Anda di halaman 1dari 3

SKEMA NOVEL

UZAIR

GENRE : ATION, RELIGI, CRIME.

BIODATA:

NAMA : UZAIR

UMUR : 15 THN

ORG TUA ; IMRAN & MARYAM

SIFAT : Pendiam namun rajin, cerdas, tangkas, sesekali menjadi seseorang yang pemalas namun apabila direndahkan
sifat rajinnya kumat. Tidak suka bergaul, memilik kemampuan beladiri yang baik, fisik yang kuat dan juga tampan.

PROLOG:

Bertemu teman masa kecilnya Adib di pondok pesantren Al Falah. Ia menceritakan masa-masa selama ia berpisah
dengan adib.

EPISODE 1 :

Uzair bermain dengan Adib didesanya. Bermain tembak-tembakan dengan anak kampung. Bibik adib memanggil
adib pulang usai bermain. Keesokan harinya adib berpamitan dengan uzair yang hendak melanjutkan ilmunya di
pondok pesantren. Uzair melanjutkan sekolahnya di MtsN dekat rumahnya.

EPISODE 2 :

Uzair menjalani sekolahnya seperti umumnya orang-orang. Nilainya biasa-biasa saja hingga ia naik kekalas 2 Di kelas
2A ia mulai merasa tidak nyaman karena sifat-sifat kebanyakan temannya yakni suka menyombongkan diri. Disisi lain
ada seorang anak bernama EKO suka menjahilinya dan mengata-ngatainya “tunarungu”. Uzair mulai tidak suka
dengan lingkungan sekolahnya membuatnya menjadi sangat malas dalam belajar.

EPISODE 3 :

Selain adib ia tidak punya teman lain. Dirumah ia hanya berkutik dengan computer, belajar, dan latihan beladiri
dengan ayahnya yang semua dilakukan di lingkungan rumahnya. Ibunyapun menyuruh Uzair bermain di luar, namun
ia menolak karena tidak ada yang bisa bermain dengan anak-anak lainnya, selain adib. Ia pun teringat masa-masa
bersama adib. Muncul keinginannya kembali kemasa-masa dulu.

EPISODE 4 :

Kanakalan eko menjadi-jadi. Di suatu sepulang sekolah dengan sangat sengaja eko menyenggol bahu uzair dengan
keras sehingga uzair terjatuh. Uzair pun menanyakan sikap eko yang seperti itu dan eko hanya bilang ia tidak
melihat uzair tadi. Jika tidak ingat pesan ayahnya uzair mungkin sudah menghajar eko dari tadi. Di kelas uzair di
marahi gurunya karena nilai matematikanya yang anjlok. Ia pun dihukum tidak poleh pulang sebelum menyelesaikan
essaynya. Ketika pulang uziar dicegat eko. Ia meminta uang jajan uzair namun ia tidak punya uang sepeser pun.
Karena kesal eko pun menghajar uzair. Namun dengan lihai uzair menangkis serangan eko, dan berakhir dengan
membanting eko. Ketika eko bangkit hendak membalas. Bapak uzair tiba-tiba muncul dan membawa anaknya
pulang.

EPISODE 5:

Sesampai di rumah uzairpun di marahi bapaknya karena telah melanggar pesan ayahnya itu. Ketika latihan ia hanya
disuruh push up dan ketika makan ia hanya di beri nasi dan air putih. Uzair tidak menceritakan kepada siapa-siapa
kejadian sebenarnya termasuk kepada ibunya yang bertanya kepadanya. Uzair pun hanya bercerita kedepan foto
adib sambil mengenang masa lalu. Keesokan hari di sekolah ada perkejaan kelompok. Ia dimasukan kekelompok 4.
Saat mendapatkan kelompok. Ketua kelompoknya menegur uzair agar tidak memelukan kelompoknya dan lebh baik
tidak melakukan apa-apa. Jadinya selama belajar ia hanya mencoret buku-bukunya. Saat belajar ia melihat ada
kesalahan yang dilakukan ketuannya ia tidak menegur hanya menulis di kertas tentang kesalahan yang dilakukan
ketuanya dan memperlihatkan tulisannya pada teman wanita disampingnya. Ketika persentasi di mulai kelompoknya
kalah dan uzair hanya tersenyum kepada wanita tadsi, ketuaya melihat tulisan tadi dan marah-marah kepad uzair
karena tidak memberi tahunya tapi uzair menjawab bahwa ia hanya di perintahkan untuk tidak membuat apa-apa.
Ketika pulang sekolah ia lagi-lagi bertemu eko. Kali ini eko hendak menantangnya kelahi tapi uzair menolak. Ketika
uzair hendak di pukul eko, wanita satu kelompoknya tiba-tiba muncul dan menyuruh abannya eko untuk tidak
berkelahi. Uzair pun disuruh pulang.

EPISODE 6 :

Akhirnya uzair meneruti keinginan ibnuya. Dengan motor astrea milik bapaknya iap pun jalan-jalan diluar rumah.
Saat memasuki desa sebelah tiba-tiba motor bapaknya mati. Uzair berusaha keras menghidupkan motornya, lalu
mendadak saja datang eko dengan ketakutan meminta agar pergi bersama uzair. Karena motornya tidak menyala,
yang di takuti eko pun datang. Muncul abang-abang berpakaian silat datang hendak menghajar eko. Namun uzair
berusaha melerai. Karena ikut campur uzair dan abang-abang tersebut berkelahi dan dimenangkan uzair meskipun
tubuhnya pun ikut babakbelur.

EPISODE 7 :

Uzair pulang dengan buka lebam sambil mendorong motornya yang mogok. Karena tampangnya ayahnya langsung
marah dan mengambil pecut. Ketika hendak memecut uzair tiba-tiba datang bapak eko dan anaknya. Bapaknya
meminta maaf kepada uzair karena prilaku anaknya yang ia tahu dari anak gadisnya. Sekaligus memberitahu bahaya
yang akan menimpa uzair. Karena ia telah memukul anak-anak perguruan. Ayah uzair pun tidak jadi menghukum
uzair.

EPISODE 8 :

Meskipun uzair tidak tertarik belajar di sekolah bukan berarti ia tidak suka dengan semua pelajaran. hanya pelajaran
agama yang ia sukai, ski, aqidah akhlak fiqih dan hadits. Suatu hari setelah selesai ualangan fiqih beberapa teman
sekelasnya tidak terima dengan nilainya padahal apa yang ia jawab sudah sama persis dengan dengan apa yang ia
jawab bahkan ada anak yang mengaku telah menyontek namun nilainya jg tidak 100. Uzair hanya berkata lirih bahwa
dia punya cara agar nilainya 100 di pelajaran fiqih. Gadis adknya eko mendengar lalu bertanya. Uzair salah tingkah
karena canggung berkomunikasi dengan orang lain apa lagi seorang wanita. Lalu ia hanya menulis caranya dikertas
dan memberikan kepada gadis itu agar membacanya sendiri. Sepulang sekolah. Ia tiba-tiba di temui eko. Kali ini eko
tidak bermaksud untuk berkelahi melainkan memberi surat dari perguruan berisikan undangan tanding. Sesampai
dirumah uzairpun menyerahkan surat itu kepada ayahnya. Dan ayahnya bilang malam nanti agar ia bersiap-siap pergi
memenuhi undangan. Ia sempat membela diri karena latihannya juga belum selesai dan kemaren berus selesai push
up dan tidak yakin bisa bertarung. Tapi ayahnya justru membentak anaknya untuk menuruti apa yang dikatakan
ayahnya.

EPISODE 9 :

Malam pun datang uzair terheran melihat penampilan ayahnya yang jarang ia lihat. Mereka pun datang ke acara.
Disana para murid perguruan telah berkumpul lengakap dengan kehadiran pelatih dan ketua desa sebelah. Ketika
ayahnya mendatangi orang-orang penting disana ia kaget melihat tangan ayahnya dicium-cium oleh seluruh petinggi
disana. Mereka kaget karena anak yang mereka tantang yakni uzair adalah anak dari orang paling ditkuti seentero
provinsi. Akhirnya acara tanding itu menjadi acara syukuran dan penyambutan tamu legenda. Ayahnya pun memberi
pesan-pesan penting untuk uzair ketika itu.

EPISODE 10

Ujian kenaikan kelas datang. Setelah ujian selesai nilainya ternya paling jelek dan rangking terakhir namun ia tetap
dinaikkan kekelas 3A namun ia meminta kepada orang tuannya untuk mundur dari kelas A dan ingn di kelas B karena
nilainya jelek terus dan saingan nya kuat-kuat. Akhirnya ayahnya pun mendatangi wakil kepala sekolah yang
merupakan teman ayahnya dan meminta uzair di masukkan di kelas B. Akhirnya uzair pun di pindah di kelas B.
Dikelas itu tiba-tiba Uzair menjadi rajin belajar bahkan nilainya paling sempurna, guru killer justru senga kepadanya.
Pelajaran yang terhitung sulit sepeti matematikan, fisika, ipa dan ips dikuasainya dengan mudah bahkan nilainya
melampaui anak-ana dikelas A. suatu hari ia dipanggil keuang BK disana ternyata ada gadis adiknya eko. Uzair
ditanya kenapa ia memilh dikelas B padahal nilainya bagus. Uzairpun menceriatakan sebenarnya bahwa ia tidak suka
dilingkungan yang tidak baik ia menjelaskan bahwa tidak baik bukan hanya dinilai dari tingah laku tapi juga sikap
yang didorong oleh sifat dan ia masuki disini adalah sifat sombong dan tidak menghargai orang lain. Guru BK
akhrinya menerima alasan Uzair dan menegaskan kepada gadis tersebut itulah alasan kenapa ia pindah. Akhrinya
uzair pun tahu alasan kenapa ia dipanggil keruang BK. Uzair tidak banyak bicara lalu meminta izin kembali kekelas.
EPISODE 11

Anda mungkin juga menyukai