Nama : Aldyta lugina yuliantika

Kelas : 3E

NIM : G2A022280

Resume Kuliah Pakar EBN Askep PJK dan SKA

1. Sindrom Koroner Akut?

Kondisi iskemik miokard akut dan/atau infark karena penurunan perfusi koroner
secara mendadak (AHA, 2020)

Gejala/Keluhan
Lokasi Nyeri: sulit melokalisir nyeri
Deskripsi Nyeri: terasa berat seperti dihimpit, diremas, ditekan
Penjalaran Nyeri: lengan kiri, bahu, punggung, rahang bawah, lengan
Lama Nyeri: > 20 menit

Penegakan diagnosa
-Presentation
-Working Dx
-ECG
-Cardiac Blomarker
-Final Dx

Penalataksanaan
-Cepat kenali tanda stemi
-Hubungi ems RS
-Cepat penilaian dan diagnosis di emergency(cath lab)
-Cepatt penanangan

Managenen keperawatan pada pasien dengan tromblolotik

•Persiapan
-Kaji kontraindikasi
-Siapkan Informed consent
-Monitor EKG
-Siapkan peralatan resusitasi /troley emergency
-Periksa foto toraks
•Selama pemberian terapi
-Observasi ketat tanda-tanda vital, irama jantung
-Kaji adanya perdarahan, tingkat kesadaran pasien dan kemungkinan alergi obat
-Dokumentasikan semua kejadian.
-Segera lakukan tindakan jika terdapat tanda dan gejala yang abnormal dan segera
kolaborasi dengan dokter jika terjadi perburukan terhadap kondisi pasien.
-Jika terjadi perubahan tingkat kesadaran pada pasien disertai adanya peningkatan
 tekanan darah yang tiba2, muntah atau sakit kepala yang berat dapat dicurigai
kemungkinan ada perdarahan otak

2. Primary PCI
Merupakan intervensi reperfusi dengan menggunakan balon-kateter koroner, baik
diikuti dengan pemasangan stent maupun tidak (Beatrice et al., 2018).

Managemen pasien dengan PCI

•Persiapan
-Inform consent
-Persiapan fisik (cukur2 daerah akses tindakan)
-Akses infus
-Obat-obatan
-Monitoring
•Selama tindakan
-Managemen hemodinamik
-Managemen perdarahan
-Managemen nyeri

3. CABG
CABG merupakan operasi bedah jantung yang mencangkokkan pembuluh darah
arteri dan atau vena dari pasien ke bagian distal pembuluh darah arteri koroner
yang mengalami penyempitan atau sumbatan dengan tujuan untuk memberikan
aliran darah ke otot jantung (Farrell, 2017; Dr. Janice L Hinkle, 2017)

Teknik operasi CABG

CABG on pump=menggunakan CardioPulmonal By Pass(CPB)
CABG of pump=tanpa CPB

Komplikasi
-Kardioavaskuler: gangguan preload: hipovolume, gangguan afterload:
hipotermia, gangguan kontraktilitas: perioperatif miokard infark (PMI)
-Paru-paru: hematothorax, pneumothorax, atelektasis, pneumonia
-Neurologi: iskemik, infark cerebral
-Gagal ginjal akut
-Ketidak seimbamgan elektrolit
-Infeksi
-Pendarahan