Anda di halaman 1dari 15

PROGRAM PENGEMBANGAN

KEWIRAUSAHAAN
BERBASIS KREATIVITAS DAN INOVASI

SDN 2 DAYAKAN
KECAMATAN
BADEGAN

DINAS PENDIDIKAN KEC. BADEGAN KABUPATEN PONOROGO

TAHUN 2023

i
LEMBAR PENGESAHAN

PROGRAM PENGEMBANGAN

KEWIRAUSAHAAN BERBASIS KREATIVITAS

DAN INOVASI

Badegan, 4 Januari 2023

Pengawas/Pembina, Kepala SDN 2 Dayakan,

SUROSO, M.Pd
NIP. 19680102 199403 1 014

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa kita panjatkan ke hadirat Allah SWT karena atas rahmat serta
hidayah-Nya kepada kita semua. Sholawat dan salam senantiasa kita curahkan kepada
junjungan alam nabi besar Muhammad SAW yang telah membimbing ummat manusia kejalan
kebenaran. Program pengembangan kewirausahaan berbasis kretivitas dan inovasi di Sekolah di
susun sebagai bentuk penanaman dan pengembangan konsep kewirausahaan dilingkungan
sekolah. Dalam kesempatan ini kami keluarga besar SDN 2 Dayakan mencoba untuk
melakukan kegiatan pembelajaran kepada warga sekolah khususnya bidang kewirausahaan
yang di laksanakan oleh setiap kelas, tiap minggu, tiap bulan, tiap semester.
Hal ini ditujukan untuk pembelajaran anak terhadap berwirausaha dan juga sebagai
media pembelajaran kepada siswa sehingga anak mampu melestarikan budaya asli
daerahnya sendidi . Demikian gambaran umum rancangan membangun kewirausahaan pada
SDN 2 Dayakan kami menyadari bahwa terdapat kekurangan dalam rancangan program
sehingga saran dan kritik yang membangun sangat kami harapkan. Terima kasih

Badegan, 9 Januari 2023

Penyusun

iii
DAFTAR ISI

Hal

HALAMAN JUDUL i
LEMBAR PENGESAHAN ii
KATA PENGANTAR . iii
DAFTAR ISI iv

BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Tujuan Yang Diharapkan 1
C. Indikator Keberhasilan 2

BAB II PELAKSANAAN 3
A. Inovasi 3
B. Kerja keras 5
C. Motivasi 5
D. Pantang menyerah 6
E. Naluri kewirausahaan 6

BAB III PENUTUP 7

iv
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 1992 pasal 20 ayat (1) dan ayat (3) pada intinya
menyebutkan bahwa tenaga kependidikan yang akan ditugaskan untuk bekerja mengelola
satuan pendidikan dipersiapkan melalui pendidikan khusus. Meskipun di dalam Peraturan
Pemerintah tersebut tidak disebutkan tentang pendidikan khusus kewirausahaan
bagikepala sekolah, namun di sini ada komitmen kuat dari pemerintah untuk
mempersiapkan, secara khusus, pendidikan dan latihan bagi pengelola satuan pendidikan.
Kelemahan manajemen kewirausahaan lembaga pendidikan kita sebagian besar
disebabkan oleh ketidakmampuan pengelola dalam menjalankan fungsinya secara
profesional. Oleh karena itu kreativitas dan inovasi dalam berbagai bidang pendidikan
kewirausahaan seperti kurikulum, sarana dan prasarana, pola pendidikan kepada anak
didik dan sebagainya tidak akan banyak manfaatnya tanpa kemampuan wirausaha yang
memadai dari para pengelolanya. Dengan demikian kita harus bekerja dengan konsep
manajemen pendidikan yang dilandasi seperangkat paradigma baru “kewirausahaan
berbasis kreativitas dan inovasi” yang lebih mencerminkan kebutuhan pendidikan di
masa kini dan masa depan.

B. Tujuan Yang Diharapkan


Kompetensi kewirausahaan yang diharapkan adalah:
1. Menciptakan inovasi yang berguna bagi pengembangan sekolah.
2. Bekerja keras untuk mencapai keberhasilan sekolah sebagai organisasi pembelajar
yang efektif.
3. Memiliki motivasi yang kuat untuk sukses dan memajukan sekolah.
4. Pantang menyerah dan selalu mencari solusi terbaik dalam menghadapi kendala yang
dihadapi sekolah.
5. Memiliki naluri kewirausahaan dalam mengelola kegiatan produksi/jasa sekolah
sebagai sumber belajar siswa.

1
C. Indikator Keberhasilan
1. Mampu Berinovasi :
Kemampuan berpikir kreatif , mampu mengembangkan ide-ide baru yang bermanfaat
disetiap kesempatan, mampu memanfaatkan sumber daya yang tersedia, mampu
memecahkan masalah yang dihadapi.
2. Mampu Bekerja Keras :
Berusaha dengan sepenuh hati dengan sekuat tenaga untuk berupaya mendapatkan
keinginan dengan hasil yang maksimal.
3. Mampu Memotivasi :
Mempunyai dorongan untuk melakukan sesuatu
4. Mampu Mengambil Resiko :
Keberanian mengambil langkah dengan tanggung jawab.
5. Mampu Proaktif :
Mampu melakukan sesuatu dengan inisiatif sendiri.

2
BAB II

PELAKSANAAN

Program Kewirausahaan SDN 2 Dayakan antara lain

A. Inovatif

Jadwal/
No Indikator Kegiatan Ket
Pelaksanaan
1 Inovatif Inovasi dalam Pembelajaran:
a. Penggunaan Media Reog Pada saat Kegiatan
dalam Kegiatan Belajar Mengajar
Pembelajaran Setiap Hari
b. Penggunaan IT dalam
Kegiatan Pembelajaran,
terutama kelas atas Sesuai dengan
c. Pembuatan yel-yel yang Kegiatan kelas
dilakukan sebelum
pembelajaran dimulai.
Tujuannya untuk menciptakan

suasana belajar yang

menyenangkan,
menumbuhkan semangat
belajar siswa Sesuai dengan

d. Pemberian penghargaan Kegiatan kelas


bagisiswa terutama siswa
rendah dengan ucapan atau
pun benda/Bintang
Setiap Hari
e. Perpustakaan kelas untuk
menanamkan kebiasaan
membaca sejak dini

3
Jadwal/
No Indikator Kegiatan Ket
Pelaksanaan
f. Mading kelas untuk Satu bulan sekali
menampung hasil karya siswa
berupa gambar ataupun tulisan
g. Setting kelas

Inovasi dalam Layanan :


a. Layanan Perpustakaan melalui Setiap hari
Pojok Baca
b. Membaca senyap 15 menit Seminggu sekali
sebelum pelajaran
dimulai/Literasi
c. Layanan Pendidikan Karakter Setiap hari
melalui Budaya dan
Pembiasaan
d. Layanan Menabung Setiap Hari Jumat
e. Layanan Kantin Kejujuran Setiap hari
dengan tanpa ditunggui oleh
guru
f. Operasi Semut dalam menjaga Setiap hari selama
kebersihan lingkungan jadwal mapel
sekolah PJOK

4
B. Kerja Keras

Jadwal/
No Indikator Kegiatan Ket
Pelaksanaan
2 Kerja Keras a. Memberikan keteladanan bagi Setiap hari
warga sekolah : Piket pagi,
Keikut sertaan dalam Upacara
Bendera, Masuk ke kelas
sesuai aturan
b. Memberikan Reward kepada Setelah selesai
guru yang memenuhi standar kegiatan
c. Monev semua kegiatan dan
program Sesuai kegiatan
kelas

C. Motivasi

Jadwal/
No Indikator Kegiatan Ket
Pelaksanaan
3 Motivasi Bagi peserta didik Setiap hari
a. Guru tampil prima
b. Pemberian hadiah
c. Pujian
d. Hukuman
e. Metode yang bervariasi

5
D. Pantang Menyerah

Jadwal/
No Indikator Kegiatan Ket
Pelaksanaan
4 Pantang Workshop dan perenting Setiap semester -
Menyerah

E. Naluri Kewirausahaan

Jadwal/
No Indikator Kegiatan Ket
Pelaksanaan
5 Naluri Koperasi Sekolah:
Kewirausahaan a. Menyediakan Alat-alat tulis Setiap hari
bagi warga sekolah
b. Seragam Batik Khas Sekolah Setiap kamis
c. Pakaian Olah Raga khas Setiap Mapel
Sekolah PJOK
Kantin Sekolah :
a. Makanan/ jajanan bagi siswa, Setiap Hari
guru, dan karyawan
b. Market Day Setiap Semester
Kebun Sekolah
:
a. Tanaman buah Setiap Semester
b. Tanaman sayur Setiap tahun
c. Pembuatan pupuk cair
organik Kunjungan Industri :
a. Kunjungan ke pabrik tempe

6
BAB III

PENUTUP

Kegunaan Kewirausahaan 1. Sebagai bahan belajar individual bagi Kepala


Madrasah tanpa terikat olehwaktu, dan tempat.2. Untuk membantu Kepala Sekolah
dalam meningkatkan dimensi kompetensi Kewirausahaan baik secara individu
maupun kelompok.
Standar Kompetensi Kewirausahaan setelah mendalami, dan mempraktikkannya
Kepala Sekolah diharapkan: 1. mampu memahami konsep kewirausahaan, 2. memiliki
inovasi, 3. mau dan mampu bekerja keras, 4. memiliki motivasi kuat (komitmen) dan
pantang menyerah, 5. memiliki kreativitas untuk selalu mencari solusi terbaik, dan 6.
mengetahui naluri kewirausahaan yang telah dimilikinya. Kewirausahaan menyangkut
tiga perilaku utama kreatif, komitmen, dan berani mengambil risiko. Kewirausahaan
adalah proses inovasi dan kreasi.
Alhamdulillah, program pengembangan kewirausahaan SDN 2 Dayakan tahun
ajaran 2023-2024 dapat terselesaikan. Program pengembangan kewirausahaan kepala
sekolah disusun sebagai pedoman dalam melaksanakan program pengembangan
kewirausahaan dalam rangka mengatasi permasalahan- permasalahan yang ada di sekolah
dan program pengembangan dalam rangka meningkatkan delapan Standar Nasional
Pendidikan (SNP) dalam rangka meningkatkan kualitas sekolah.
Pada akhir pelaksanaan program pengembangan kewirausahaan kepala sekolah ini
akan dilakukan evaluasi dan dirumuskan tindak lanjut nya sebagai dasar penyusunan
program pengembangan program keirausahaan SDN 2 Dayakan tahun pelajaran 2023-
2024.
Dari pertanyaan-pertanyaan di atas untuk menjadi Kepala Sekolah yang memiliki
sifat wirausaha (entreeneur) penulis sarankan untuk terus belajar/membaca literatur ,
sebab perkembangan ilmu pengetahuan selalu berubah.

7
Lampiran
Pengenalan lebih jauh tentang seni Reog

8
Pengenalan langsung dan pelatihan awal

9
1
NYAM
AN ,
SENAN
G
BAHA
GIA
TERIMAKASIH
CIPTA
KAN 1

SEMA

Anda mungkin juga menyukai