Anda di halaman 1dari 2

PENGELOLAAN OAT DAN NON OAT

No. Dokumen : 440/44.2/IV/SOP/P.TS/2023


No. Revisi : 03
SOP
Tanggal Terbit : 11 April 2023
Halaman: : 1/2

UPTD PUSKESMAS dr. JUMADIL, S.Ked


TANASITOLO NIP.198211262009021001

1. Pengertian Pengelolaan obat anti tuberkulosis adalah salah satu kegiatan pelayanan
kefarmasian yang dimulai dari perencanaan, permintaan, penerimaan,
penyimpanan, pendistribusian, pengendalian, pencatatan dan pelaporan serta
pemantauan dan evaluasi.
2. Tujuan Sebagai acuan dan penerapan langkah langkah pengelolaan obat anti
tuberculosis
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Tanasitolo Nomor: 181 Tahun 2023
Tentang Kegiatan Penyelenggaraan UKP, Kefarmasian, dan laboratorium
4. Referensi 1. Permenkes RI No.67 Tahun 2016 Tentang Penanggulangan Tuberkulosis
2. Permenkes No. 26 Tahun 2020 tentang perubahan atas permenkes No. 74
tahun 2016 Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas
5. Prosedur 1. Persiaan alat dan bahan :
a. ATK
b. Form Barita acara terima barang
2. Petugas yang melaksanakan :
a. Petugas Farmasi
b. Petugas TB
3. Langkah-langkah :
a. Petugas farmasi melakukan perencanaan kebutuhan OAT untuk pemenuhan
kebutuhan Puskesmas setiap periode.
b. Petugas farmasi melakukan permintaan OAT ke IFK Dinas Kesehatan.
c. Petugas farmasi menerima OAT dari IFK sesuai dengan permintaan yang
telah diajukan
d. Petugas farmasi menyimpan OAT yang diterima agar aman dan terhindar dari
kerusajkan fisik dan mutu tetap terjamin
e. Petugas farmasi mendistribusikan OAT secara merata dan teratur untuk
memenuhi kebutuhan sub unit di Puskesmas dan jaringannya
f. Petugas farmasi melakukan pemusnahan OAT yang sudah tidak dapat
digunakan karena kadaluwarsa/rusak/dicabut izin edearnya
6. Diagram Alur
Petugas farmasi melakukan perencanaan
kebutuhan OAT untuk pemenuhan kebutuhan
Puskesmas setiap periode.

Petugas farmasi melakukan permintaan OAT ke


IFK Dinas Kesehatan.

Petugas farmasi menerima OAT dari


IFK sesuai dengan permintaan yang
telah diajukan.

Petugas farmasi menyimpan OAT yang diterima


agar aman dan terhindar dari kerusajkan fisik dan
mutu tetap terjamin

Petugas farmasi mendistribusikan OAT secara


merata dan teratur untuk memenuhi kebutuhan sub
unit di Puskesmas dan jaringannya

Petugas farmasi melakukan


pemusnahan OAT yang
sudah tidak dapat digunakan karena
kadaluwarsa/rusak/dicabut izin edarnya

7. Hal-hal yang Kadaluarsa Obat


perlu
diperhatikan
8. Unit terkait 1. Instalasi Farmasi
2. Unit TB
9. Dokumen terkait LPLPO
FORM TB 01-16
10. Rekaman N Diberlakukan mulai
Historis Yang dirubah Perubahan
o. Tanggal
Perubahan 1. Kebijakan 2020 Kebijakan: 11 April 2023
Surat Keputusan Kepala UPTD
Puskesmas Tanasitolo Nomor:
181 Tahun 2023 Tentang
Kegiatan Penyelenggaraan UKP,
Kefarmasian, dan laboratorium

2/2

Anda mungkin juga menyukai