Anda di halaman 1dari 20

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

BALANCING MOBIL TOYOTA ALL NEW AVANZA TAHUN


2021
DI BENGKEL SUMBER SERVICE
Diajukan untuk melengkapi nilai akhir kegiatan
Praktik Kerja Lapangan (PKL)
Tahun Pelajaran 2023/2024

Disusun Oleh :

NAMA : RIKI RIFALDO


NIS : 212210263
KELAS : XII TKRO 2
PROGRAM KEAHLIAN : TEKNIK OTOMOTIF

PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT


DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 CILAKU
KABUPATEN CIANJUR
2023
LEMBAR PENGESAHAN

PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)


BALANCING MOBIL TOYOTA ALL NEW AVANZA TAHUN 2021
DI :
BENGKEL SUMBER SERVICE
Alamat : Jl.Raya Bandung, No.116, Bojong, kec.cianjur, Kab.Cianjur, Jawa Barat
(432820)

Telah diperiksa dan disahkan pada tanggal :


……………………………………………

Pembimbing Sekolah Pembimbing IDUKA

IRMAN SUDIAN, ST. MULYADI


NIP. 198403212022211016

Kepala Sekolah Kepala Program Keahlian

Dra. RUSMINI, M.M.Pd EKA ASYARULLAH SAEPUDIN, M.Pd.,Gr


NIP. 196801022005012006 NIP.199008112020121011

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas berkat dan
nikmatnya penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL)
dapat dilaksanakan dengan tepat waktu tanpa halangan apapun.
Laporan PKL yang dilaksanakan di (SUMBER SERVICE) ini disusun
untuk memenuhin persyaratan untuk mengikuti Uji Kompetensi Keahlian dan
Ujian Sekolah SMK Negeri 1 Cilaku. Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL)
yang dilakukan di SUMBER SERVICE ini sukses dibuat tidak lepas dari semua
pihak yang telah membimbing dan membantu saya selama Praktik Kerja
Lapangan (PKL)berjalan. Maka penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada
:
1.Ibu Dra.Rusmini, M.M.Pd selaku kepala sekolah SMK Negeri 1 Cilaku
2.Bapak/Ibu Irman Sudian, ST. selaku pembimbing dari SMK Negeri 1
Cilaku
3.Bapak Eka Asyarullah Saefudin, M.Pd.,Gr. selaku Kepala Progam
Keahlian Teknik Otomotif
4.Bapak Elvan S.Ak. selaku pimpinan Bengkel Sumber Service
5.Bapak/Ibu Guru SMKN 1 Cilaku yang telah memberi masukan dan
saran dalam penyusunan laporan ini.
6.Kedua orang tua yang selalu memberikan motivasi dan biaya selama
kegiatan dan penyusunan laporan PKL.
Penulis menyadari bahwa penyusunan laporan ini masih jauh dari sempurna
untuk itu kritik dan saran yang membangun dari pembaca sangat dibutuhkan.
Harapan dari penulis semoga laporan yang membuat pengalaman dan
pengetahuan yang didapatkan selama melaksanakan Praktik Kerja Lapangan ini
dapat bermanfaat bagi siswa/siswi SMK Negeri 1 Cilaku.

Cianjur, Desember 2023

Penyusun

ii
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................
KATA PENGANTAR .........................................................................................
DAFTAR ISI ........................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ..........................................................................................
B. Tujuan Praktik Kerja Lapangan ..................................................................
C. Manfaat Praktik Kerja Lapangan ................................................................
D. Waktu dan Tempat Pelaksanaan PKL ........................................................

BAB II TINJAUAN UMUM


A. Identitas Perusahaan ...................................................................................
B. Ruang Lingkup Perusahaan ........................................................................
C. Denah Lokasi Perusahaan ..........................................................................

BAB III PEMBAHASAN


A. Pembahasan Teori ....................................................................................
B. Alat dan bahan ……..................................................................................
C. Langkah Kerja Pelaksanaan .....................................................................

BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan ..............................................................................................
B. Saran ........................................................................................................

LAMPIRAN................................................................................................……..

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
SMK NEGERI 1 CILAKU adalah suatu lembaga pendidikan yang
mempunyai tugas untuk dapat menghasilkan siswa/siswi yang terampil dalam
bidang penguasaan dunia kerja. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka
siswa/siswi harus menguasai berbagai kemampuan dan keterampilan dasar, serta
harus memiliki wawasan ilmu pengetahuan yang luas dalam bidang dunia kerja.
Agar dapat mencapai kepada tujuan tersebut, maka salah satu cara adalah dengan
menerjunkan siswa/siswi langsung pada dunia kerja yang sebenarnya
Praktik Kerja Lapangan (PKL) merupakan suatu bentuk penyelengara an
keahlian professional yang memadukan secara sistematik dan sinkrinasi
pendidikan di sekolah dan dunia usaha atau dunia industri yang dilakukan dengan
bekerja langsung pada duni usaha atau dunia industri sehingga diperoleh suatu
tingkat keahlian professional tertentu yang dicapai oleh siswa
Praktik Kerja Lapangan (PKL) dilaksanakan untuk menambah
keterampilan dan pengetahuan siswa/siswi dalam dunia kerja. Kegiatan praktek
ini dilakukan diberbagai perusahaan atau instansi milik Negara maupun swasta
yang berguna untuk mendapatkan suatu gambaran yang nyata di dalam
mengetahui dunia kerja dan menerapkan ilmu pengetahuan uang didapat dari
akademik pada pekerjaan yang akan digelutinya, apabila terjun langsung ke dunia
kerja tidak mendapat kesulitan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja
dan dapat menerapkan keahlian yang dimiliki.

B. Tujuan Praktik Kerja Lapangan


Tujuan Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah sebagai berikut :
1. Meningkatkan dan mengembangkan hubungan sekolah dengan IDUKA
(Industri Dunia Usaha dan Dunia Kerja)
2. Menghasilkan tenaga kerja yang professional dan berkualitas.
3. Mengasah keterampilan yang telah diberikan oleh sekolah ke dunia
industri.

1
4. Meningkatkan efektifitas dan efesien proses pendidikan dan pelatihan
kerja yang berkualitas.
5. Menambah keterampilan serta wawasan dalam dunia usaha dan dunia
kerja.
6. Mewujudkan visi dan misi sekolah.
7. Sebagai syarat mengikuti Uji Kompetensi Keahlian dan Ujian Sekolah

C. Manfaat Praktik Kerja Lapangan


Adapun manfaat dari Praktik Kerja Lapangan (PKL) yaitu ;
1. Dapat mengenal seperti apa pekerjaan industri di lapangan sehingga
setelah lulus siswa sudah tidak asing lagi dengan dunia kerja.
2. Dapat menambah keterampilan serta eaeasan dalam dunia usaha.
3. Untuk mengasah keterampilan yang telah diberikan oleh sekolah, siswa
juga dapat melatih jiwa mandiri, berani, dan,
4. Meningkatkan kedisiplinan serta tanggung jawabnya.

D. Waktu dan Tempat Pelaksanaan PKL


Waktu pelaksanaan PKL yang telah dilaksanakan oleh Penyusun di
Bengkel SUMBER SERVICE yang dimulai pada tanggal 3 Juli 2023 sampai
dengan tanggal 2 Desember 2023.
Dengan ini, maka saya telah menyelesaikan PKL selama lebih kurang 5
(Lima) bulan di Bengkel SUMBER SERVICE.

2
BAB II
TINJAUAN UMUM

A. Identitas Perusahaan
Nama Bengkel : SUMBER SERVICE
Nama Pendiri : Bpk. ELVAN S.Ak.
Berdiri Tanggal : 1 Maret 2005
Diresmikan Tanggal : 1 Maret 2006
Telepon : +62 838 7904 1554
Kepala Perusahaan : Bpk. ELVAN S.Ak.
Cabang :-

B. Ruang Lingkup Perusahaan

Bengkel Sumber Service yang dulu bernama Bengkel Sumber Variasi Ban
berdiri pada tahun 2005 dan diresmikan pada tahun 2006, Pendiri sekaligus
Direktur bernama Elvan, Bengkel ini memiliki sertifikasi Astra dan karyawan
yang berjumlah 6 orang, 5 Mekanik dan 1 kasir,bengkel ini meyediakan service
engine, Tune up, Spooring , Balancing, Klistrikan, Variasi, Aksesoris, Flushing
AC dan Matic.

3
C. Denah Lokasi Perusahaan
Adapun denah lokasi Bengkel Sumber Service adalah sebagai berikut :

2
3
1
5
4

7
8

KETERANGAN :
1. Tangga Rumah Bpk. ELVAN
2. Gudang oli dll
3. Tempat Peralatan Bengkel Dan Sperpat
4. Carlif
5. Tempat Tunggu
6. Toilet
7. Spooring, Balancing, dan Ganti Ban
8. Tempat Antri Mobil

4
BAB III
PEMBAHASAN

A. Pembahasan Teori
1. Pengertian Balancing
BALANCING adalah penyesuaian atau upaya menjaga keseimbangan
pada titik atas bawah atau kiri kanan roda dengan cara menambahkan pada
bagian yang kurang. Biasanya balancing dilakukan setelah penggantian ban
atau vleg, dan jika kilometernya sudah mencapai waktu balancing.

Gambar 1

2. Fungsi Balancing
Fungsi Balancing pada mobil adalah untuk menjaga keempat ban
bekerja sempurna saat menapak dijalan. Dengan balancing semua ban
akan diatur pada posisi yang sama sehingga dapat menapak dijajalan
dengan baik secara Bersamaan.
Balancing dianjurkan dilakukan secara berkala maksimal 20.000
(dua puluh ribu) kilometer, akan tetapi jika jalur yang sering dilalui
jalanan rusak maka sebiknya melakukan balancing tiap 10.000 (sepuluh
ribu) kilometer. Tujuan perawatan ini guna menjaga keselamatan dan
kenyamanan saat berkendara berasama keluarga.
Jadi jelaslah bahwa Balancing memiliki fungsi yang sangat penting
pada mobil, sehingga mobil tersebut dapat berjalan dengan baik.

3. Bagian-bagian/ Komponen Balancing


a. Gambar 2 vleg racing
b. Gambar 3 vleg kaleng
c. Gambar 4 ban

5
4. Langkah Kerja Balancing

Fungsi utama balancing menjaga keempat ban menapak dengan


sempurna agar tidak ter jadi getaran pada saat berkendara contohnya pada setir
dan kursi pengemudu maupun penumpang.
Adapun cara kerja roda adalah sebagai berikut Pada saat mobil berjalan
lurus (rata tidak bergelombang) keadaan kedua ban roda kiri dan kanan sama –
sama dalam kecepatan putaran yang sama. Dan juga beban yang sama, Ketika
mobil dalam kecepatan sekitar (60-80 km/jam) getaran akan terasa yang
disebabkan ban benjol atau bergelombang ( permukaan ban yang tidak rata)
begitupun bada ban mobil bagian belakang.

5. Kerusakan Pada Roda


1. Gambar 5 keruskan vleg

2. Gambar 6 benjolan pada ban

6
3. Gambar 7 ban bergelombang

B. Alat dan Bahan


1. Alat :
1) Unit wheel balancing
2) Palu balancing
3) Obeng
4) Amlas (kertas pasir)
2. Bahan :
1) Roda mobil
2) Timah (tempel) dan timah (getok)

C. Langkah Kerja Pelaksananaan


a. Proses Pelanggan Masuk
1. Customer Masuk Bengkel
SA (Service Author) akan menemui customer yang akan menservice
mobilnya. Pada saat itu juga SA akan menanyakan keluhan dari customer
dan menanyakan apakah ban yang digunakan menggunakan ban dalam
atau tidak, dan mengecek kondisi mobil dan barang yang ada di dalam
mobil untuk mengisi daftar pada WO (Work Order)
2. Setelah WO (Work Order) jadi maka mobil akan dibawa oleh kepala
bengkel atau SA itu sendiri, dan diberikan ke group sesuai pembagiannya.

7
a. Jika keluhan mobil itu ringan (seperti geteran yang biasa dialami
Ketika baru mengganti ban) maka pekerjaan itu akan langsung
diberikan kepada mekanik.
b. Jika pekerjaan service itu dinilai berat (dikarnakan ada benjolan
pada bagian ban ataupun ada kerusakan pada vleg) maka pekerjaan
itu akan lebih dahulu diberikan kepada kepala kelompok untuk
dicoba terlebih dahulu, baru kemudian diberikan kepada mekanik
untuk ditindak lanjuti.
3. Pekerjaan Seorang mekanik
Seorang mekanik akan mengerjakan pekerjaan service sesuai panduan
WO, jika ada pekerjaan diluar WO maka mekanik akan melapor kekepala
kelompok dan akan disampaikan ke SA untuk mendapat persetujuan dari
customer. Jadi seorang mekanik tidak boleh mengerjakan pekerjaan diluar
panduan Work Order.
4. Kebutuhan Spare Parts
Jika saat pekerjaan berlangsung dibutuhkan spare parts maka seorang
mekanik akan membawa kertas Work Order ke ruang spare parts untuk
mengambil spare parts yang dibutuhkan.
5. Fasilitas Konsumen
Saat mobil disservice, customer akan dipersilahkan menunggu diruang
tunggu untuk menunggu mobilnya yang sedang disservice.
6. Setelah mobil selesai diservice, mekanik memberikan Work Order kepada
kepala kelompok atau kepala bengkel. Dan tugas kepala kelompok atau
kepala bengkel selanjutnya adalah melakukan test drive terhadap mobil
yang telah selesai diservis tersebut, test drive dilakukan apabila mobil
tersebut servisnya dinilai berat. Setelah selesai test drive maka WO dan
mobil diserahkan ke SA.

b. Tahap Persiapan
1. Tata Tertib Dunia Usaha
 Berdisiplin, jujur, bertanggung jawab
 Menggunakan pakaian praktik

8
 Menggunakan alat sesuai fungsinya
 Menjaga kebersihan tempat kerja
 Sebelum melakukan pembongkaran, tandai komponen agar tidak
terluka
 Bekerja sesuai dengan prosedur
2. Keselamatan Kerja
 Persiapkan alat dan bahan yang diperlukan
 Melakukan pelepasan, pengujian dan penggantian komponen
 Memperhatikan intruksi yang disampaikan guru/intrustur
 Setelah selesai bereskan alat – alat yang telah digunakan
3. Persiapan Alat dan Bahan
 Unit mobil
 Dongkrak/Car jack
 Jack stand
 Gagang sok (L)
 Kunci sock
 Unit wheel balancing
 Pipa tambahan
 Palu balancing
 Obeng
 Timah tempel dan timah getok

c. Tahap pelaksanaan
1. Pembongkaran
 Memarkirkan kendaraan pada posisi datar
 Tekan tuas rem tangan pada mobil
 Longgarkan semua mur yang ada pada roda
 Menaikan mobil menggagunakan dongkrak dan taruh jack stand
disasis dekat ban yang igin di balancing
 Lepaskan ban dari kendaraan dan dop yang ada di ban

9
 Bersihkan kotoran yang ada pada bagian ban dan Vleg

2. Pemeriksaan
 Pasang kan ban pada mesin wheel balancing (pasangkan pengunci
dengan kuat)

 Tentukan ukuran pada vleg dan tipe vleg tersebut biasanya tertera
pada bagian dalam vleg dan ditandai dengan huruf “J”

10
 Lalu tarik tuas pengukur pada balancing tunggu sampai muncul
gambar pada wheel balancing, lihat dan pastikan ukuran yang
tertera pada gambar sama dengan ukuran vleg

 Tutup untuk memulai pengujian dan perhatikan pada kedua sisi apa
kah ada putaran yang tidak stabil

 Buka penutup dan pilih pada mesin wheel balancing menggunakan


timah tempel atau timah getok
 Tekan untuk memulai pemasangan timah sebelum pemasangan
perhatikan angka dan bagian yang ingin ditempel kan, penempelan
timah terbagi dua ada pada bagian luar dan dalam

 Setelah selesai menempelkan timah tutup Kembali untuk melihat


angka yang tertera pada computer wheel balancing jika angka

11
sudah aman seperti ganbar dibawah maka lepaskan ban lakukan
Kembali pada keempat ban seperti awal

3. Pemasangan

Melepas poros
penggerak aksel:
 Melepas bagian-
bagian yang
menghalangi keluarnya
poros
penggerak aksel
 Melepas mur
penahan poros
12
penggerak aksel
 Tarik keluar poros
penggerak aksel
dengan palu luncur
 Lepas mur dan
turunkan penggerak
aksel dari dudukannya
Perhatikan!
Jika sulit lepas jangan
gunakan obeng
atau pahat hingga
merusakkan
paking/permukaan
duduka
 Pasangkan ban pada mobil dan kencangkan semua mur roda

13
 Lepaskan jack stand dan turunkan dongkrak secara bergantian baik
depan maupun belakang
 Lalu pastikan Kembali mur roda kencang menggukan gagang sok
dan kuncisok secara manual

4.Pengetesan
 Setelah pengerjaan selesai uji keberhasilan. Gardan diuji oleh
pembimbing yang tadinya rusak menjadi baik. Ternyata setelah
melakukan perbaikan hasilnya memuaskan.

14
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan
Kegiatan Praktik Kerja Lapangan merupakan kegiatan yang sangat
bermanfaat bagi siswa dan siswi, dan dapat mengenal lebih jauh bagaimana cara
bekerja dilapangan sesuai keahlian masing-masing siswa. Sehingga siswa dapat
melihat gambaran mengenai kagiatan bidang usaha dimasa yang akan datang,
serta siswa-siswi mengetahui standar kompetensi yang akan dijadikan peluang
kerja dan kesempatan kerja.
Dalam dunia usaha dibutuhkan kedisiplinan yang cukup baik, instansi-
instansi biasanya memerlukan karyawan yang disiplin, terampil, rajin dan cerdas.
Pada Praktik Kerja Lapangan ini diperlukan keahlian yang cukup. Selama
penulis melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di ………………., penulis
merasa bangga bisa mendapatkan Ilmu yang belum pernah penulis dapatkan
sebelumnya serta memperoleh banyak pengalaman.
Tujuan lain Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah menambah wawasan
yang luas bagi siswa dan siswi, terutama dalam bidang yang di tempatinya.
Adapula tempat yang disukai yakni ………………………………..
Praktik Kerja Lapangan telah terlaksana dengan baik, dengan program
keahlian masing-masing tanpa halangan apapun dan penulis mengucapkan banyak
terima kasih kepada Pembimbing di ………….. yang telah bersedia menerima
penulis apa adanya untuk melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) dan
bersedia mendampingi penulis selama PKL berlangsung.

B. Saran
Semoga hubungan antar pegawai tetap terjaga dan saling bekerjasama
dalam mencapai tujuan bersama, semoga para siswa dan siswi mendapatkan
banyak pelajaran dan memiliki motivasi untuk tujuan dimasa depannya dan para
guru pembimbing dapat memberikan arahan juga perhatian untuk para siswa dan
siswi PKL.

15
LAMPIRAN

FOTO KEGIATAN

16

Anda mungkin juga menyukai