MASTER

1. Master Route modul khusus untuk manajemen armada yang memungkinkan melacak dan
mengelola pengiriman transit, lokasi pengiriman, dan status pengiriman secara efektif. Fitur
ini akan menampilkan Jarak dari sebuah route dimana pada master route terdapat number
route, loading, unloading, total KM, Route Category, dan Route Type
a. Loading -> titik penjemputan barang
b. Unloading -> titik pengantaran barang
c. KM -> Total KM dari titik penjemputan barang sampai titik pengantaran barang
d. Route Category -> menjelaskan apa moda masih dalam perjalanan atau sudah selesai
e. Route Type -> menjelaskan jenis perjalanan masih di dalam kota atau sudah antar kota

Berdasarkan informasi ini memungkinkan untuk mengoptimalkan layanan mereka dan

meningkatkan perencanaan logistik untuk memberikan kepuasan pelanggan yang maksimal.

2. Master Commision Merupakan komisi yang ditetapkan berdasarkan carrosserie type dan jarak
rute
3. Carroserrie Type Menampilkan jenis badan dari sebuah kendaraan yang digunakan dan
menambahkan informai mengenai kategori toll masuk dalam golongan berapa yang akan
berhubungan dengan vehicle type.
4. Vehicle Type menampilkan jenis kendaraan yang digunakan dari nama model, manufacturer,
fuel price, driver meal, savings money, dan toll category.
 TRANSAKSI
1. Delivery cost merujuk pada biaya yang terkait dengan jenis kendaraan, jarak, dan pengiriman
dan pengantaran Berikut adalah beberapa aspek penting tentang delivery cost:
a. Metode Pengiriman : Biaya pengiriman dapat berbeda-beda tergantung pada metode
pengiriman yang dipilih. Misalnya, biaya pengiriman melalui pengiriman ekspres
mungkin lebih tinggi daripada pengiriman reguler.
b. Jarak Pengiriman : Jarak antara lokasi pengiriman dan lokasi pengantara dapat menjadi
faktor utama dalam menentukan biaya pengiriman. Pengiriman internasional atau antar
kota biasanya memerlukan biaya lebih tinggi daripada pengiriman lokal.
c. Berat dan Dimensi Barang : berdasarkan berat atau dimensi barang. Barang yang lebih
besar atau lebih berat mungkin memerlukan biaya pengiriman lebih tinggi.

d. Biaya tambahan mungkin dikenakan untuk penanganan dan pengemasan barang. Ini
termasuk bahan kemasan, tenaga kerja yang terlibat dalam proses penanganan, dan
peralatan kemasan. Biaya pengiriman juga dapat mencakup kebijakan pengembalian
barang. Misalnya Tarif Toll menampilkan perkiraan biaya yang akan dikeluarkan
berdasarkan gerbang tol dan jenis golongan kendataan yang digunakan
e. Opsi Pengiriman Ekspres atau Kilat : Beberapa pelanggan mungkin memilih pengiriman
cepat atau ekspres, yang dapat melibatkan biaya tambahan untuk memprioritaskan
pengiriman.
f. Analisis dan Optimisasi : Perusahaan sering kali melakukan analisis biaya pengiriman
untuk mengoptimalkan efisiensi dan mengurangi biaya. Ini melibatkan pemilihan metode
pengiriman yang paling ekonomis dan efisien.