Anda di halaman 1dari 4

Nomor : 026/Fi_Dir/III/2023 Cirebon, 1 April 2023

Lamp. : To
Hal : Surat Undangan Partisipan

Kepada Yang Terhormat,

BEM STIT Buntet Pesantren

Di
Tempat

Assalamualaikum Wr.Wb
Salam Sejahtera kami sampaikan, semoga Bapak/Ibu Saudara/i selalu dalam lindungan Allah
SWT, Tuhan Yang Maha Esa., dan sukses dalam segala aktifitas.
Selanjutnya kami bermaksud menyampaikan surat undangan partisipan kepada Bapak/Ibu
Saudara/i dalam kegiatan Pesan-Tren Damai: Menebar Pesan Damai, Merawat
Kebhinekaan, Merajut Persaudaraan.
Yang akan dilaksanakan pada;
Hari, Tanggal : Minggu dan Senin, 9 dan 10 April 2023
Waktu : 15.00-19.00 WIB
Tempat : Gereja Katolik Paska Kristus, Losari dan PP. Darul Hijroh, Buntet
Astanajapura
Demikian surat penawaran kerrjasama ini kami sampaikan. Atas perhatian Bapak/Ibu kami
sampaikan terima kasih.
Wassalamualaikum Wr. Wb
Hormat Kami

Marzuki Rais
Direktur
Term of Reference
Pesan-Tren Damai:
Menebar Pesan Damai, Merawat Kebhinekaan, Merajut Persaudaraan

LATAR BELAKANG
Di negeri tercinta indoneisa masih kerap terjadi tindakan intoleransi, diskriminasi bahkan teror terhadap umat
beragama. Diantaranya penutupan rumah ibadah seperti masjid dan gereja di sejumlah daerah, persekusi
kaum minoritas dan aksi bom bunuh diri yang memakan banyak korban. Hal ini tentu sangat mempengaruhi
integritas bangsa, mengoyak persaudaraan antar umat beragama. Tindakan tidak terpuji ini disinyalir karena
adanya paham ekstrim yang tidak mengamini keberagaman. Tentu tindakan ini tidak bisa dibiarkan, kita
harus mengupayakan upaya-upaya damai untuk meruntuhkannya.
Bulan suci ramadhan adalah bulan puasa bagi umat Islam sekaligus menjadi momentum bagi kita semua
untuk menebar pesan perdamaian, mempererat tali persaudaraan yang sejati di antara anak bangsa.
Secara substantif, ajaran puasa adalah tradisi religi agama-agama besar di dunia. Ajaran puasa sebagai
tradisi agama-agama besar secara eksplisit tertuang dalam Al Quran (QS. 2: 183). Pada ayat ini, Allah SWT
menjelaskan bahwa kewajiban puasa berlaku pula bagi umat-umat terdahulu.
Secara umum pengertian puasa adalah “menahan” dan “pengendalian diri”. Pengertian harfiah puasa ini
sama dengan arti kata toleransi (dari bahasa Latin tolerantia) yang artinya kesabaran (patience) atau daya
tahan, ketahanan (endurance), melunakkan hati untuk menebar kasih sayang serta solidaritas umat
manusia.
Bertoleransi adalah sikap seseorang yang sedang berusaha sekuat tenaga untuk menghormati perbedaan
dan menahan diri dari sikap merasa paling benar sendiri. Pada saat yang sama ia menyadari bahwa terdapat
kebenaran lain dalam diri orang lain atau kelompok lain yang harus dihormati.
Dalam hal ini Fahmina Institute mengajak semua kalangan untuk duduk bersama menautkan tali
persaudaraan dengan menebar pesan damai dalam kegiatan Pesan-Tren Damai: Menebar Pesan Damai,
Merawat Kebhinekaan, Merajut Persaudaraan.
MAKSUD DAN TUJUAN
Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan rumah ibadah, komunitas agama dan budaya antar umat
beragama yang diharapkan dapat menumbuhkan sensitivitas dan mengurai prasangka menjadi saling
percaya. Sekaligus menyampaikan pesan perdamaian dari setiap umat beragama. Menanamkan nilai-nilai
toleransi di kalangan umat beragama. Mempererat tali persaudaraan antar umat beragama.
OUTPUT YANG DIHARAPKAN
1. Adanya semangat untuk menebar toleransi dan perdamaian antar umat beragama, khusunya di
Kabupaten Cirebon dan Majalengka
2. Adanya semangat untuk menjalani dan menguatkan tali persaudaraan antar umat beragama
3. Saling memahami tradisi puasa di berbagai agama
4. Memahami dan menghargai tradisi di dalam rumah ibadah dan komunitas berbagai agama
NAMA KEGIATAN
Kegiatan ini bernama Pesan-Tren Damai: Menebar Pesan Damai, Merawat Kebhinekaan, Merajut
Persaudaraan

WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN


Kegiatan ini akan dilaksanakan di 6 (enam) tempat. KH. Husein Muhammad akan berkeliling di 6 tempat
tersebut sebagai Narasumber dan Narasumber dari Tuan Rumah ; Yaitu: 1). Pure Agung Jati Pramana, Kota
Cirebon; 2). Vihara Dewi Welas Asih, Kota Cirebon; 3). Gereja Kristen Pasundan Bethesda, Majalengka; 4).
Gerjea Ktolik Paska Kritus, Losari; 5). PP. Darul Hijroh, Buntet Astanajapura. Pada tanggal 4,7,8,9,10 April
2023 Pukul 16.00-19.00 WIB.
PESERTA KEGIATAN
Kegiatan ini diikuti oleh Komunitas Lintas Iman dan masyarakat umum di sekitar tempat kegiatan yang akan
dilaksanakan.
BENTUK KEGIATAN
Kegiatan ini berupa dialog interaktif, yang didalamnya diisi dengan Pesan Damai dari Tokoh agama setempat
dan Tausiyah yang akan disampaikan Oleh Dr. (HC) KH. Husein Muhammad (Ulama, Ikon Prestasi Pancasila
2020). Serta penampilan kesenian, dialog dan buka puasa bersama.
KETENTUAN PESERTA
Panitia menyediakan Takjil dan Makanan Berbuka untuk 50 peserta.
Peserta berinfak untuk takjil mulai dari dari Rp. 10. 000 melaui (DANA, GoPay, Shoopy Pay) dengan kode
unik 1, misalnya jika ingin ber-infak Rp. 10.000, maka dana yang harus ditransfer adalah Rp. 10.001,-
(sebesar sepuluh ribu satu rupiah) ke +62 856-5959-0061 (Ida Ad’hiah)
PELAKSANA DAN KONTAK PERSON
Kegiatan ini dilaksanakan
Konfismasi kehadiran melalui; Wil. Cirebon ke Devi Farida (+62 819-3339-0075), Wil. Majalengka ke Intan
Damayanti (+62 821-2066-5449), Kord. Zaenal Abidin (+62 896-3795-7774).
PENUTUP
Demikian tor ini dibuat, sebagai acuan dalam pelaksanaan kegiatan.
Susunan Acara
Kegiatan
No Waktu

1 15.30-16.00 Persiapan dan Registrasi Peserta Panitia


WIB
2 16.00-16.20 Mengenal Lebih Dekat Tuan Rumah
WIB
3 16.20-17.30 Penampilan Panitia dan Tuan Rumah
WIB
Pesan Tren Damai
Tuan Rumah
Tausiyah Dr. (HC) KH. Husein Muhammad
17.30-18.00 Dialog Interaktif Panitia dan Peserta
WIB
4 18.00-18.30 Buka Puasa Bersama sekaligus penutup Panitia
WIB

Anda mungkin juga menyukai