Anda di halaman 1dari 32

LAPORAN

PRAKTIK KERJA INDUSTRI

DI BENGKEL PT ASTRA MOTOR NDS MT

HARYONO BALIKPAPAN
Disusun sebagai salah satu syarat mengikuti Ujian Praktik Kejuruan

dan Ujian Nasional pada SMK Negeri 3 Tanah Grogot

Disusun Oleh:

MOHAMAD NOOR ZAINI

NIS : 20214089

KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK DAN BISNIS SEPEDA MOTOR

PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK OTOMOTIF

SMK NEGERI 6 BALIKPAPAN

TAHUN 2023/2024

2
HALAMAN PENGESAHAN I

Judul : Laporan Praktik Kerja Industri di Balikpapan

Nama : MOHAMAD NOOR ZAINI

NIS : 20214089

Kelas : XII - TBSM

Laporan Praktik Kerja Industri ini disusun sebagai

bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan

Praktik Kerja Industri pada Kompetensi Keahlian

Teknik dan Bisnis Sepeda Motor SMK N 6 BALIKPAPAN.

Disahkan pada tanggal,

3
HALAMAN PENGESAHAN II

Laporan ini telah diperiksa, disahkan dan disetujui untuk memenuhi salah

satu syarat menempuh Ujian Praktik Kejuruan SMK Negeri 6 Balikpapan Tahun

Pembelajaran 2023/2024 pada :

Hari :

Tanggal :

Kapro Keahlian TO Guru Pembimbing,

N I
NIP. NIP.

Mengetahui,
Kepala SMK N 6 Balikpapan

AGUS PRIHANTO, S. PD, M. PD


NIP. 1980819 200604 1006

4
KATA PENGANTAR

Dengan rahmat dan karunia Tuhan Yang Maha Esa, maka Laporan akhir
pelaksanaan Praktek Kerja Industri (Prakerin) yang dilaksanakan di dealer Astra
Motor NDS Mt Haryono Balikpapan dapat terlaksana dengan baik dan lancar.
Ucapan terima kasih saya sampaikan kepada :
1. Bapak selaku Kepala SMK Negeri 3 Tanah Grogot.
2. Bapak selaku Kapro Keahlian Teknik Otomotif.
3. Bapak selaku Pembimbing Sekolah.
4. Bapak selaku Pimpinan Bengkel
5. Bapak selaku Kepala Mekanik.
6. Bapak selaku Pembimbing Lapangan.
7. Kedua Orang Tua/Keluarga
8. Teman-teman Kelas Teknik dan Bisnis Sepeda Motor Angkatan Ke 10
SMK Negeri 6 Balikpapan
Akhirnya saya sebagai penyusun berharap semoga laporan ini ada manfaatnya bagi
saya dan pembaca, serta tidak lupa saya sampaikan permohonan maaf yang
sebesar-besarnya apabila selama dalam pelaksanaan Praktek Kerja Industri (Prakerin)
di Astra Motor NDS Mt Haryono Balikpapan saya pernah berbuat kesalahan baik yang
disengaja maupun tidak disengaja. Kritik dan saran yang membangun sangat
penyusun perlukan guna kesempurnaan laporan ini.
Demikian laporan yang saya buat, semoga dapat bermanfaat khususnya bagi saya
dan pembaca yang budiman.

Tanah Grogot, 17 Desember 2022


Hormat Saya,

MOHAMAD NOOR ZAINI

5
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL i

HALAMAN PENGESAHAN I ii

HALAMAN PENGESAHAN II iii

KATA PENGANTAR iv

DAFTAR ISI v

BAB I PENDAHULUAN 1

A. Latar Belakang 1

B. Tujuan Pelaksanaan Prakerin 1

C. Sistematika Penulisan 2

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4

A. Sejarah Perusahaan 4

B. Kegiatan Usaha 5

BAB III KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI 6

A. Tempat dan Waktu Pelaksanaan 6

B. Macam dan Uraian Kegiatan 6

C. Masalah yang dihadapi 6

BAB IV PERAWATAN SEPEDA MOTOR 7

A. Perawatan 7

B. Troubleshooting 18

6
BAB V PENUTUP 21

A. Kesimpulan 21

B. Saran 21

DAFTAR PUSTAKA 23

LAMPIRAN

A. Dokumentasi Kegiatan Prakerin 24

B. Daftar Kegiatan Harian atau Jurnal 25

C. Daftar Absen Prakerin 26

D. Surat Keterangan Praktik Kerja Industri dari Perusahaan 27

7
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Sekolah Menengah Kejuruan kegiatan belajarnya meliputi 30% teori

dan 70% praktikum. Praktikum dilaksanakan untuk menambah

skill/keterampilan siswa dalam belajar materi yang diajarkan oleh pengajar.

Kegiatan praktikum dilaksanakan di sekolah dan dunia usaha/dunia industri.

Oleh sebab itu, siswa diwajibkan untuk mengikuti kegiatan praktikum

di tempat dunia usaha atau dunia industri yang berada di sekitar lokasi sekolah

maupun jauh dari sekolah.

B. TUJUAN PELAKSANAAN PRAKERIN

1. Tujuan Umum

a. Meningkatkan dan mengembangkan hubungan sekolah dengan

Dunia Usaha/Dunia Industri agar bertanggung jawab terhadap

peningkatan mutu pendidikan menengah kejuruan.

b. Membandingkan pengetahuan di sekolah dan di industri.

c. Membuat komitmen untuk dijadikan landasan pelaksanan

hubungan kerjasama antara sekolah dan industri.

d. Mengembangkan hubungan kerjasama untuk secara bersama-sama

melaksanakan.
e. Secara bersama-sama menentukan langkah-langkah nyata untuk

melaksanakan lebih mantap bentuk dan jenis hubungan

kerjasamanya.

2. Tujuan Khusus

a. Memperoleh pengalaman kerja.

b. Mengenal kegiatan dunia usaha.

c. Sebagai sarana penerapan ilmu di sekolah.

d. Mencipkatakan hubungan yang baik antara sekolah dan

perusahaan.

e. Melaksanakan proses pembelajaran produktif di dunia usaha.

f. Mempelajari lebih dalam tentang kewirausahaan.

g. Memperoleh keterampilan tambahan sebagai pelengkap

keterampilan yang diperoleh di sekolah.

Adapun tujuan dan manfaat yang ingin dicapai oleh penulis antara lain :

1) Sebagai bahan perbandingan antara teori selama mengikuti proses

belajar mengajar di SMKN 3 Tanah Grogot.

2) Dapat menerapkan teori yang di peroleh di bangku belajar dengan

baik dan benar.

3) Memberikan gambaran tentang pemanfaatan komponen-komponen

dalam sistem Engine.

C. SISTEMATIKA PENULISAN

Sistematika penulisan yang digunakan dalam penulisan laporan ini

adalah sebagai berikut :

2
BAB I

PENDAHULUAN

Berisikan tentang :

A. Latar Belakang

B. Tujuan Pelaksanaan Prakerin

C. Sistematika Penulisan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Berisikan tentang :

A. Sejarah Perusahaan

B. Kegiatan Perusahaan

BAB III AKTIVITAS PRAKTEK KERJA INDUSTRI

Berisikan tentang :

A. Tempat dan Waktu Pelaksanaan

B. Macam dan Uraian Kegiatan

C. Masalah Yang Dihadapi

D. Penanganan Masalah

BAB IV PERAWATAN SEPEDA MOTOR

Berisikan tentang:

A. Perawatan

B. Troubleshooting

BAB V PENUTUP

Berisikan tentang:

A. Kesmpulan

B. Saran

3
BAB II

A. SEJARAH PERUSAHAAN

PT Astra International - Honda (Astra Motor) adalah salah satu perusahaan

Astra International yang bergerak di bidang operations dengan produk sepeda

motor Honda. Didirikan pada tahun 1970, dengan nama Honda Division, Astra

Motor dahulu merupakan main distributor sepeda motor Honda. Saat ini, Astra

Motor merupakan main dealer yang mencakup sebelas wilayah (region) di

seluruh Indonesia. Adapun wilayah-wilayah tersebut mencakup: Palembang,

Bengkulu, Jawa Tengah, DI. Yogyakarta, Bali, NTB, Pontianak, Balikpapan,

Makassar, Jayapura, dan JHC atau AMJ Astra Motor, juga dikenal sebagai

Honda Sales Operations. Astra Motor merupakan brand yang diusung sebagai

wajah perusahaan dalam menjalin hubungan dengan customer. Saat ini, Astra

Motor dipimpin oleh Sigit Kumala menggantikan Margono Tanuwijaya selaku

CEO Astra Motor sebelumnya yang menggantikan (Alm.) Ronny Ramli yang

meninggal pada awal 2010. Astra Motor memiliki dua jalur cara menjalin

hubungan dengan para customer-nya, yang pertama adalah melalui dealer, yang

ke dua adalah melalui sales office yang dikoordinasi dalam divisi retail Astra

Motor. Sebagai salah satu main dealer, Astra Motor berperan dalam

mengkoordinasi segala aktivitas marketing, logistik, dan termasuk promosi di

region. Astra Motor memiliki region-region yang dipimpin oleh region head

sebagai pimpinan tertinggi di region tersebut. Region-region ini rutin

berkoordinasi dan berinteraksi dengan Astra Motor Head Office yang terletak

4
di kompleks Astra International, Jakarta. Astra Motor didirikan pada 1970

dengan nama Honda Division pada perusahaan Astra Internasional. Ketika

berdiri, Astra Motor berperan sebagai main distributor sepeda motor Honda di

Indonesia. Dengan cakupan area nasional, Astra Motor ketika itu membuka

beberapa kantor cabang yang diawali pada 1983 dengan didirikannya kantor

cabang pertama yakni di Semarang.

B. KEGIATAN PERUSAHAAN

Perusahaan bergerak di bidang

- Penjualan,

- Servis, dan

- Suku Cadang.

5
BAB III

KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

A. TEMPAT DAN WAKTU PELAKSANAAN

Tempat : ASTRA MOTOR NDS MT HARYONO BALIKPAPAN

Tanggal : 3 JULI s.d 29 DESEMBER 2023

Waktu : 6 Bulan

B. MACAM DAN URAIAN KEGIATAN

Kegiatan selama melaksanakan kegiatan Prakerin antara lain :

1. Mempelajari dan memperhatikan SAFETY

2. Mempelajari, menggunakan dan merawat Tools, Measuring Tools, dan

Special Service Tools (SST)

3. Melaksanakan Perawatan Berkala Unit Sepeda Motor

4. Melakukan Perbaikan Mesin Sepeda Motor

5. Melakukan Perbaikan Kelistrikan Sepeda Motor

6. Melakukan Perbaikan Sasis Sepeda Motor

C. MASALAH YANG DIHADAPI

Selama melaksanakan prakerin, masalah yang dihadapi adalah sebagai

berikut :

1. Lokasi tempat prakerin jauh dari tempat tinggal.

2. Keterbatasan tempat dan kuota untuk prakerin.

3. Biaya operasional selama melaksanakan prakerin.

6
BAB IV

PERAWATAN SEPEDA MOTOR

A. PERAWATAN

Perawatan dapat didefinisikan sebagai usaha Tindakan-tindakan

reparasi yang dilakukan untuk menjaga agar kondisi dan performance dari

sebuah mesin selalu seperti kondisi dan performance dari mesin tersebut

waktu masih baru, tetapi dengan biaya perawatan yang serendah-rendahnya.

Untuk menjaga agar kondisi dan performance dari mesin tidak menurun

adalah usaha- usaha teknis, sedang menekan biaya perawatan sampai serendah

mungkin menyangkut soal–soal management.

Menjaga kendaraan agar terawatt dengan baik adalah sangat penting

bagi keamanan pribadi dan kendaraan, mendapatkan performance yang

maksimal, menghindari kerusakan, dan mengurangi polusi udara. Pastikan

untuk memeriksa kendaraan setiap kali sebelum berkendara, dan melakukan

pemeriksaan secara periodic sesuai Jadwal Perawatan Berkala. Jadwal

perawatan berkala menjelaskan persyaratan yang diperlukan dalam perawatan

berkala untuk memastikan keamanan, kinerja yang handal, dan kontrol emisi

yang sesuai.

Gunakan spare part suku cadang asli atau yang setara untuk menjamin

keandalan dan keamanan kendaraan.

7
Gambar Jadwal perawatan berkala tipe Scooter (Vario 150 FI)

8
Gambar Jadwal perawatan berkala tipe Cup (Supra X 125 FI)

9
Gambar Jadwal perawatan berkala tipe Sport (CBR250RR)

10
1. Battery/Baterai

Kendaraan yang menggunakan tipe baterai bebas perawatan (MF type),

tidak perlu memeriksa kadar elektrolit baterai atau menambah air suling.

Berbeda dengan tipe baterai yang berisi cairan elektrolit, harus ada

pengecekan atau penambahan cairan elektrolit jika kurang. Bersihkan

terminal-terminal baterai jika sudah kotor atau mulai berkarat. Jangan

lepaskan segel penutup baterai.

Membersihkan terminal-terminal baterai

- Lepaskan baterai.

- Jika terminal-terminal mulai berkarat dan sudah dilapisi dengan zat

berwarna putih, cucilah dengan air hangat dan lap bersih.

- Jika terminal-terminal sudah sangat berkarat, bersihkan dan gosok

terminal-terminal dengan sikat kawat atau amplas. Kenakanlah

kacamata pengaman.

- Setelah dibersihkan, pasang Kembali baterai.

2. Fuse/Sekring

Sekring melindungi rangkaian listrik pada kendaraan, jika ada sesuatu

yang bersifat kelistrikan di kendaraan rusak, periksalah dan gantilah

sekring-sekring yang putus.

11
Memeriksa dan mengganti sekring

Putar kunci kontak ke posisi O (Off) untuk melepas dan memeriksa

sekring. Jika ada sekring yang putus, gantilah dengans sekring yang

berukuran sama. Jika sekring seringkali putus, kemungkinan ada

kerusakan pada sistem kelistrikan. Periksalah kendaraan pada bengkel

resmi kendaraan.

3. Engine Oil/Oli Mesin

Penggunaan oli mesin bisa berbeda-beda dan kualitas oli akan menurun

sesuai dengan kondisi pengendaraan dan waktu. Periksalah tinggi

permukaan oli mesin secara teratur, dan tambahkan oli mesin yang

dianjurkan jika diperlukan. Oli yang kotor atau oli yang sudah lama harus

diganti sesegera mungkin.

Pemilihan oli mesin disesuaikan dengan yang dianjurkan oleh pabrik, jika

menggunakan oli mesin non-pabrik, periksalah labelnya untuk

memastukan bahwa oli tersebut memenuhi semua standar berikut ini:

- Standar JASO T 903 MA

- Standar SAE 10W-30

- Klasifikasi API SG atau lebih tinggi

12
4. Brake Fluid/Minyak Rem

Jangan menambahkan atau mengganti minyak rem, kecuali dalam keadaan

darurat. Gunakanlah hanya minyak rem yang benar-benar baru dari wadah

yang masih disegel. Jika melakukan penambahan minyak rem, servislah

sistem rem kendaraan di bengkel resmi sesegara mungkin. Minyak rem

yang dianjurkan klasifikasi DOT 3 atau DOT 4 atau yang setara.

Memeriksa Kampas Rem Depan/Rem Belakang (Tipe Cakram)

Periksa kondisi indikator keausan kampas rem depan. Kampas perlu

diganti jika kampas rem depan sudah aus sampai tanda indikator keausan.

Memeriksa Jarak Main Bebas Handel Rem Belakang (Tipe Tromol)

Ukur jarak pergerakan handel rem belakang sebelum rem mulai terasa

menahan. Jarak main bebas pada ujung handel rem = 10-20 mm. Jika

melebihi standar, setel handel rem dengan mengencangkan mur penyetel

hingga mendapatkan standar jarak main bebas.

13
5. Chain Wheel/Rantai Roda (Kendaraan Bertransmisi)

Rantai roda harus diperiksa dan dilumasi secara teratur. Periksalah rantai

lebih sering jika kendaraan sering digunakan pada jalan rusak, berkendara

dengan kecepatan tinggi, atau berkendara dengan akselerasi cepat berulang

kali.

Jika rantai tidak bergerak dengan lancer, mengeluarkan suara-suara aneh,

roler-roller rusak, pin-pin longgar, atau sambungan-sambungan kaku,

periksakanlah rantai di bengkel resmi kendaraan.

Periksa juga sprocket mesin dan sprocket roda belakang. Jika salah satu

sprocket aus atau giginya rusak, gantilah sprocket di bengkel resmi

kendaraan.

Membersihkan dan melumasi

Setelah memeriksa kenduran, bersihkan rantai dan sprocket depan dan

belakang sambal memutar roda belakang. Gunakan kain kering dengan

14
larutan yang mempunyai titik nyala api tinggi. Gunakan sikat halus apabila

rantai kotor. Setelah membersihkan, lap kering dan lumasi dengan

pelumas yang dianjurkan (pelumas rantai, atau gunakan oli transmisi SAE

80 atau 90).

6. Drive Belt/Sabuk Penggerak

Selain dicek kondisinya saat membongkar CVT motor matic, area v-belt

juga dipastikan harus dalam kondisi bersih. Karena kotoran merupakan

musuh utama dari v-belt sehingga bisa memperpendek usia pakainya.

7. Coolant/Cairan Pendingin

Gunakanlah coolant asli sesuai spesifikasi pabrik tanpa dicampur air.

Coolant baik untuk mencegah korosi dan panas yang berlebihan.

8. Pernafasan Bak Mesin

Servis lebih sering jika kendaraan dikendarai dalam hujan, dengan gas

penuh, atau setelah kendaraan dicuci atau jatuh. Servislah jika endapan

terlihat pada bagian tembus pandang dari selang pembuangan. Jika selang

pembuangan meluap, saringan udara dapat terkontaminasi dengan oli

mesin yang menyebabkan kinerja mesin menurun.

9. Tyre/Ban

Memeriksa tekanan udara

Periksalah ban secara visual dan gunakanlah alat pengukur tekanan udara

ban untuk mengukur tekanan udara sedikitnya sekali dalam sebulan atau

setiap saat tekanan angin ban kendaraan dirasakan kurang. Periksalah

selalu tekanan udara ban sewaktu ban dalam keadaan dingin.

15
Memeriksa dari adanya kerusakan

periksa ban dari adanya sayatan, robekan atau retak-retak yang

menyebabkan lapisan tenun atau kawatnya terlihat, atau paku-paku atau

benda-benda asing lainnya yang tertanam di dinging atau telapak ban.

Periksalah juga apakah ada benjolan-benjolan atau tonjolan-tonjolan di

dinding ban.

Memeriksa dari adanya keausan abnormal

Periksalah ban dari adanya tanda-tanda keausan tidak normal pada

permukaan ban yang bersentuhan dengan jalan.

Memeriksa kedalaman telapak ban

Periksalah indikator keausan telapak ban. Jika indikator sudah Nampak,

segera ganti ban. Untuk keamanan berkendara, mengganti ban Ketika

kedalaman minimum telapak ban sudah tercapai.

10. Air Filter/Saringan Udara

Kendaraan tipe sekarang banyak menggunakan elemen saringan udara tipe

viscous. Tekanan udara yang besar atau pembersihan lainnya dapat

menurunkan kinerja dari elemen viscous dan berakibat masuknya debu.

11. Spark Plug/Busi

16
Gunakanlah tipe busi yang dianjurkan dalam kisaran panas busi yang

dianjurkan, lihat spesifikasi.

Periksalah elektroda dan porselin di bagian pusat dari adanya endapan-

endapan, pengikisan, atau adanya pengotoran karbon. Jika banyak terdapat

pengikisan atau endapan-endapan, ganti busi. Bersihkan busi yang kotor

karena karbon atau basah dengan alat pembersih busi, atau gunakan sikat

kawat.

Periksa jarak renggang busi (0,8-0,9 mm) dengan menggunakan alat

pengukur kerenggan tipe kawat, jika diperlukan penyetelan, tekuk

elektroda samping dengan hati-hati.

12. Pemeriksaan Gas Tangan

Dengan mesin dalam keadaan mati, periksa kehalusan handel gas dari

posisi terbuka penuh sampai posisi tertutup penuh pada kedua semua

posisi kemudi dan periksa bahwa jarak main bebas gas tangan sudah

benar. Jika handel gas tidak dapat diputar dengan lancer, tutuplah segera,

atau jika kabel gas rusak, periksakanlah kendaraan di bengkel. Jarak main

bebas gandel gas = 2-6 mm.

17
B. TROUBLESHOOTING

Selama melaksanakan kegiatan prakerin, siswa mendapatkan beberapa

permasalahan/troubleshooting sepeda motor diantaranya adalah sebagai

berikut:

NO PROBLEM CARA MENGATASI

1 Mesin tidak dapat Motor starter bekerja tapi mesin tidak dapat

dihidupkan dihidupkan.

Periksa bagian-bagian berikut ini:

- Periksa urutan menghidupkan mesin

yang benar

- Periksa bahwa ada bensin di dalam

tangki bahan bakar.

- Periksa apakah lampu indikator

malfungsi PGM-FI menyala.

Motor starter tidak bekerja

Periksa bagian-bagian berikut ini:

- Periksa urutan menghidupkan mesin

18
yang benar

- Periksa adanya sekring putus.

- Periksa adanya kekenduran koneksi

atau korosi pada terminal baterai.

- Periksa kondisi baterai.

2 Panas berlebihan (indikator Mesin mengalami panas berlebihan apabila

suhu tinggi cairan pendingin hal berikut ini terjadi:

menyala) - Indikator suhu tinggi cairan pendingin

menyala.

- Akselerasi menjadi lamban, akibat

putaran stasioner mesin yang tinggi dan

berkepanjangan.

3 Indikator peringatan

menyala atau berkedip-

kedip

Lampu indikator malfungsi Jika indikator menyala pada saat

PGM-FI berkendara, kemungkinan ada

permasalahan serius pada sistem PGM-FI.

Kurangi kecepatan dan periksakanlah

kendaraan di bengkel sesegera mungkin.

Indikator kondisi pengisian Jika indikator menyala saat berkendara,

baterai kendaraan mungkin mengalami kondisi

tegangan baterai rendah atau penurunan

19
kinerja baterai. Periksakanlah kendaraa di

bengkel.

Indikator Honda Smart Key Saat indikator Honda Smart Key

berkedip 5 kali

Ganti baterai

Ketika indikator Honda Smart Key

berkedip saat kunci kontak berada di

posisi “ON”

Indikator Honda Smart Key berkedip saat

komunikasi antara kendaraan dan Honda

Smart Key berhenti setelah memutar kunci

kontak ke posisi “ON”, kemungkinan

disebebakan:

- Gelombang radio atau noise yang kuat

mempengaruhi sistem.

- Tidak dapat mengotentifikasi antara

Smart Key dan kendaraan saat menekan

tombol starter.

- Pengendara kehilangan Honda Smart

Key saat berkendaraan.

BAB V

PENUTUP

20
A. KESIMPULAN

Setelah melaksanakan Prakerin banyak pelajaran dan pengalaman serta

tambahan yang didapat dari dunia industri. Selain itu siswa juga dapat

mengetahui dan melihat sendiri degan lebih cermat dan nyata bagaimana cara

menjalankan roda usaha dari suatu perusahaan. Dari uraian tersebut bisa

ditarik kesimpulan :

1. Pengetahuan, keterampilan, kecakapan, kemampuan dan kedisiplinan

semua pekerja akan menunjang mutu produksi.

2. Pengalaman di dunia usaha menjadi bekal bagi penulis bila telah

menamatkan belajar.

3. Penulis menyadari pentingnya mempelajari kemungkinan yang akan

terjadi selama mengerjakan suatu pekerjaan.

4. Dengan adanya Prakerin penulis memperoleh tambahan ilmu dan

keterampilan yang nyata yang tidak diperoleh di sekolah.

B. SARAN-SARAN

Banyak saran-saran yang ingin penulis sampaikan pada kesempatan ini.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan-kekurangan pada diri penulis,

tidak hanya pada penulis saja tetapi juga sekolah dan dunia industri. Berikut

sejumlah saran yang ingin penulis sampaikan pada sekolah maupun dunia

industri :

1. Bagi Sekolah

a. Memantau dengan aktif perkembangan siswa Prakerin sedetail

mungkin.

21
b. Memilih guru pembimbing yang sesuai dengan jurusan siswa Prakerin

sehingga keakraban antara guru pembimbing dan siswa terjalin kuat.

c. Guru pembimbing hendaknya memberikan motivasi dan dukungan

moral bagi siswa Prakerin terutama yang lokasinya cukup jauh.

2. Bagi Dunia Industri

a. Perusahaan hendaknya memperlakukan siswa Prakerin layaknya

seperti karyawan yang sudah profesional.

b. Perusahaan harus mulai belajar menghargai siswa Prakerin.

c. Perusahaan diminta mempekerjakan siswa Prakerin sesuai

keahliannya.

22
LAMPIRAN-LAMPIRAN

23
DOKUMENTASI FOTO

24
DAFTAR PUSTAKA

Agus Wahyudi. 2013. Pemeliharaan Kelistrikan Sepeda Motor untuk SMK/MAK


X Jilid 1. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat
Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.

Agus Wahyudi. 2013. Pemeliharaan Kelistrikan Sepeda Motor untuk SMK/MAK


X Jilid 2. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat
Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.

AHTC. 2005. Modul Training Semester 1-3, Jakarta: PT. Astra Honda Motor
Tbk.

AHTC. 2005. Modul Training Semester 4-6, Jakarta: PT. Astra Honda Motor
Tbk.

Buku Pedoman Reparasi Sepeda Motor.

Hariyanto. 2013. Teknologi Dasar Otomotif untuk SMK/MAK X Jilid 1. Jakarta:


Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Pembinaan Sekolah
Menengah Kejuruan.

Hariyanto. 2013. Teknologi Dasar Otomotif untuk SMK/MAK X Jilid 2. Jakarta:


Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Pembinaan Sekolah
Menengah Kejuruan.

Koko. 2013. Teknik Listrik Dasar Otomotif untuk SMK/MAK X Jilid 1. Jakarta:
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Pembinaan Sekolah
Menengah Kejuruan.

Koko. 2013. Teknik Listrik Dasar Otomotif untuk SMK/MAK X Jilid 2. Jakarta:
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Pembinaan Sekolah
Menengah Kejuruan.

Part Catalog Sepeda Motor.

Ribut Effendi. 2013. Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif untuk SMK/MAK X Jilid
1. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Pembinaan
Sekolah Menengah Kejuruan.

Ribut Effendi. 2013. Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif untuk SMK/MAK X Jilid
1. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Pembinaan
Sekolah Menengah Kejuruan.

25

Anda mungkin juga menyukai