Anda di halaman 1dari 8

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

IMUNISASI RUTIN

Nomor : 440/KAK/7/2023

Revisi Ke :0

Tanggal Terbit : 11 Januari 2023

PEMERINTAH KABUPATEN PATI

DINAS KESEHATAN

UPTD PUSKESMAS CLUWAK

Jl. Raya Tayu-Jepara Km 12,  (0295) 4545650  59157


email: puskesmascluwak@yahoo.co.id
PEMERINTAH KABUPATEN PATI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS CLUWAK
Jl. Raya Tayu-Jepara, Km 12(0295) 454565059157
email: puskesmascluwak@yahoo.co.id

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


A. Pendahuluan
Imunisasi merupakan hak dasar anak, yang menjadikan anak sehat,
anak sehat adalah “INVESTASI “. Komitmen Indonesia terhadap dunia
untuk Eradikasa, Eleminasi dan Redukasi kasus – kasus penyakit yang
dapat di cegah dengan Imunisasi ( PD3I ) dengan cara peningkatan cakupan
Imunisasi Rutin yang tinggi dan merata dan dengan cakupan yang tinggi ini
akan terwujud pula kekebalan kelompok / Herd Immunity yang memberikan
perlindungan kepada semua orang di suatu lokasi termasuk orang yang
tidak diimunisasi. Imunisasi adalah intervensi kesehatan yang paling sukses
dan cost effective dengan mencegah kesakitan, kecacatan, dan kematian
anak. Dengan pemberian imunisasi pada setiap anak merupakan bentuk
berkurangnya kemungkinan penularan penyakit dari 1 individu. Jenis
imunisasi yang di berikan sesuai dengan Permenkes No.12 tahun 2017
tentang Penyelenggaraan Imunisasi ada 2 tahapan yaitu imunisasi dasar
dan imunisasi bawah dua tahun (Baduta).
Dalam pencapaian tujuan imunisasi dengan cakupan yang tinggi,
merata, dan berkualitas di perlukan dukungan dari semua pihak dalam
memberi pemahaman untuk meningkatkan kemauan dan kesaaran
masyarakat pada imunisasi.
Sosialisasi merupakan suatu upaya untuk proses belajar - mengajar,
atau penanaman nilai,kebiasaan dalam suatu lingkungan masyarakat.
Sosialisasi Imunisasi adalah upaya untuk pembelajaran serta penanaman
nilai – nilai tentang apa itu imunisasi kepada orang tua sasaran, keluarga,
kader posyandu sehingga lebih memahami hakekat dari program pemerintah
dalam upaya pemberian imunisasi kepada bayi, baduta. UU RI Nomor 23
Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak dan Nomor 35 Tahun 2014 Tentang
Perubahan atas UU Nomor 23 tentang Perlindungan Anak bahwa setiap
anak dapat hidup, tumbuh, berkembang sesuai harkat dan martabat
kemanusiaan dan memperoleh pelayanan kesehatan sesuai kebutuhan fisik,
mental spiritual dan social dimana di sini salah satunya termasuk dalam
pemberian imunisasi.
Dalam upaya peningkatan peran serta orang tua, keluarga sasaran, kader
dalam peningkatan pencapain cakupan imunisasi secara terus menerus
dan berkesinambungan di lakukan upaya sosialisasi imunisasi di
posyandu.

B. Latar Belakang
Informasi yang terdapat dimasyarakat cendrung mengenai berita
negatif untuk program imunisasi, kurangnya kerjasama dan partisipasi
dengan masyarakat secara umum dan lintas terkait secara khusus dalam
kegiatan imunisasi (posyandu) serta beranggapan bahwa posyandu, yang
termasuk dalam UKM bukan milik dan kepentingan mereka melainkan milik
instansi Kesehatan. Banyak masyarakat yang belum benar – benar
memahami manfaat imunisasi, keraguan orang tua terhadap manfaat
imunisasi,sejak diluncurkannya program imunisasi selalu saja ada suara
kontra terhadap vaksin yang disuntikkan kedalam tubuh anak.
Agar dapat memenuhi upaya kesehatan perorangan dan upaya
kesehatan masyarakat di wilayah kerja UPTD Puskesmas Cluwak maka perlu
dilaksanakan Pelayanan imunisasi rutin baik imunisasi dasar maupun imuni
sasi bawah dua tahun (Baduta) yang dilaksanakan di Puskesmas dan di PKD.

C. Tujuan
1. Tujuan Umum
a. Turunnya angka kesakitan,kecacatan dan kematian,khususnya
kematian anak ( bayi dan balita) akibat penyakit yang dapat dicegah
dengan imunisasi (PD3I).
2. Tujuan Khusus
a. Tercapainya target Universal Child Immunization (UCI) yaitu cakupan
imunisasi lengkap minimal 80% secara merata pada bayi yang ada
didesa.
b. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan mempertahankan
status kesehatan seluruh rakyat
c. Meningkatnya kesadaran orang tua, keluarga sasaran untuk
mengantarkan bayi, badutanya ke posyandu atau pos – pos pelayanan
kesehatan yang melayani imunisasi sesuai jadwal imunisasi.

D. Kegiatan Pokok Dan Rincian Kegiatan


1. Kegiatan Pokok
a. Melakukan kegiatan imunisasi rutin (imunisasi dasar dan imunisasi
lanjutan)
2. Rincian Kegiatan
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
c. Monitoring
d. Pencatatan dan pelaporan

E. Cara Melaksanakan Kegiatan


1. Persiapan
a. Pendataan sasaran dan penjaringan status imunisasi
Pendataan sasaran dilakukan dengan cara mendata bayi balita usia 0-
11 bulan untuk imunisasi dasar dan 12-24 bulan untuk imunisasi
lanjutan.
b. Koordinasi
Dilaksanakan suatu pertemuan koordinasi dan kesepakatan dalam
persiapan kegiatan imunisasi rutin baik di Puskesmas Cluwak maupun
di PKD.
c. Persiapan logistic
1) Vaksin
Jenis vaskin yang disiapkan adalah vaksin imunisasi rutin, yaitu :
a) Hb 0
b) BCG
c) OPV
d) PCV
e) Pentabio
f) MR (Campak Rubela)
2) Alat suntik
Alat suntik yang diperlukan adalah ADS 0.5 ml, ADS 0.05 ml dan
ADS 5 ml untuk mengoplos.
3) Safety box
Adalah kotak tempat pembuangan limbah medis tajam dengan
tujuan untuk keamanan bagi petugas.
2. Pelaksanaan
a. Jadwal Pelaksanaan
Melakukan sosialisasi jadwal pelaksanaan yang telah dikoordinasikan
dan disepakati bersama dengan desa apabila di laksanakan di desa.
Untuk pelaksanaan di Puskesmas dilakukan setiap tanggal 21 sesuai
dengan ketersediaan vaksin.
b. Menyiapkan vaksin dan logistik lainnya
Menyiapkan vaksin dan logistiknya sesuai jumlah sasaran, Untuk
menjaga vaksin agar tetap poten, vaksin yang belum dipakai harus
disimpan dalam lemari es di puskesmas dengan suhu antara 2 0 - 80 C.
Untuk membawa vaksin dan pelarut harus memakai vaccine carrier yang
berisi cool pack / kotak dingin cair.
c. Penyuntikan

1) Pastikan bahwa vaksin masih dalam kondisi yang baik (belum


kadaluarsa, VVM A atau B)
2) Untuk memperlancar penyuntikan serta membantu petugas, sasaran
menunjukkan buku KIA, selanjutnya petugas mengecek status
imunisasi. Apabila memenuhi syarat imunisasi, dilakukan
penyuntikan.
3) Tempat penyuntikan adalah sebagai berikut :
Jenis vaksin Dosis Cara Pemberian Tempat
Hepatitis B 0,5 ml Intra muskuler Paha
BCG 0,05 ml Intra kutan Lengan kanan atas
Polio 2 tetes Oral Mulut
IPV 0,5 ml Intra muskuler Paha kiri
PCV 0,5 ml Intra muskuler Paha
DPT-HB-Hib 0,5 ml Intra muskuler Paha untuk bayi
Lengan kanan untuk
batita
Campak 0,5 ml Sub kutan Lengan kiri atas

4) Bersihkan tempat penyuntikan terlebih dahulu cukup dengan kapas


air hangat. Dosis pemberian sesuai dengan vaksin yang diberikan.
5) Buang jarum dan semprit ke dalam kotak pembuangan (safety box).
6) Sisa vaksin yang telah dibuka dapat disimpan dalam suhu yang
sesuai maksimal 6 jam.

3. Monitoring
Kegiatan imunisasi covid dimonitoring setiap selesai kegiatan, yang
dimonitoring adalah jumlah sasaran yang tervaksin, logistik yang
digunakan, ada atau tidaknya KIPI.
4. Pencatatan dan pelaporan
Pencatatan dan pelaporan kegiatan imunisasi rutin dicatat dalam kohort
(register imunisasi), PWS Imunisasi dan diinput dalam Aplikasi Sehat
Indonesiaku.

F. Sasaran Kegiatan
Sasaran Imunisasi Dasar

Jenis
Umur
0-24 jam Hepatitis B
1 bulan BCG, polio 1
2 bulan DPT-HB-HIB 1, Polio 2 , PCV 1
3 bulan DPT-HB-HIB 2, Polio 3 , PCV 2
4 bulan DPT-HB-HIB 2, Polio 3, IPV
9 bulan Campak

Sasaran Imunisasi Lanjutan


Umur Jenis
12 bulan PCV 3
DPT-HB-Hib
18 bulan
Campak

G. Jadwal Pelaksanaan
Jadwal pelaksanaan kegiatan imunisasi rutin tahun 2023 dilaksanakan
setiap tanggal 21 di Puskesmas dan di laksanakan di PKD pada tanggal :
1. Plaosan tanggal 14
2. Gesengan tanggal 16
3. Sumur tanggal 21
4. Gerit tanggal 21
5. Ngablak tanggal 8
6. Mojo tanggal 19
7. Sirahan tanggal 19
8. Ngawen tanggal 21
9. Medani tanggal 21
10. Sentul tanggal 10
11. Payak tanggal 14
12. Karangsari tanggal 22
13. Bleber tanggal 10

H. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan


Setelah kegiatan imunisasi rutin selesai, dilakukan evaluasi terhadap
pelaksanaan, apakah terdapat masalah atau tidak selama kegiatan
berlangsung.

I. Rencana Anggaran Dan Pembiayaan


Rencana anggaran dan pembiayaan kegiatan imunisasi rutin menggunakan
anggaran dari Dinas Kesehatan, karena vaksin dan logistic berasa dari Dinas
Kesehatan.

J. Pencatatan dan Pelaporan Kegiatan


Pencatatan imunisasi rutin oleh petugas imunisasi di kohort bayi dan kohort
anak balita dan anak prasekolah untuk selanjutnya dilakukan penginputan di
Aplikasi Sehat Indonesiaku. Hasil pencatatan imunisasi yang dilakukan oleh
setiap unit yang melakukan kegiatan imunisasi disampaikan ke pengelola
program imunisasi puskesmas yang selanjutnya dilaporkan ke Dinas
Kesehatan.

Penanggung Jawab UKM Esensial Pelaksana Kegiatan

Arifianah Safitri Endriana Ika Purbasari


NIP. 19711118 200212 2 005 NIP. 19890225 202012 2 007
Mengetahui,
Plt Kepala UPTD Puskesmas Cluwak

Sunarto, S. Kep, Ns
NIP. 19690528 199603 1 006
1

Anda mungkin juga menyukai