Disusun Untuk Memenuhi Tugas Stage Praktik Profesi Keperawatan Medikal Bedah
(PPKMB)
PK : Misna, S.Kep., Ns
DI SUSUN OLEH
2314901210226
2023/2024
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN
FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN
PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN PROFESI NERS
I. DATA DEMOGRAFI
1. Biodata
- Nama (Inisial) : Tn. M
- Usia / Tanggal Lahir : 72 tahun / 28-02-1969
- Jenis Kelamin : Laki-laki
- Alamat : Bakarangan
- Suku / Bangsa : Banjar / Indonesia
- Status Pernikahan : Menikah
- Agama / Keyakinan : Islam
- Pekerjaan : Wiraswasta
- Diagnosa Medik : Osteoarthritis Knee
- No. Medical Record : 1431xx
- Tanggal Masuk : 21 November 2023
2. Penanggung Jawab
- Nama : Tn. I.M
- Usia : 35 tahun
- Jenis Kelamin : Laki-laki
- Pekerjaan : Ibu rumah tangga
- Hubungan dengan Klien : Menantu
III.RIWAYAT KESEHATAN
a. Riwayat Kesehatan Sekarang
Pasien mengatakan nyeri di lutut sebelah kiri sudah diderita pasien sejak 1
bulan yang lalu. Kemudian pasien memeriksakan kondisi lututnya ke poli
orthopedi dan pasien direncanakan akan dilakukan operasi pada tanggal 22
November 2023 jam 13.00. Setelah selesai operasi pasien mengeluh nyeri
pada lutut kiri post operasi, nyeri seperti di sayat-sayat, terus menerus, nyeri
hanya dilutut kiri dan tidak menyebar, skala nyeri 4, nyeri saat kaki
digerakkan.
b. Riwayat Kesehatan Lalu
Pasien mengatakan tidak pernah dirawat sebelumnya, tidak pernah
mempunyai penyakit infeksi pada masa anak-anak, pasien tidak pernah
mengalami kecelakaan, tidak pernah operasi. Pasien tidak ada riwayat alergi
makanan dan obat-obatan ataupun zat tertentu.
c. Riwayat Kesehatan Keluarga
Pasien mengatakan keluarganya tidak ada yang menderita penyakit keturunan
seperti Hipertensi dan DM ataupun penyakit yang lainnya.
Genogram
Keterangan:
: Laki-laki
: Perempuan
------ : Serumah
X : Meninggal
: Pasien
V. RIWAYAT SPIRITUAL
Pasien mengatakan selalu mengerjakan sholat 5 waktu dirumah. Dukungan
terbesar didapat pasien dari istri dan anak-anaknya. Pasien mengatakan selalu
sholat 5 waktu saat di rumah sakit meskipun dengan kondisi duduk karena
lututnya sakit.
8. Sistem Muskuloskeletal
Bentuk kepala normal, tidak ada benjolan di kepala, tidak ada lesi, tidak ada
nyeri tekan pada kepala. Vertebrae tidak ada lordosis, skifosis, atau scoliosis.
Lutut dapat digerakkan dengan baik. Kaki dapat digerakkan dengan baik.
Bahu dapat digerakkan dengan baik. Tangan dapat digerakkan dengan baik
9. Sistem Integument
- Rambut : distribusi rambut sedang, warna rambut hitam, rambut pendek
- Kulit : Warna kulit sawo matang, kelembaban kulit baik, tidak ada
syanosis
- Kuku : tidak ada clubbing finger, permukaan kuku normal, kuku klien
tampak pendek.
10. Sistem endokrin
Pasien tidak mengalami pembesaran kelenjar tiroid, pertumbuhan pasien
sejak dari anak-anak sampai tua tidak mengalami gangguan, tidak ada gejala
kreatinisme dan gigantisme, tidak ada ekskresi urin berlebihan.
11. Sistem Perkemihan
Tidak ada edema palpebra, edema anasarka atau moon face, tidak ada riwayat
penyakit hubungan seksual.
12. Sistem Reproduksi
Keadaan gland penis: normal, Testis : sudah turun, Pertumbuhan rambut
(kumis, janggut, ketiak): normal, Pertumbuhan jakun: normal, Perubahan
suara: normal
13. Sistem Immune
Pasien tidak ada alergi makanan, tidak ada alergi cuaca, debu, bulu binatang
atau zat kimia, pasien tidak pernah melakukan transfusi darah.
Mandi √
Toileting √
Berpakaian √
Berpindah √
Keterangan :
1 : Mandiri
2 : Memerlukan bantuan alat
3 : Memerlukan bantuan orang lain
4: Memerlukan bantuan alat dan orang lain
5: Tergantung total
Skala otot
(D) 5555 5555 (S)
5555 4444
Keterangan:
0 : Tidak ada gerakan
1 : Tidak bisa mengangkat tangan, tetapi ada kotraksi otot
2 : Mampu mengangkat tangan, tetapi tidak bisa menahan
3 : Mampu mengangkat tangan, tetapi jika diberi beban akan jatuh
4 : Mampu mengangkat tangan dan mampu menahan minimal
5 : Normal
I. Rekreasi
Pasien merasa senang menjadi seorang guru. Pasien mempunyai waktu
luang diwaktu-waktu libur. Pasien sering menghabiskan waktu senggang
bersama keluarganya. Kadang sesekali pergi berlibur untuk rekreasi.
2. Pemeriksaan Radiologi
Foto Thorax PA: Cor dan pulmo saat ini tak tampak kelainan radiologik
IX. Therapy saat ini
Golongan Cara
Nama Obat Komposisi Indikasi/ Kontraindikasi Dosis
Obat Pemberian
Cefazolin Cefazolin 1 gr Antibiotik Indikasi: 1 gr/ 12 jam Intravena
sefalosporin Profilaksis bedah
Kontraindikasi:
Alergi terhadap antibiotik golongan safalosporin
Ketorolac Ketorolac 30 mg Inti inflamasi Indikasi: 30mg/12 jam Intravena
nonsteroid Penanganan jangka pendek untuk nyeri akut pasca bedah yang sedang
(OAINS) hingga berat
Kontraindikasi:
Riwayat hipersensitivitas akan ketorolac, perdarahan saluran cerna, dan
sebagai analgesic perioperative pada coronary artery by pass graft
(CABG)
XI. ANALISIS DATA
NO Tanggal/Jam Data Fokus Etiologi Problem
1. 24-11-2023 DS : Agens pencedera (luka post Nyeri Akut (NANDA Hal.
10. 00wita Pasien mengatakan nyeri pada lutut sebelah kiri operasi) 574, Domain. 12, Kode
P : Agens pencedera (luka post operasi) 00132)
Q : nyeri seperti di sayat- sayat
R : lutut kiri
S : 4 (0-10) nyeri sedang
T : saat kaki digerakkan
DO:
TTV:
- TD: 130/70 mmHg
- N: 84 x/menit
- RR: 19x/menit
- Temp: 36,8 °C
- SpO2: 98%
Pasien tampak berbaring di tempat tidur
Pasien tampak meringis
Post operasi debridement sendi dan soft tissue hari pertama
Tampak adanya luka tertutup perban pada lutut sebelah kiri
2. 24-11-2023 Faktor Resiko: - Resiko infeksi (NANDA
10.10 - Adanya luka tertutup perban pada lutut sebelah kiri Hal. 476, Domain 11, Kode
- Post operasi debridement sendi dan soft tissue hari pertama 00004)
- TTV:
TD: 130/70 mmHg
N : 84 x/menit
RR: 19 x/menit
T: 36,8 oC
SPO2: 98%
XII. PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN (dibuat urutan/prioritas diagnosa yang harus diatasi terlebih dahulu)
1. Nyeri akut b.d Agens pencedera (luka post operasi)
2. Resiko infeksi
2. 11.30 00004 1) Monitor vital sign 1) TTV: TD: 130/74 mmHg, N: 94x/m, RR: 20x/m, Temp: 36,7 oC Spo2:
2) Monitor tanda dan gejala infeksi 99%
3) Pertahankan teknik aseptic 2) Perban masih tampak kering dan bersih
4) Inpeksi kondisi luka 3) Perban di pertahankan sampai besok hari
5) Ajarkan klien dan keluarga tanda dan 4) Luka belum bisa dilihat karena baru hari pertama post operasi
gejala infeksi 5) Klien dan keluarga tampak mendengarkan saat diberi penkes singkat cara
6) Ajarkan cara menghindari infeksi mengetahui gejala infeksi
6) Pasien dan keluarga tampak mendengarkan saat diberi penkes singkat cara
menghindari infeksi yaitu menjaga perban agar tetap kering dan jangan
dibuka
Ners Muda