Anda di halaman 1dari 30

PROFIL INOVASI DAERAH

Rancang Bangun
• Dasar Hukum Inovasi
• Permasalahan (Makro atau
Mikro) Tujuan Manfaat Hasil Inovasi
• Isu Strategis
• Metode Pembaharuan Mencangkup target
(Upaya yang dilakukan Dampak (Outcomes) Produk/hasil (Output)
sebelum dan sesudah) capaian penyelenggaraan terhadap penerapan penyelenggaraan
• Keunggulan dan inovasi Daerah Inovasi Daerah Inovasi
Kebaharuan
• Tahapan
Inovasi/Penggunaan
Produk/Spesifikasi Produk
• Minimal kata: 300 kata

PENGISIAN RANCANG BANGUN


Pengisian rancang bangun merupakan tahapan awal dalam menentukan dan memberikan gambaran umum bahwa
suatu kegiatan yang telah diinisiasi, di ujicoba, maupun di implementasikan merupakan suatu kegiatan yang dapat
disebut sebagai inovasi dengan menunjukan kebaharuan (novelty), keunikan, kekhususan, maupun prosedur yang
tidak biasa dalam menyelesaikan berbagai pelik problematika penyelenggaraan pemerintahan daerah
REKOMENDASI POINT TO POINT RANCANG BANGUN

1. DASAR HUKUM 6. TAHAPAN INOVASI/


PENGGUNAAN PRODUK
- Undang-undang/Peraturan - Jelaskan secara singkat tata
Pemerintah/Permendagri/NSP

1 6
cara penggunaan aplikasi
K K/L dll - Atau uraikan tata laksana
- Perda/Pergub/Perwali/Perbup penciptaan atau pemanfaatan
- SK/Instruksi KDH/ dll produk
5. KEUNGGULAN DAN
KEBAHARUAN
2. PERMASALAHAN
- Permasalahan Makro
- Permasalahan Mikro
2 300 KATA
5 - Uraikan
rancangbangunnya
kebaharuan

- Sebutkan pengembangannya
apabila berupa update dan
3. ISU STRATEGIS upgrade
- Isu global → misal sustainable
development goals,
3 4 4. METODE PEMBAHARUAN
- Isu nasional → isu dlm RPJMN - Kondisi sebelum adanya
misal pengendalian inflasi, inovasi
stunting, reformasi birokrasi - Kondisi setelah adanya inovasi
- Isu lokal → isu dlm RPJMD
misal isu kontemporer yang
sedang berkembang
FORMAT LAPORAN INOVASI DAERAH
KESALAHAN DALAM MENULIS PROPOSAL
Copy Paste Penulisan disusun oleh Litbangda
Satu Proposal bisa akomodir Proposal tidak dilakukan oleh OPD
banyak inovasi ( SAPU JAGAT) sebagai pelaksana inovasi daerah

Proposal
Minim data Abstrak
Data perlu untuk Tidak jelas
justifikasi mengapa rancang bangun,
suatu kebijakan maksud, hasil
publik dikeluarkan dan manfaat

Pola Pikir Penyusunan Tidak ada benang merah


Proposal proposal harus memiliki satu topik yang
Bertele-tele dan proposal runtut dari awal sampai akhir dan sesuai
terlalu panjang dengan evidence yang dilampirkan
KESALAHAN DALAM PENGISIAN PROFIL INOVASI DAERAH

KESALAHAN DALAM PENGISIAN RANCANG


BANGUN
RANCANG BANGUN • Jumlah kata tidak mencapai 300 kata
• Duplikasi pengisian Rancang Bangun
• Penjelasan yang terlalu sumir dan hanya menguraikan
kegiatan rutinitas yang biasa saja
• Tidak menjelaskan nilai kebaharuan dari kegiatan inovasi
KEGIATAN
tersebut YANG BUKAN TERGOLONG SEBAGAI INOVASI
DAERAH
KEGIATAN BUKAN
INOVASI DAERAH • Program atau kegiatan tersebut merupakan hal rutinitas biasa saja yang tidak
memiliki nilai kebaharuan sama sekali (misal: pengadaan baju dinas, pemberian
benih ikan)
• Kebaharuan yang sangat sederhana tanpa menunjukan adanya dampak atau
manfaat yang signifikan
• Kegiatan pembaharuan yang bukan merupakan urusan kewenangan dari
PENGISIAN FORM pemerintah daerah terkait
INOVASI DAERAH HAL YANG
• Program atauDILARANG DALAM
kegiatan tersebut yangPENGISIAN FORMULIR
biayai oleh APBN INOVASI
atau Program K/L Pusat
DAERAH
• Pembubuhan nama inovasi daerah yang mengandung unsur SARA
• Penetapan tahun pelaksanaan Inovasi Daerah yang tidak sesuai
• Pemilihan Urusan Pemerintahan terkait Inovasi Daerah yang tidak sesuai
ALASAN PENOLAKAN INOVASI DAERAH

RANCANG BANGUN TIDAK SAMPAI 300 KATA


01
DUPLIKASI RANCANG BANGUN (COPY-PASTE)
02
TIDAK ADA PENJELASAN METODE PEMBAHARUAN/
NILAI KEBAHARUAN DALAM RANCANG BANGUN
03
INOVASI MERUPAKAN PROGRAM/KEGIATAN K/L-
INSTANSI VERTIKAL YANG DIBIAYAI MELALUI APBN
04
PENGISIAN SATUAN INOVASI
DAERAH
16. REGULASI INOVASI DAERAH

Regulasi yang menetapkan nama-nama


inovasi daerah yang menjadi landasan
operasional penerapan Inovasi Daerah

Peraturan Kepala Daerah / Peraturan Daerah


SK Kepala Daerah
SK Kepala Perangkat Daerah

Perangkat Daerah Provinsi Perangkat Daerah


menurut PP 18 tahun 2016 Kabupaten/Kota menurut PP
tentang Perangkat Daerah: 18 tahun 2016 tentang
1. Sekretariat Daerah; Perangkat Daerah:
2. Sekretariat DPRD; 1. Sekretariat Daerah;
3. Inspektorat; 2. Sekretariat DPRD;
4. Dinas; dan 3. Inspektorat;
5. Badan. 4. Dinas; Apabila berupa SK payung, highlight Nama Inovasi
5. Badan; dan
6. Kecamatan.
KETERANGAN:

Dibuktikan dengan halaman depan Perda atau Perkada atau SK Kepala Daerah
atau SK Kepala Perangkat Daerah serta halaman yang memuat nama inovasi (pdf)
BOBOT 3
31
17. KETERSEDIAAN SDM
TERHADAP INOVASI DAERAH

Jumlah SDM yang mengelola inovasi

Lebih dari 30 SDM


11-30 SDM
1-10 SDM

KETERANGAN:

Dibuktikan dengan SK atau ST yang ditetapkan oleh


Kepala Daerah/Kepala Perangkat Daerah (pdf)

BOBOT 2
32
18 DUKUNGAN ANGGARAN
.
Dukungan belanja yang mendukung penerapan inovasi
pada program/ kegiatan organisasi

Anggaran dialokasikan pada kegiatan


penerapan inovasi di T-0, T-1 dan T-2
Anggaran dialokasikan pada kegiatan
penerapan inovasi di T-1 atau T-2
Anggaran dialokasikan pada kegiatan
penerapan inovasi di T-0 (tahun
berjalan)

KETERANGAN:
• Pilih tahun anggaran yang memuat mata anggaran
penerapan inovasi daerah

• Dokumen anggaran yang memuat program dan


kegiatan inovasi daerah sesuai dengan tahun
anggaran (DPA, RAB, dsb) (pdf)

BOBOT 2 Highlight Nama/Program Inovasi


19 BIMTEK INOVASI
.

Peningkatan kapasitas dan kompetensi


pelaksana inovasi daerah baik sebagai
penyedia atau penerima bimtek

Dalam 2 tahun terakhir pernah lebih dari 2 kali


bimtek (bimtek,training dan TOT)
Dalam 2 tahun terakhir pernah 2 kali bimtek
(bimtek, training dan TOT)
Dalam 2 tahun terakhir pernah 1 kali kegiatan
transfer pengetahuan (bimtek, sharing, FGD,
atau kegiatan transfer pengetahuan yang lain)

KETERANGAN:

• Undangan, bukti kehadiran (daftar hadir/surat


tugas/sertifikat dsb) )

BOBOT 1
34
20 INTEGRASI PROGRAM DAN KEGIATAN
INOVASI DALAM RKPD
.

Inovasi Perangkat Daerah telah dituangkan


dalam program pembangunan daerah

Pemerintah daerah sudah menuangkan program


inovasi daerah dalam RKPD T-1, T-2 dan T0 (T0
adalah tahun berjalan)
Pemerintah daerah sudah menuangkan program
inovasi daerah dalam RKPD T-1 dan T-2

Pemerintah daerah sudah menuangkan


program inovasi daerah dalam RKPD T-1 atau
T-2

KETERANGAN:

• Pilih tahun RKPD yang memuat program kegiatan inovasi


daerah.

• Dibuktikan dengan bab, bagian, dan halaman dokumen RKPD


yang memuat program dan kegiatan inovasi daerah (pdf)

BOBOT 2
Highlight Nama/Program Inovasi
21. KETERLIBATAN AKTOR INOVASI

Keikutsertaan unsur Stakeholder


dalam pelaksanaan inovasi daerah
(T-1 dan T-2)

Inovasi melibatkan lebih dari 5 aktor


Inovasi melibatkan 4 aktor
Inovasi melibatkan 3 aktor

Unsur Stakeholder meliputi:


1. Pemerintah
2. Pelaku Bisnis
3. Komunitas
4. Akademisi
5. Media Masa,dsb

BOBOT 1 KETERANGAN:

Dibuktikan dengan Surat Keputusan Perangkat Daerah/Undangan


rapat dalam 2 (dua) tahun terakhir (pdf)
36
22. PELAKSANA INOVASI DAERAH

Penetapan tim pelaksana inovasi


daerah

Ada pelaksana dan ditetapkan dengan SK


Kepala Daerah
Ada pelaksana dan ditetapkan dengan SK Kepala
Perangkat Daerah

Ada pelaksana namun tidak ditetapkan


dengan SK Kepala Perangkat Daerah

BOBOT 1

KETERANGAN:

Dibuktikan dengan SK Penetapan oleh Kepala Daerah/Kepala Perangkat


Daerah
37
23 JEJARING INOVASI
.

Jumlah Perangkat Daerah yang terlibat dalam


penerapan inovasi (dalam 2 tahun terakhir)

Inovasi melibatkan 5 atau lebih Perangkat


Daerah
Inovasi melibatkan 3-4 Perangkat Daerah

Inovasi melibatkan 1-2 Perangkat Daerah

BOBOT 1

KETERANGAN:

• Dibuktikan dengan SK/ST tim pengelola penerapan inovasi daerah dalam 2 (dua) tahun
terakhir (pdf)
24 SOSIALISASI INOVASI
. DAERAH

Penyebarluasan informasi dan/atau


advokasi kebijakan inovasi daerah
(2 Tahun Terakhir)

Media Berita

Konten melalui Media Sosial

Sosialisasi tatap muka baik secara langsung


ataupun virtual (luring/daring) atau sosialisasi
menggunakan media fisik seperti pamflet,
banner, baliho, pameran, dsb.

BOBOT 1

KETERANGAN:

• Dibuktikan dengan dokumentasi dan publikasi (foto kegiatan/seminar/display


pameran inovasi atau screenshot konten pada media sosial/website atau
pemberitaan media massa cetak/elektronik) (jpeg/jpg/png

39
25 PEDOMAN TEKNIS
.

Ketentuan dasar penggunaan


inovasi daerah berupa buku
petunjuk/manual book

Telah terdapat Pedoman teknis berupa buku yang dapat


diakses secara online atau berupa video tutorial.

Telah terdapat Pedoman teknis berupa buku dalam


bentuk elektronik

Telah terdapat Pedoman teknis berupa buku manual

BOBOT 1

KETERANGAN:

• Dibuktikan dengan dokumen manual book/Buku


petunjuk (pdf) atau screenshot penggunaan
inovasi daerah (jpg/jpeg/png
26. KEMUDAHAN INFORMASI LAYANAN

Kemudahan mendapatkan
informasi layanan

Layanan melalui aplikasi online

Layanan Email/Media Sosial

Layanan Telp atau tatap muka


langsung/noken
BOBOT 1

KETERANGAN:

• Dibuktikan dengan Nomor layanan telp/ screenshot email/akun media


sosial/nama aplikasi online/dokumen foto buku tamu layanan (pdf/jpeg/jpg/png)

41
27 KECEPATAN PENCIPTAAN INOVASI
.

Satuan waktu yang digunakan untuk


menciptakan inovasi daerah yang
kompleks.

Inovasi dapat diciptakan dalam waktu


1-4 bulan

Inovasi dapat diciptakan dalam waktu


5-8 bulan

Inovasi dapat diciptakan dalam waktu


9 bulan keatas BOBOT 2

KETERANGAN:

• Dokumen/ laporan/proposal inovasi daerah yang memuat


tahapan-tahapan proses penciptaan inovasi daerah sejak
inisiasi sampai dengan penetapan (pdf).

Tampilkan rentang waktu yang digunakan


untuk menciptakan inovasi daerah
28 KEMUDAHAN PROSES
. INOVASI YANG
DIHASILKAN
Indikator ini ditujukan untuk mengukur
kecepatan layanan inovasi yang diperoleh
oleh pengguna.

Hasil inovasi diperoleh dalam waktu 1 hari

Hasil inovasi diperoleh dalam waktu 2-5 hari

Hasil inovasi diperoleh dalam waktu 6


hari atau lebih

KETERANGAN:

• SOP pelaksanaan inovasi daerah yang memuat durasi waktu


dan prosedur layanan yang dikeluarkan pada tahun
terakhir/dokumen masih berlaku (pdf)

BOBOT 2
43
29 PENYELESAIAN LAYANAN
. PENGADUAN

Rasio pengaduan yang tertangani dalam


tahun terakhir, meliputi keluhan, kritik
konstruktif, saran, dan pengaduan lainnya
terkait layanan inovasi.

≥ 81%

51% s.d. 80%

≤ 50%
Tidak ada pengaduan

KETERANGAN:

• Dibuktikan dengan dokumen foto kegiatan penyelesaian


pengaduan/screenshot media layanan pengaduan yang
disertai dengan rekapitulasi pengaduan dan persentase rasio
penyelesaian pengaduan

BOBOT 1
30 ONLINE SISTEM
.
Perangkat jaringan prosedur yang dibuat
secara daring

Ada dukungan melalui web aplikasi atau


aplikasi mobile (android atau ios) yang sudah
terintegrasi dengan layanan lain
Ada dukungan melalui web aplikasi atau
aplikasi mobile (android atau ios)
Ada dukungan melalui informasi
website atau sosial media

KETERANGAN:

• Screenshot aplikasi layanan inovasi pada bagian beranda/


halaman depan dan bagian proses layanan atau layanan
lainnya yang terintegrasi (jpg/jpeg/png)

BOBOT 2
45
31. REPLIKASI

Inovasi Daerah telah direplikasi oleh daerah


lain

Pernah 3 Kali direplikasi di daerah lain yang


berbeda

Pernah 2 Kali direplikasi di daerah lain yang


berbeda
Pernah 1 Kali direplikasi di daerah lain

KETERANGAN:

• Dokumen PKS/MoU/dokumen korespondensi replikasi/surat


pernyataan/surat keterangan (pdf)

BOBOT 3

46
32. PENGGUNAAN IT

Penggunaan IT dalam pelaksanaan Inovasi


yang diterapkan

Pelaksanaan kerja sudah didukung sistem

Pelaksanaan kerja secara elektronik

Pelaksanaan kerja secara manual/non


elektronik

KETERANGAN:

• Dibuktikan dengan foto kegiatan/gambar screenshot layar


(pdf/jpeg/jpg/png)

BOBOT 2
47
33. KEMANFAATAN INOVASI*
BOBOT 3

PARAMETER
SATUAN & DEFINISI OPERASIONAL
PARAMETER PARAMETER PARAMETER
alternatif
1 2 3
Satuan Orang (Pegawai, Peserta didik, Pasian, dsb) Dibuktikan dengan
Cakupan Penerima Cakupan Penerima Cakupan Penerima
1 daftar penerima manfaat inovasi (untuk layanan luring) dalam format
pdf atau screenshoot jumlah pengguna/penerima manfaat inovasi
Manfaat 1-100 Manfaat 101-200 Manfaat 201 orang
orang orang atau lebih
daerah (untuk layanan daring) dalam format jpg/jpeg/png

Cakupan unit Cakupan unit Cakupan unit


Satuan unit (opd/uptd/desa/ rt/rw/kampung/KK/ penerima manfaat penerima penerima
2 organisasi, dsb). Perbandingan rekapitulasi jumlah unit 5,00% s.d 20,00% manfaat 20,01% manfaat diatas
sebelum dan sesudah yang menerima manfaat inovasi total dari unit s.d 50,00% total 50,00% total
sasaran dari unit sasaran dari unit sasaran

Efisiensi belanja Efisiensi belanja Efisiensi belanja


3 Satuan biaya (rupiah)Laporan belanja yang memuat sebesar 0,01%- sebesar 10,01%- sebesar 20,01%-
perbandingan biaya pengeluaran yang dibebankan 10,00% 20,00% 30%
Penambahan Penambahan Penambahan
Satuan pendapatan (rupiah). Laporan keuangan yang pendapatan bagi pendapatan bagi pendapatan bagi
4 memuat pendapatan sebelum dan sesudah penerapan pemda atau OPD/Unit pemda atau OPD/Unit pemda atau OPD/Unit
Kerja yang menerapkan Kerja yang menerapkan Kerja yang menerapkan
inovasi (Laporan pembukuan, laporan kas, neraca, saldo, dsb)
Inovasi 0,01% - 49,99% Inovasi 50% - 99,99% Inovasi ≥100% KETERANGAN:
Jumlah Produk yang Jumlah Produk yang Jumlah Produk yang • Bukti Dukung Disesuaikan dengan satuan
5 Satuan hasil produk/satuan penjualan Perbandingan dihasilkan atau dihasilkan atau dihasilkan atau
rekapitulasi jumlah produk yang dihasilkan atau diperjualbelikan 1- diperjualbelikan 101- diperjualbelikan lebih kemanfaatan yang telah dipilih
diperjualbelikan 100 Barang 200 Barang dari 200 Barang
34. MONITORING DAN EVALUASI INOVASI DAERAH

Kepuasan pelaksanaan penggunaan inovasi


daerah

Hasil laporan monev eksternal berdasarkan


hasil penelitian/kajian/analisis

Hasil pengukuran kepuasaan pengguna dari


evaluasi Survei Kepuasan Masyarakat
Hasil laporan monev internal Perangkat
Daerah

KETERANGAN:

• Dibuktikan dengan screenshot testimoni pengguna


(jpeg/jpg/png) atau laporan survei kepuasan
masyarakat/laporan hasil penelitian (pdf)

BOBOT 2
49
35. KUALITAS INOVASI DAERAH

Kualitas inovasi daerah dapat dibuktikan


dengan video penerapan inovasi daerah

Memenuhi 5 unsur substansi

Memenuhi 3 atau 4 unsur substansi

Memenuhi 1 atau 2 unsur substansi

Unsur Video Inovasi Daerah meliputi:


1. Latar Belakang Inovasi;
2. Penjaringan Ide Inovasi;
3. Pemilihan Ide;
4. Manfaat;dan
5. Dampak

BOBOT 4

50
36. JUMLAH INOVASI DAERAH YANG DILAPORKAN

Jumlah Inovasi yang dilaporkan

BOBOT 1 INOVASI: 0,38

Disesuaikan dan dinaikan persentasenya terhadap


Indeks Inovasi Daerah (dihitung menurut jumlah
inovasi yang dilaporkan dengan batasan 200
inovasi, skor maksimum setelah dikali bobot adalah
76, apabila pemda melaporkan ≥ 200 Inovasi maka
akan dinilai dengan skot maksimal)

KETERANGAN:

• Indikator ini akan terinput secara otomatis oleh


sistem setelah Inovasi Daerah dikirimkan ke
Kemendagri

51
Do's &
Don'ts
Cek Ulang Dokumen Pendukung
Harap selalu untuk cek ulang terhadap data Inovasi Daerah
yang telah diinput kedalam sistem. Revisi data tidak Jangan mengisi data dokumen pendukung yang
diperkenankan pasca mengirimkan data Inovasi ke Kemendagri tidak sesuai, tidak jelas, dan berkualitas rendah

Koordinasi Pelaporan
Harap untuk selalu melakukan koordinasi dengan PD terkait Jangan melakukan upload data Inovasi Daerah
dalam penginputan data-data Inovasi Daerah pada hari - H, mengingat banyaknya daerah yang
melakukan penginputan
Juknis Manipulasi
Sangat diharapkan untuk memperhatikan dan memahami Setiap perbuatan manipulasi data Inovasi Daerah akan
juknis pengisian data Inovasi Daerah ditindaklanjuti sesuai dengan ketentuan dan kebijakan
yang berlaku
CP Kelengkapan
Hubungi Contact Person yang tertera apabila terdapat kendala Jangan mengirimkan data inovasi daerah dengan data pendukung
pengisian data yang belum lengkap, mengingat adanya pembaharuan metode
penghitungan sebagaimana yang terlampir pada Buku Pedoman
Teknis

Anda mungkin juga menyukai