PENDAHULUAN
1.1 Kriteria Desain
1.2 Menentukan Sistem Struktur
1.3 Perencanaa Material dan Dimensi Elemen
1.4 Prencanaan Jenis dan Variasi Beban
1.5 Menetapkan Penampang Retak
BAB II
ANALISIS DENGAN METODE GAYA LATERAL EQUIVALEN
(Equivalent Lateral Forces, LFT)
2.1 Pemodelan Struktur
2.2 Beban Gempa ELF
2.3 Analisis dan Kontrol
BAB III
ANALISISDENGAN RESPON RAGAM
(Modal Response Spetcrum, MRS)
3.1 enentukan Response Spetcrum
3.2 Penentuan Variasi Beban
3.3 Pengaturan Preferensi Desain Beton
3.4 Pengaturan Kombinasi Beban
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Kriteria Desain
Perhitungan struktur mesjid in menggunakan referensi sebagai berikut :
1. Tata Cara Perencanaan Struktur Beton Untuk Untuk Bangunan Gedung (SNI-2847-2019)
2. Perencanaan Gempa Untuk Struktur Gedung dan Non Gedung (SNI-1726-2019)
3. Beban Minimum Untuk Perencanaan Bangunan Gedung dan Struktur Lain (SNI-1727-2020)
Ketegori resiko bangunan berdasarkan gambar di atas termasuk kedalam kategori IV.
Dari gambar di Aplikasi Spektrum respon diatas dilihat pada lokasi makassar dengan kelas
tanah SE (tanah lunak), dihasilkan Ss senilai 0,227307 dan S1 senilai 0,108398
dari hasil perhitungan aplikasi didapatkan kategori desain seismic bangunan ii adalah D
dari tabel di atas simpulkan bahwasistem struktur yang diisyaratkan adalah rangka beton
bertulang pemikul beban khusus
2) Pada lantai 02
Pasangan dinding = 10.00 x 3.50 = 35.00 kg/m
baloklatei = 0.13 x 0.13 x 2,400.00 = 40.56 kg/m
= 75.56 kg/m
2) Pada lantai 02
Scread t = 4 cm = 21.00 = 21.00 kg/m2
Beban keramik/ubin = 24.00 x 0.50 = 12.00 kg/m2
Beban MEP = 25.00 = 25.00 kg/m2
= 58.00 kg/m2
3) Pada lantai atap
Scread t = 4 cm = 21.00 = 21.00 kg/m2
Karena tidak ada yang mengatur secara spesifik mengenai beban untuk kategori bangunan ibadah
maka di asumsikan beban yang bekerja sama dengan beban yang bekerja pada ruang pertemuan
yaitu sebesar = 7.15 kN/m2
Gambar.7 Gambar Peta survey potensi pembangkit listrik enaga bayu (PLTB)
Karena data khusus untuk kota makassar tidak ada maka digunakan data pada daerah takalar,
diguakan pada kecepatan angin yang di antara yang paling kuat dan yang paling rendah, sebesar
6,96 m/s
dari tabel di atas ditentukan faktor arah angin adalah sebesar 0,85
2) Menentukan Eksposur
kategori kekasaran eksposur yang memenuhi dengan spesifikasi gedung yang sesuai
SNI-1727:2020 adalah Kekasaran permukaan B, dimana geung yang akan kira bangun berada pada
daerah pinggiran perkotaan yang tinggi maksimalnya kurang dari 9.1 m
Kerana kategori kekasaran Permukaan adalah B maka kategori eksposur yang sesuai adalah
eksposur B
Dari gambar tabel di atas diketahui koefisien tekanan internal, GCpi adalah sebesar -0,18
BAB II
ANALISIS DENGAN METODE GAYA LATERAL EQUIVALEN
(Equivalent Lateral Forces, LFT)
2.1 Pemodelan Struktur
2.2 Beban Gempa ELF
2.3 Analisis dan Kontrol
BAB III
ANALISISDENGAN RESPON RAGAM
(Modal Response Spetcrum, MRS)
3.1 enentukan Response Spetcrum
3.2 Penentuan Variasi Beban
3.3 Pengaturan Preferensi Desain Beton
3.4 Pengaturan Kombinasi Beban