Anda di halaman 1dari 5

LK. 1.

2 Eksplorasi Penyebab Masalah pembelajaran peserta didik

Masalah yang telah Hasil eksplorasi penyebab Analisis eksplorasi


No.
diidentifikasi masalah penyebab masalah

1 Literasi,pedagogik Kajian literature Dari hasil kajian literatur


dan hasil wawancara serta
Pengertian literasi menurut
berdasarkan pengamatan
Padmadewi & Artini (2018:1)
langsung dapat diperoleh
mengartikan literasi secara
bahwa penyebab masalah
luas sebagai kemampuan
literasi dan pedagogic
berbahasa yang mencakup
ialah:
kemampuan menyimak,
berbicara, membaca, dan1.1.1 Guru lebih banyak
menulis serta kemampuan menggunakan
berpikir yang menjadi elemen model ceramah
sebagai
di dalamnya
penyampaian
Menurut Prof. Dr. J. materi Sistem
Hoogveld (Belanda) Gerak pada
manusia
pedagogik adalah ilmu yang
mempelajari masalah1.1.2 Kurang
membimbing anak ke arah mengembangkan
tujuan tertentu, yaitu supaya model – model
ia kelak mampu secara atau strategi
mandiri menyelesaikan tugas pembelajaran yang
hidupnya. Jadi pedagogik lain karena
keterbatasan waktu
adalah ilmu mendidik anak.
mendesain model
Hasil wawancara dengan pembelajarannya
kepala sekolah
1.2.1 Masih
1. Model pembelajaran
menggunakan
masih menonton media yang sama,
2. Kurang inovasi dalam pada setiap topik
membuat media misalnya hanya
pembelajaran menggunakan PPT
Hasil wawancara dengan saja
teman sejawat
1.2.2 Enggan membuat
1. Peserta didik masih media
memiliki motivasi pembelajaran
yang rendah.
2. Peserta didik
1.3.1 Masih terdapat
menganggap pelajaran
biologi itu sulit untuk beberapa peserta
di pahami. didik saat jam
Pelajaran masuk
terlambat masuk
kelas

1.3.2 Peserta didik tidak


semangat dan aktif
mengikuti
pembelajaran dan
kebanyakan diam
saat ditanya
Kembali tentang
materi yang
dipelajajari.

2 Pembelajaran belum berbasisKajian literature Dari hasil kajian literatur


HOTS
High Order Thinking Skills dan hasil wawancara serta
merupakan suatu proses berdasarkan pengamatan
berpikir peserta didik dalam
langsung dapat diperoleh
level kognitif yang lebih
tinggi yang dikembangkan bahwa penyebab masalah
dari berbagai konsep dan Pembelajaran belum
metode kognitif dan berbasis HOTS adalah :
taksonomi pembelajaran
seperti metode problem 1.1.1 Siswa cendrung
lebih banyak
solving, taksonomi bloom, menerima
dan taksonomi pembelajaran, informasi dari pada
pengajaran, dan penilaian mengolah
(Saputra, 2016:91). informasi yang
diberikan oleh
Keterampilan HOTS (Higher guru, sehingga
Order Thingking Skills) atau membatasi
biasa disebut dengan kemampuan
keterampilan berpikir tingkat mereka untuk
tinggi adalah proses berpikir berpikir secara
mandiri dan
yang mengaharuskan murid
menangplikasikan
untuk mengembangkan ide- pengetahuan yang
ide dalam cara tertentu yang telah dipelajari
memberi mereka pengertian 1.1.2 Pembelajaran yang
dan implikasi baru. dilakukan dikelas
masih belum
Hasil wawancara dengan berbasis HOTS
kepala sekolah 1.1.3 Guru hanya
terfokus
1. Untuk mendisain mengajarkan
pembelajaran materi tanpa
berbentuk HOTS mendalami konsep
membutuhkan waktu HOTS dan
mengerjakannya
yang lebih lama,
pada peserta didik.
sementara guru juga
disibukkan dengan 1.1.4 Guru belum benar-
berbagai administrasi benar mengerjakan
dan aktivitas lainnya materi HOTS
2. Gurubelum terbiasa khusus materi
menggunakan HOTS Sistem Gerak pada
manusia
sehingga beranggapan
kelas yang
menggunakan HOTS
itu harus yang
berbobot, maksudnya
soalnya susah,
metodenya canggih,
menggunakan
peralatan yang bagus,
dll.
Hasil wawancara dengan
teman sejawat
Pelaksanaan
pembelajaran yang
mengemas HOTS
lebih lama dipahami
peserta didik karena
tidak langsung
memberikan
penjelasan akan tetapi
peserta didik yang
menemukan
penjelasan tersebut
maka biasanya guru
lebih memilih
langsung
menerangkan dan
meminta peserta didik
menghafalnya
(LOTS)

3 Pemamfaatan teknologi/Kajian literatur Dari hasil kajian literatur


inovasi dalam pembelajaran dan hasil wawancara serta
Rogers yang dikutip dari berdasarkan pengamatan
buku yang dikeluarkan oleh langsung dapat diperoleh
Seels dan Richey pada tahun bahwa penyebab masalah
1994 mengatakan bahwa kurangnya pemamfaatan
teknologi merupakan suatu teknologi/ inovasi dalam
rancangan dari langkah pembelajaran ialah :
instrumental untuk
1.1.1 Contoh-contoh
memperkecil keraguan berkaitan materi
mengenai hubungan sebab ajar hannya
akibat dalam mencapai hasil disampaikan guru
yang diharapkan secara lisan
1.1.2 Guru kurang
Pemanfaatan teknologi memanfaatkan
mampu melayani kegiatan aplikasi di HP
belajar mengajar secara lebih yang sedang
canggih dengan menyediakan banyak digunakan
media pembelajaran yang saat ini untuk
mendukung proses
bervariasi. Sebagai contoh,
pembelajaran
media audio dan video yang
ditampilkan melalui
komputer, layar LCD,
infocus, dll.
Hasil wawancara dengan
kepala sekolah
1. Guru masih canggung
dalam pengguanaan
ternologi
2. Sebagian guru masih
kurang menguasai
teknologi
Hasil wawancara dengan
teman sejawat
1. Guru kurang variatif
dalam proses
pembelajaran, dalam
artian tidak
memamfaatkan
teknologi/ inovasi dalam
pembelajaran
2. Peserta didik masih
belum terlatih dalam
penggunaan teknologi/
inovasi dalam
pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai