Anda di halaman 1dari 5

3 kerajaan Hindu-Buddha

Nama: Shirra Kaori Apratiwi


Nisn: 0074249114
Kelas: X Ips
DHARMASRYA

Sejarah berdirinya kerajaan Dharmrsya

Dharmasrya merupaka kerajaan sumatera yg namanya muncul setelah runtuhnya kerajaan


sriwijaya. Pada masa kejayaannya, kerajaan bercirak Buddha ini menjadi kerajaan terbesar di
sumatera yg memiliki banyak negri bawahan. Kekuasaannya membentabg dari sumatera,
tanah sunda, hingga semenanjung malaya. Kerajaan dharmasraya juga menjalin hubungan
dengan kerajaan asia tenggara, salah satunya yaitu kerajaan singasari.

Kerajaan Dharmasraya adalah penerus Kerajaan Melayu, yang pernah ditaklukkan oleh
Kerajaan Sriwijaya pada abad ke-7. Setelah kekuasaan Wangsa Sailendra di Pulau Sumatera
dan Semenanjung Malaya berakhir, Melayu bangkit kembali sebagai penguasa Selat Malaka.
Sejak itu, kerajaan terletak di Dharmasraya dan diperintah oleh Maharaja Srimat
Trailokyaraja Maulibhusana Warmadewa dari Wangsa Mauli. Salah satu sumber sejarah
Kerajaan Dharmasraya didapatkan dari Thailand, yakni Prasasti Grahi. Prasasti berangka
tahun 1183 Masehi itu memuat perintah Maharaja Srimat Trailokyaraja Maulibhusana
Warmadewa terkait pembuatan arca Buddha kepada Mahasenapati Galanai, Bupati Grahi.

Sejarah runtuhnya kerajaan Dharmasya

Di era Raja Adityawarman, Kerajaan Dharmasraya dipindahkan ke Pagaruyung dan nama


kerajaannya menjadi Malayapura. Penyebab runtuhnya Kerajaan Dharmasraya diperkirakan
karena ekspansi Kerajaan Majapahit. Kakawin Nagarakretagama menyebut bahwa bumi
Melayu sebagai salah satu negeri jajahan Kerajaan Majapahit. Pada 1339, Adityawarman
dikirim sebagai raja bawahan Majapahit, untuk terlibat dalam beberapa penaklukan yang
dimulai dengan menguasai Palembang. Setelah membantu Majapahit inilah, Adityawarman
memindahkan letak Kerajaan Dharmasraya, yang namanya kemudian dikenal sebagai
Kerajaan Malayapura atau Pagaruyung.

Raja-Raja yg pernah berkuasa

 Maharaja srimat Trailokyaraja Maulibhusana Warmadewa (1183-1286 M)


 Srimat Tribhuwanaraja Mauli Warmadewa (1286-1316 M)
 Srimat Sri Akarendrawarman (1316-1346 M)
 Srimat Sri Udayadityawarman Pratalalarakrama Rajendra Maulimali Warmadewa
(Adityawarman)
Hasil Kebudayaan kerajaan Dharmasrya

 Prasasti Grahi
 Prasasti Padang Roco
 Prasasti Suruaso
 Pasasti Kuburajo

KERAJAAN MAJAPAHIT

Awalmula berdirinya kerajaan majapahit

Raja pertama di Kerajaan Majapahit adalah Raden Wijaya. Tidak berbeda dengan Singasari,
kehidupan di Majapahit penuh dengan intrik politik, pengkhianatan, dan pemberontakan.
Pada tahun 1331, Gajah Mada berhasil memusnahkan pemberontakan dan diangkat sebagai
Patih Mangkubumi atas jasanya. Setelah itu, ia mengeluarkan Sumpah Palapa di depan raja
dan besar Majapahit, bahwa ia tidak akan bersumpah sebelum menaklukkan seluruh
nusantara.
Kerajaan ini mencapai puncak kejayaan pada masa Raja Hayam Wuruk. Namun tidak lama
kemudian, mengalami kemunduran sejak meninggalnya Gajah Mada pada 1364.
Perekonomian Majapahit berfokus pada pertanian beras, kelapa, lada, pala, dan cengkeh yang
dikonsumsi dan juga diperdagangkan.
Pada masa ini, beberapa karya sastra juga berkembang pesat. Seperti adanya
Negarakertagama karangan Mpu Prapanca, Sutasoma dan Arjunawiwaha karya Mpu
Tantular, dan lain sebagainya.

Penyebab Runtuhnya Kerajaan majapahit

Penyebaran agama islam menjadi penyebab runtuhnya kerajaan majapahit.


Pengaruh agama Islam mulai masuk ke dalam lingkungan Kerajaan Majapahit yang
berdasarkan Hindu.
Kondisi Majapahit yang setelah keropos akibat pertentangan internal kerajaan, membuat
pengaruh Islam semakin lebih mudah masuk ke Majapahit dan masyarakat Jawa. Hal ini
menjadi salah satu faktor penyebab runtuhnya Kerajaan Majapahit.
Masuknya pengaruh Islam dan proses lslamisasi di Jawa yang melalui beberapa cara, antara
lain perdagangan dari saudagar Muslim asing, perkawinan, kepercayaan, hingga kesenian.

Raja-Raja yg Pernah berkuasa


1. Raden Wijaya/Kertarajasa Jayawardhana (1293-1309)
2. Kalagamet/Sri Jayanagara (1309-1328)
3. Sri Gitarja/Tribhuwana Wijayatunggadewi (1328-1350)
4. Hayam Wuruk/Sri Rajasanagara (1350-1389) Wikramawardhana (1389-1429)
5. Ratu Suhita /Dyah Ayu Kencana Wungu (1429-1447)
6. Kertawijaya/Brawijaya I (1447-1451) 7. Rajasawardhana/Brawijaya II (1451-1453)
8. Purwawisesa /Girishawardhana/Brawijaya III (1456-1466)
9. Bhre Pandansalas/Suraprabhawa/Brawijaya IV (1466-1468)
10. Bhre Kertabumi/Brawijaya V (1468 -1478) 11. Girindrawardhana/Brawijaya VI (1478-
1489) Patih Udara (1489-1527)

Hasil kebudayaan Kerajaan Majapahit

1. Candi Jabung. ...


2. Situs Trowulan. ...
3. Candi Bajangratu. ...
4. Candi Wringin Lawang. ...
5. Candi Tikus. ...
6. Kitab Sutasoma. ..
7. Candi Panataran.

KERAJAAN KUTAI

Sejarah Berdirinya Kerajaan Kutai

Kerajaan Kutai Martadipura merupakan kerajaan bercorak Hindu tertua di


Indonesia yang didirikan sekitar abad ke-4.
Letak Kerajaan Kutai di Muara Kaman di tepi Sungai Mahakam, yakni
pedalaman Kalimantan yang terletak kurang lebih 133 kilometer dari Kota
Samarinda.

Keberadaan Kerajaan Kutai diketahui dari prasasti Yupa (batu yang


bertuliskan huruf pallawa dan bahasa Sanskerta.
Dimana prasasti itu menyebutkan nama Raja Kudungga sebagai raja pertama
yang menduduki tahta Kerajaan Kutai.
Prasasti tersebut menyebutkan bahwa Kudungga memiliki seorang putra yang
bernama Asmawarman, sebagai raja Kutai kedua.
Dimana, Asmawarman memiliki tiga orang putra, salah satunya bernama
Mulawarman. Raja Mulawarman tersebutlah yang membawa Kerajaan Kutai
menuju puncak kejayaan.

Runtuhnya Kerajaan Kutai

Runtuhnya kerajaan kutai Setelah pada masa pemerintahan Raja Mulawarman,


Kerajaan Kutai tidak menunjukkan tanda-tanda yang jelas.
Kerajaan Kutai Martapura pada akhirnya runtuh setelah ditaklukkan oleh
Kesultanan Kutai yang memeluk Islam.
Pada tahun 1635, raja terakhir Kerajaan Kutai yaitu Maharaja Dharma Setia
gugur di tangan Pangeran Sinum Panji Mendapa dari Kesultanan Kutai.

Raja-Raja yg Pernah Berkuasa

1. Maharaja Kudungga, bergelar Anumerta Dewawarman (sebagai pendiri)


2. Maharaja Aswawarman (anak dari Raja Kudungga)
3. Maharaja Mulawarman (sebagai raja yang terkenal)
4. Maharaja Marawijaya Warman
5. Maharaja Gajayana Warman
6. Maharaja Tungga Warman
7. Maharaja Jayanaga Warman
8. Maharaja Nalasinga Warman
9. Maharaja Gadingga Warman Dewa
10. Maharaja Indra Warman Dewa
11. Maharaja Sangga Warman Dewa
12. Maharaja Candrawarman
13. Maharaja Sri Langka Dewa
14. Maharaja Guna Parana Dewa
15. Maharaja Wijaya Warman
16. Maharaja Sri Aji Dewa
17. Maharaja Mulia Putera
18. Maharaja Nala Pandita
19. Maharaja Indra Paruta Dewa
20. Maharaja Dharma Setia

Hasil Kebudayaan Kerajaan Kutai

1. Ketopong sultan
2. Kalung Uncal. ...
3. Kalung Ciwa. ...
4. Pedang Sultan Kutai. ...
5. Kura-kura Emas. ...
6. Prasasti Kerajaan Kutai. ...
7. Prasasti Yupa.

Anda mungkin juga menyukai