Anda di halaman 1dari 2

KONTRIBUSIKU MENJADI GENERASI ZAKAT

Saya Siti Munadifa, lahir di Pasuruan 14 Juli 2003, saya tinggal di Pasuruan tepatya di Jl.
Mangga, Kelurahan Kiduldalem, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Saat
ini saya kuliah di Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya dengan jurusan
Pengembangan Masyarakat Islam dan sekarang sudah menginjak semester 5. Saya anak
kedua dari tiga bersaudara, kakak saya sudah berkeluarga dan adik saya masih di bangku
MAN. Dengan latar belakang kuliah saya di jurusan Pengembangan Masyarakat Islam,
setelah lulus nanti saya ingin mencari pengalaman kerja terlebih dahulu seperti di BLH
ataupun BMKG selain itu saya sangat ingin membuka usaha yang bisa membantu
masyarakat yang tidak memiliki pekerjaan.

Zakat adalah bagian tertentu dari harta yang wajib dikeluarkan oleh setiap muslim apabila
telah mencapai syarat yang ditetapkan. Sebagai salah satu rukun Islam, Zakat ditunaikan
untuk diberikan kepada golongan yang berhak menerimanya (asnaf), terdapat banyak
manfaat yang dapat diambil dari zakat. Apabila kita hanya memberikan zakat saja maka
akan terkesan konsumtif, namun apabila menafkahkan sistem sociopreneur, orang yang
diberikan zakat akan mengelola sebaik mungkin dan si pengelola akan mendapatkan
pelatihan serta mengasah keterampilanuntuk mengeluarkan zakat.

Generasi milenial merupakan agent of change yang dapat berkontribusi sebagai donatur
serta pelopor gerakan perubahan. Generasi milenial memiliki kepedulian dan kreativitas
yang dapat dipadukan menjadi sebuah karya, sudah saatnya LAZ melirik potensi generasi
milenial serta memberikan mereka ruang untuk berkarya agar ide-idenya dapat
terwujudkan, ketika LAZ bisa bekerjasama dengan generasi milenial dan menggerakan
mereka, besar kemungkinan untuk meningkatkan kesadaran terhadap perintah zakat.
Generasi milenial bisa menjadi penyampai informasi yang baik dengan menggunakan media
sosial. Generasi milenial bisa dilibatkan untuk menjadi relawan atau amil zakat, tentunya
dilengkapi dengan pelatihan yang dibutuhkan untuk menunjang kinerja mereka, terlibatnya
milenial dapat melibatkan milenial muslim yang lain berminat bergabung sebagai relawan
amil zakat dan muzaki. Seiring dengan perkembangan teknologi, perubahan menjadi
sesuatu hal yang tak bisa dihindarkan, berdampak pada pertumbuhan dan perkembangan
muzakki. Muzakki semakin bertambah dan beragam. Muzakki kini ada di kalangan milenial,
baik yang sudah mapan ataupun kalangan menengah secara ekonomi, mereka mempunyai
pemikiran yang terbuka terhadap perubahan yang terjadi. Negara dengan kekayaan yang
unggul membutuhkan generasi yang unggul pula untuk mengelola negara ini. Kelebihan
yang dimiliki negara yang kita miliki hanyalah kita dapat merawatnya dengan baik dan
melakukan hal-hal yang baik demi kemajuan bangsa Indonesia. Ikut serta mengupayakan
kesejahteraan rakyat dengan berzakat.

Demikian essay ini dibuat, untuk memenuhi persyaratan dari BAZNAZ dan semoga saya
dapat bergabung menjadi salah satu diantara penerimanya.
Hormat saya

Anda mungkin juga menyukai