Materi Diseminasi Dana Desa Tahun 2024
Materi Diseminasi Dana Desa Tahun 2024
1
KEBIJAKAN DANA DESA TA 2024
Melanjutkan kebijakan pengalokasian DD sesuai Mendanai operasional pemerintah Desa
UU No. 1 Tahun 2024 tentang HKPD, melalui: paling tinggi 3%
• pengalokasian berdasarkan formula dan alokasi
tambahan tahun berjalan berdasarkan kriteria tertentu,
dan Memperbaiki penyaluran dan mendorong
• pengalokasian mempertimbangkan kinerja desa dalam perbaikan tata kelola Dana Desa melalui:
pengelolaan DD. • Pemisahan penyaluran DD earmarked dan
non-earmarked berdasarkan kinerja
pelaksanaan;
Memberdayakan masyarakat dan mendukung • Melanjutkan penyaluran DD secara langkung
pembangunan keberlanjutan fokus dan prioritas dari RKUN ke RKD;
pemanfaatan DD, dalam rangka: • Pemberian reward berupa percepatan
• Mendukung penanganan kemiskinan ekstrem dengan penyaluran DD untuk Desa berstatus Mandiri;
penggunaan DD paling tinggi 25% untuk BLT Desa • Pengalokasian insentif DD untuk Desa yang
dengan target KPM bisa menggunakan data berkinerja baik; dan
Pemerintah Pusat sebagai acuan; • Melanjutkan penerapan sanksi berupa
• Mendukung program ketahanan pangan & hewani penghentian penyaluran DD terhadap Desa
paling rendah 20%; bermasalah atau terdapat penyalahgunaan
• Mendukung program pencegahan dan penurunan keuangan Desa.
stunting skala Desa; dan/atau
• Mendukung program sektor prioritas di Desa melalui
bantuan permodalan BUMDes serta program Memperkuat monitoring pelaksanaan
pengembangan Desa sesuai potensi & karakteristik kebijakan fiskal nasional di tingkat Desa
Desa. dan sinergi penggunaan DD.
3
www.kemenkeu.go.id
PENGALOKASIAN DANA DESA TA 2024
Dana Desa TA 2024 dialokasikan sebesar Rp71 T yang terdiri atas:
Sebesar Rp69 T pengalokasiannya dihitung pada tahun anggaran sebelum tahun anggaran berjalan
berdasarkan formula kepada 75.259 Desa di 434 kabupaten/kota
75.265 6 75.259
Jumlah Desa sesuai Selisih jumlah Desa yang: Jumlah Desa yang
Kepmendagri • Terindikasi tidak memenuhi memperoleh Dana
kriteria Desa sesuai LHP BPK Desa TA 2024
(eksistensi wilayah Desa sudah
tidak ada, Desa tidak
berpenghuni, tidak terdapat
kegiatan pemerintahan Desa,
tidak terdapat penyaluran DD
paling sedikit 3 tahun berturut-
turut)
• Tidak bersedia menerima DD
6
www.kemenkeu.go.id
ALOKASI DASAR (65%)
Pasal 4 RPMK Tahunan
Alokasi Dasar TA 2024 sebesar Rp44,85 T dengan dibagikan secara proporsional kepada setiap Desa
berdasarkan klaster jumlah penduduk.
2023 2024
Kluster JP Nilai AD Total Nilai AD Total
JP Jumlah Desa JP Jumlah Desa
(ribuan Rp) (ribuan Rp) (ribuan Rp) (ribuan Rp)
1-100 415.261 47.940 682 283.208.002 418.958 45.573 646 270.646.868
101-500 477.550 3.791.980 11.633 5.555.339.150 481.802 3.730.257 11.396 5.490.615.592
201-1.500 539.839 22.430.843 24.045 12.980.428.755 544.646 22.596.398 24.214 13.188.058.244
1.501-3000 602.128 36.296.303 16.790 10.109.729.120 607.490 36.306.314 16.789 10.199.149.610
3.001-5.000 664.418 43.955.218 11.323 7.523.205.014 670.334 44.626.459 11.494 7.704.818.996
5.001-10.000 726.707 56.444.934 8.371 6.083.264.297 733.178 57.617.840 8.541 6.262.073.298
di atas 10.000 788.996 31.302.195 2.110 1.664.781.560 796.022 32.185.083 2.179 1.734.531.938
Jumlah 194.269.413 74.954 44.199.955.898 197.107.924 75.259 44.849.894.546
7
www.kemenkeu.go.id
ALOKASI AFIRMASI (1%)
Pasal 5 RPMK Tahunan
Alokasi Afirmasi TA 2024 sebesar Rp690 Miliar untuk Desa Tertinggal dan Sangat Tertinggal yang memiliki
jumlah penduduk miskin terbanyak pada kelompok Desa di desil 3 (tiga) sampai dengan desil 10 (sepuluh).
2023 2024
Satus Desa Nilai AA Jumlah Desa Total AA Nilai AA Jumlah Desa Total AA
(ribuan Rp) Penerima (ribuan Rp) (ribuan Rp) Penerima (ribuan Rp)
Tertinggal 105.688 4.244 448.539.872 94.800 4.502 426.789.600
Sangat Tertinggal 158.532 1.460 231.456.720 104.280 2.524 263.202.720
Jumlah 5.704 679.996.592 7.026 689.992.320
8
www.kemenkeu.go.id
KEBIJAKAN ALOKASI KINERJA
Alokasi Kinerja TA 2024 sebesar Rp2,76 T ❑ Penetapan jumlah desa penerima AK setiap kabupaten/kota dibagi
dalam 5 klaster;
diberikan kepada Desa yang memiliki hasil
❑ Jumlah desa penerima AK naik menjadi 11.372 desa dari
penilaian kinerja terbaik, ditetapkan secara sebelumnya 11.239 desa.
proporsional berdasarkan Jumlah Desa pada tiap ❑ Bobot hasil penilaian kinerja Desa oleh Pemda ditetapkan paling
Kab/Kota. tinggi 30% dari total penilaian kinerja Desa
% Jumlah Desa ❑ Besaran Nilai AK TA 2024 adalah sebagai berikut::
Kluster Jumlah Desa Desa Penerima a. sebesar Rp204,60 juta untuk desa di Pemda yang tidak
Penerima AK 2024 melakukan penilai kinerja desa secara mandiri (sebelumnya Rp
1 1-51 17% 200
208,76 juta).
b. sebesar Rp255,75 juta untuk desa yang Pemda melakukan
2 52-100 16% 1.282
penilaian kinerja desa secara Mandiri (sebelumnya Rp 260,95
3 101-400 15% 8.769 juta).
4 401-500 14% 551 ❑ Nilai AK masih cukup besar dibandingkan dengan nilai AA untuk
5 Lebih dari 500 13% 570 DST yang sebesar Rp104,28 juta. Hal ini untuk memotivasi semua
Total Desa 11.372 desa untuk meningkatkan status dan kinerja desa agar
mendapatkan AK.
Keterlibatan Pemda Dalam Penilaian Kinerja Desa Penerima Alokasi Kinerja TA 2024
2023 2024
Status Nilai AK Total AK Nilai AK Total AK
Jumlah Desa Jumlah Desa
(ribuan Rp) (ribuan Rp) (ribuan Rp) (ribuan Rp)
Tidak Menilai IT 208.765 4.078 851.343.670 204.600 2.902 593.749.200
Menilai IT 260.949 7.161 1.868.655.789 255.750 8.470 2.166.202.500
10
Jumlah www.kemenkeu.go.id 11.239 2.719.999.459 11.372 2.759.951.700
INDIKATOR KINERJA DALAM ALOKASI KINERJA
Pasal 6 RPMK Tahunan
Indikator Kinerja Utama Indikator Kinerja Wajib (dinilai Indikator Kinerja Tambahan (dinilai Pemda)
Pemerintah) Besaran 70% s.d. 100% Besaran 0% s.d. 30%
No Indikator No Indikator Bobot No Indikator Ket.
A Kategori Masukan (Input): Pengelolaan 20% 1 Pengiriman Data APBDes TA 2021 Minimal
1 Desa yang melaksanakan
Keuangan Desa
BLT Desa pada tahun 2 Pengiriman Data APBDes TA 2022 Minimal
1 Perubahan Rasio Pendapatan Asli Desa 50%
anggaran 2023 3 Pengiriman Data APBDes TA 2023 Minimal
terhadap Total Pendapatan APBDes dari
2 Tidak terdapat tahun 2022 ke 2023 4 Keberadaan Peraturan Desa tentang Rencana Minimal
penyalahgunaan 2 Status operasional BUMDes 50% Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes)
keuangan Desa sampai B Kategori Proses (Process): Pengelolaan 20% 5 Keberadaan Peraturan Desa tentang Rencana Kerja Minimal
dengan batas waktu Dana Desa Pemerintah Desa (RKPDes) dan Perubahannya
penghitungan rincian 1 Persentase Anggaran BLT Desa terhadap 45% 6 Pengiriman LRA Bulan Desember TA 2021 Opsional
*)
Dana Desa Total Dana Desa pada tahun 2023 7 Pengiriman LRA Bulan Desember TA 2022 Opsional
3 Besaran Silpa Dana Desa 2 Persentase Pelaksanaan Kegiatan Dana 35% 8 Pengiriman DTH/RTH Bulan Desember TA 2021 Opsional
tahun 2022 tidak melebihi Desa Secara Swakelola pada tahun 2022 9 Pengiriman DTH/RTH Bulan Desember TA 2022 Opsional
30% 3 Persentase Anggaran Ketahanan Pangan 20% 10 Keberadaan Dokumen Rencana Anggaran Kas (RAK) Opsional
terhadap Total Dana Desa pada tahun 2023 Desa, yaitu Desa telah memiliki Dokumen Rencana
Anggaran Kas (RAK)
*) Dinilai oleh Pemda C Kategori Keluaran (Ouput): Capaian 25%
Keluaran Dana Desa 11 Ketersediaan infografis atau media informasi lainnya Opsional
1 Persentase Realisasi Penyerapan Dana 50% tentang APBDes
Desa pada tahun 2022 12 Tingkat prevalensi stunting tahun 2022 Opsional
2 Persentase Capaian Keluaran Dana Desa 50% 13 Jumlah anak tidak sekolah untuk tingkat dasar dan Opsional
pada tahun 2022 menengah
D Kategori Hasil (Outcome): Capaian Hasil 35% 14 Jumlah kematian bayi dan ibu melahirkan Opsional
Pembangunan Desa 15 Ketersediaan Data/dokumen Barang Milik Desa Opsional
1 Status Indeks Desa Membangun (IDM) tahun 50% 16 Implementasi Cash Management System (CMS) pada Opsional
2023 system pengelolaan keuangan Desa
2 Persentase Penurunan Jumlah Penduduk 50% 17 Implementasi siskeudes online pada pnegelolaan Opsional
Miskin Desa dari tahun 2022 ke tahun 2023 keuangan Desa
11
www.kemenkeu.go.id
ALOKASI FORMULA (30 %)
Pasal 7 RPMK Tahunan
Alokasi Formula TA 2024 sebesar Rp20,70 T dibagi berdasarkan jumlah penduduk, jumlah penduduk miskin,
luas wilayah, dan indeks kesulitan geografis.
Kebijakan Alokasi Formula 1. Alokasi Formula sebesar Rp20,7 T dengan proporsi variabel
penghitungan AF tetap seperti tahun sebelumnya.
PROPORSI
VARIABEL 2. Melanjutkan kebijakan tahun 2023, dilakukan perubahan
2023 2024 penghitungan yaitu AF dihitung alokasi per desa terlebih dahulu
selanjutnya dihitung alokasi per kab/kota, untuk menghasilkan AF
Jumlah Penduduk (JP) 10% 10%
per desa yang lebih berkeadilan.
Jumlah Penduduk Miskin (JPM) 40% 40% 3. Tetap menyeimbangkan bobot Kependudukan (JP dan JPM) dan
Luas Wilayah (LW) 10% 10% Kewilayahan (LW dan IKG) 50% : 50%.
Indeks Kesulitan Geografis (IKG) 40% 40% 4. Terhadap desa-desa baru/pemekaran sesuai Kepmendagri
100/2022, dilakukan penyesuaian terhadap LW dan IKG
1
PENATAUSAHAAN, PERTANGGUNGJAWABAN, DAN PELAPORAN
TINGKAT PEMERINTAH DAERAH DAN DESA Pasal 36-37 RPMK Pengelolaan DD
4
www.kemenkeu.go.id
PENGGUNAAN DANA DESA (UU 6/2014, PP 37/2022 Pengelolaan TKD, UU APBN)
Pasal 39-40 RPMK Pengelolaan DD Pasal 16 RPMK Tahunan
7
www.kemenkeu.go.id
PENGGUNAAN DANA DESA – KETAHANAN PANGAN DAN STUNTING
Pasal 18 RPMK Tahunan
Pemantauan bersama-sama
Pemantauan dan Evaluasi
dgn Kemendagri dan
Pengelolaan DD
Kemendes PDTT
DJPK juga melakukan evaluasi
Penyaluran DD paling sedikit terhadap terhadap:
pengelolaan kegiatan dan
capaian keluaran kegiatan 1. kebijakan pengalokasian,
yang ditentukan penyaluran, dan/atau
penggunaannya prioritas penggunaan
Laporan realisasi
Dana Desa; dan/atau
penyerapan dan capaian
keluaran DD 2. hal-hal lain yang
diperlukan untuk
membantu merumuskan
kebijakan yang lebih baik
Sisa DD di RKD kedepannya.
Laporan Perpajakan
Pemdes
9
www.kemenkeu.go.id
PEMANTAUAN SISA DANA DESA DI RKD
Pasal 45 dan 47 RPMK Pengelolaan DD
Ketentuan sisa DD dikecualikan bagi Desa yang
Pemantauan sisa DD Dalam hal berdasarkan mengalami bencana alam sesuai dengan ketentuan
dilakukan untuk pemantauan atas sisa peraturan perundang-undangan yg terjadi pada TA
mengetahui: DD di RKD ditemukan sebelumnya s.d. sebelum penyaluran tahap II TA
sisa DD di RKD lebih berjalan.
dari 100% dari DD Bencana alam mengakibatkan hilang atau rusaknya
besaran sisa DD di RKD yang diterima pada TA sebagian atau seluruh:
yang belum selesai besaran sisa DD TA 1. DD dalam bentuk tunai yg telah ditarik dari RKD;
diperhitungkan pada berjalan, Kemenkeu
penyaluran DD s.d. TA sebelumnya di RKD menyampaikan hasil 2. dokumen pertanggungjawaban penggunaan DD;
sebelumnya 3. keluaran kegiatan yang didanai DD.
pemantauan dimaksud
kepada bupati/wali Alur permohonan Pengecualian
kota. Surat
lengkap
Ya
ND
permohonan
sisa DD diperhitungkan pengecualian
& sesuai? persetujuan
berikutnya sesuai prioritas nasional Permintaan Penghentian *) dilampiri SPTJM yang ditandatangani oleh kepala Desa 10
www.kemenkeu.go.id
PENGHENTIAN DAN/ATAU PENUNDAAN PENYALURAN
Pasal 53 RPMK Pengelolaan DD
Dalam hal terdapat permasalahan Desa, Menkeu c.q. DJPK dapat melakukan penundaan penyaluran DD non-earmarked TA berjalan
dan/atau TA berikutnya
Permasalahan Kades/Bendahara Desa Desa mengalami permasalahan Penyalahgunaan wewenang oleh Terdapat indikasi
melakukan penyalahgunaan adm., ketidakjelasan status bupati/wali kota dan/atau penyalahgunaan keuangan Desa
keuangan Desa dan ditetapkan hukum, dan/atau status penghentian kades tidak sesuai untuk mendanai kegiatan yang
sebagai tersangka keberadaan Desa aturan mengancam keamanan dan
kedaulatan NKRI
Penghentian/ Surat permohonan dari Keputusan/surat rekomendasi Surat rekomendasi Kemendagri Surat rekomendasi panglima
penundaan bupati/wali kota dari Kemendagri dan/atau TNI, Kapolri, dan/atau Kepala
berdasarkan bupati/wali kota dari lembaga yang menangani
urusan keamanan negara
Disalurkam kembali terdapat pencabutan status terdapat penyelesaian telah dilantik kepala Desa hasil tidak terdapat lagi indikasi
dalam hal hukum tersangka, pemulihan permasalahan administrasi, pemilihan oleh bupati/wali kota penyalahgunaan Keuangan Desa
status hukum tersangka, ketidakjelasan status hukum, sesuai ketentuan untuk mendanai kegiatan yang
dan/atau sudah ditetapkan dan/atau status keberadaan Desa mengancam keamanan dan
Pejabat Pelaksana Tugas kedaulatan NKRI
Kades/Bendahara Desa
Sanksi lainnya Tidak ada Tidak ada Penundaan DAU sebesar 3% dari Tidak ada
penyaluran DAU periode
www.kemenkeu.go.id
bersangkutan 11
TATA CARA PENGHENTIAN DAN/ATAU PENUNDAAN PENYALURAN
Pasal 53 dan 54 RPMK Pengelolaan DD
ND ND
DJPB penundaan/ DJPB pencabutan
penghentian penghentian
Pemohon Pemohon
(Kemendagri, (Kemendagri,
Pemda, TNI, Polri Surat Pemda, TNI, Polri Surat
Surat Surat
dan/atau Kepala dari permohonan/ dan/atau Kepala dari permohonan/ pemberitahuan
pemberitahuan
lembaga yang rekomendasi lembaga yang rekomendasi
menangani urusan menangani urusan
keamanan negara) keamanan negara)
Verifikasi Ya
sesuai?
Surat permohonan
ND persetujuan
DJPK dan bukti setor
Dalam hal terdapat setoran ke Tidak
13
www.kemenkeu.go.id
KETENTUAN LAIN-LAIN – PENGECEKAN JUMLAH DESA
Bupati/wali kota melakukan
Bupati/wali kota menyampaikan
pengecekan data jumlah Desa di
hasil pengecekan data jumlah Desa
wilayahnya dengan membandingkan
kepada Menteri Dalam Negeri dan
data jumlah Desa yang digunakan
Menteri Keuangan c.q. Direktur
dalam pengalokasian Dana Desa
Jenderal Perimbangan Keuangan
dengan data jumlah Desa mutakhir
paling lambat hari kerja terakhir
yang dimiliki oleh Pemerintah Daerah
bulan Juni.
kabupaten/kota.
❑ Dalam hal data jumlah Desa hasil pengecekan bupati/wali kota lebih sedikit,
Menteri Keuangan c.q. Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan dapat
menggunakan data jumlah Desa hasil pengecekan bupati/wali kota dalam
melakukan penghitungan rincian Dana Desa setiap Desa setelah berkoordinasi
dengan Kementerian Dalam Negeri.
❑ Dalam hal data jumlah Desa hasil pengecekan bupati/wali kota lebih banyak,
Menteri Keuangan c.q. Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan menggunakan
data jumlah Desa yang digunakan dalam pengalokasian Dana Desa dalam
melakukan penghitungan rincian Dana Desa setiap Desa.
14
www.kemenkeu.go.id
KETENTUAN LAIN-LAIN – KEADAAN KAHAR
15
www.kemenkeu.go.id
KEMENTERIAN KEUANGAN
DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN
Mekanisme Penyaluran
Dana Desa
TA 2024
1. Laporan Panitia Kerja Transfer Ke Daerah dalam rangka Pedoman bagi Pemerintah Pusat,
Pembicaraan Tingkat I/Pembahasan RUU tentang APBN TA 2024 Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota, dan
beserta Nota Keuangannya Kepala Desa Penerima Dana Desa dalam
• mengamanatkan pilihan yang fleksibel dalam penentuan prioritas pengelolaan Dana Desa yaitu proses
penggunaan Dana Desa (frase “dan/atau” untuk prioritas nasional
penganggaran, pengalokasian, penyaluran,
dan Desa).
penatausahaan, pertanggungjawaban dan
2. Arahan presiden pada sidang kabinet tanggal 18 September pelaporan, penggunaan, pemantauan dan
2023 (risalah rapat nomor R-0105/Seskab/DKK/09/2023) evaluasi, dan penghentian dan/atau
• mengamanatkan kelonggaran persentase Dana Desa untuk BLT penundaan penyaluran Dana Desa.
Desa pasca pandemi covid-19.
• mengamanatkan pemberian ruang bagi Desa untuk mengelola Penetapan rincian Dana Desa setiap Desa
Dana Desa dengan memperhatikan situasi tertentu dan koridor TA 2024, dan pengaturan spesifik
RPJMN. penyaluran dan penggunaan Dana Desa TA
2024 yang diamanatkan dalam UU APBN
3. PMK Pengelolaan Dana Desa yang selalu berubah setiap TA 2024.
tahunnya.
• proses penyusunan PMK memerlukan persetujuan Presiden.
Penyaluran dana
RKUN hasil pemotongan RKD
Dana Desa ke RKD
JENIS PENYALURAN
2 3
1. VALIDITAS DATA
Anomali dalam capaian output Dana Desa, seperti “Pembangunan saluran irigasi pertanian utk
ketahananan pangan” sepanjang 164.000.000 Meter, “Pembangunan Cor Jalan Kampung (2,5 x
100 m) dan Pembangunan Badan Jalan Baru (5 x 50 M) sepanjang 103.000.000 Meter”, dan
“Pembangunan Posko Covid-19” sebanyak 25.000.000 Paket
2. BLT DESA
▪ Terdapat desa yang sudah melakukan input data perekaman KPM BLT Desa, namun tidak
mengajukan permintaan penyaluran BLT Desa.
▪ Lambatnya penyampaian data realisasi penyaluran BLT Desa.
3. Penghentian penyaluran Dana Desa.
4. Penyampaian dokumen syarat penyaluran mendekati batas waktu.
5. Masih sedikit desa yang melakukan interkoneksi Siskeudes dengan OMSPAN.
1
PENDAPATAN DESA
UU 6 Tahun 2014 tentang Desa
Pasal 96 ayat (8) PP 43 Tahun 2014 jo PP 47 Tahun 2015 ❖ Melakukan evaluasi pemenuhan
ADD oleh Pemerintah Daerah sesuai
ketentuan.
3
www.kemenkeu.go.id
LATAR BELAKANG/MAKSUD DAN TUJUAN PERUBAHAN
KEMENKEU TEPERCAYA 5
POKOK MATERI MUATAN PERUBAHAN
1. Nomenklatur “Dana Perimbangan” sebagaimana Perubahan Judul sehingga PMK Nomor 41/PMK.07/2021 dicabut dan digantikan sesuai
tercantum dalam judul PMK Nomor 41/PMK.07/2021 nomenklatur yang berlaku.
dimaksud tidak diatur kembali dalam UU Nomor 1
Tahun 2022 HKPD dan PP Nomor 37 Tahun 2023
tentang Pengelolaan TKD
2. Penegasan DAU dalam penghitungan besaran ADD Penegasan bahwa DAU yang dimaksud terdiri atas bagian DAU yang tidak
ditentukan penggunaannya dan bagian DAU yang ditentukan penggunaannya
3. Dimungkinkannya penambahan jenis DBH selain yang Memasukkan DBH Perkebunan Sawit dan DBH lainnya yang ditentukan
sudah diatur dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun penggunaannya sebagai pengurang penghitungan besaran ADD
2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah
Pusat dan Pemerintahan Daerah
4. Perubahan nomenklatur Mengubah beberapa nomenklatur yang sudah tidak relevan dengan diitetapkannya
UU Nomor 1 Tahun 2022 tentang HKPD
5. Penegasan proses bisnis penyaluran atas pemotongan Sebelumnya DAU dan/atau DBH yang dipotong memperhitungkan jumlah DAU
DAU dan/atau DBH dan/atau DBH yang telah ditunda, diubah menjadi DAU dan/atau DBH yang telah
ditunda disalurkan kembali semua, kemudian DAU dan/atau DBH yang dipotong
sebesar selisih dari kurang pemenuhan besaran ADD berdasarkan hasil evaluasi.
6. Penghitungan alternatif cara pengalokasian atas Pembagian ke Desa dapat menggunakan alokasi formula Dana Desa tahun berjalan
pemotongan DAU dan/atau DBH kepada Desa yang digunakan dalam Pengalokasian Dana Desa tahun berjalan
KEMENKEU TEPERCAYA 6
PMK 130 Tahun 2023
PENGANGGARAN ALOKASI DANA DESA Tata Cara Penundaan dan/atau Pemotongan DAU dan/atau DBH
terhadap Daerah yg Tidak Memenuhi ADD
❑ DAU terdiri atas bagian DAU yang tidak ditentukan penggunaannya dan bagian DAU yang ditentukan
penggunaannya.
❑ DBH merupakan seluruh jenis DBH selain:
➢ DBH cukai hasil tembakau;
➢ DBH sumber daya alam kehutanan dana reboisasi;
➢ tambahan DBH minyak dan gas bumi dalam rangka otonomi khusus;
➢ DBH perkebunan sawit; dan
➢ DBH lainnya yg ditentukan penggunaannya sesuai dgn ketentuan peraturan perundang-undangan.
7
www.kemenkeu.go.id
PENETAPAN PERATURAN BUPATI/ PMK 130 Tahun 2023
Tata Cara Penundaan dan/atau Pemotongan DAU dan/atau DBH
WALI KOTA TENTANG PEMBAGIAN ADD terhadap Daerah yg Tidak Memenuhi ADD
8
www.kemenkeu.go.id
PENYAMPAIAN PERATURAN BUPATI/ PMK 130 Tahun 2023
Tata Cara Penundaan dan/atau Pemotongan DAU dan/atau DBH
WALI KOTA TENTANG PEMBAGIAN ADD terhadap Daerah yg Tidak Memenuhi ADD
Dalam hal kabupaten/kota tidak memenuhi Penundaan dan/atau pemotongan DAU dan/atau
ADD, Menteri Keuangan c.q. Direktur DBH dilakukan terhadap DAU yang tidak
Jenderal Perimbangan Keuangan dapat ditentukan penggunaannya dan/atau DBH yang
melakukan penundaan dan/atau tidak ditentukan penggunaannya berdasarkan
pemotongan DAU dan/atau DBH. ketentuan peraturan perundang-undangan.
9
www.kemenkeu.go.id
PMK 130 Tahun 2023
EVALUASI BESARAN ADD Tata Cara Penundaan dan/atau Pemotongan DAU dan/atau DBH
terhadap Daerah yg Tidak Memenuhi ADD
Evaluasi dilakukan untuk menghitung pemenuhan besaran ADD dengan mengalikan persentase minimal
ADD dengan DAU dan DBH yang dianggarkan
Evaluasi yang dilakukan untuk menentukan selisih kurang besaran ADD, dalam hal:
Tidak
memenuhi:
Penyampaian disalurkan
Evaluasi I Perkada ADD Penyampaian Evaluasi III
Pemenuhan Evaluasi II Tidak Perkada ADD kembali DAU
Tidak atau Perkada Pemenuhan memenuhi: atau Perkada
Pemenuhan dan/atau DBH
ADD memenuhi: Perubahan ADD
ADD Penundaan Perubahan yang ditunda
ADD ADD dan dilakukan
Surat DAU dan/atau
Pemberitahuan pemotongan
DBH melalui
DAU dan/atau
KMK
DBH melalui
KMK
11
www.kemenkeu.go.id
Hasil Evaluasi Tahun 2023
1. Evaluasi dilakukan terhadap 434 pemda penerima Dana Desa.
2. Berdasarkan hasil evaluasi ditetapkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 12/KM.7/2023 tanggal 19
Mei 2023 tentang Penundaan Penyaluran DAU dan/atau DBH atas Pemerintah Daerah yang Tidak
Memenuhi Ketentuan ADD TA 2023 terhadap 60 daerah yang tidak memenuhi ketentuan ADD.
3. Berdasarkan hasil evaluasi kembali, ditetapkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 20/KM.7/2023
tanggal 21 Agustus 2023 tentang Pemotongan Penyaluran Dana Alokasi Umum dan/atau Dana Bagi
Hasil atas Pemerintah Daerah yang Tidak Memenuhi Ketentuan Alokasi Dana Desa Tahun Anggaran
2023 terhadap 8 daerah yang tidak memenuhi ketentuan ADD.
13
KINERJA SALUR DANA DESA Sumber:
OMSPAN
NAGEKEO 100,0%
Miliar Rupiah
LEMBATA 99,68%
REALISASI PAGU 1
DESA BELUM SALUR NON BLT TAHAP III
2
DESA BELUM SALUR TAMBAHAN
DD
DESA BELUM SALUR BLT TRIWULAN
IV
3
PENDATAAN REKENING KAS
DESA Pendataan Rekening Desa
4
DESA BARU KAB.
SIKKA
8
www.djpb.kemenkeu.go.id @ditjenperbendaharaan Direktorat Jenderal Perbendaharaan @DJPbKemenkeu_RI
DJPb.KemenkeuRI
- DJPb Kemenkeu RI