Anda di halaman 1dari 18

12/16/23, 12:41 PM Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Karyawan Terbaru

Table of Contents
Insight Talenta 7 min read

Cara Menghitung Iuran BPJS


Ketenagakerjaan Karyawan secara Mudah
By Jordhi Farhansyah

Published 28 Jul, 2023

Bagikan artikel ini

Bagaimana cara menghitung BPJS Ketenagakerjaan untuk karyawan? Sebagai


HR, penting untuk mengetahui perhitungan iuran untuk bayar BPJS
Ketenagakerjaan karyawan.

https://www.talenta.co/blog/bagaimana-cara-menghitung-iuran-bpjs-ketenagakerjaan-yang-mudah/ 1/18
12/16/23, 12:41 PM Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Karyawan Terbaru

Terlebih, kini pemerintah mengeluarkan peraturan terbaru terkait JHT yang baru
bisa diambil ketika peserta mencapai usia 56 tahun.

Besaran perhitungan iuran BPJS Ketenagakerjaan sudah diatur di dalam


Table of Contents
Peraturan Pemerintah Nomor 84 Tahun 2013.

Nah, apa sebenarnya BPJS Ketenagakerjaan dan bagaimana perhitungan iuran


BPJS Ketenagakerjaan? Simak selengkapnya di artikel blog Mekari Talenta
berikut ini.

Apa Itu BPJS Ketenagakerjaan?


Sebelum kita mengetahui cara menghitung iuran BPJS Ketenagakerjaan, lebih
baik kita mengenal terlebih dahulu definisnya.

BPJS Ketenagakerjaan adalah merupakan sebuah badan yang memiliki tujuan


untuk memberikan pelindungan kepada seluruh tenaga kerja di Indonesia.

Layanan ini dulunya bernama Jamsostek atau Jaminan Sosial Tenaga Kerja,
kemudian namanya diubah menjadi BPJS Ketenagakerjaan berdasarkan UU No.
24 Tahun 2011 sejak 1 Januari 2014.

BPJS Ketenagakerjaan memiliki misi yang berfokus pada kesejahteraan tenaga


kerja.

Sebagai dari bagian program wajib pemerintah, perusahaan wajib untuk


mendaftarkan semua karyawannya ke dalam program ini.

Hal ini agar mereka bisa mendapatkan berbagai jaminan sosial yang dapat
melindungi mereka.

5 Program BPJS Ketenagakerjaan


BPJS Ketenagakerjaan sendiri memiliki berbagai program yang bisa
dimanfaatkan oleh para karyawan di Indonesia.

Beberapa program tersebut di antaranya adalah sebagai berikut:


https://www.talenta.co/blog/bagaimana-cara-menghitung-iuran-bpjs-ketenagakerjaan-yang-mudah/ 2/18
12/16/23, 12:41 PM Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Karyawan Terbaru

Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK)

JKK adalah program pelindungan dari BPJS Ketenagakerjaan untuk berbagai


risiko kecelakaan kerja yang mungkin saja terjadi pada karyawan ketika mereka
Table of Contents
bekerja.

Misalnya saja kecelakaan kerja saat di pabrik atau ketika karyawan sedang
berjalan menuju tempat kerja.

Baca juga: Aturan Undang-undang Terkait BPJS


Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan

Program Jaminan Hari Tua (JHT)

Salah satu keunggulan dari program JHT adalah pemberian manfaat dalam
bentuk uang tunai kepada karyawan.

Belum lama, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Ketenagakerjaan telah


mengeluarkan kebijakan baru terkait JHT.

Kebijakan tersebut dituangkan dalam Permenaker Nomor 2 Tahun 2022 tentang


Tata Cara dan Persyaratan Pembayaran Manfaat JHT.

Dalam kebijakan baru tersebut, dikatakan bahwa karyawan yang menjadi


peserta JHT baru bisa mencairkan dananya ketika berusia 56 tahun.

Meski demikian, peraturan ini tidak mengubah rincian iuran yang telah karyawan
atau perusahaan bayarkan setiap bulannya.

Perhitungan BPJS Ketenagakerjaan untuk bayar iuran JHT pun mudah.

Jumlah yang diberikan kepada karyawan nantinya berdasarkan akumulasi dari


total iuran yang sudah dibayarkan setiap bulan selama karyawan tersebut
bekerja ditambah dengan hasil pengembangannya.

https://www.talenta.co/blog/bagaimana-cara-menghitung-iuran-bpjs-ketenagakerjaan-yang-mudah/ 3/18
12/16/23, 12:41 PM Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Karyawan Terbaru

Sesuai dengan namanya, uang dari program JHT diharapkan bisa dimanfaatkan
oleh karyawan di hari tua nanti.

Meskipun pada kenyataannya karyawan bisa mengambil uang dari JHT ini
Table of
sebelum Contentsmasa pensiun dengan syarat tertentu.
memasuki

Program Jaminan Pensiun (JP)

Program Jaminan Pensiun dari BPJS Ketenagakerjaan sudah diatur berdasarkan


PP No. 45 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Pensiun,
termasuk cara menghitung iurannya.

Tujuan dari program Jaminan Pensiun ini adalah untuk mempertahankan taraf
kehidupan yang layak bagi para penerima maupun ahli warisnya.

Program ini akan memberikan jaminan penghasilan setelah para peserta masuk
usia pensiun, cacat tetap total, ataupun ketika peserta meninggal dunia.

Nantinya, penerima manfaat akan mendapatkan uang setiap bulannya.

Program Jaminan Kematian (JKM)

Jaminan Kematian merupakan manfaat yang didapatkan ahli waris dari peserta
program berupa uang tunai.

Uang ini akan diberikan ketika peserta meninggal dunia bukan disebabkan
karena kecelakaan kerja dan kepesertaannya masih aktif.

Program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP)

BPJS Ketenagakerjaan juga memiliki program baru bernama Jaminan Kehilangan


Pekerjaan atau JKP yang dibuat khusus untuk karyawan yang terkena PHK.

Peraturan ini tertuang di dalam Peraturan Pemerintah No. 37 Tahun 2021


tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Kehilangan Pekerjaan.

https://www.talenta.co/blog/bagaimana-cara-menghitung-iuran-bpjs-ketenagakerjaan-yang-mudah/ 4/18
12/16/23, 12:41 PM Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Karyawan Terbaru

Bagi karyawan yang sudah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, secara


otomatis mereka sudah menjadi peserta JKP.

Syaratnya adalah karyawan merupakan warga negara Indonesia yang belum


Table54
berusia of tahun
Contents
saat mendaftar dan memiliki hubungan kerja dengan pemberi
pekerjaan.

Nantinya, peserta yang mengalami PHK akan mendapatkan manfaat berupa


uang tunai setiap bulan selama paling banyak 6 bulan.

Selain itu, peserta juga akan mendapatkan manfaat lain seperti:

- Pemberian layanan informasi pasar kerja untuk peserta


- Bimbingan dalam bentuk konseling karier serta penilaian diri

Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan

https://www.talenta.co/blog/bagaimana-cara-menghitung-iuran-bpjs-ketenagakerjaan-yang-mudah/ 5/18
12/16/23, 12:41 PM Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Karyawan Terbaru

Table of Contents

https://www.talenta.co/blog/bagaimana-cara-menghitung-iuran-bpjs-ketenagakerjaan-yang-mudah/ 6/18
12/16/23, 12:41 PM Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Karyawan Terbaru

Bagaimana cara menghitung iuran BPJS Ketenagakerjaan yang benar?

Iuran pertama yang akan kita coba hitung adalah Jaminan Hari Tua atau JHT.

Table of Contents
Penghitungan Iuran JHT
Bagaimana cara menghitung BPJS Ketenagakerjaan untuk iuran JHT?

Ketika seorang karyawan mengikuti program JHT dari perusahaan, mereka akan
mendapatkan manfaatnya berupa uang.

Uang ini akan diberikan apabila karyawan masuk ke dalam salah satu dari 3
kriteria berikut:

- Peserta mencapai usia pensiun yakni 56 tahun.


- Peserta meninggal dunia dan akan diberikan ke ahli waris.
- Peserta cacat total secara permanen.

Kemudian, perhitungan iuran BPJS Ketenagakerjaan program JHT adalah


sebesar 5,7% dari upah di mana pembayaran iuran ini dibagi antara perusahaan
dan pekerja.

Pekerja akan membayarkan 2% sementara perusahaan akan bayar sisa 3,7%


iuran tersebut.

Contohnya adalah sebagai berikut:

Tina merupakan seorang karyawan berpenghasilan Rp8.000.000 setiap bulan.


Bagaimana dengan perhitungan iuran program JHT Tina?

Iuran JHT Tina = 5,7% x Rp8.000.000 = Rp456.000

Sehingga iuran yang dibayarkan untuk program JHT Tina adalah sebesar
Rp456.000 per bulan dengan rincian sebagai berikut:

https://www.talenta.co/blog/bagaimana-cara-menghitung-iuran-bpjs-ketenagakerjaan-yang-mudah/ 7/18
12/16/23, 12:41 PM Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Karyawan Terbaru

Iuran JHT yang dibayarkan Tina sebesar 2% = 2% x Rp8.000.000 =


Rp160.000

Iuran
Table JHT Tina yang dibayarkan perusahaan sebesar 3,7% = 3,7% x
of Contents
Rp8.000.000 = Rp296.000

Baca juga: Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan dan


Prosedurnya

Cara Menghitung Iuran JKK BPJS Ketenagakerjaan

Salah satu program dari BPJS Ketenagakerjaan adalah Jaminan Kecelakaan Kerja
yang akan memberikan karyawan pelindungan risiko kecelakaan yang terjadi
saat bekerja.

Besarnya iuran JKK karyawan dilihat dari seberapa besar risiko kecelakaan kerja
yang dapat terjadi di mana tingkatannya adalah sebagai berikut.

- Sangat rendah, 0,24%


- Rendah, 0,54%

https://www.talenta.co/blog/bagaimana-cara-menghitung-iuran-bpjs-ketenagakerjaan-yang-mudah/ 8/18
12/16/23, 12:41 PM Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Karyawan Terbaru

- Sedang, 0,89%
- Tinggi, 1,27%
- Sangat tinggi, 1,74%

Bedanya dengan
Table of JHT adalah iuran JKK ditanggung penuh oleh perusahaan
Contents
karyawan.

Lalu, bagaimana cara menghitung JKK yang benar? Berikut contoh kasusnya.

Abdul merupakan seorang karyawan berpenghasilan Rp7.000.000 per bulan dan


memiliki risiko kecelakaan kerja yang tinggi.

Bagaimana cara HRD menghitung BPJS Ketenagakerjaan untuk program JKK


milik Abdul?

1,27% x Rp7.000.000 = Rp88.900 per bulan.

Cara Menghitung Tarif JKM


Program Jaminan Kematian atau JKM adalah program jaminan yang akan
memberikan manfaat berupa uang tunai.

Yang berhak mendapatkannya adalah ahli waris peserta program ini apabila ia
meninggal bukan karena kecelakaan kerja.

Uang yang didapatkan oleh ahli waris besarannya adalah sebagai berikut.

- Rp12.000.000, santunan berkala


- Rp20.000.000, santunan kematian
- Peserta dengan masa iuran minimal 3 tahun akan mendapatkan santunan
maksimal Rp174.000.000 serta beasiswa untuk 2 anak dari TK hingga kuliah

Bagaimana cara menghitung iuran BPJS Ketenagakerjaan untuk program JKK?

Iuran JKK juga sepenuhnya ditanggung oleh perusahaan dengan biaya per
bulannya sebesar 0,3% dari gaji karyawan per bulan.

Contohnya adalah sebagai berikut:

https://www.talenta.co/blog/bagaimana-cara-menghitung-iuran-bpjs-ketenagakerjaan-yang-mudah/ 9/18
12/16/23, 12:41 PM Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Karyawan Terbaru

Tora memiliki gaji sebesar Rp9.000.000 per bulan. Kira-kira bagaimana cara
menghitung BPJS Ketenagakerjaan untuk program JKM Tora yang harus
dibayarkan?

Table of Contents

0,3% x Rp9.000.000 = Rp27.000 per bulan.

Baca juga: Jaminan Kecelakaan Kerja: Cara Mengurus dan


Jenis Iurannya

Penghitungan Iuran Program Jaminan Pensiun

Terakhir, mari kita mengetahui perhitungan BPJS Ketenagakerjaan terbaru untuk


iuran JP.

Ketika karyawan didaftarkan oleh perusahaan pada program Jaminan Pensiun, ia


akan mendapatkan uang yang akan dibayarkan setiap bulannya ketika mereka
memasuki usia pensiun.

https://www.talenta.co/blog/bagaimana-cara-menghitung-iuran-bpjs-ketenagakerjaan-yang-mudah/ 10/18
12/16/23, 12:41 PM Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Karyawan Terbaru

Namun, peserta harus memenuhi masa iuran selama 15 tahun untuk bisa
mendapatkan manfaat ini.

Ketika peserta meninggal dunia ketika masih berada di tengah-tengah masa


Table of Contents
iuran, maka uang pensiun tersebut akan diberikan setiap bulannya pada ahli
waris peserta.

Peserta program ini juga mendapatkan uang tunai apabila mengalami cacat total
permanen.

Sementara itu, besaran iuran yang dibayarkan peserta untuk program Jaminan
Pensiun adalah 3% dari gaji mereka.

Mirip dengan JHT, iuran pembayaran ditanggung baik oleh perusahaan dan juga
karyawan, di mana 2% ditanggung perusahaan sementara 1% sisanya
ditanggung karyawan.

Bedanya dengan program BPJS Ketenagakerjaan lainnya, perhitungan iuran


Jaminan Pensiun dibebankan dengan maksimal gaji sebesar Rp7.000.000.

Jadi apabila karyawan memiliki gaji di atas Rp7.000.000, maka gajinya tetap
dihitung Rp7.000.000.

Bagaimana cara menghitung iuran BPJS Ketenagakerjaan untuk program


Jaminan Pensiun ini? Berikut contoh kasusnya.

Paulus memiliki gaji sebesar Rp15.000.000 per bulan, maka cara menghitung
BPJS Ketenagakerjaan iuran Jaminan Pensiun darinya adalah sebagai berikut.

- Iuran JP Paulus = 3% x Rp7.000.000 = Rp210.000 per bulan


- Iuran JP yang dibayarkan perusahaan = 2% x Rp7.000.000 = Rp140.000 per
bulan
- Iuran JP yang dibayarkan Paulus = 1% x Rp7.000.000 = Rp70.000 per bulan

Baca juga: Ketahui Cara Menghitung PPh 21 dengan BPJS


Tanpa Ribet
https://www.talenta.co/blog/bagaimana-cara-menghitung-iuran-bpjs-ketenagakerjaan-yang-mudah/ 11/18
12/16/23, 12:41 PM Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Karyawan Terbaru

Penghitungan Iuran Jaminan Kehilangan Pekerjaan


Di atas sudah disebutkan bahwa salah satu manfaat program JKP adalah uang
tunai selama maksimal 6 bulan pada peserta yang kena PHK agar tetap bisa
Table of Contents
menyambung hidup sambil mencari pekerjaan baru.

Pertama-tama, mari mengetahui perhitungan manfaat program BPJS


Ketenagakerjaan, yaitu JKP.

Jumlah uang tunai yang diberikan pada peserta adalah (45% x upah x 3 bulan
pertama) + (25% x upah x 3 bulan terakhir).

Upah yang menjadi pengali nominal manfaat adalah upah terakhir karyawan
dengan batas upah sebesar Rp5 juta.

Contoh:

Gaji terakhir Iwan = Rp10.000.000

Manfaat uang tunai 3 bulan pertama = 45% x Rp10.000.000 =


Rp4.500.000

Manfaat uang tunai 3 bulan berikutnya = 25% x Rp10.000.000 =


Rp2.500.000

Kemudian, berapa besaran iuran JKP? Iuran program ini wajib dibayar setiap
bulannya sebesar 0,46% dari gaji bulanan karyawan, di mana 0,46% ini
bersumber dari:

- Iuran yang dibayarkan pemerintah pusat 0,22% dari gaji


- Sumber pendanaan JKP sebesar 0,24% berasal dari subsidi silang dari iuran
JKK dan JKM yang sebelumnya sudah ada. Iuran JKK direkomposisi 0,14%
sementara iuran JKM 0,10% dari gaji sebulan.

https://www.talenta.co/blog/bagaimana-cara-menghitung-iuran-bpjs-ketenagakerjaan-yang-mudah/ 12/18
12/16/23, 12:41 PM Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Karyawan Terbaru

Contoh:

Gaji terakhir Iwan = Rp10.000.000


Table of Contents

Iuran program JKP Iwan = 0,46% x Rp10.000.000 = Rp46.000

Itulah tadi cara menghitung BPJS Ketenagakerjaan untuk karyawan. Mudah,


bukan?

Perhitungan secara manual tentu mudah bila perusahaan tak memiliki banyak
karyawan, namun bila jumlah karyawan cukup banyak tentu hal tersebut akan
memakan banyak waktu.

Saat ini sudah ada fitur HR dashboard analytics yang membantu HR dalam
pengkalkulasian jumlah bayar iuran BPJS untuk tiap-tiap karyawan.

Saya Mau Coba Gratis Talenta Sekarang!

atau

https://www.talenta.co/blog/bagaimana-cara-menghitung-iuran-bpjs-ketenagakerjaan-yang-mudah/ 13/18
12/16/23, 12:41 PM Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Karyawan Terbaru

Saya Mau Bertanya Ke Sales Talenta Sekarang!

Kelola Hitungan Gaji Karyawan Beserta


Table of Contents
Komponennya, Termasuk Cara Menghitung
BPJS Ketenagakerjaan Lebih Mudah dengan
Software HRIS

Namun, ini bukan lah pekerjaan yang mudah untuk HR karena mereka harus
mencari tidak hanya komponen BPJS Ketenagakerjaan saja, tetapi juga
komponen gaji dan lainnya.

Menjadi semakin sulit karena mereka harus menghitung semua komponen gaji
tersebut untuk semua karyawan di perusahaan.

Salah satu cara mengelola sistem gaji yang dirasa tepat dalam penggajian
karyawan adalah dengan menggunakan software HRIS seperti Talenta yang
dapat menghitung payroll secara otomatis.

Dengan fitur Payroll Calculation, komponen gaji karyawan dapat dihitung secara
otomatis termasuk menghitung iuran BPJS Ketenagakerjaan.

Sistem Talenta selalu up to date dengan regulasi terkait jaminan sosial tenaga
kerja di Indonesia

https://www.talenta.co/blog/bagaimana-cara-menghitung-iuran-bpjs-ketenagakerjaan-yang-mudah/ 14/18
12/16/23, 12:41 PM Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Karyawan Terbaru

Payroll Calculation di Talenta dapat menilai besaran iuran JHT, JKK, JKM, serta
JP secara otomatis menyesuaikan dengan peraturan terkini sehingga
meminimalisir terjadinya kesalahan hitung.

Tablemenggunakan
Tertarik of Contents Talenta? Anda bisa mencoba fitur payroll beserta dengan

fitur-fitur unggulan Talenta lainnya dengan mencoba demonya secara gratis.

Yuk, segera daftarkan perusahaan Anda dan coba Talenta sekarang juga!

Kategori :

Insight Talenta

Artikel Sebelumnya Artikel Selanjutnya

Jordhi Farhansyah

https://www.talenta.co/blog/bagaimana-cara-menghitung-iuran-bpjs-ketenagakerjaan-yang-mudah/ 15/18
12/16/23, 12:41 PM Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Karyawan Terbaru

Penulis yang selama 2 tahun terakhir fokus memproduksi konten seputar HR dan bisnis.
Selain menulis, sehar-hari Jordhi juga aktif merawat hobinya di bidang fotografi analog.

Table of Contents
Related articles
Insight Talenta

Cara Pemadanan NIK dan NPWP secara Online dengan Mudah

By Jordhi Farhansyah

HR Planning

Panduan Mengukur Return on Training Investment (ROTI)

By Jordhi Farhansyah

Insight Talenta

7 Tips Membuat Jadwal Kerja Karyawan Dijamin Efektif

By Mekari Talenta

Adminstrative Responsibilities

Pengertian SSP atau Surat Setoran Pajak


https://www.talenta.co/blog/bagaimana-cara-menghitung-iuran-bpjs-ketenagakerjaan-yang-mudah/ 16/18
12/16/23, 12:41 PM Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Karyawan Terbaru

By Ervina Lutfi

Table of Contents
/ Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Karyawan secara Mudah

Fitur Solusi Bisnis


Software Payroll Hospitality
Software HRIS Manufaktur
Performance Review Jasa Profesional

Aplikasi Absensi Online Ritel & Food Service


Flexible Benefit Teknologi Informasi
Employee Self Service (ESS) Distribusi
HR Dashboard Analytics Konstruksi
Healthcare

Bisnis Menengah
Enterprise
Insight Perusahaan
Artikel HR & Payroll Tentang Mekari Talenta
Ebook & Whitepaper Karir We’re hiring!
COVID-19 Resources Referral

Release Note Help Center


Hubungi Support
Kebijakan & Privasi
Syarat & Ketentuan
Keamanan

Sitemap

https://www.talenta.co/blog/bagaimana-cara-menghitung-iuran-bpjs-ketenagakerjaan-yang-mudah/ 17/18
12/16/23, 12:41 PM Cara Menghitung Iuran BPJS Ketenagakerjaan Karyawan Terbaru

Table of Contents

Jakarta
Mid Plaza 2, Jl. Jenderal Sudirman No.4, Kel. Karet Tengsin, Kec. Tanah Abang, Kota Jakarta
Pusat, Jakarta 10220
Surabaya
Jl. Ngagel Jaya Selatan No.158, Kel. Pucang Sewu, Kec. Gubeng, Kota Surabaya, Jawa Timur
60284
Bandung Jl. A. Yani No.271A, Cihapit, Kec. Bandung Wetan, Kota Bandung, Jawa Barat 40114

Medan
Jl. KH. Zainul Arifin No.152, Kel. Madras Hulu, Kec. Medan Polonia, Kota Medan, Sumatera
Utara 20151

ID

© Copyright 2023 PT Mid Solusi Nusantara

View All Mekari Products

https://www.talenta.co/blog/bagaimana-cara-menghitung-iuran-bpjs-ketenagakerjaan-yang-mudah/ 18/18

Anda mungkin juga menyukai