LK 2.

2 Penentuan Solusi
Nama Mahasiswa : LUSIANA PURBA S.Pd
Asal Institusi : SMK negeri 1 Pagkalan Kuras

Penyebab
Masalah yang dipilih untuk diatasi Solusi yang dipilih Deskripsi Kelebihan Kekuarangan Mitigasi
Masalah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Tuliskan 1 persoalan yang paling Tuliskanl Tuliskan solusi yang dipilih Jelaskan singkat solusi yang dipilih Apakah kelebihan Apakah Rencana mitigasi kelemahan solusi
urgent yang telah diidentifikasi ah apa dari beberapa alternatif dari solusi yang kelemahan dari
sebelumnya. penyebab yang sebelumnya telah dipilih solusi yang dipilih
setiap didiskusikan
masalah
yang
diidentifi
kasi.

Model Meningkatkan kemampuan  Model Pembelajaran Problem

Kelebihan dari solusi Adapun kelemahan 1. Dalam penyusunan Perangkat Pembelajaran
berkolabortasi Siswa dengan Based Learning (PBL) yang yang dipilih yaitu
Kurangnya kemampuan pembelajaran Menggunakan Model
dari solusi yang
melibatkan siswa dalam : dipilih yaitu: saya akan berkolaborsi dengan teman
yang Pembelajaran PBL
berkolaborasi siswa pada permasalahan nyata yang 1. Pembelajaran sejawat, meminta masukan dan peran serta
digunakan diperbntuakan metode
Pelajaran fisika memerlukan pemecahan lebih
guru selama Group Investigation ( IG ) agar perangkat yang dipersiapkan lebih
masalah, mengeksplorasi kontekstual
ini adalah pada materi Sistem
konsep, serta berkolaborasi. 2. Ssiswa akan 1. Membutuhkan baik
TataSurya waktu yang lama
model terdorong
dalam 2. Saya akan meminta bantuan pihak lain
pembelajaran . Dalam PBL siswa akan bekerja dan lebih aktif penyususnan
yang masih melaksanakan serta menyajikan karena setiap perangkat yang berkompeten dibidangnya untuk
satu arah masalah yang memungkinkan siswa anggota pembelajran membantu persiapan dalam pembuatan
dengan untuk menerapkan pengetahuan kelompok 2. Membutuhakan
mereka dalam konteks dunia nyata, wajib Persiapan yang media dan memprsipakan peralatan
metode matang saat
mempunyai
pembelajaran memotivasi pemikiran kritis dan menggunakan penunjang media
peran saat
meningkatkan pemahaman yang media interaktif
yang kurang menginvestiga
mendalam. Guru berperan sebagai
interaktif si masalah
fasilitator dan memberikan
sehingga bimbingan, umpan balik, dan
siswa belum dukungan dalam proses pembelajaran
terbiasa PBL. Ini membantu siswa untuk
berkolaborasi
pada saat mengembangkan keterampilan
belajar fisika. penting seperti pemecahan masalah,
kolaborasi, dan persentase sambil
memprsiapkan mereka untuk
menghadapi tantangan dunia nyata
adapun langkah langkah model
Problem Based Learning ( PBL ) ini
yaitu :

1. Orientasi siswa pada masalah.

Pada tahap ini Kegiatan guru yaitu
: menjelaskan tujuan
pembelajaran, menjelaskan
logistik yang diperlukan, dan
memotivasi siswa terlibat pada
aktivitas pemecahan masalah.
2. Mengorganisasikan siswa untuk
belajar.
Kegiatan guru : Membantu siswa
mendefenisikan dan
mengorganisasikan tugas belajar
yang berhubungan dengan masalah
tersebut.
3. Membimbing pengalaman
individual atau kelompok.
Kegiaatan guru : Mendorong siswa
untuk mengumpulkan informasi
yang sesuai, dengan cara
melaksanakan investigasi untuk
mendapatkan penjelasan dan
pemecahan masalah yang sedang
terjadi.
4. Mengembangkan dan menyajikan
hasil karya
Kegiatan guru : Membantu siswa
dalam merencanakan dan
menyiapkan karya yang sesuai
seperti laporan dan membantu
mereka untuk berbagi tugas dengan
temannya
5. Menganalisis dan
mengevaluasi proses.
Kegiatan guru : Membantu siswa
untuk melakukan refleksi atau
evaluasi terhadap penyelidikan
mereka dan proses yang mereka
gunakan.

Metode Pembelajaran Group

Investigasi /Pembelajaran
Investigasi kelompok

Metode Group
Investigation (GI)
Merupakan metode yang
beorientasi pada
pembelajaran berbasis
masalah. Setiap anggota
kelompok dituntut agar bisa
merencanakan sebuah
penelitian yang berkaitan
dengan topik (materi).
Semua anggota kelompok
akan mengambil peran dan
tugas masing-masing untuk
bersama memecahkan
masalah.

Adapun tahapan Tahapan

Metode Pembelajaran Investigasi
Kelompok (PIK) yang dirancang
pada penelitian ini yaitu:
1) investigasi topik,
2) pengelompokkan siswa,
3) pembagian tugas,
4) investigasi dan diskusi,
5) menyusun laporan hasil
investigasi,
 6) pelaporan hasil investigasi,
7) evaluasi hasil investigasi.