Abstrak :
Globalisasi ekonomi adalah proses pengintegrasian ekonomi nasional ke dalam sistim
ekonomi global yang diperankan oleh aktor TNCs, WTO, IMF dan Bank Dunia. Indonesia
mempengaruhi ketergantungan pada perdagangan, produksi dan finansial internasional.
Globalisasi berdampak pada hukum ekonomi nasional yang harus tampil sebagai
mekanisme pengintegrasi yang dapat mengharmonisasikan berbagai kepentingan
internal bangsa, kepentingan nasional dan internasional dan antar sektor kehidupan
nasional. Akuntansi adalah aktifas jasa, fungsinya memberikan informasi kuantitatif,
terutama informasi mengenai posisi keuangan dan hasil kinerja perusahaan. Akuntansi
telah berevolusi untuk memenuhi kebutuhan dan pengaruh yang terus berubah.
Konvergensi standar akuntansi (PSAK) ke International Financial Reporting Standards
(IFRS) telah membawa dampak terhadap pendidikan akuntansi, terutama dalam
pembelajaran akuntansi lanjutan, termasuk akuntansi pengantar.
Kata kunci: Ekonomi global,IFRS,globalisasi
Abstract;
Economic globalization is the process of integrating the national economy into the global
economic system which is played by TNCs, WTO, IMF and World Bank actors. Indonesia
influences dependence on international trade, production and finance. Globalization has
an impact on national economic law which must appear as an integrating mechanism that
can harmonize various internal interests of the nation, national and international interests
and between sectors of national life. Accounting is a service activity, its function is to
provide quantitative information, especially information regarding the company's financial
position and performance results. Accounting has evolved to meet changing needs and
influences. The convergence of accounting standards (PSAK) to International Financial
Reporting Standards (IFRS) has had an impact on accounting education, especially in
advanced accounting learning, including introductory accounting..
Keywords: Global economy, IFRS, globalization
Page 1
This Journal is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Journal Macca Of Indonesia
Vol 1, No 2, Desember 2023, Hal.
E-ISSN : 2962-8598 (Media Online)
Website https://jurnal.cendekiapublisher.id/index.php/jmci
1. PENDAHULUAN
Usaha Mikro Kecil dan Menengah adalah salah satu kegiatan usaha yang berdiri
sendiri, berskala kecil, dan dikelola oleh kelompok masyarakat atau keluarga. Usaha
Mikro, Kecil dan Menengah atau biasa disingkat dengan UMKM merupakan bagian
penting dari perekonomian suatu negara khususnya negara Indonesia. UMKM memiliki
peran penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat. UMKM
merupakan jenis usaha yang bergerak di berbagai bidang diantaranya, usaha
perdagangan, usaha pertanian, usaha industri, usaha jasa, dan sebagainya.(Risal &
Wulandari, 2021)
Pemerintah memberikan perhatian yang luar biasa terhadap pengembangan Usaha
Mikro Kecil dan menengah (UMKM)ketahanan umkm dalam menghadapi krisis keuangan
yang terjadi pada tahun 2020 karena adanya COVID19.Salah satu sektor yang sangat
terdampak oleh pandemi adalah Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang
merupakan salah satu penopang ketahanan ekonomi nasional. Jika di lihat dari rasio
jumlahnya sangat besar yaitu mencapai 64,2 juta dan berkontribusi terhadap PDB
sebesar 60,51% (senilai Rp 9.580 Triliun), kemampuan menyerap 96,92% dari total
tenaga kerja yang ada, dan dapat menghimpun sampai 60,42% dari total investasi.
Survey yang lakukan oleh BPS (2020) bahwa terdapat berbagai kendala yang dihadapi
oleh UMKM di masa pandemi, antara lain 62,21% Usaha Mikro Kecil (UMK) menghadapi
kendala di bidang keuangan, 39,61% mengalami penundaan pembayaran pajak, dan
35,07% memerlukan bantuan usaha. Adapun research UNDP & LPEM UI (2021)
terhadap 1.180 UMKM mendapatkan temuan bahwa 77% UMKM mengalami penurunan
pendapatan dan 97% mengalami penurunan aset(Danang Sri Wibowo R, 2021)
Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (UMKM) memegang peranan besar dalam sebuah
karya perluasan perbaikan moneter di Indonesia, demikian pula pembangunan keuangan
buka posisi baru,Saat ini jumlah UMKM di Indonesia terus meningkat berkreasi di
berbagai bidang. Dengan kemajuan dan kemajuan UMKM seharusnya mempunyai
pilihan untuk meningkatkan PDB (Produk Domestik Bruto) dan menyerap lebih banyak
banyak spesialis baru untuk mengurangi pengangguran dan kebutuhan. Sejak
Banyaknya UMKM yang bermunculan membuat persaingan semakin ketat.(Mu’min,
2022)
Bertolak belakang dengan pentingnya pencatatan akuntansi, pada kenyataannya
masih banyak pelaku UMKM yang belum menggunakan informasi akuntansi secara
maksimal pada usahanya atau mungkin belum menerapkannya sama sekali, begitu juga
dengan pola pikir pelaku UMKM yang beranggapan apabila dalam usahanya
menerapkan akuntansi hanya akan menambah rumit pekerjaan. Fenomena seperti ini
tentunya sering ditemukan pada UMKM, karena belum adanya kesadaran dari para
pelaku UMKM tentang pentingnya pencatatan akuntansi pada usahanya. Seharusnya
para pelaku UMKM dapat memahami manfaat dari pencatatan akuntansi, hal ini karena
aspek penting dari pengelolaan suatu usaha adalah keuangan, maka apabila
pengelolaan keuangan pada suatu usaha amburadul atau tidak terkelola dengan baik
Page 2
This Journal is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Journal Macca Of Indonesia
Vol 1, No 2, Desember 2023, Hal.
E-ISSN : 2962-8598 (Media Online)
Website https://jurnal.cendekiapublisher.id/index.php/jmci
dapat dipastikan usaha tersebut akan mengalami gejolak dan tidak jarang hingga
mengalami gulung tikar.(Savitri & Saifudin, 2018)
Pentingnya memiliki pengetahuan akuntansi bagi para pelaku UMKM yaitu bisa
mempermudah dalam pengembangan usaha, dapat membedakan antara modal pribadi
dan modal usaha, mudah dalam mengambil kebijakan yang tepat dalam sebuah
usaha.Semakin tinggi pengetahuan akuntansi seseorang, maka akan semakin meningkat
pula penggunaan informasi akuntansi.
Badan Pusat Statistik(BPS) mengkarakterisasi UMKM dilihat dari jumlah
pekerjaannya.Usaha swasta adalah unsur usaha yang mempunyai tenaga kerja 5 sampai
19 orang,sedangkan organisasi menengah adalah badan usaha yang mempunyai tenaga
kerja sebanyak 20 sampai 99 orang individu.
Saat ini, UMKM menghadapi masalah permodalan tambahan yang ada. Selanjutnya,
perlu ada upaya untuk bekerja sama dengan perbankan untuk mengembangkan dan
membina UMKM agar mendapatkan kemudahan dan kantor yang berbeda dalam
mengajukan permohonan uang muka. Persoalan biaya pinjaman yang diberikan sektor
keuangan kepada pengelola UMKM masih menjadi kendala serius meskipun pemerintah
telah melaksanakan program KUR yang mematok pendapatan hingga 6% setiap
tahunnya dan hal ini masih dianggap belum sebanding. dengan hasil dengan persyaratan
regulasi dan administrasi moneter harus bankable, hal ini menambah rumit
permasalahan yang dihadapi.(Wardi & Putri, 2020)
2. METODE PENELITIAN
Metode studi pustaka artikel ini, khususnya strategi pengumpulan informasi dengan
memahami dan mengkaji spekulasi dari berbagai tulisan terkait penyelidikan. Menurut Zed
(2004) ada empat tahap pemikiran perpustakaan, yaitu mempersiapkan peralatan,
merencanakan indeks referensi kerja, mengatur waktu dan membaca serta mencatat
bahan penelitian. Mengumpulkan informasi dengan mencari sumber dan
mengembangkannya dari berbagai sumber seperti buku, catatan harian dan penelitian
yang ada. Metode analisis menggunakan analisis conten dan analisis deskriptif. Bahan
pustaka yang diperoleh dari berbagai referensi dianalisis secara mendasar dan mendalam
untuk mendukung rekomendasi dan konsep. (Fadli, 2021)
Strategi bisa saja merupakan suatu cara kerja yang dapat dimanfaatkan untuk
mendapatkan sesuatu. Sementara itu, metode dapat diterjemahkan sebagai strategi
kerja yang ada dalam pegangan penelitian, baik dalam mencari informasi ataupun
mengungkap keajaiban yang ada (Zulkarnaen, W., dkk., 2020).(Robby & Angery, 2021).
3. PEMBAHASAN
IFRS adalah standar akuntansi global yang dikeluarkan oleh International Accounting
Standard Board (IASB). Pedoman pembukuan universal direncanakan oleh empat
organisasi besar di seluruh dunia: Badan Standar Akuntansi Internasional (IASB), Komisi
Komunitas Eropa (EC), dan Organisasi Pasar Modal Sedunia (IOSOC) dan Federasi
Akuntan Internasional (IFAC).(Hidayati, 2013)
Page 3
This Journal is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Journal Macca Of Indonesia
Vol 1, No 2, Desember 2023, Hal.
E-ISSN : 2962-8598 (Media Online)
Website https://jurnal.cendekiapublisher.id/index.php/jmci
IFRS sebagai standar akuntansi dan pelaporan keuangan yang diharapkan dapat
menyelaraskan standar akuntansi di seluruh dunia, memiliki beberapa keistimewaan atau
karakteristik dibandingkan dengan standar akuntansi lainnya karena dibuat oleh hampir
negara di dunia, menggabungkan erat manfaat dan karakteristik standar tersebut di
setiap negara.
Menurut Kurniawan (2009) dalam Simbolon dan Nadeak (2010), IFRS memiliki
karakteristik, diantaranya:
1) IFRS yang menggunakan prinsip “berbasis prinsip” harus memberikan penekanan
yang lebih besar pada penafsiran Pasal dan penerapan standar dan oleh karena
itu pada semangat penerapan Prinsip .
2) Standar ini mensyaratkan pengevaluasian sifat transaksi dan pengevaluasian
apakah penyajian akuntansi mencerminkan realitas ekonomi.
3) Membutuhkan pertimbangan profesional dalam menerapkan standar akuntansi.
4) Gunakan nilai wajar dalam penilaian.
5) Perlu lebih banyak pengungkapan.(Wira Bharata et al., 2020)
Natawidyana (2008) dalam Situmorang (2011), menyatakan bahwa sebagian besar
standar yang menjadi bagian dari IFRS sebelumnya adalah International Accounting
Standards (IAS). IAS diterbitkan dari tahun 1973 hingga 2001. Pada bulan April 2001,
IASB mengadopsi semua IAS dan terus mengembangkan standarnya.(Herawati, 2022)
Ekonomi Global
Globalisasi telah menjadi bagian penting dalam kehidupan manusia di seluruh dunia.
Cikal bakal era globalisasi modern berlangsung di Bretton Woods, New Hampshire,
Amerika Serikat, pada tanggal 1 hingga 22 Juli 1944, di mana diadakan pertemuan
perwakilan 44 negara mengenai perekonomian pada periode pascaperang. Para peserta
pertemuan menginginkan tatanan baru dalam hubungan ekonomi internasional setelah
Perang Dunia, yang memungkinkan perluasan sistem perdagangan dunia dalam mata
uang yang dapat dikonversi. Mereka juga ingin menghindari terulangnya konflik
perdagangan pada periode antar perang (dekade 20 sampai 30-an) yang berkontribusi
terhadap kekacauan politik.
Rekonstruksi ekonomi pasca Perang Dunia II memerlukan keberadaan lembaga
keuangan internasional. Lahirlah International Monetary Fund (IMF) dan International
Bank for Reconstruction and Development (IBRD). Dalam perkembangan selanjutnya,
IMF memegang peranan yang sangat dominan dalam menjaga keberlangsungan sistem
moneter global dan IBRD – yang sekarang disebut Bank Dunia – berperan penting dalam
pembangunan ekonomi banyak negara khususnya negara berkembang atau yang
selanjutnya disingkat NSB.
Kapan globalisasi muncul? Belum ada yang pasti mengenai hal ini, namun isu globalisasi
berdampak pada setiap aspek kehidupan manusia. Salah satu aspek kehidupan yang
paling terkena dampak globalisasi adalah aspek ekonomi (Dolar, David 2007).
Di Indonesia, Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DPSAK) menerbitkan Kerangka
Page 4
This Journal is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Journal Macca Of Indonesia
Vol 1, No 2, Desember 2023, Hal.
E-ISSN : 2962-8598 (Media Online)
Website https://jurnal.cendekiapublisher.id/index.php/jmci
Page 5
This Journal is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Journal Macca Of Indonesia
Vol 1, No 2, Desember 2023, Hal.
E-ISSN : 2962-8598 (Media Online)
Website https://jurnal.cendekiapublisher.id/index.php/jmci
Globalisasi perdagangan disebabkan oleh peningkatan yang luar biasa dalam kegiatan
perdagangan global pada saat itu saling ketergantungan dari bagian perekonomian
global. Secara ekonomi Kemajuan ini disebabkan oleh ada kecenderungan terhadap
spesialisasi, persaingan yang ketat antar perusahaan atau antar negara, serta maju
dalam bidang transportasi dan komunikasi. Bagi suatu negara, hasil dari gejala ini bisa
jadi merupakan ketergantungan yang sangat besar.(Suprijanto, 2011).
4. KESIMPULAN
IFRS adalah standar akuntansi global yang dikembangkan oleh International Accounting
Standard Board (IASB) dan didukung oleh organisasi internasional besar seperti IASB,
EC, IOSOC, dan IFAC. Standar ini memberikan standar akuntansi di seluruh dunia,
berbeda dari standar lainnya, dan berlaku di semua negara.
IFRS berbasis prinsip membantu penekanan yang besar pada penafsiran Pasal dan
penerapan standar, menyaratkan pengevaluasian sifat transaksi, membutuhkan
pertimbangan profesional, gunakan nilai wajar, dan perlu banyak pengungkapan.
Globalisasi berlangsung di Bretton Woods, New Hampshire, pada tanggal 1-22 Juli 1944.
Cikal bakal era globalisasi modern memungkinkan tatanan baru dalam hubungan
ekonomi internasional setelah Perang Dunia, memungkinkan perluasan sistem
perdagangan dunia dalam mata uang. Rekonstruksi perekonomian Indonesia
memerlukan lembaga keuangan internasional seperti Dana Moneter Internasional (IMF)
dan Bank Internasional untuk Rekonstruksi dan Pembangunan (IBRD), yang berperan
penting bagi pembangunan perekonomian global. Dewan Standar Akuntansi Keuangan
(DPSAK) Indonesia mengawasi pengembangan standar pelaporan keuangan,
memastikan kepatuhan terhadap standar IFRS, berdasarkan berbagai entitas.
DAFTAR PUSTAKA
Fadli, M. R. (2021). Memahami desain metode penelitian kualitatif. Humanika, 21(1), 33–
54. https://doi.org/10.21831/hum.v21i1.38075
Page 6
This Journal is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Journal Macca Of Indonesia
Vol 1, No 2, Desember 2023, Hal.
E-ISSN : 2962-8598 (Media Online)
Website https://jurnal.cendekiapublisher.id/index.php/jmci
Page 7
This Journal is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License