LK 2.

1 Eksplorasi Alternatif Solusi

Nama : Puji Kurniasih
Asal Instansi : SMK PGRI 1 Taman Pemalang

KD 3.8. Menafsir pandangan pengarang terhadap kehidupan dalam novel yang dibaca.
KD 4.8. Menyajikan hasil interpretasi terhadap pandangan pengarang baik secara lisan maupun tulis.

Penyebab
Kategorisasi Masalah Alternatif Solusi Kelebihan Kekurangan Mitigasi
Masalah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Tuliskan persoalan Tuliskanlah Renungkan, apakah Tuliskan 2-3 solusi yang Apakah Apakah Menurut
yang telah penajaman persoalan tersebut terkait sesuai dengan masalah dan kelebihan dari kelemahan dari Anda, apakah
diidentifikasi / apa dengan pemilihan/ penyebab masalah yang setiap alternatif setiap alternatif kelemahan
ditentukan di penyebab penyajian materi ajar, telah diidentifikasi. Solusi ini solusi yang solusi yang tersebut
tahap sebelumnya. setiap media, metode diperoleh dari hasil kajian dipilih dipilih dapat
Fokuskan pada masalah pembelajaran, atau yang literatur dan wawancara diantisipasi?
persoalan terkait yang lain. Centang pada kolom dengan sejawat / pakar Jika bisa,
pembelajaran diidentifikas yang sesuai. bagaimana
i. caranya?
metode/
materi media lainnya
strategi

Rendahnya minat dan Model v SUMBER KAJIAN LITERATUR Kelebihan model Kekurangan model Kelemahan dari
motivasi peserta didik pembelajaran pembelajaran PBL: pembelajaran PBL: model
masih bersifat pembelajaran
dalam pembelajaran monoton. Belum Pengertian Problem Based Learning 1. Pembelajaran Peserta didik sering PBL bisa diatasi
teks novel ada upaya https://www.sampoernaacademy.sch berpusat pada mengalami kesulitan dengan cara:
inovatif untuk .id/id/problem-based-learning/ peserta didik; dalam perubahan Bila ada siswa
meningkatkan Problem based learning 2. Pserta lebih kebiasaan belajar yang sering
adalah model pembelajaran yang termotivasi dari yang semula mengalami
minat baca
mengutamakan seberapa aktif 3. memungkinkan belajar dengan kesulitan dalam
siswa. peserta didik dalam selalu berpikir peserta didik mendengar, mencatat perubahan
kritis dan selalu terampil ketika mempelajari dan menghafal kebiasaan belajar
dihadapkan pada penyelesaian suatu peristiwa secara informasi yang dari yang semula
permasalahan. Proses dari alur multidimensi dan disampaikan guru, belajar dengan
bagaimana peserta didik belajar ini mendalam; menjadi belajar mendengar,
tergantung dari seberapa kompleks 4. mengembangkan dengan cara mencari mencatat dan
permasalahan yang dihadapinya. keterampilan data, menganalisis, menghafal
Problem based learning pemecahan menyusun informasi yang
diperkenalkan pertama kali pada masalah; kesimpulan. disampaikan
tahun 1969, dari sebuah sekolah 5. mendorong guru, dapat
kedokteran bernama McMaster peserta didik diatasi dengan
University, Hamilton, Kanada. mempelajari memberikan
Setelahnya banyak sekolah hingga materi dan konsep bimbingan
universitas di seluruh dunia yang baru ketika kepada siswa
memakai metode pembelajaran dan memecahkan tersebut atau
masih dipakai sampai saat ini terus masalah; membuat tutor
dikembangkan. 6. mengembangkan teman sebaya
Metode ini mengarahkan peserta kemampuan sosial untuk siswa
didik dalam mendapatkan ilmu baru, dan keterampilan tersebut
menggunakan analisis dari berbagai berkomunikasi
pengetahuan serta pengalaman yang
belajar yang dimiliki. Setelah itu memungkinkan
menghubungkan apa yang dimiliki mereka belajar
dengan permasalahan belajar yang dan bekerja dalam
diberikan para guru. Pada intinya tim;
pembelajaran berbasis masalah ini 7. mengembangkan
dikembangkan untuk memberi keterampilan
pengalaman belajar pada siswa. berpikir ilmiah
Proses belajar yang mengutamakan tingkat
kemampuan analisis terhadap materi tinggi/kritis;
pembelajaran dari para siswa secara 8. mengintegrasikan
mandiri. Menggunakan teori dan praktik
permasalahan yang nyata untuk yang
dihadapinya, para peserta didik bisa memungkinkan
belajar berpikir secara kritis. peserta didik
Kemudian mengembangkan menggabungkan
keterampilan memecahkan masalah pengetahuan lama
dan mendapat pengetahuan secara dengan
mandiri. pengetahuan baru;
9. peserta didik
memperoleh
keterampilan
SUMBER WAWANCARA mengelola waktu;
KEPALA SEKOLAH dan
Narsum : H. Yanto Raharjo, S.Si., 10.Pada saat
M.A. (48) pembelajaran
Waktu : Jumat, 24 November 2023 guru membantu
cara peserta didik
untuk belajar
sepanjang hayat.
Pertanyaan Wawancara
Mengapa Guru masih
menggunakan model
pembelajaran bersifat monoton?

Jawaban wawancara
Karena guru belum menggunakan
model pembelajaran inovatif yang
sesuai dengan kebutuhan siswa.
Adapun yang harus diperhatikan
agar pembelajaran tidak monoton
yaitu:
1. Pengkondisian awal belajar yang
baik
2. Penggunaan metode belajar yang
tepat
3. Pemilihan media belajar yang
cocok untuk materi yang
diajarkan
4. Saat pembelajaran berlangsung
hadirkan kegiatan yang
 menyenangkan seperti tepuk-
tepukan, tebak-tebakan, dan
permainan lainnya
5. Pemberian motivasi dan
penghargaan pada setiap murid
agar terjalin hubungan yang
harmonis.
6. Mengajar dengan metode yang
bervariasi, misalnya PjBL dan
PBL
7. Selama pembelajaran
diselipkan kegiatan ice
breaking
Peserta didik belum Media v SUMBER KAJIAN Kelebihan Kekurangan Kelemahan dari
mampu memahami cara pembelajaran LITERATUR penggunaan media penggunaan media media
menganalisis unsur- belum pembelajaran pembelajaran pembelajaran
unsur intrinsik dan dikembangkan Media Pembelajaran Digital: inovatif: inovatif: inovatif bisa
ekstrinsik pada teks secara inovatif Kajian Literatur Tentang Dampak 1. Menumbuhkan Banyak waktu yang diatasi dengan
novel sesuai dengan Penggunaan Media Pembelajaran minat belajar siswa diperlukan untuk cara:
perkembangan Digital di SMK karena pelajaran persiapan dalam Menyiapkan
zaman dan https://jurnal.uns.ac.id/snpap/artic menjadi lebih pembuatan media media
kebutuhan siswa le/download/27906/21762 menarik. pembelajaran pembelajaran pada
2. Memperjelas inovatif awal tahun
Media pembelajaran Media makna bahan pelajaran
merupakan berbagai bentuk pelajaran sehingga
hardware maupun software yang siswa lebih mudah
digunakan untuk menyalurkan memahaminya
informasi (Anitah: 2009). Dalam 3. Metode mengajar
proses pembelajaran tentunya akan lebih
pendidik tidak dapat bervariasi
menyampaikan semua informasi sehingga siswa
kepada peserta didik tanpa tidak akan mudah
menggunakan alat bantu berupa bosan
media pembelajaran. Beberapa ahli 4. Membuat lebih
menyatakan media pembelajaran aktif melakukan
adalah setiap orang, bahan, alat, kegiatan belajar
atau peristiwa yang dapat seperti
menciptakan kondisi yang :mengamati,
memungkinkan peserta didik melakukan dan
memungkinkan menerima mendemonstrasika
pengetahuan, ketrampilan, dan n dan sebagainya.
sikap (Anitah: 2009).

SUMBER WAWANCARA
KEPALA SEKOLAH
Narsum : H. Yanto Raharjo, S.Si.,
M.A. (48)
Waktu : Jumat, 24 November 2023
Pertanyaan Wawancara
Mengapa Guru belum
menggunakan media pembelajaran
inovatif yang sesuai dengan
perkembangan zaman dan
kebutuhan siswa?

Jawaban wawancara
Guru belum menerapkan media
pembelajaran inovatif disebabkan
karena:
1. Guru belum meningkatkan
kemampuan IT sesuai dengan
perkembangan zaman dan
kebutuhan siswa, misalnya
media video, media interaktif,
gambar dll.
2. Guru enggan mengikuti pelatihan
(Diklat) yang berkaitan dengan
pembuatan media inovatif
3. Guru belum tau tata cara
menggunakan dan membuat
media pembelajaran yang
berbasis teknologi dan inovasi.
4. Belum adanya
seminar/pelatihan
pemanfaatan teknologi/inovasi
pembelajaran dari dinas
terkait.
5. Guru senior enggan
berkolaborasi dengan guru
muda untuk berinovasi dalam
pembelajaran.