1.

Manusia

Masyarakat di sekitar sekolah

Kegiatan parents teaching

Melatih upacara dan PBB

Sosialisasi kesehatan

Kegiatan kewirausahaan

2. Sosial

Universitas untuk pengembangan pendidikan tingkat lanjut

Puskesmas untuk pengembangan kesehatan sekolah

Polsek, koramil, untuk pengembangan kondusifitas sekolah

3. Agama dan budaya

Pemanfaatan Budaya Bulusan, Rebo Wekasan, Dandangan, Lomban Perahu, sebagai sumber belajar dan
ide topik P5, termasuk di dalamnya praktek kewirausahaan.

Sekolah menjalin kerjasama dengan pondok pesantren untuk meningkatkan karakter siswa dengan
melibatkan tokoh agama sebagai narasumber kegiatan keagamaan di sekolah.

4. Fisik

Museum patiayam, museum kretek, museum jenang, menara kudus, balai jagong dimanfaatkan sebagai
sarana pendukung pembelajaran (outing class).

Waduk logung untuk pemanfaatan sumber daya pertanian, perikanan, pendidikan, ekonomi, pariwisata.

Lapangan untuk pelaksanaan kegiatan pembelajaran .

5. Politik

Kebijakan kepala sekolah menjalin kerjasama dengan lembaga bimbingan belajar untuk meningkatkan
persentase penerimaan siswa di PTN, kerjasama dengan BLK untuk meningkatkan skill siswa, kerjasama
dengan kepala desa dalam mendukung program sekolah, kerjasama dengan anggota DPRD tentang
program DPRD terkait pendidikan.
 6. Lingkungan alam

Pemanfaatan tanaman eceng gondok yang ada di rawa sekitar sekolah sebagai sumber belajar.

Pemanfaatan lahan kosong di sekitar sekolah untuk hidroponik, apotek hidup, beternak lele.

Pemanfaatan sampah organik dari Pasar Doro untuk pembuatan kompos, dan sampah anorganik untuk
ecobrick.

7. Finansial

Koperasi sekolah sebagai sumber belajar pembukuan, transaksi jual beli, kewirausahaan, promosi usaha
secara online.