Anda di halaman 1dari 5

\( PERTEMUAN 4 )

Anggaran Tenaga Kerja Langsung

Tenaga kerja langsung adalah tenaga yang bekerja langsung mengolah produk. Upah untuk tenaga kerja
langsung disebut biaya tenaga kerja langsung ( BTKL ) atau Direct Labour Cost ( DLC ), misal: tukang kayu,
tukang potong rotan, tukang cat, tukang sepatu dsb. Adapun tenaga kerja tidak langsung adalah tenaga kerja yang
ikut membantu menyelesaikan produk, seperti : mandor, manajer produksi, tukang bengkel ( pemelihara peralatan
pabrik ) dsb. Upah yang dibayarkan kepada tenaga kerja tidak langsung merupakan salah satu unsure biaya overhead
produksi ( BOP ).

Anggaran biaya tenaga kerja langsung merupakan salah satu unsur dari harga pokok produk. Penentuan
harga pokok produk per unit sangat penting dalam penentuan harga jual. Untuk menyusun anggaran biaya tenaga
kerja langsung, terlebih dahulu harus ditetapkan standar tenaga kerja langsung ( STKL )

Standar Tenaga Kerja Langsung ( STKL )

Yaitu terdiri dari : standar jam tenaga kerja langsung dan standar tariff upah tenaga kerja langsung. Misal
untuk membuat 1 botol kecap diperlukan waktu 0,1 jam dan standar tariff upah tenaga kerja langsung ditentukan per
jam Rp 500,- Dengan demikian standar tenaga kerja langsung untuk membuat satu botol kecap = 0,1 jam@ Rp 500,-

Anggaran Pemakaian Jam Tenaga Kerja Langsung (PJTKL) / Direct Labour Hour (DLH )

Untuk menghitung pemakaian jam tenaga kerja langsung diperlukan data anggaran produksi dan standar
jam tenaga kerja langsung ( SJTKL )

Formula :
PJTKL= P x SJTKL
Dimana : PJTKL = Pemakaian jam tenaga kerja langsung
P = Produksi
SJTKL = Standar jam tenaga kerja langsung

Contoh 8: Perusahaan Kecap Asli selama tahun 1996 memiliki anggaran produksi sbb :

Triwulan Kecap Sedang Kecap Manis Kecap Asin Total


I 22 botol 13 botol 9 botol 44 botol
II 23 botol 13 botol 10 botol 46 botol
III 24 botol 14 botol 9 botol 47 botol
IV 26 botol 14 botol 10 botol 50 botol

Setahun 95 botol 54 botol 38 botol 187 botol

Standar jam tenaga kerja langsung untuk membuat satu botol kecap diperlukan waktu 0,1 jam. Dari data tsb
susunlah anggaran pemakaian jam tenaga kerja langsung.

Penyelesaian :

Perusahaan Kecap Asli


Anggaran Pemakaian Jam Tenaga Kerja Langsung
Tiap triwulan pada tahun 1996
Triwulan Kecap Sedang Kecap Manis Kecap Asin Total
I 2,2 jam 1,3 jam 0,9 jam 4,4 jam
II 2,3 jam 1,3 jam 1,0 jam 4,6 jam
III 2,4 jam 1,4 jam 0,9 jam 4,7 jam
IV 2,6 jam 1,4 jam 1,0 jam 5,0 jam
Setahun 9,5 jam 5,4 jam 3,8 jam 18,7 jam
Setelah disusun anggaran pemakaian jam tenaga kerja langsung, kemudian disusun anggaran biaya tenaga
kerja langsung.

1
Anggaran Biaya Tenaga Kerja Langsung ( BTKL )

Formula :
BTKL = PJTKL x STUTKL

BTKL = Biaya Tenaga Kerja langsung


PJTKL = Pemakaian jam tenaga kerja langsung
STUTKL = Standar tariff upah tenaga kerja langsung

Contoh : Dari anggaran Pemakaian Jam Tenaga Kerja Langsung di atas, susun anggaran biaya tenaga kerja
langsung, bila standar tarip upah tenaga kerja langsung (STUTKL) perjam Rp 500,-

Penyelesaian :

Perusahaan Kecap Asli


Anggaran Biaya Tenaga Kerja Langsung
Tiap triwulan tahun 1996

Triwulan Kecap Sedang Kecap Manis Kecap Asin Total


I Rp 1.100 Rp 650 Rp 450 Rp 2.200
II Rp 1.150 Rp 650 Rp 500 RP 2.300
II Rp 1.200 Rp 700 Rp 450 Rp 2.350
IV Rp 1.300 Rp 700 Rp 500 Rp 2.500
Setahun Rp 4.750 Rp 2.700 Rp 1.900 Rp 9.350

Soal Latihan :

PT KONDANG sedang mempersiapkan penyusunan anggaran tenaga kerja untuk tahun 1985. Data
yang tersedia untuk keperluan tsb adalah sbb :
a. Perkiraan Penjualan :
Produk X = 30.000 unit
Produk Y = 50.000 unit
Produk Z = 20.000 unit
b. Persediaan yang dikehendaki :
Awal Tahun Akhir Tahun
Produk X 6.000 6.000
Produk Y 15.000 15.000
Produk Z 8.000 10.000
c. Standar Jam Kerja :
Departemen A Departemen B Departemen C
Produk X 2 jam 1 jam 4 jam
Produk Y 1 jam 2 jam 3 jam
Produk Z 2 jam 1 jam 2 jam

2
d. Upah kerja per Jam :
Departemen A = Rp 300
Departemen B = Rp 500
Departemen C = Rp 100
Dari data tsb :

1) Susun anggaran produksi tahun 1985


2) Anggaran Pemakaian Jam Tenaga Kerja Langsung tahun 1985
3) Anggaran Biaya Tenaga Kerja Langsung tahun 1985

3
4
5

Anda mungkin juga menyukai