Lk. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah
Lk. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah
Sumber wawancara :
Islamuddin, S.Pd.,M.Pd.
(Kepala sekolah)
Faktor internal dalam diri
peserta didik sendiri yang tidak
termotifasi untuk belajar
rendahnya pemahaman peserta
didik
Syamsuri, S.Pd.
(pengajar praktik)
Banyak faktor yang
mempengaruhi, diperlukan
refleksi materi secara berkala
dalam pembelajaran. sehingga
peserta didik dapat memahami
esensi materi.
Drs. H. Muhammad Hasbi, M.Pd.
(Pengawas bina)
Metode belajar tidak sesuai
dengan karakteristik peserta
didik
Siswa mengalami kesulitan
belajar
Sumber wawancara :
Islamuddin, S.Pd.,M.Pd.
(Kepalasekolah)
Kemajuan teknologi
dimana peserta didik lebih
suka bermain game dan
media sosial
Daya tahan membaca pada
peserta didik rendah
Syamsuri, S.Pd.
(pengajarpraktik)
Bahan bacaan tidak sesuai
dengan yang siswa harapkan
Kegiatan membaca diangap
membosankan
Sumber Wawancara :
Islamuddin, S.Pd.,M.Pd.
(Kepala Sekolah)
pengetahuan dasar tentang
materi yang masih kurang
Kurangnya motifasi pesertadidik
untuk memahami materi
Abdullah Maulid T, S.Pd. (Guru
seni budaya)
Sumber wawancara :
Islamuddin, S.Pd.,M.Pd.
(Kepala Sekolah)
peserta didik kurang memahami
materi yang diberikan
peserta didik tidak tertarik pada
materi yang diberikan
Syamsuri, S.Pd.
(Pengajar praktik)
Peserta didik kurang percaya
diri
Peserta didik memiliki karakter
yang pendiam
Suparmin, S.Pd
(Pengajar Praktik)
Suasana kelas yang tidak
kondusif
Peserta didik tidak siap secara
sikis
Sumber wawancara :
Islamuddin, S.Pd.,M.Pd.
(Kepalasekolah)
Kemampuan berfikir peserta
didik yang masih rendah
Rendahnya tingkat konsentarsi
dan pemahaman siswa
Syamsuri, S.Pd.
(pengajar praktik)
Kurangnya pemahaman siswa
terhadap soal/materi hots
pada satu sisi tentu kurang
baik, tapi di sisi lain juga perlu
dipahami mengapa itu terjadi.
siswa yang mampu memahami
materi tingkat tinggi tentu
akan menjadi tolak ukur juga
untuk keberhasilan guru
dalam mengajar.
Daya analisa peserta didik
yang masih kurang
Peserta didik kurang teliti
dalam mengerjakan soal soal
Hots
Drs. H. Muhammad Hasbi, M.Pd.
(Pengawas bina)
Rata rata keterampilan
berfikir siswa masih di rana,
mengingat, memahami dan
menerapkan
Kondisi ekonomi peserta
didik yang kurang
mendukung
6 Peserta didik kurang 1. Abd Aziz Ardiansyah dan Nana Setelah dilakukan
memanfaatkan penggunaan (2020). Pada zaman sekarang ini analisis terhadap hasil
media teknologi dalam dikalangan pelajar banyak sekali kajian literatur,
proses pembelajaran penggunaan smartphone yang wawancara dan
setiap hari dibawa ke sekolah, observasi, dapat
Gejala: kebanyakan siswa smartphone diketahui penyebab
1. Peserta didik lambat hanya digunakan untuk bermain Peserta didik kurang
menemukan game dan media sosial, hal ini memanfaatkan penggunaan
informasi dalam dapat menjadi salah satu faktor media teknologi dalam
pembelajaran yang akan mengganggu proses proses pembelajaran yaitu
2. Peserta didik belajar mereka, karena :
kekurangan konsentrasinya berkurang. Siswa 1. Perhatian
referensi dan lebih fokus untuk melihat peserta didik
berakibat tidak smartphone, bahkan siswa dapat hanya terfokus
kreatif dalam proses menyebabkan kecanduan pada game dan
pembelajaran smartphone.”Abd Aziz Ardiansyah media sosial
3. Tidak meningkatnya dan Nana (2020). Peran Mobile 2. Kemandirian
minat pada Peserta Learning Sebagai Inovasi dalam peserta didik untuk
didik Meningkatkan Hasil Belajar Siswa mencari informasi
4. Peserta didik pada Pembelajaran di Sekolah. masih kurang
kekurangan Indonesian Journal Of Educational 3. Rendahnya
informasi dalam Research and Review, Vol 3 No 1 P- pengetahuan
pembelajaran. ISSN: 2621-4792, E-ISSN: 2621- Peserta didik dalam
8984. pengoprasian
2. Chandra Anugrah Putra (2017). media teknologi
Masih banyak siswa yang 4. Pembatasan
memanfaatkan internet bukan penggunaan
untuk proses pembelajaran gadget/HP pada
melainkan hanya untuk bermain di peserta didik
depan komputer, gadget di daerah
pelosok yang masih sedikit
jaringan internet akan terhambat.
Alasan lain adalah penggunaan
gadget untuk hal-hal negarif.”
Chandra Anugrah Putra (2017).
Penggunaan Teknologi Gadget
Sebagai Media Pembelajaran.
Bitnet: Jurnal Pendidikan
Teknologi Informasi Vo 2 No
Sumber wawancara :
Islamuddin, S.Pd.,M.Pd.
(Kepala Sekolah)
Pembatasan penggunaan
gadget/HP pada peserta didik
Kurangnya sarana pendukung
dalam proses pembelajaran
Syamsuri, S.Pd
(Pengajar {Praktik)
Perlu memberikan pemahaman
lagi ke Peserta didik, karna dalam
pembelajaran, teknologi menjadi
Sangat penting. Teknologi yang
dilibatkan bisa membuat dampak
untuk peserta didik dan guru
contohnya muncul beragam ide
atau inovasi peserta didik akan
berdampak luar biasa dalam hal
inovasi di masa mendatang, pola
pikir dan kreatifitas mereka.