Anda di halaman 1dari 2

KONTRIBUSI KU MENJADI GENERASI ZAKAT

Oleh ‘LINDA

Zakat Merupakan salah satu rukun Islam. Zakat diwajibkan untuk umat Islam
yang memenuhi syarat .selain melaksanakan perintah Allah subhanahu wa ta'ala
tujuan zakat adalah mensucikan harta kita serta untuk membantu umat Islam
yang membutuhkan bantuan dan pertolongan,Selain dapat bernilai amalan,
berbagi dan berzakat juga mampu mempererat tali silaturahmi antara sesama.
Sebab, saat berbagi, kita senantiasa akan bertemu dan berinteraksi dengan
sesama.
Indonesia memiliki potensi yang sangat besar jumlahnya dalam hal zakat.
Namun realisasi pada zaman sekarang melaksanakan zakat sangat kecil. Contoh
yang bisa diambil dari lingkungan sekitar banyak sekali yang saya lihat orang yang
mampu bahkan orang yang kaya tidak melaksanakan zakat padahal sudah
memenuhi syarat.
Pada zaman milenial sekarang sangat kecil kesadaran masyarakat untuk
melaksanakan zakat padahal banyak orang-orang yang membutuhkan bahkan
sangat membutuhkan. Entah apa yang membuat mereka tidak menyadari akan
wajibnya zakat.Saya harap masyarakat Indonesia akan segera sadar akan
kewajiban ini,dengan seiring nya zaman dan adanya teknologi dan juga sosmed
juga dapat membantu kesadarab masyarakat.memang tidak mudah meyakinkan
seseorang,tapi dengan usaha dan ikhtiar semua yang sulit akan menjadi
mudah.lalu selanjutnya minat generasi muda untuk mengelola zakat juga jarang
sekali.
Jika dilihat Sekarang masih saja banyak generasi tua yang mengelola zakat.lalu
para pemuda ,generasi penerus kemana? Semoga generasi muda terinspirasi
untuk mengambil tanggung jawab yang masyaallah ini.Jika bukan kita generasi
muda,siapa lagi ? yang harus mengingatkan dan mengelola serta membangun
akan kesadaran kewajiban zakat,dengan berpegang teguh pada,keyakinan serta
bertanggung jawab. Keyakinan akan diri kita bisa,Tak perduli asal muasal
darimana,dari keturunan apa,yang terpenting kamu yakin,percaya diri akan
kemampuan kamu.semoga milenial menyadari bahwa manfaat zakat sangatlah
berguna bagi diri sendiri karena banyak cara unik untuk inovasi zakat itu sendiri.
Selanjutnya dilingkungan sekitar dibeberapa desa bahkan ada yang tidak
memiliki Amil Zakat sehingga Muzakki langsung menyerahkan zakat kepada
mustahik zakat.yang memiliki desa yang sedikit mustahik bisa saja satu mustahik
mendapat/menerima 2 atau lebih zakat dari seseorang muzakki,dan terkadang
Muzakki ini belum tentu memberikan kepada orang yang benar benar
membutuhkan dengan kata lain masih ada yang lebih membutuhkan dari yang
mereka kira butuh. Disisi lain disebuah desa ada Amil Zakat tetapi mereka tidak
menjalankan tugas mereka dengan baik dan benar.
Sehingga menurut saya perlu adanya penyuluhan,penegasan dan peringatan
akan setiap desa untuk kewajiban membayar zakat dan kepada siapa mereka
harus memberikan zakat. Dan bahkan Saya sebagai generasi penerus bangsa
yang sadar akan pentingnya zakat. Memilih dan menyarankan’ lebih baik
diserahkan kepada petugas zakat yaitu Badan amil zakat nasional (BAZNAS) ”
untuk mencegah perasaan rendah diri para mustahik apabila berhadapan
langsung untuk menerima zakat dari para muzaki. Untuk mencapai efisiensi dan
efektivitas, serta sasaran yang tepat dalam pendayagunaan zakat, menurut
skala prioritas yang ada pada suatu tempat”.
Jika diperkenankan berkontribusi dalam hal zakat ajak teman teman kaum
muslim dan muslimat berkontribusi menjadi generasi zakat ,Jalankan tugas
dengan amanah,jujur dan semangat yang tinggi
Jadilah generasi penerus yang berguna untuk diri sendiri,untuk negara bahkan
untuk sesama manusia.jadi lah mahasiswi,anak dan pemuda yang memiliki
semangat tinggi,berguna bagi bangsa dan negara. Jika dikehendaki saya ingin
lulus dengan segera mungkin.dengan membawa banyak ilmu,agar bisa meng
share ilmu juga yang bermanfaat bagi yang menerima ilmu.
“jangan kamu tahan hartamu (enggan bersedekah) sehingga Allah juga akan
menahan rezeki-Nya kepadamu.”
“Apa yang kamu makan akan habis, apa yang kamu beri akan kekal.”

.........Semangat untuk generasi zakat selanjutnya.....

Anda mungkin juga menyukai