1

LK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (dalam BK)

Nama : ADI SUKARDI

Asal sekolah : SD PLUS AL-AMIN
NIM : 2016230099

Instruksi
1. Identifikasi masalah-masalah yang dialami peserta didik yang Anda temukan di sekolah (berdasarkan LK 1.1).
2. Identifikasi faktor-faktor penyebab dari masalah-masalah yang ditemukan di sekolah.
Tuliskan dengan detail pada setiap faktor penyebab (bila tidak teridentifikasi faktor penyebab pada salah satu kolom, silahkan dikosongkan).
Bila terdapat faktor penyebab yang tidak termasuk pada faktor fisik, psikologis, dan lingkungan, silahkan tuliskan pada kolom lainnya.
3. Analisislah penyebab utama masalah dari masalah yang Anda temukan di sekolah.

Penyebab timbulnya masalah

Masalah yang (2) Analisis penyebab utama
NO. ditemukan di sekolah Fisik Psikologis Lingkungan Lingkungan Lainnya masalah
(1) (emosi, pikiran keluarga sosial (3)
dll)
1. Sebanyak 27 siswa Perubahan fisik - Merasa - Lingkungan Tidak memiliki - budaya dan Banyaknya siswa di kelas
dengan 3,63% merasa yang terjadi rendah diri rumah yang teman dekat peraturan di 7.2 yang terdiri dari
malu jika bergaul pada remaja (minder) tidak yang berbeda sekolah yang perempuan seluruhnya
dengan teman yang membatasi yang memiliki rasa malu
awal membuat - Menurut heterogen jenis kelamin
beda jenis kelamin interaksi jika bergaul dengan teman
siswa tidak Havighurst - Budaya antar dengan yang berbeda jenis
merasa puas menjelaskan keluarga yang Hurlock (1985), berbeda jenis kelamin disebabkan
dengan dirinya tugas-tugas membatasi mengatakan kelamin karena peraturan atau
perkembanga interaksi bahwa masa- budaya sekolah yang
Muss (1968) n remaja dengan masa remaja membatasi interaksi
Masa pubertas salahsatunya berbeda jenis lebih banyak dengan lawan jenis,
sehingga membuat para
ditandai dengan tentang kelamin berada di luar
siswa merasa malu untuk
perubahan pergaulan rumah bersama berinteraksi dengan lawan
 2

sikap dan dengan teman Salahsatu tugas dengan teman- jenis. Faktor lain
perilaku seperti sebaya, perkembangan teman disebabkan oleh
kegelisahan, mencapai remaja sebayanya perubahan fisik siswa
menurut yang merasa tidak puas
rasa cemas dan peran sosial sebagai
Hurlock adalah dengan dirinya sehingga
malu. sebagai laki- kelompok.
merealisasikan merasa tidak percaya diri
laki atau suatu identitas dan mengalami rendah
Perubahan- perempuan, sendiri dan diri.
perubahan fisik dll dapat
pada remaja mengadakan
mengakibatkan partisipasi
dalam
kecanggungan
kebudayaan
bagi remaja diri remaja
karena sendiri.
mengharuskan
mereka
menyesuaikan
diri dengan
perubahan
yang terjadi.
(Sarwono,
2012)
2. Sebanyak 25 siswa - Sakit mata - Siswa tidak - Orangtua - Lingkungan - Suasana Banyak siswa yang
dengan 3,36% masih minus fokus saat tidak peduli kelas yang kelas yang mengalami masalah
kesulitan dalam - Sering sakit- belajar dengan tidak nyaman, tidak kesulitan dalam
memahami pelajaran memahami pelajaran
sakitan - Tidak kondisi terjadi nyaman
tertentu tertentu disebabkan
memiliki belajar perundungan - Ruang kelas karena kondisi kesahatan
minat pada anaknya atau biasa panas mata dan menurunnya
mata konsentrasi siswa, ketidak
 3

pelajaran - Orangtua terjadi ejekan - Guru tidak minatan pada mata

tertentu tidak antar teman. menggunaka pelajaran tertentu dan
- Tidak memberikan - Siswa tidak n media dan metode belajaran yang
tidak menarik sehingga
menyukai fasilitas menyukai metode yang
membuat siswa tidak
materi belajar yang gurunya menarik tertarik untuk
pelajarran memadai memperhatikan guru saat
Menurut haryu Menurut
tertentu dirumah mengajar hal ini
dan Islamudin Dimyati dan
- Tidak sesuai - Anggota berdampak pada kesulitan
(2012) diantara Mujiono
dengan gaya keluarga memahami materi
faktor eksternal (2006)
belajar siswa sering pelajaran tersebut.
dalam kesulitan Faktor
bertengkar belajar karena eksternal
Faktor internal pengarus kesulitan
yang dapat lingkungan belajar seperti
menyebabkan keluarga dan guru, sarana
kesulitan lingkungan prasarana
belajar sekolah. belajar,
menurut lingkungan
Dimyati dan sekolah dan
Mudjiono kurikulum.
(2013 : 239)
diantaranya
karena faktor
sikap terhadap
belajar,
motivasi
belajar,
konsentrasi
belajar,
mengolah
bahan ajar,
 4

menyimpan
perolehan hasil
belajar,
menggali hasil
belajar yang
tersimpan,
kemampuan
berprestasi
atau unjuk
hasil kerja, rasa
percaya diri
siswa,
inteligensi
dan
keberhasilan
belajar,
kebiasaan
belajar, serta
cita-cita siswa

3. Sebanyak 24 siswa (tidak ada) - Merasa - Orangtua - Semua teman - Adanya rasa Banyaknya siswa kelas 7.2
dengan 3,23% sering senang memberikan menggunakan ingin selalu yang sering lupa waktu
lupa waktu ketika dengan fasilitas gadget dan dianggap up letika bermain / membuka
bermain/membuka media sosial disebabkan
bermain gadget dan aktif bermedsos to date oleh
medsos (fb, wa, dll) karena adanya
medsos jaringan - Social teman kesenangan bermain
- Ikatan internet gratification, - Mandatory medsos, berinteraksi
emosional - Orangtua kebutuhan Behaviour,m dengan teman di medsos
dengan tidak pernah untuk terus engarah atau scroll video sehingga
pertemanan membatasi terhubung pada menimbulkan rasa
di medsos penggunaan dengan ornag perilaku ketagihan dan
ketergantungan untuk
lain yang harus
terus membuka medsos.
 5

- Disiplin diri gadget Walsh, White dilakukan Ditambah lagi dengan

yang rendah dirumah & Young untuk disiplin diri yang rendah
- Merasa tidak (2007) memuaskan sehingga tidak mampu
untuk mengontrol waktu
ingin kebutuhan
saat membuka medsos,
ketinggalan interaksi durasi yang tidak dibatasi
berita/infor yang sangat memungkinkan
masi/sesuat distimulasi siswa menjadi lupa waktu.
u yang viral atau di
dorong oleh
Walsh, White &
orang lain.
Young (2007)
penyebab Yuswanto
kecanduan (2020)
smartphone
yaitu
Self
gratification
untuk
menghibur diri
atau
kesenangan
pribadi

4. Sebanyak 23 siswa - Perubahan - Tidak - Orangtua - Tidak memiliki (tidak ada) Banyaknya siswa kelas 7.2
dengan 3,10% hormonal mengetahui sering teman yang mengalami gampang
mengalami gampang dalam diri emosi yang bertengkar di dekat/sahabat marah tanpa tahu
marah tanpa tahu penyebabnya disebabkan
remaja dirasakan depan anak - Tidak memiliki
penyebabnya karena pada usia 12-14
- Perubahan - Gampang - Sering tempat curhat tahun merupakan masa
fisik remaja marah dimarahi remaja awal yang
orangtua megalami banyak
perubahan hormon dan
 6

(American - Mudah baper/ (http://popma fisik yang mengakibatkan

Psychological mudah ma.com) remaja tidak nyaman
Association. Diakses tersinggung dengan dirinya. Hal ini
bisa menjadi pemicu
pada 2020. The - Tidak tahu
risks of earlier ledakan emosi yang tiba-
bagaimana
puberty.) tiba muncul dan tanpa
mengontrol tahu penyebabnya.
emosi Penyebab lain bisa terjadi
- Tidak dapat karena lingkungan
mengidentifik keluarga yang sering
asi emosi bertengkar dan sering
memarahi anak, sehingga
Understanding siswa mengalami mood
Your Teen's yang buruk saat di
Emotional Health. sekolah.
American
Academy of
Family Physicians.
(https://familydoct
or.org/understandi
ng-your-teens-
emotional-health/)
5. Sebanyak 23 siswa (tidak ada) - Belum - Orangtua - Teman tidak (tidak ada) Banyaknya siswa kelas 7.2
dengan 3,10% belum mengerti arti tidak saling yang masib belum
memiliki rasa tanggung membiasaka mengingatkan memiliki rasa tanggung
tanggung jawab jawab disebabkan karena
jawab n memberi terhadap tugas
siswa masih ingin hidup
- Belum tanggung dan bersenang-senang, belum
mengetahui jawab tanggungjawab siap mendapatkan beban
wilayah dirumah tanggung jawab yang akan
tanggung - Orangtua mengurangi kesenangan
jawabnya terbiasa mereka. Selain itu dirinya
belum terbiasa
 7

- Belum melayani dan mendapatkan tanggung

memahami memenuhi jawab sedari kecil di
konsekuensi kebutuhan rumah.
dari anak
perbuatan
Adiwoyono
yang
(2021) faktor-
dilakukan faktor
- Masih ingin tanggung
bersenang- jawab yaitu
senang Diri sendiri,
- Mengalami orangtua dan
Peter pan lingkungan
sekitar.
syndrome

(Dr Dan Kiley, - Pola asuh

1983) permisif
(Petranto,
2005)
6. Sebanyak 21 siswa - Tidak puas - Merasa - Orangtua - Teman yang - Guru tidak Banyaknya siswa kelas 7.2
dengan 2,83% merasa dengan rendah diri tidak pernah suka mengejek mengajarkan yang masih merasa malu
malu dengan kondisi kondisi tubuh - Merasa memuji - Kekurangan perubahan dengan konsisi fisik
fisik (jasmani) yang (jasmani) yang dimilikinya
(terlalu dijauhi teman - Orangtua diri dijadikan diri remaja
dimiliki merupakan hal yang
kurus/gemuk) - Berpikir tidak bahan candaan - Sekolah sangat wajar terjadi,
- Merasa diri teman mengajarkan - Teman membiarkan karena pada usia 12-14
lebih jelek memperhatika cara merawat memanggil perilaku tahun remaja banyak
dari temannya n kekurangan diri dengan perundunga menggalami perubahan
- Tidak ada dalam dirinya panggilan n fisik dan hormon.
dalam dirinya - Merasa diri mengejek Namun perubahan ini
tidak diiringin dengan
tidak memiliki
pengetahuan dan
 8

yang bisa kelebihan Psych Central. bimbingan dari orangtua

dibanggakan yang dapat Diakses pada 2023 dan guru tentang
- Malu dengan dibanggakan bagaimana menyikapi
perubahan tersebut,
jerawat dan - Menaruh
sehingga siswa menilai
bau badan standar dirinya tidak menarik dan
- Gangguan cantik/tampa tidak ada kebanggaan dari
dismorfik tubuh n terlalu tinggi fisiknya.
atau body
dysmorphic Wahyudi, M. &
disorder yaitu Yuniardi, M.
kecemasan (2019)
berlebihan
terhadap
kekurangan
dirinya

Kuck, N. et al
(2021)
-