacak pencapaian target-target SDGs.
Perkembangan Pelaksanaan Pertemuan 4

SDGs di Indonesia:
Di Indonesia, pemerintah dan berbagai pemangku kepentingan telah mengambil sejumlah langkah untuk
mencapai SDGs:
1. Perencanaan dan Kebijakan: Indonesia telah mengintegrasikan SDGs ke dalam perencanaan
pembangunan nasional melalui Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dan berbagai
kebijakan sektoral.
2. Partisipasi Masyarakat: Melibatkan masyarakat sipil, sektor swasta, dan lembaga akademik dalam proses
perencanaan dan pelaksanaan program-program yang mendukung SDGs.
3. Pendanaan Pembangunan Berkelanjutan: Peningkatan alokasi anggaran untuk program-program yang
mendukung SDGs, serta kerjasama dengan lembaga keuangan internasional dan sektor swasta untuk
mendapatkan pendanaan tambahan.
4. Program Pendidikan dan Kesehatan: Fokus pada peningkatan kualitas pendidikan, akses pelayanan
kesehatan, dan penanggulangan kemiskinan untuk mencapai beberapa tujuan SDGs, seperti Pendidikan
Berkualitas dan Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan.
5. Perlindungan Lingkungan: Upaya pelestarian lingkungan dan pengelolaan sumber daya alam yang
berkelanjutan untuk mencapai tujuan SDGs yang terkait dengan lingkungan, seperti Iklim Terbaik dan
Kehidupan di Daratan dan di Bawah Air.
Section 03 Pertemuan 4

upaya-upaya konkrit Indonesia


dalam mencapai Sustainable
Development Goals (SDGs)

Pembangunan Berkelanjutan
Pertemuan 4

1. Pendidikan Berkualitas (Tujuan 4): Program Gerakan Literasi Nasional


Program ini bertujuan meningkatkan tingkat literasi di kalangan anak-anak dan orang
dewasa. Dalam rangka mencapai tujuan ini, pemerintah Indonesia telah meluncurkan
Gerakan Literasi Nasional, yang melibatkan pengembangan kurikulum baca-tulis,
pelatihan guru, dan penyediaan fasilitas belajar yang memadai.

2. Pemberdayaan Perempuan dan Kesetaraan Gender (Tujuan 5): Program


Pengembangan Usaha Mikro Wanita (PUMW)
Pemerintah Indonesia telah meluncurkan Program PUMW untuk memberdayakan
perempuan dengan memberikan pelatihan kewirausahaan, akses ke modal usaha, dan
peningkatan keterampilan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi
perempuan dalam dunia usaha dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi mereka.
Pertemuan 4

3. Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan (Tujuan 3): Program Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN)
JKN adalah program jaminan kesehatan nasional yang memberikan akses pelayanan Kesehatan
kepada seluruh penduduk Indonesia. Dengan JKN, penduduk Indonesia dapat mengakses layanan
kesehatan tanpa harus khawatir akan biaya yang tinggi, membantu meningkatkan kesehatan dan
kesejahteraan penduduk.
4. Perlindungan Lingkungan (Tujuan 13, 14, dan 15): Program Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca
Indonesia telah meluncurkan program untuk mengurangi emisi gas rumah kaca, termasuk
kebijakan pengurangan deforestasi dan program reboisasi. Upaya ini mendukung pelestarian
hutan dan lingkungan alam, sekaligus membantu mengatasi perubahan iklim global.
5. Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi (Tujuan 8): Program Kartu Prakerja
Kartu Prakerja adalah program pelatihan keterampilan dan pengembangan bakat bagi pekerja
atau pencari kerja di Indonesia. Program ini memberikan pelatihan dalam berbagai bidang,
membantu meningkatkan keterampilan dan peluang pekerjaan penduduk Indonesia.
Pertemuan 4

6. Kota yang Berkelanjutan (Tujuan 11): Program Smart City di Kota Bandung
Kota Bandung adalah salah satu contoh kota di Indonesia yang telah mengadopsi konsep
Smart City. Melalui penggunaan teknologi informasi dan komunikasi, kota ini
meningkatkan efisiensi pelayanan publik, mengelola transportasi kota dengan lebih baik,
dan memperbaiki infrastruktur perkotaan, mendukung terciptanya kota yang lebih
berkelanjutan.
7. Perdamaian, Keadilan, dan Institusi yang Kuat (Tujuan 16): Penanggulangan Korupsi
melalui Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
Indonesia telah membentuk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai lembaga I
ndependen untuk melawan korupsi. Upaya ini bertujuan untuk memperkuat keadilan
dan institusi negara, mendukung terciptanya masyarakat yang adil dan berkeadilan.
Tugas Pertemuan 4

hubungan antara
pengelolaan
lingkungan dan
pembangunan
berkelanjutan

Tugas Berupa makalah, dalam 2 halaman kertas A4 dan diketik rapi. Tugas dikirim ke google drive dan
link nya akan ibu kirim.
Pertemuan 3
See you next week!!! Pertemuan 2

THANK YOU!THANK YOU!

"Tujuan pendidikan itu untuk


mempertajam kecerdasan,
memperkukuh kemauan serta
memperhalus perasaan."
Tan Malaka

Anda mungkin juga menyukai