RESUME ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA Tn.

R
DENGAN DEFISIT PERAWATAN DIRI
DI RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI BALI
RUANG GRAHA NISADHA
TANGGAL 22 NOVEMBER 2023

OLEH
NAMA : NI KADEK AYU CANTIKA PUSPITA SARI
NIM : P07120323025
KELAS / PRODI : A / PROFESI NERS

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR
TAHUN AJARAN 2023
 RESUME ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA Tn.R
DENGAN DEFISIT PERAWATAN DIRI
DI RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI BALI
RUANG GRAHA NISADHA
TANGGAL 22 NOVEMBER 2023

A. PENGKAJIAN
1. IDENTITAS PASIEN PENANGGUNG JAWAB
Nama : Tn. R Nama : Tn. A
No. RM : 037890 Alamat : Jln. Gunung batur, Buleleng
Alamat : Buleleng J.Kelamin : Laki-laki
Tgl Lahir : 31-12-1957 Umur : 33 tahun
Umur : 65 tahun Pekerjaan : Pegawai Dinsos
Status : Belum menikah Hubungan
Agama : Hindu dengan px : Dinsos
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Tidak bekerja
Tgl MRS : 07 November 2023
Tgl Pengkajian : 22 November 2023

B. ALASAN MASUK RS
Pasien diantar ke IGD Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali oleh petugas Dinas Sosial daerah
Buleleng pada tanggal 07 November 2023 pukul 15.23 WITA. Pasien dilaporkan oleh warga
sekitar rumah karena menggangu lingkungan, pasien dikatakan juga mengamuk serta
membahayakan keselamatan diri sendiri dan orang lain. Keadaan umum pasien tampak kotor,
celana compang camping sehingga beberapa bagian tubuh tampak tidak tertutupi, tampak
mata kiri pasien tidak berfungsi dengan normal, serta pada bagian kedua pergelangan tangan
tampak luka lecet. Kemudian pasien dipindahkan ke ruang Graha Nisadha pada tanggal 08
November 2023 pada pukul 17.30 WITA.
Saat dilakukan pengkajian pada tanggal 22 November 2023 pada pukul 16.00 WITA di
ruang Graha Nisadha pasien mengatakan bingung dengan masalah yang dihadapi saat ini,
 pasien juga mengatakan bahwa pasien merindukan keluarganya tetapi keluarganya belum
sempat menjenguknya hingga saat ini. Saat pengkajian pasien tidak tampak mengamuk,
tetapi penampilan umum pasien tampak kurang rapi, pada bagian kuku tangan dan kaki
tampak kotor, rambut pasien tampak tidak disisir, saat ditanya pasien juga mengatakan malas
untuk menyikat gigi.

C. ANALISA DATA

No Data Keperawatan Masalah Keperawatan

1. DS : Defisit Perawatan Diri
- Pasien mengatakan malas untuk
membersihkan diri terutama dalam
hal menggosok gigi

DO :
- Pasien tampak tidak mau melakukan
kegiatan menggosok gigi
- Kuku kaki pasien tampak kotor
- Tampak kurangnya minat dalam
melakukan perawatan diri

D. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Defisit perawatan diri berhubungan dengan penurunan motivasi/minat dibuktikan dengan
menolak melakukan perawatan diri, tidak mampu berhias secara mandiri, minat melakukan
perawatan diri kurang.
E. POHON MASALAH

Perilaku kesehatan cenderung berisiko Effect

Defisit Perawatan Diri Core Problem

Koping Tidak Efektif Causa

F. RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN

Hari/Tanggal/ No. Dx Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi

Jam
Rabu, 22 1 Setelah dilakukan asuhan Dukungan Perawatan Diri (I.11348)
November
keperawatan 1x pertemuan Observasi:
2023
selama 30 menit diharapkan
1. Identifikasi kebiasaan aktivitas
Perawatan Diri (L.11103)
perawatan diri sesuai usia
meningkat dengan kriteria
2. Monitor tingkat kemandirian
hasil:
3. Identifikasi kebutuhan alat bantu
1. Verbalisasi keinginan kebersihan diri, berpakaian berhias,
melakukan perawatan diri dan makan
meningkat
Terapeutik:
2. Minat melakukan
4. Sediakan lingkungan yang
perawatan diri meningkat
terapeutik (mis. suasana hangat,
3. Mempertahankan
rileks, privasi)
kebersihan diri meningkat
5. Siapkan keperluan pribadi (mis.
4. Mempertahankan
parfum, sikat gigi, dan sabun
kebersihan mulut
mandi)
meningkat
6. Dampingi dalam melakukan
 perawatan diri sampai mandiri
7. Fasilitasi kemandirian, bantu jika
tidak mampu melakukan perawatan
diri
8. Jadwalkan rutinitas perawatan diri

Edukasi:

9. Anjurkan melakukan perawatan diri

secara konsisten sesuai
kemampuan.
G. CATATAN KEPERAWATAN
Tgl / Jam Implementasi Evaluasi Paraf

Rabu, 22 - Melakukan bina Ds:

November hubungan saling percaya - Pasien mau mengatakan
2023 dengan pasien dengan nama, serta tempat tinggal
16.00 melakukan perkenalan asal
WITA diri Do:
- Pasien tanpak kooperatif
dan mau membuka diri
kepada perawat

16.03 - Mengidentifikasi Ds:

WITA kebiasaan aktivitas - Pasien mengatakan malas
perawatan diri sesuai usia untuk mandi terutama
menggosok gigi
Do:
- Tangan serta kaki pasien
tampak kotor, area mulut
pasien juga tampak kotor

16.05 - Memonitor tingkat Ds:

WITA kemandirian - Pasien mengatakan bisa
melakukan kegiatan mandi
serta berpakaian secara
mandiri tetapi pasien
mengatakan malas untuk
melakukan kegiatan
menggosok gigi serta
berhias
 Do :
- Pasien tampak enggan
untuk melakukan kegiatan
menggosok gigi
- Pakaian pasien tampak tidak
rapi
16.10 - Mengidentifikasi Ds:
WITA kebutuhan alat bantu - Pasien mengatakan
kebersihan diri, mempunyai sikat gigi
berpakaian, berhias, dan sendiri
makan - Pasien juga mengatakan
mengganti pakaian hanya 1
kali sehari
Do :
- Pasien tampak memiliki
sikat gigi sendiri
- Pasien tampak tidak
memiliki alat kebersihan
diri yang layak
16.20 - Menjadwalkan rutinitas Ds:
WITA perawatan diri - Pasien mengatakan mau
mencoba dan mengikuti
jadwal rutinitas yang di buat
Do:
- Pasien tampak kooperatif
- Pasien tampak mau
mengikuti jadwal yang
telah dibuat
16.05 - Menyiapkan keperluan Ds:
WITA
pribadi (mis. parfum, - Pasien mengatakan akan
sikat gigi, dan sabun menggosok gigi
mandi) Do:

- Pasien tampak mau

menggosok gigi saat
disiapkan sikat gigi serta
pasta gigi
16.10 - Memfasilitasi Ds:
WITA
kemandirian, bantu jika - Pasien mengatakan mampu

tidak mampu melakukan untuk melakukan kegiatan

perawatan diri perawatan diri secara

mandiri
Do :
- Pasien tampak mampu
melakukan kegiatan mandi
secara mandiri
- Pasien tampak belum
mengetahui cara
menggosok gigi dengan
benar dan bersih
08.05 - Menganjurkan melakukan Ds:
WITA
perawatan diri secara - Pasien mengatakan akan
konsisten sesuai melakukan perawatan diri
kemampuan. sesuai jadwal
- Pasien mengatakan akan
tidak akan malas lagi mandi
dan menggosok gigi
Do:
- Pasien tampak kooperatif
- Pasien tampak mau
mengikuti arahan yang
diberikan