TUGAS PERPAJAKAN II KELAS E

Berikut adalah beberapa informasi tentang BPJS Ketenagakerjaan. Silahkan anda

gunakan untuk menghitung besarnya PPh 21 yang harus dibayarkan oleh karyawan
dibawah ini.

JHT: Pekerja membayar 2%, sedangkan perusahaan membayar 3,7%.

 JKK: sangat rendah, 0,24%

 rendah, 0,54%
 sedang, 0,89%
 tinggi, 1,27%
 sangat tinggi, 1,74%

JKM: Iuran jaminan kematian seluruhnya ditanggung oleh perusahaan. Biaya iuran per
bulannya adalah 0,3% dari upah sebulan.
JP: Pembayaran dibagi menjadi 2, 2% dibayar oleh perusahaan, sedangkan 1% dibayar oleh
karyawan

BPJS Kesehatan karyawan:

1. Iuran BPJS Kesehatan adalah 5% dari upah/gaji.
2. Perusahaan menanggung 4% dan karyawan membayar 1% dari upah/gaji.
3. Yang dimaksud upah/gaji adalah gaji pokok dan tunjangan tetap.
4. Batas paling tinggi upah sebagai dasar perhitungan adalah Rp 12 juta.
5. Batas paling rendah upah sebagai dasar perhitungan adalah UMK/UMP.
6. Iuran mencakup manfaat untuk 5 orang (karyawan, suami/isteri, 3 anak).
Penambahan anggota keluarga dikenakan iuran tambahan 1% per orang.

Silahkan Kerjakan Latihan Soal Berikut pada Pukul 10.00 WIB s.d. 11.15 WIB.
Perkuliahan mulai 11.15 sd. Selesai untuk mendiskusikan Latihan soal berikut ini.
Anda dapat mengerjakan soal-soal berikut menggunakan aplikasi excell. Mahasiswa
yang ditunjuk wajib untuk dapat menunjukan dan menjelaskan hasil perhitungan yang
dilakukan.

1. Aminah adalah seorang karyawati dari PT Mapan dengan status menikah dan belum mempunyai
anak. Suami Aminah juga bekerja pada perusahaan yang sama dengan gaji sebulan sebesar Rp
12.000.000,00 sedangkan Aminah menerima gaji Rp 9.500.000,00 sebulan. PT Mapan mengikuti
program BPJS Ketenagakerjaan (Jaminan Hari Tua, Jaminan Kematian, Jaminan Kecelakaan
Kerja (Risiko Tinggi), dan Jaminan Pensiun) dan BPJS Kesehatan. Besarnya BPJS
Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan yang ditanggung perusahaan dan karyawan sesuai dengan
aturan yang berlaku. Hitung besarnya PPh Pasal 21 Aminah dan Suaminya masing-masing setiap
bulannya!

2. Ricky, seorang pria belum menikah adalah pegawai PT Air Manjur dengan memperoleh gaji
harian sebesar Rp 650.000,00 per hari. Pada bulan Agustus 2021, Ricky bekerja selama 25 hari
pada PT Air Manjur. PT Air Manjur mengikuti program BPJS Ketenagakerjaan (Jaminan Hari
Tua, Jaminan Kematian, Jaminan Kecelakaan Kerja (Risiko Tinggi), dan Jaminan Pensiun) dan
BPJS Kesehatan. Besarnya BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan yang ditanggung
perusahaan dan karyawan sesuai dengan aturan yang berlaku. Pada bulan Agustus 2021, gaji
Ricky telah dipotong sebesar Rp 2.000.000,00 untuk membayar cicilan pinjamannya pada
Koperasi Perusahaan. Hitung besarnya PPh Pasal 21 Ricky pada Agustus 2021!
3. Ronny adalah pegawai PT Semangat dengan status menikah dan mempunyai 2 anak. Dia
menerima gaji sebulan Rp 10.500.000,00. Di samping itu, juga menerima tunjangan beras Rp
250.000,00 dan tunjangan transportasi Rp 500.000,00 serta tunjangan PPh Pasal 21 sebesar Rp
100.000,00. PT Semangat mengikuti program BPJS Ketenagakerjaan (Jaminan Hari Tua, Jaminan
Kematian, Jaminan Kecelakaan Kerja (Risiko Tinggi), dan Jaminan Pensiun) dan BPJS
Kesehatan. Besarnya BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan yang ditanggung perusahaan
dan karyawan sesuai dengan aturan yang berlaku. Hitung besarnya PPh Pasal 21 Andri dan karena
perusahaan telah memberikan tunjangan PPh 21 pada Ronny silahkan tuliskan berapa besar PPh
Pasal 21 yang menjadi tanggungan Ronny pribadi!

4. Bu Eli seorang dosen dengan status menikah dan 2 anak bekerja pada Universitas Unggul dengan
memperoleh gaji sebesar Rp 15.000.000,00 sebulan. Pada Bulan Desember 2020, Bu Eli
menerima THR sebesar 1 kali gaji. Universitas Unggul ikut program BPJS Ketenagakerjaan
(Jaminan Hari Tua, Jaminan Kematian, Jaminan Kecelakaan Kerja (Risiko Tinggi), dan Jaminan
Pensiun) dan BPJS Kesehatan. Besarnya BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan yang
ditanggung perusahaan dan karyawan sesuai dengan aturan yang berlaku.Hitunglah besar PPh
Pasal 21 untuk Gaji dan THR Bu Eli!