uk
Provided by Universitas Dehasen Bengkulu: Jurnal UNIVED
ABSTRAK
Manggis merupakan buah yang kandungan antioksidan tinggi terutama pada kulitnya.
Daging kulit manggis mempunyai peluang untuk dikembangkan menjadi produk salah
satunya adalah es krim. Es krim merupakan sejenis makanan semi padat dengan campuran
susu, gula, cita rasa dan pengemulsi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mutu
(fisik, kimia dan organoleptik) es krim daging kulit buah manggis.
Pembuatan es krim pada penelitian ini meliputi persiapan adonan, pencampuran,
pengocokan, pemasakan, pengemasan, agitasi dan pembekuan. Variasi perlakuan pada
penelitian ini adalah daging kulit manggis : susu krim (100 : 600, 150 : 550, 200 : 500, 250
: 450 dan 300 : 400) gram per mililiter. Rancangan penelitian yang digunakan adalah
Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan lima perlakuan dan tiga ulangan, jika berbeda
nyata dilanjutkan dengan uji DMRT. Analisa yang dilakukan yaitu overrun, kecepatan
meleleh, kadar antioksidan dan organoleptik (warna, rasa dan tekstur).
Berdasarkan hasil analisis penelitian mutu fisik dan kimia yaitu pada perlakuan
perbandingan daging kulit manggis 300 gram dan susu krim 400 mililiter. Sedangkan hasil
analisis mutu organoleptik dari segi warna, rasa dan tekstur yang disukai panelis adalah
pada perlakuan 200 gram daging kulit manggis dan 500 gram susu krim.
ABSTRACT
Mangosteen is a fruit that is high antioxidant content, especially on the skin. Meat
mangosteen skin has a chance to develop into one product is ice cream. Ice cream is a
kind of semi-solids with a mixture of milk, sugar, flavors and emulsifiers. This study aims
to determine the quality (physical, chemical and organoleptic) ice cream mangosteen rind.
Making ice cream in this study includes the preparation of the dough, mixing, shaking,
cooking, packaging and freezing agitation. Variation of treatment in this study is
mangosteen peel meat : milk cream (100 : 600, 150 : 550, 200 : 500, 250 : 450 and 300 :
400) grams per milliliter. The study design used was completely randomized design (CRD)
with five treatments and three replications, if significantly different followed by DMRT.
The analysis is done of the overrun , melting speed, the levels of antioxidants and
organoleptic (color, flavor and texture).
143
ISSN : 2407 - 1315 AGRITEPA, Vol. I, No. 2, Januari-Juni 2015
Based on the analysis of physical and chemical quality of the research is on comparative
treatment mangosteen peel 300 grams of meat and 400 milliliters of milk cream. While the
results of the analysis of organoleptic quality in terms of color, taste and texture of the
panelists preferred is the treatment of mangosteen peel 200 grams of meat and 500 grams
of milk cream.
144
ISSN : 2407 - 1315 AGRITEPA, Vol. I, No. 2, Januari-Juni 2015
147
ISSN : 2407 - 1315 AGRITEPA, Vol. I, No. 2, Januari-Juni 2015
148
ISSN : 2407 - 1315 AGRITEPA, Vol. I, No. 2, Januari-Juni 2015
Menurut Hyvonen et al., (2003) bahwa Kualitas meleleh yang baik pada es krim
semakin tinggi kandungan lemak pada es (10 gram) adalah 15 – 20 menit pada
krim maka akan semakin lama waktu suhu ruang (Marshall dan Arbuckle,
pelelehan. Namun lemak yang terlalu 1996). Berdasarkan pernyataan tersebut,
banyak justru dapat mengakibatkan es maka kecepatan meleleh dengan
krim menjadi keras. perbandingan konsentrasi kulit manggis
Hasil analisis varian pada tarf 300 gram dan susu krim 400 mililiter
signifikansi 5 % menyatakan bahwa adalah es krim yang berkualitas bagus
masing-masing perlakuan didapat hasil dengan kecepatan meleleh 19 menit 10
yang berbeda nyata. Artinya es krim detik sedangkan es krim dengan
dengan perlakuan perbandingan perbandingan konsentrasi kulit manggis
konsentrasi daging kulit manggis dan (100, 150, 200 dan 250) gram dan susu
susu krim berpengaruh sangat nyata krim (600, 550, 500 dan 450) mililiter
terhadap kecepatan meleleh es krim. kurang berkualitas bagus.
Dari tabel 2 juga terlihat bahwa semakin
tinggi konsentrasi daging kulit manggis Sifat Kimia (Kadar Antioksidan) Es
dan diikuti semakin rendah konsentrasi Krim
susu krim maka es krim akan cepat Bahan pangan dan hasil pertanian
meleleh dan sebaliknya semakin rendah mengandung senyawa kimia dengan
konsentrasi daging kulit manggis dan komposisi kimia dan susunan tertentu
diikuti semakin tinggi konsentrasi susu menjadikan produk itu menjadi sifat
krim maka semakin lama waktu yang khas, salah satunya antioksdan.
dibutuhkan es krim untuk dapat meleleh Antioksidan adalah senyawa yang dapat
dalam suhu ruang. Kecepatan meleleh menahan terjadinya reaksi oksidasi
yang lebih cepat hal ini dikarenakan radikal bebas sehingga mampu
konsentrasi susu krim paling sedikit yang melindungi tubuh dari kerusakan
artinya kadar lemak pada es krim lebih (Permana , 2010). Hasil analisis kadar
sedikit yang menyebabkan kepadatan es antioksidan es krim dengan perlakuan
krim lebih rendah sehingga es krim lebih perbandingan konsentrasi daging kulit
cepat meleleh. Hal ini sesuai dengan manggis (100, 150, 200, 250 dan 300)
pernyataan Roland et al ., (1999), waktu gram dan susu krim (600, 550, 500, 450
leleh es krim akan semakin cepat pada es dan 400) mililiter dapat dilihat pada tabel
krim dengan kadar lemak rendah. 3.
149
ISSN : 2407 - 1315 AGRITEPA, Vol. I, No. 2, Januari-Juni 2015
Kulit buah manggis kaya akan yang berarti sangat tidak suka. Hal ini
antioksidan terutama antosianin, xanthon, menunjukkan bahwa susu krim dan
tanin dan asam fenolat yang berguna daging kulit manggis dapat memberikan
sebagai anti diabetes, anti kanker, anti warna alami pada es krim sehingga dapat
peradangan, hepatoprotektif, disukai oleh panelis.
meningkatkan kekebalan tubuh, anti Hasil analisis varian pada taraf
bakteri, anti fungi, anti plasmodial dan signifikansi 5 % menyatakan bahwa
aktivitas sitotoksik (Permana, 2010). masing-masing perlakuan didapat hasil
yang berbeda nyata. Artinya es krim
Sifat Organoleptik Warna Es Krim dengan perlakuan perbandingan
Warna merupakan parameter konsentrasi daging kulit manggis dan
organoleptik yang penting dalam suatu susu krim berpengaruh nyata terhadap
produk makanan. Warna merupakan warna es krim. Penilaian panelis terhadap
parameter pertama yang menentukan warna es krim dengan perlakuan
tingkat penerimaan konsumen terhadap perbandingan konsentrasi daging kulit
suatu produk. Warna menentukan manggis 200 gram dan susu krim 500
penampilan makanan yang merupakan mililiter tidak berbeda nyata dengan
ransangan utama pada indera mata. Hasil warna es krim pada perlakuan
analisis tingkat kesukaan panelis perbandingan konsentrasi daging kulit
terhadap warna es krim dengan perlakuan manggis 250 gram dan susu krim 450
perbandingan konsentrasi daging kulit mililiter. Warna es krim dengan
manggis (100, 150, 200, 250 dan 300) perlakuan perbandingan konsentrasi
gram dan susu krim (600, 50, 500, 450 daging kulit manggis dan susu krim (300
dan 400) mililiter dapat dilihat pada tabel gram : 400 mililiter) dan (150 gram : 550
4. mililiter) tidak berbeda nyata dengan
Dari tabel 4 diketahui bahwa hasil penilaian panelis yaitu 3,5 dan 3,4 yang
analisis organoleptik warna es krim berarti agak suka sedangkan
dengan perlakuan perbandingan perbandingan konsentrasi daging kulit
konsentrasi daging kulit manggis dan manggis 100 gram dan susu krim 600
susu krim adalah berkisar antara 4,15 mililiter tidak disukai panelis.
yang berarti suka sampai dengan 1,9
151
ISSN : 2407 - 1315 AGRITEPA, Vol. I, No. 2, Januari-Juni 2015
Dari tabel 4 juga terlihat bahwa hasil Sifat Organoleptik Rasa Es Krim
analisis organoleptik warna es krim Rasa merupakan sensasi yang terbentuk
dengan perlakuan perbandingan dari hasil perpaduan bahan dan
konsentrasi daging kulit manggis 200 komposisinya pada suatu produk
gram dan susu krim 500 mililiter adalah makanan oleh indra pengecap. Suatu
paling disukai panelis dengan penilaian produk dapat diterima oleh konsumen
4,15 yang berarti suka sedangkan apabila memiliki rasa yang sesuai dengan
perlakuan perbandingan konsentrasi yang diinginkan (Kartika, dkk, 1988).
daging kulit manggis 100 gram dan susu Hasil analisis tingkat kesukaan panelis
krim 600 mililiter tidak disukai panelis terhadap rasa es krim dengan perlakuan
dengan penilaian 1,9 yang berarti sangat perbandingan konsentrasi daging kulit
tidak suka. Kesukaan panelis terhadap manggis (100, 150, 200, 250 dan 300)
warna es krim dengan perbandingan gram dan susu krim (600, 550, 500, 450
kosentrasi daging kulit manggis 200 dan 400) mililiter dapat dilihat pada
gram dan susu krim 500 mililiter (4,15) tabel 5.
karena warna es krim kuning alami Dari tabel 5 diketahui bahwa hasil
sehingga menarik indra penglihatan. analisis organoleptik rasa es krim dengan
Berdasarkan pernyataan Astawan dan perlakuan perbandingan konsentrasi
Andreas (2008) bahwa xanthon pada daging kulit manggis dan susu krim
kulit manggis memberikan warna kuning. berkisar antara 2,2 yang berarti tidak
Pigmen alami ini akan mempengaruhi suka sampai 4,15 yang berarti suka. Hal
warna sari kulit buah manggis yang ini menunjukkan bahwa daging kulit
dihasilkan. manggis dapat memberikan rasa alami
152
ISSN : 2407 - 1315 AGRITEPA, Vol. I, No. 2, Januari-Juni 2015
pada es krim sehingga dapat disukai oleh manggis 100 gram dan susu krim 600
panelis. mililiter adalah rasa yang tidak disukai
Hasil analisis varian pada taraf panelis dengan penilaian 2,2 yang berarti
signifikansi 5 % menyatakan bahwa tidak suka. Kesukaan panelis terhadap
setiap perlakuan didapat hasil yang rasa es krim dengan perbandingan
berbeda nyata. Artinya es krim dengan konsentrasi daging kulit manggis 200
perlakuan perbandingan konsentrasi gram dan susu krim 500 mililiter (4,15)
daging kulit manggis dan susu krim hal ini dikarenakan adanya rasa manis
berpengaruh nyata terhadap rasa es krim. dari susu cair dan gula, gurih dari susu
Penilaian panelis terhadap rasa es krim krim dan tidak terlalu pahit dan sepat.
dengan perlakuan perbandingan Daging kulit manggis dalam pembuatan
konsentrasi daging kulit manggis dan es krim dengan berbagai konsentrasi akan
susu krim (100 gram : 600 mililiter), (150 mengubah rasa es krim yang dihasilkan
gram : 550 mililiter) dan (300 gram : 400 yang mana dengan semakin banyaknya
mililiter) tidak berbeda nyata. konsentrasi daging kulit manggis akan
Dari tabel 5 juga terlihat bahwa es krim semakin meningkatkan rasa pahit dan
dengan perlakuan perbandingan sepet khas kulit manggis. Rasa pahit dan
konsentrasi daging kulit manggis 200 sepet berasal dari kandungan tanin yang
gram dan susu krim 500 mililiter adalah terdapat dalam daging buah kulit
rasa yang paling disukai panelis (4,15) manggis (Winarno, 2002).
yang berarti suka sedangkan perlakuan
perbandingan konsentrasi daging kulit
153
ISSN : 2407 - 1315 AGRITEPA, Vol. I, No. 2, Januari-Juni 2015
Overrun akan mempengaruhi tekstur dan dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu
kepadatan yang sangat menentukan komposisi es krim mix, cara pengolahan,
kualitas es krim (Padaga et al., 2005). kondisi penyimpanan, kristal es, globula
Overrun yang rendah akan menghasilkan lemak, gelembung udara dan kristal
tekstur es krim yang keras dan padat laktosa. Pengembangan volume adonan
sedangkan overrun yang tinggi akan es krim menjadikan es krim lebih ringan
menghasilkan tekstur es krim yang dan tidak terlalu padat serta mempunyai
lembut dan mudah mencair sehingga tekstur yang lembut.
panelis menyukai tekstur es krim dengan
perlakuan perbandingan konsentrasi SIMPULAN
daging kulit manggis 200 gram dan susu Mutu fisik es krim yang dihasilkan
krim 500 mililiter dengan nilai overrun adalah pada perlakuan perbandingan
35,70% dengan tekstur tidak terlalu padat konsentrasi daging kulit manggis 300
dan tidak terlalu lembut. gram dan susu krim 400 mililiter dengan
Padaga et al., (2005) menyatakan bahwa nilai overrun yaitu 40,23 % dan
tekstur es krim yang baik adalah halus kecepatan meleleh adalah 19 menit 10
dan lembut (smooth), tidak keras dan detik. Mutu kimia (kadar antioksidan) es
tampak mengkilat sedangkan yang buruk krim yang dihasilkan adalah pada
adalah adanya rasa gumpalan lemak perlakuan perbandingan konsentrasi
(greasy), terasa seperti tepung (grainy), daging kulit manggis 300 gram dan susu
terasa adanya serpihan es (flak atau krim 400 mililiter dengan nilai 63,79 %.
snowy) dan berpasir (sandy). Tekstur Mutu organoleptik es krim yang
155
ISSN : 2407 - 1315 AGRITEPA, Vol. I, No. 2, Januari-Juni 2015
156