Anda di halaman 1dari 11

Rencana pelaksanaan pembelajaran 3

SATUAN PENDIDIKAN : SMAN 42 JAKARTA


MATA PELAJARAN : SEJARAH INDONESIA
KELAS/SEMESTER : XII/I
POKOK BAHASAN : PERKEMBANGAN POLITIK DAN EKONOMI PADA MASA DEMOKRASI LIBERAL
WAKTU PERTEMUAN : 12 X 45 MENIT (6 KALI PERTEMUAN)

A. Tujuan pembelajaran
Mengajak siswa untuk menengok melihat lembar sejarah indonesia ketika menerapkan pemerintahan
parlementer dengan berbagai keunikan zamannya, dengan maksud untuk merefleksikan berbagai
kekurangan masa lalu sebagai bekal dalam menjalani hari ini dan mempersiapkan masa depan. Dengan
penekanan pada banyaknya konflik politik yang terjadi pada masa demokrasi liberal tersebut.

B. Kompetensi dasar dan indikator


Kompetensi dasar Indikator Pertemuan
3.3 menganalisis 3.3.1 siswa mampu menjelaskan suasana kondisi
perkembangan kehidupan masyarakat pada pasca
kehidupan politik, social bubarnya ris
dan ekonomi bangsa
indonesia pada masa 3.3.2 Siswa memahami konsep dari
demokrasi liberal. pemerintahan demokrasi parlementer

3.3.3 Siswa menganalisis hubungan antara


indonesia pasca bubarnya ris, menguatnya
peran parpol dan uuds 1950 terhadap Pertemuan ke 1
kemunculan demokrasi parlementer.

4.3 merekonstruksi
perkembangan
kehidupan politik dan 3.3.4 Menganalisis masa pemerintahan 7 kabinet Pertemuan 2-4
ekonomi bangsa dalam periode demokrasi parlementer 1950-
indonesia pada masa 1959.
demokrasi liberal dan
menyajikannya dalam 4.3.1 menyajikan cerita sejarah singkat mengenai
bentuk laporan tertulis topic pada masa demokrasi liberal

RPP Sejarah Indonesia Kelas XII SMA Negeri 42 Jakarta


3.3.5 Mengambil kesimpulan mengenai Pertemuan ke-5
perkembangan indonesia di bidang politik,
social dan ekonomi pada masa demokrasi
parlementer

3.3.6 Membandingkan kehidupan masyarakat


indonesia masa kini dengan masa demokrasi
parlementer

C. Materi pembelajaran
1. Faktual
Pemahaman mengenai kondisi kehidupan (visualisasi) pada masa kurun waktu 1950-1959.
2. Konseptual :
Pemahaman mengenai konsep dari demokrasi parlementer dan analisa hubungan antara kondisi
kehidupan bangsa indonesia pasca bubarnya ris dengan menguatnya peran parpol
3. Procedural :
Masa pemerintahan dalam kabinet pada masa demokrasi parlementer beserta dengan segala
dinamika (perkembangan politik, social, ekonomi
4. Metakognitif :
Mengambil kesimpulan dan menilai berbagai kejadian dan peristiwa serta perkembangan
kehidupan masyarakat indonesia pada masa demokrasi liberal serta membandingkannya dengan
kehidupan politik indonesia

D. Model dan pendekatan pembelajaran


1. Model pembelajaran : Discovery learning
2. Pendekatan pembelajaran : Group investigation.pembelajaran secara berkelomok
dengan metode stad (student team achieve development) – dengan berprinsip pada pendekatan
saintifik.

E. Kegiatan pembelajaran
Pertemuan 1 (pengantar)
Kegiatan Deskripsi kegiatan Durasi
Pendahuluan  Observasi : guru mempersiapkan ketua kelas untuk 10 menit
menyiapkan kelas dan meminta pada siswa menjaga kerapian
dan kebersihan kelas, guru mengabsen peserta didik.
 Motivasi : guru memberikan motivasi mengenai bagaimana
sebagai seorang manusia pembelajar, kita senantiasa harus
menjaga keseimbangan dalam kehidupan kita, khususnya dari
segi lingkungan, bila kita acuh tak acuh terhadap jumlah emisi
karbon yang kita hasilkan, mungkin anak cucu kita tidak lagi bisa
berjalan bebas secara sehat di muka bumi ini.
 Pemberian acuan : guru menyampaikan topik mengenai
perkembangan politik dan ekonomi pada masa demokrasi liberal
guru menyampaikan indikator penguasaan kompetensi. Guru
juga menekankan pembelajaran ini menekankan pemaknaan

RPP Sejarah Indonesia Kelas XII SMA Negeri 42 Jakarta


bukan hafalan. Pendahuluan diakhiri dengan apersepsi mengenai
materi pada kd sebelumnya.

Kegiatan inti 1. Stimulasi, guru meminta siswa mengamati sajian materi dari
guru mengenai beberapa konsep penting tentang demokrasi
parlementer dan coraknya sebelum para siswa melakukan diskusi.
(materi terlampir). Dan guru mempersilahkan siswa bertanya
mengenai materi yang baru saja dijelaskan, siswa yang dapat 10 menit
menjawab pertanyaan temannya dipersilahkan.

2. Problem statement, guru bersama sama dengan siswa


mendiskusikan konsep dari demokrasi parlementer yang mudah
diingat dan dipahami oleh siswa baik secara diakronik maupun
secara ciri unik masa tersebut, serta mengemukakan masalah
mengenai, bagaimana perkembangan kehidupan politik dan
ekonomi pada masa demokrasi liberal.

3. Mengumpulkan dan mengolah data, guru mempersilahkan


siswa berkelompok sebanyak 5 orang/kelompok, dan masing-
masing kelompok akan mendapat tugas membahas salah satu
kabinet di masa demokrasi parlementer, sbb :
 Kelompok 1 = kabinet natsir
 Kelompok 2 = kabinet sukiman
 Kelompok 3 = kabinet wilopo
 Kelompok 4 = kabinet ali sastroamidjoyo i
 Kelompok 5 = kabinet burhanuddin harahap
 Kelompok 6 = kabinet ali sastroamidjoyo ii
 Kelompok 7 = kabinet djuanda
guru memberikan referensi sumber yang dapat dijadikan bahan
makalah mereka, baik sumber buku maupun internet.
Guru meminta para siswa dalam kelompok membuat makalah dan
juga media presentasi mengenai materi yang mereka bahas,
untuk kemudian dikumpulkan minggu depan.

Penutup 1. Kesimpulan materi pembelajaran oleh peserta didik dibantu oleh 10 menit
guru dan dibahas kembali mengenai konsep demokras liberal dan
bagaimana transisi dari masa awal kemerdekaan menuju ke
demokrasi liberal pada masa pasca bubarnya ris.
2. Peserta didik diminta menjawab pertanyaan dari guru untuk
melihat sekilas tingkat penyerapan materi dari para siswa
3. Siswa diingatkan untu mengerjakan tugas membuat makalah dan
slide presentasi mengenai temanya masing masing.

RPP Sejarah Indonesia Kelas XII SMA Negeri 42 Jakarta


4. Sebelum mengakhiri pelajaran, peserta didik dapat ditanyakan
tentang nilai-nilai apa saja yang didapat dari pelajaran hari ini.
5. Guru menyampaikan salam dan meninggalkan kelas.

Pertemuan ke 2-4 (presentasi dari tiap kelompok)

Kegiatan Deskripsi kegiatan Durasi


Pendahuluan  Observasi : guru mempersiapkan ketua kelas untuk menyiapkan 10 menit
kelas dan meminta pada siswa menjaga kerapian dan kebersihan
kelas, guru mengabsen peserta didik.
 Motivasi : guru memberikan motivasi mengenai sikap
menyingkapi segala perbedaan dengan berpikir positif.
 Pemberian acuan : guru melakukan apersepsi materi pertemuan
sebelumnya dan juga menekankan pembelajaran ini menekankan
pemaknaan bukan hafalan. Pendahuluan diakhiri dengan
mempersiapkan siswa untuk mempresentasikan hasil kerjanya
.
Kegiatan inti 4. Pengolahan data (mempresentasikan), guru meminta siswa
mempresentasikan hasil kerja kelompoknya di depan kelas, lengkap
dengan slide presentasi dan berbagai media lainnya, setelah selesai
mempresentasikan, kelompok lain diberikan kesempatan untuk
bertanya dan menjawab pertanyaan (bila kesempatan ada). Diskusi 15 ‘kelompok
diberikan waktu = 15 menit presentasi 20 menit diskusi tanya jawab,
tiap pertemuan diisi oleh presentasi
 Pertemuan 2 = kelompok 1 & 2
 Pertemuan 3 = kelompok 3 & 4
 Pertemuan 4 = kelompok 5 & 6

5. Verifikasi, guru bersama sama dengan siswa memverifikasi sumber 20’/kelompok


data yang telah dikumpulkan anak (sumber referensi bahan
presentasi dan makalah). Guru juga mengomentari dan memberi
saran bagi penulisan makalah tiap kelompok. Penilaian juga
diberikan kepada siswa yang aktif bertanya dan menjawab.
Mekanisme penilaian diberikan untuk ranah kognitif pada penulisan
makalah dan ketrampilan pada proses diskusi.

RPP Sejarah Indonesia Kelas XII SMA Negeri 42 Jakarta


Penutup 1. Kesimpulan materi pembelajaran oleh peserta didik dibantu oleh 10 menit
guru dan dibahas kembali mengenai perkembangan politik dan
ekonomi dari tiap tiap masa cabinet di demokrasi parlementer.
2. Peserta didik diminta menjawab pertanyaan dari guru untuk melihat
sekilas tingkat penyerapan materi dari para siswa.
3. Siswa diminta membawa karton dan spidol pada pertemuan ke 5
4. Sebelum mengakhiri pelajaran, peserta didik dapat ditanyakan
tentang nilai-nilai apa saja yang didapat dari pelajaran hari ini.
5. Guru menyampaikan salam dan meninggalkan kelas.

Pertemuan ke 5

Kegiatan Deskripsi kegiatan Durasi


Pendahuluan  Observasi : guru mempersiapkan ketua kelas untuk menyiapkan 10 menit
kelas dan meminta pada siswa menjaga kerapian dan kebersihan
kelas, guru mengabsen peserta didik.
 Motivasi : guru memberikan motivasi mengenai sikap menyingkapi
segala perbedaan dengan berpikir positif.
 Pemberian acuan : guru melakukan apersepsi materi pertemuan
sebelumnya dan juga menekankan pembelajaran ini menekankan
pemaknaan bukan hafalan. Pendahuluan diakhiri dengan
mempersiapkan siswa untuk mempresentasikan hasil kerjanya
.
Kegiatan inti 1. Pengolahan data (mempresentasikan), guru meminta siswa
mempresentasikan hasil kerja kelompok 7 (cabinet djuanda) di depan 35‘kelompok
kelas selama 15menit dan diskusi selama 20 menit.

2. Stimulasi, setelah siswa menutup sesi diskusi kelompoknya, siswa


diminta mengamati presentasi dari gurunya mengenai kesimpulan
mengenai perkembangan indonesia dari sisi politik, social dan
ekonominya. Guru juga sudah memberikan kondisi dari akhir masa
demokrasi parlementer.

3. Menemukan masalah, setelah mengamati presentasi dari guru,


siswa minta untuk melakukan perbandingan antara kehidupan antara
30 menit
masa demokrasi liberal dan masa kini, penekanan kepada system
politik dan ekonomi, serta kepemimpinan nasional dan konflik politik
pusat yang berujung pada ketidak meratanya pembangunan di
daerah (mengakibatkan prri/permesta)

4. Mengumpulkan dan mengolah data, siswa diajak untuk sama-


sama menginventarisir apa yang bisa dilakukan dalam rangka
menghindari terulangnya kerugian-kerugian pada masa demokrasi
liberal, sama-sama siswa diminta membuat membuat sebuah
pernyataan di potongan karton/asturo yang berisi “quotes” yang
dibuat mereka sendiri untuk ditempel di buku catatan. Quotes harus
sesuai dengan tema mengenai masa demokrasi liberal, misal :

RPP Sejarah Indonesia Kelas XII SMA Negeri 42 Jakarta


seberapa konflik pun terjadi di kalangan pejabat, yang menderita
adalah rakyat (penulis/tanggal)

Penutup 1. Guru bersama siswa bersama-sama menarik kesimpulan dari 15 menit


pembelajaran mengenai masa demokrasi liberal, dan nilai-nilai yang
telah dipelajari sebisa mungkin untuk tetap dipegang dalam
kehidupan nyata.
2. Peserta didik diminta menjawab pertanyaan dari guru untuk melihat
sekilas tingkat penyerapan materi dari para siswa.
3. Sebelum mengakhiri pelajaran, peserta didik diingatkan untuk
membersihkan kelas selepas melakukan pekerjaan tadi, serta
mengingatkan akan pertemuan berikutnya untuk ulangan harian
4. Guru menyampaikan salam dan meninggalkan kelas.

F. Media, alat dan sumber belajar


 Media : slide power point mengenai masa demokrasi liberal, poster tokoh, peta dan
karton quotes.
 Alat : laptop dan lcd, spidol dan whiteboard
 Sumber belajar :
1. M.C. Ricklefs, Sejarah Indonesia Modern. Yogyakarta: UGM press. 1999
2. Nugroho Notosusanto, dkk. Sejarah Nasional Indonesia Jilid VI. Jakarta:
Depdikbud. 1976
3. Moh.Hatta, Demokrasi Kita; pikiran-pikiran tentang demokrasi dan kedaulatan
rakyat. Bandung: Sega Arsy. 2009
4. Suwarno. Sejarah Politik Indonesia Modern. Yogyakarta: Penerbit Ombak. 2012
5. Herimanto, Eko T. Sejarah; Pembelajaran sejarah Interaktif untuk kelas XII,
Jakarta: Platinum. 2015
6. Buku guru & Buku Siswa, Sejarah Indonesia Kelas XII. Kementerian Pendidikan
dan kebudayaan Indonesia. Jakarta; 2015
7. Internet :
a. http://goresan-sejarah.blogspot.com/2013/05/masa-demokrasi-
parlementer.html diunduh tanggal 11 Juli 2016 pukul 10.15 WIB
b. https://history1978.wordpress.com/2013/03/26/indonesia-masa-
demokrasi-liberal-1950-1959/ diunduh tanggal 11 Juli 2016 pukul 10.45 WIB
c. https://www.youtube.com/watch?v=iqAiRC_85g4 diunduh tanggal 11 Juli
2016 pukul 10.50 WIB

G. Penilaian proses dan hasil belajar


(terlampir)

H. Program remedial dan pengayaan


(terlampir)

RPP Sejarah Indonesia Kelas XII SMA Negeri 42 Jakarta


Mengetahui, Jakarta, 15 Juli 2022
Kepala SMAN 42 jakarta Guru Pelajaran Sejarah
SMA 42 Jakarta

Acah Rianto, M.Pd Zia Ulhaq, M.Pd


NIP. 196604011988121003 NIP. 198903202020121013

RPP Sejarah Indonesia Kelas XII SMA Negeri 42 Jakarta


Lampiran 1 (penilaian dan evaluasi)
Kompetensi dasar 3.3

1. Penilaian ketrampilan (Presentasi)

No. Nama Siswa L/P Menjelaskan Memvisualisasikan Merespon Jumlah


skor

Nilai = Jumlah skor dibagi 3

Keterangan:
a. Keterampilan menjelaskan adalah kemampuan menyampaikan hasil observasi dan
diskusi secara meyakinkan.
b. Keterampilan memvisualisasikan berkaitan dengan kemampuan siswa untuk
membuat atau mengemas informasi seunik mungkin, semenarik mungkin, atau
sekreatif mungkin.
c. Keterampilan merespon adalah kemampuan siswa me-nyampaikan tanggapan atas
pertanyaan, bantahan, sanggahan dari pihak lain secara empatik.
a. Skor rentang antara 10-100
 10-75 = Kurang
 75-80 = Cukup
 80-90 = Baik
 90-100 = Amat Baik

2. Penilaian pengetahuan
a. Makalah

No. Nama Siswa L/P Konten Makalah Penulisan Penggunaan Jumlah


(10-100) (10-100) Sumber (10-100) skor

Nilai = Jumlah skor dibagi 3


Keterangan:
b. Konten makalah adalah mengenai ketersesuaian isi makalah dengan tema yang
sedang dibahas, seluas dan sedalam serta sejauh mana makalah tersebut memuat
tentang informasi mengenai tema yang dibahas, konten makalah juga menilai
orisinalitas tulisan dan gagasan anak dalam makalah.
c. Penulisan menilai seberapa baik sistematika penulisan, penggunaan bahasa serta
gaya tulisan, yang diinginkan adalah semenarik mungkin, atau sekreatif mungkin.

RPP Sejarah Indonesia Kelas XII SMA Negeri 42 Jakarta


d. Penggunaan sumber menilai seberapa banyak sumber tertulis (buku referensi yang
dipakai dalam emnulis makalah mereka dan juga sebaik apa mereka menangkap
gagasan .
e. Skor rentang antara 10-100
 10-75 = Kurang
 75-80 = Cukup
 80-90 = Baik
 90-100 = Amat Baik

b. Ulangan Harian
Teknik Bentuk
Indikator Instrumen
penilaian instrumen
3.3.4 Siswa menganalisis 1. salah satu kejadian besar di
hubungan antara tahun 1950 adalah bubarnya
Indonesia pasca RIS, apa penyebab bubarnya
bubarnya RIS, RIS serta bagaimana
dampaknya bagi ketatanegaraan
menguatnya peran
Indonesia ?
parpol dan UUDS 1950
Tulisan Essay 2. periode-periode cabinet pada
terhadap kemunculan masa demokrasi parlementer
demokrasi umumnya tidak berumur
parlementer panjang, uraikan bagaimana hal
tersebut dapat terjadi
3.3.4 Menganalisis masa 3. salah satu kejadian pada masa
pemerintahan 7 cabinet Wilopo adalah insiden
kabinet dalam periode tanjung morawa, jelaskanlah
peristiwa tersebut dan mengapa
demokrasi
insiden tersebut dapat dikatakan
Parlementer 1950- sebagai inisiden yang
1959 menjatuhkan cabinet Wilopo
4. pada pemilu 1955, beberapa
3.3.7 Membandingkan partai pemenang yaitu PNI,
kehidupan masyarakat Masyumi, NU, dan PKI, apa
Indonesia masa kini efek dari kemenangan partai
dengan masa partai tersebut terhadap
demokrasi pemerintahan dan perwakilan
parlementer (legislative) di Indonesia
5. uraikan beberapa masalah dan
kekurangan pada masa
demokrasi liberal, dan apakah
hari ini kita sebagai bangsa
masih terjebak masalah
tersebut, bila ya, uraikanlah
solusinya ?

3. Kunci jawaban dan pedoman penskoran :


No. Kunci jawaban Skor

RPP Sejarah Indonesia Kelas XII SMA Negeri 42 Jakarta


Skor total 100

Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 sebagai berikut :

Nilai akhir = perolehan skor x skor ideal (100)


Total skor

RPP Sejarah Indonesia Kelas XII SMA Negeri 42 Jakarta


Lampiran 2 (program remedial & pengayaan)
Kompetensi dasar 3.3

1. Remedial
1. apa yang dimaksud dengan periode demokrasi liberal, apa perbedaannya dengan
demokrasi yang hari ini kita jalankan
2. bagaimana keadaan politik secara umum pada masa demokrasi liberal
3. buatlah timeline berisi garis waktu dan cabinet-kabinet yang pernah memerintah
pada periode demokrasi liberal 1950-1959
4. uraikanlah mengapa pada masa demokrasi liberal banyak muncul ketidakpuasan dari
daerah terhadap pemerintah dan perwakilan pusat sehingga memunculkan
pemberontakan PRRI/Permesta
5. bagaimana kedudukan presiden pada masa demokrasi liberal

2. Pengayaan
buatlah sebuah tulisan deskripsi (sejarah singkat) mengenai suatu peristiwa pada masa
demokrasi liberal, pilihannya adalah sebagai berikut :
a. bubarnya RIS dan lahirnya UUDS 1950
b. Skandal MSA
c. Insiden Tanjung Morawa
d. Pemilu 1955
e. KAA
f. Deklarasi Djuanda

RPP Sejarah Indonesia Kelas XII SMA Negeri 42 Jakarta

Anda mungkin juga menyukai