Anda di halaman 1dari 17

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepuasan Pemanen Tandan Buah Segar

Kelapa Sawit di Perkebunan Kelapa Sawit

Analysis of Factors that Influence the Satisfaction of Palm Oil Fresh Fruit Bunch
Harvesters in Palm Oil Plantations

Kris Daniel Sitompul, Arief R. M. Akbar, Alan Dwi Wibowo


Jurusan Teknologi Industri Pertanian
Fakultas Pertanian – Universitas Lambung Mangkurat
Jl. A. Yani Km.36, Banjarbaru, Kalimantan Selatan 70714
E-mail : danielsitompul59@gmail,com

ABSTRAK
Sumber daya manusia merupakan salah satu aset terpenting suatu perusahaan, karena menjadi penggerak
dan pelaksana dalam mencapai tujuan perusahaan. Keberhasilan perusahaan mengelola sumber daya yang dimiliki
mencerminkan tingkat keberhasilan perusahaan tersebut. Kepuasan kerja mencerminkan sikap seseorang terhadap
pekerjaannya. Hal ini nampak dalam sikap positif pegawai terhadap pekerjaan dan segala sesuatu yang dihadapi
dilingkungan kerjanya. Pegawai yang menikmati pekerjaan akan merasa puas jika hasil kerja keras dan balas jasa
yang diterimanya dirasa adil dan layak. Fokus pada penelitian ini sendiri yaitu berfokus pada tenaga kerja pemanen
kelapa sawit yang dimana peneliti melakukan analisis pada Perkebunan Kelapa Sawit Koperasi Jasa Profesi Cipta
Prima Sejahtera Jilatan Estate, Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan untuk diteliti.
Penelitian ini sendiri adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode pendekatan
survei berupa penyebaran kuesioner mengenai kepuasan kerja pemanen. Penelitian ini menggunakan seluruh
pegawai panen kelapa sawit yang bekerja di Perkebunan Kelapa Sawit Koperasi Jasa Profesi Cipta Prima
Sejahtera Jilatan Estate, Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan yaitu sebanyak 30
orang tenaga kerja panen kelapa sawit sebagai responden. Variabel bebas dari setiap faktor-faktor yang
mempengaruhi kepuasan pemanen kelapa sawit itu sendiri yaitu variabel upah (X1), budaya organisasi (X2), iklim
kerja (X3) dan kondisi lahan (X4). Sedangkan variabel terikat pada penelitian ini adalah kepuasan kerja (Y).
Tujuan penelitian ini yaitu untuk menentukan hubungan upah, budaya organisasi, iklim kerja dan kondisi lahan
terhadap kepuasan tenaga kerja panen pada perkebunan kelapa sawit.
Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan melakukan uji validitas dan reliabilitas. Dilanjutkan
dengan pembahasan deskriptif menggunakan skala linkert untuk menganalisis pengaruh variabel bebas terhadap
variabel terikat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepuasan kerja pemanen kelapa sawit berada dalam kategori
puas atau baik. Hal ini diperoleh melalui perhitungan rekapitulasi tanggapan respon mengenenai kepuasan kerja
pemanen kelapa sawit dari tiap bobot nilai seluruh point pertanyaan yang diajukan pada seluruh karyawan
pemanen kelapa sawit di Koperasi Jasa Profesi Cipta Prima Sejahtera Jilatan Estate, Kecamatan Batu Ampar,
Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan

Kata kunci : Kepuasan Kerja, Perkebunan Kelapa Sawit, Koperasi Jasa Profesi Cipta Prima Sejahtera, Analisis
Kepuasan Kerja Pemanen Kelapa Sawit

ABSTRACT
Human resources are one of the most important assets of a company, because they are the drivers and
implementers in achieving company goals. The company's success in managing its resources reflects the
company's success rate. Job satisfaction reflects a person's attitude towards his job. This appears in the positive
attitude of employees towards work and everything faced in their work environment. Employees who enjoy work
will feel satisfied if the results of their hard work and the rewards they receive are considered fair and appropriate.
The focus of this research itself focuses on the oil palm harvester workforce where researchers conducted an
analysis on the Cipta Prima Sejahtera Professional Services Cooperative Jilatan Estate Oil Palm Plantation, Batu
Ampar District, Tanah Laut Regency, South Kalimantan to be studied.
This research itself is quantitative descriptive research using a survey approach method in the form of
distributing questionnaires regarding harvester job satisfaction. This study uses all oil palm harvest employees
who work in the Cipta Prima Sejahtera Jilatan Estate Professional Services Cooperative Oil Palm Plantation,
Batu Ampar District, Tanah Laut Regency, South Kalimantan, namely 30 oil palm harvest workers as respondents.
The independent variables of each factor affecting the satisfaction of oil palm harvesters themselves are the
variable wages (X1), organizational culture (X2), work climate (X3) and land conditions (X4). While the
dependent variable in this study is job satisfaction (Y). The purpose of this study is to determine the relationship
of wages, organizational culture, work climate and land conditions to the satisfaction of harvest workers on oil
palm plantations.
The data analysis technique used is to conduct validity and reliability tests. Followed by descriptive
discussion using a linkert scale to analyze the effect of independent variables on the dependent variable. The
results showed that the job satisfaction of oil palm harvesters was in the satisfied or good category. This is
obtained through the calculation of a recapitulation of responses regarding the job satisfaction of oil palm
harvesters from each weighted value of all question points posed to all employees of oil palm harvesters at Cipta
Prima Sejahtera Professional Services Cooperative Jilatan Estate, Batu Ampar District, Tanah Laut Regency,
South Kalimantan.

Keywords : Job Satisfaction, Oil Palm Plantation, Cipta Prima Sejahtera Professional Services Cooperative, Job
Satisfaction Analysis of Oil Palm Harvesters
PENDAHULUAN baiknya supaya moral kerja, dedikasi, kecintaan, dan
kedisiplinan karyawan meningkat.
Perkebunan kelapa sawit merupakan Tingkat kepuasan yang rendah pada
penghasil Cruid Palm Oil (CPO) terbesar di karyawan akan berpengaruh pada kinerja karyawan,
Indonesia dan merupakan salah satu primadona kinerja yang rendah akan mempengaruhi
tanaman perkebunan yang menghasilkan devisa produktivitas perusahaan. Kinerja yang rendah akan
non-migas bagi Indonesia Tanaman kelapa sawit berdampak pada: kuantitas hasil kerja yang tidak
(Elaeis Guineensis Jack) digunakan untuk usaha baik, kualitas hasil kerja yang tidak sesuai dengan
pertanian dan sebagai tanaman penghasil minyak apa yang diharapkan oleh perusahaan, tidak tepatan
sawit atau nabati terbesar dan paling efisien waktu menyelesaikan pekerjaan yang diberikan oleh
dibandingkan dengan tanaman penghasil minyak perusahaan, serta tingkat kehadiran karyawan yang
lainnya, oleh karena itu tanaman ini di jadikan rendah untuk bekerja dalam setiap harinya..
sebagai salah satu usaha besar dalam unit kelapa
sawit adalah perusahaan (Fardila, 2020). Perusahaan METODOLOGI
kelapa sawit merupakan unit usaha yang sangat
besar oleh karena itu perusahaan kelapa sawit terdiri Waktu dan Tempat Penelitian
dari beberapa perusahaan seperti milik BUMN dan Penelitian ini dilaksanakan pada Maret
swasta, baik nasional maupun asing, untuk 2023 - September 2023 bertempat di Perkebunan
memenuhi besarnya kebutuhan dalam pemenuhan Kelapa Sawit Koperasi Jasa Profesi Cipta Prima
minyak nabati ini maka banyak perusahaan Sejahtera Jilatan Estate, Tanah Laut, Kalimantan
perusahaan melakukan uji coba dan merekayasa Selatan.
tanaman kelapa sawit agar kebutuhan minyak nabati
dapat terpenuhi sehingga banyak perusahaan Metode Penelitian
berusaha agar perusahaannya tetap berkembang dan
Bentuk penelitian ini adalah penelitian
terus maju dalam bidang kelapa sehingga banyak
deskriptif kuantitatif dengan metode survei melalui
perusahaan menerapkan yaitu konsep perusahaan
pengamatan di lapangan. Model analisis yang
kelapa sawit berkelanjutan.
digunakan yaitu analisis deskriptif untuk data
Sumber daya manusia merupakan salah
sekunder yang bersumber dari studi literatur dan
satu aset terpenting suatu perusahaan, karena
analisis kuantitatif untuk data primer yang diperoleh
menjadi penggerak dan pelaksana dalam mencapai
dengan instrumen penelitian berupa daftar
tujuan perusahaan. Keberhasilan perusahaan
pertanyaan (kuesioner) dan wawancara kepada
mengelola sumber daya yang dimiliki
pekerja panen perkebunan kelapa sawit.
mencerminkan tingkat keberhasilan perusahaan
tersebut. Untuk mencapai tujuan dengan tingkat
Metode Pengolahan Data
keunggulan bersaing yang tinggi dan
Teknis analisis data yang digunakan adalah
berkesinambungan, perusahaan tidak lagi semata-
dengan menguji validitas dan reliabilitas terlebih
mata tergantung pada kemajuan teknologi yang
dahulu. Uji validitas digunakan untuk mengukur
dipergunakan ataupun posisi strategis, akan tetapi
valid atau tidaknya kuesioner. Suatu kuesioner
lebih menekankan pada pengelolaan sumber daya
dikatakan valid jika pertanyaan pola kuesioner
manusia yang dimiliki.
mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan
Kepuasan kerja mencerminkan sikap
diukur oleh kuesioner tersebut (Ghazali, 2005).
seseorang terhadap pekerjaannya. Hal ini nampak
Dalam pengujian yang dilakukan peneliti untuk
dalam sikap positif pegawai terhadap pekerjaan dan
menghasilkan kualitas data layak atau tidak
segala sesuatu yang dihadapi dilingkungan kerjanya.
layaknya suatu data yang diangkat maka peneliti
Pegawai yang menikmati pekerjaan akan merasa
mengaitkan data, faktor dengan metode validitas
puas jika hasil kerja keras dan balas jasa yang
yaitu korelasi antara skor butir pertanyaan dengan
diterimanya dirasa adil dan layak. Departemen
total skor konstruk atau variabel, masing-masing
personalia atau pihak manajemen harus senantiasa
butir pertanyaan dapat dilihat kevalidanya dari
memonitor kepuasan kerja, karena hal ini dapat
corrected item-total correlation. Kuesioner data
mempengaruhi tingkat absensi, perputaran tenaga
dikatakan valid jika corrected item-total correlation
kerja, semangat kerja, keluhan-keluhan dan masalah
memiliki nilai korelasi > 0.3 atau 30%. Dengan
personalia vital lainnya. Kepuasan kerja (job
demikian maka item yang memiliki korelasi > 0,3%
statisfaction) karyawan harus diciptakan sebaik-
dikategori valid, sedangkan item yang memiliki tentang identitas responden yang terdiri dari tingkat
korelasi < 30% dikategorikan tidak valid dan akan umur dan upah
disisihkan dari analisis selanjutnya. Umur sendiri merupakan faktor yang
Uji reliabilitas dilakukan dalam sebuah sangat berpengaruh pada seseorang dalam
penelitian dengan maksud untuk mengetahui melaksanakan semua tugas-tugas yang diberikan,
seberapa besar tingkat keabsahan sehingga dapat selain itu umur juga dapat berpengaruh pada
menghasilkan data yang memang benar-benar sesuai produktivitas kerja. Semakin lanjut usia seseorang
dengan kenyataan dan dapat digunakan berkali- kali maka akan mempengaruhi pada produktivitas kerja,
pada waktu yang berbeda. (Ghozali, 2005) semakin lanjut usia seseorang maka akan
Kuesioner dikatakan andal (reliabel) jika jawaban mempengaruhi produktivitas kerja, tingkat ketelitian
seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau dalam bekerja, konsentrasi dan ketahanan fisik
stabil dari waktu ke waktu. Uji coba terhadap butir dalam bekerja, yang mungkin dipengaruhi oleh
pertanyaan yang valid dilakukan untuk mengetahui faktor kesehatan, daya tahan dan lain-lain. Adapun
keandalan butir pertanyaan tersebut dengan bantuan tingkat umur karyawan pada Koperasi Jasa Profesi
program SPSS. yang menjadi responden dalam penelitian ini dapat
dilihat pada tabel berikut ini.
Analisis Deskriptif Tabel 1. Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
Hasil penelitian dari jawaban responden Usia Jumlah Persentase
No
menunjukkan skor jawaban terhadap item-item (Tahun) (Orang) (%)
pernyataan. Data tersebut terlebih dahulu ditetapkan 1 21 – 30 9 30
skornya untuk memperoleh kriteria dari variabel 2 31 – 40 21 70
tersebut. Adapun penetapan kriteria nilai skor 3 41 – 50 0 0
jawaban dari responden tersebut dimasukkan ke Jumlah 30 100
dalam kelas-kelas interval, dimana penentuan Karakteristik responden berdasarkan upah
intervalnya, nilai tertinggi adalah 5, nilai terendah dibedakan menjadi beberapa rentang. Rentang upah
adalah 1, jumlah kelas adalah 5. yang diterima tenaga kerja panen selama satu
minggu, untuk lebih jelas dapat dilihat pada tabel
HASIL DAN PEMBAHASAN berikut :
Tabel 2. Karakteristik Responden Berdasarkan Upah
Gambaran Umum KJP CPS Upah Jumlah Persentase
No
(Rp/Minggu) (Orang) (%)
Unit usaha Koperasi Jasa Profesi CPS yang
1 ≤ Rp 1.000.000 0 0
bergerak dibidang INKESA (Investasi Kebun
Rp 1.000.001 –
Kelapa Sawit) memiliki kantor dan perumahan 2 23 77
Rp 2.000.000
karyawan. Karyawan berjumlah 120 orang terdiri Rp 2.000.001 –
3 7 23
dari karyawan bagian kantor dan bagian kebun Rp 3.000.000
dibagi menjadi karyawan staf, karyawan SKU 4 > Rp 3.000.000 0 0
bulanan, karyawan SKU harian dan karyawan buruh Jumlah 30 100
harian lepas (BHL) yang dikepalai oleh seorang Berdasarkan tabel dan grafik diatas
Manajer. Luas lahan unit usaha INKESA memiliki menunjukkan karakteristik responden berdasarkan
luasan areal seluas 606.38 Ha. Dengan rincian upah yang diterima setiap minggunya bahwa rentang
sebagai berikut : Tanaman Menghasilkan (TM) upah paling banyak yaitu Rp 1.000.001 – Rp
seluas 578.48 Ha, Luas areal Pabrik 17 Ha, Luas 2.000.000 sebanyak 23 orang atau 77% dari total 30
areal prasarana 2.8 Ha, Luas areal mungkin bisa responden. Sedangkan upah direntang Rp 2.000.001
ditanam 8 Ha dan luas areal tidak bisa ditanam – Rp 3.000.000 sebanyak 7 orang atau 23%. Dapat
seluas 0.1 Ha. Dengan kepemilikan kurang lebih 400 disimpulkan bahwa rentang upah yang paling
orang dari masyarakat dan anggota koperasi. banyak adalah Rp 1.000.001 – Rp 2.000.000.

Uji Validitas
Karateristik Responden
Uji validitas ini digunakan untuk
Dalam penelitian ini yang menjadi sampel
mengetahui valid atau tidaknya suatu kuesioner.
adalah karyawan pemanen pada Koperasi Jasa
Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan
Profesi yang berjumlah 30 orang. Berikut ini uraian
pada kuesioner mampu mengungkapkan suatu yang
akan diukur oleh kuesioner tersebut. Metode yang
digunakan untuk menguji validitas ialah dengan koefisien reliabilitas lebih besar dari 0,6 sehingga
korelasi bivariate. Jika hasil menunjukkan nilai yang instrumen yang digunakan dinyatakan reliabel.
signifikan maka masing-masing indikator Analisis statistik uji reliabel kuesioner
pertanyaan adalah valid. dinyatakan reliabel jika nilai koefisien reliabilitas
Tabel 3. Hasil Uji Validitas Analisis Kepuasan Kerja paling tidak mencapai 0,60. Hasil uji reliabilitas
Variabel Item R hitung R tabel Keterangan yang disajikan pada tabel menunjukkan bahwa
Y1 0. 571 0.3610 Valid
Y2 0.595 0.3610 Valid masing-masing mencapai nilai 0,60 bahkan lebih.
Kepuasan Y3 0.552 0.3610 Valid Sehingga dapat disimpulkan bahwa alat ukur dalam
(Y) Y4 0.763 0.3610 Valid
Y5 0.629 0.3610 Valid penelitian ini reliabel maka kuesioner responden
Y6 0.679 0.3610 Valid
X1.1 0.717 0.3610 Valid dapat digunakan dalam penelitian.
X1.2 0.623 0.3610 Valid
X1.3 0.617 0.3610 Valid
Upah (X1)
X1.4 0.537 0.3610 Valid Analisis Kepuasan Kerja Karyawan
X1.5
X1.6
0.442
0.580
0.3610
0.3610
Valid
Valid
Kelangsungan hidup suatu perusahaan
X2.1 0.481 0.3610 Valid salah satunya tergantung pada kepuasan kerja
X2.2 0.619 0.3610 Valid
Budaya
X2.3 0.713 0.3610 Valid karyawannya dalam melaksanakan pekerjaan karena
Organisasi
(X2)
X2.4
X2.5
0.674
0.610
0.3610
0.3610
Valid
Valid
karyawan merupakan unsur perusahaan terpenting
X2.6 0.739 0.3610 Valid yang harus mendapat perhatian. Pencapaian tujuan
X3.1 0.624 0.3610 Valid
X3.2 0.627 0.3610 Valid perusahaan menjadi kurang efektif apabila banyak
Iklim X3.3 0.724 0.3610 Valid karyawannya yang tidak berprestasi dan hal ini akan
Kerja (X3) X3.4 0.444 0.3610 Valid
X3.5 0.561 0.3610 Valid menimbulkan pemborosan bagi perusahaan. Oleh
X3.6 0.699 0.3610 Valid
X4.1 0.513 0.3610 Valid karena itu kepuasan kerja karyawan harus benar-
Kondisi
X4.2 0.630 0.3610 Valid benar diperhatikan.
X4.3 0.730 0.3610 Valid
Lahan
(X4)
X4.4 0.743 0.3610 Valid Pengertian kepuasan kerja adalah
X4.5 0.624 0.3610 Valid
X4.6 0.666 0.3610 Valid
kemampuan dalam menjalankan tugas dan
Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan pencapaian standar keberhasilan yang telah
bahwa semua indikator kepuasan kerja karyawan ditentukan oleh perusahaan kepada karyawan sesuai
pemanen kelapa sawit adalah valid. Karena r-hitung dengan job yang diberikan kepada masing-masing
(corrected Item-Total Correlation) lebih besar dari karyawannya. Metode atau teknik penilaian prestasi
pada r-tabel. kerja karyawan dapat digunakan dengan pendekatan
yang berorientasi masa lalu dan masa depan. Dalam
Uji Reliabilitas prakteknya tidak ada satu pun teknik yang paling
Uji Reliabilitas sendiri menunjukkan sempurna, yang jauh lebih paling dalam metode ini
sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten bila adalah bagaimana meminimumkan masalah-
dilakukan dua kali atau lebih terhadap gejala yang masalah yang mungkin didapat pada setiap teknik
sama. Pengujian reliabilitas dilakukan dengan yang digunakan.
menggunakan formula Alpha Cronboach's, dimana Untuk mengenai hasil tanggapan responden
hasil ujinya disajikan pada tabel berikut : mengenai analisis faktor- faktor yang
Tabel 4. Hasil Uji Reliabilitas mempengaruhi kepuasan kerja karyawan pada
No Variabel Croansbach’s Nilai Keterangan
Koperasi Jasa Profesi di Jilatan, Tanah Laut, maka
Alpha Item
1. Kepuasan Kerja 0,691 0,60 Reliabel dapat dilihat pada hasil tanggapan responden berikut
(Y) ini :
2. Upah (X1) 0,606 0,60 Reliabel

3 Budaya 0,703 0,60 Reliabel


Organisasi (X2)
Upah (U) X1
4. Iklim Kerja 0,673 0,60 Reliabel Pada variabel ini terdapat enam butir
(X3) pertanyaan. Hasil tanggapan dari responden dapat
5. Kondisi Lahan 0,722 0,60 Reliabel
(X4) dilihat pada tabel serta grafik berikut ini :
Pengujian reliabilitas instrumen dilakukan
pada item-item pertanyaan yang memiliki validitas.
Instrumen dinyatakan reliabel jika nilai koefisien
reliabilitas yang diperoleh paling tidak mencapai
0,6. Hasil uji reliabilitas yang disajikan pada tabel
diatas menunjukkan bahwa masing-masing nilai
Gambar 1. Grafik Diagram Kepuasan Upah upah yang diberikan sesuai dengan risiko pekerjaan
pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan, Tanah Laut.
Diagram Kepuasan Upah Responden yang menyatakan tanggapan sangat puas
20 sebanyak 1 orang atau sebesar 3%, sedangkan
Sangat Puas responden yang menyatakan puas sebanyak 15
15
orang atau sebesar 50%, selanjutnya responden yang
10 Puas menyatakan netral pada butir pertanyaan kedua ini
5 sebanyak 14 orang atau sebesar 47%, selanjutnya
0
Netral tidak ada tanggapan responden yang menyatakan
U1 U2 U3 U4 U5 U6 tidak puas serta sangat tidak puas. Berdasarkan hasil
tanggapan responden tersebut dapat disimpulkan
1. Pembayaran upah tepat pada waktunya (U1) bahwa upah yang diberikan sesuai dengan risiko
Tabel 6. Tanggapan Responden Terhadap indikator pekerjaan pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan
U1 dalam kategori baik.
Klasifikasi Jawaban U1 3. Adanya tempat tinggal/hunian yang
Sangat Puas 8 27% diberikan untuk karyawan yang bekerja (U3)
Puas 10 33% Tabel 8. Tanggapan Responden Terhadap Indikator
Netral 12 40% U3
Tidak Puas 0 0% Klasifikasi Jawaban U3
Sangat Tidak Puas 0 0% Sangat Puas 2 7%
Total 30 100%
Puas 11 37%
Dari Tabel diatas dapat diketahui
Netral 17 57%
tanggapan responden mengenai indikator atau butir
pertanyaan pertama dari variabel pertama upah (U1) Tidak Puas 0 0%
yaitu pembayaran upah diberikan tepat pada Sangat Tidak Puas 0 0%
waktunya pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan, Total 30 100%
responden yang menyatakan tanggapan sangat puas Pada indikator ketiga atau butir pertanyaan
sebanyak 8 orang atau sebesar 27%, sedangkan ketiga dari variabel upah (U3) sesuai dengan tabel di
responden yang menyatakan puas sebanyak 10 atas dapat diketahui tanggapan responden mengenai
orang atau sebesar 33%, selanjutnya responden yang Adanya tempat tinggal/hunian yang diberikan untuk
menyatakan netral sebanyak 12 orang atau sebesar karyawan yang bekerja pada Koperasi Jasa Profesi
40%, selanjutnya tidak ada tanggapan responden di Jilatan, Tanah Laut. Responden yang menyatakan
yang menyatakan tidak puas dan sangat tidak puas. tanggapan sangat puas sebanyak 2 orang atau
Berdasarkan hasil tanggapan responden tersebut sebesar 7%, sedangkan responden yang menyatakan
dapat disimpulkan bahwa pemberian upah tepat puas sebanyak 11 orang atau sebesar 37%,
pada waktunya pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan selanjutnya responden yang menyatakan netral pada
dalam kategori baik. butir pertanyaan ketiga ini sebanyak 17 orang atau
2. Upah yang diberikan sesuai dengan risiko sebesar 57%, selanjutnya tidak ada tanggapan
pekerjaan (U2) responden yang menyatakan tidak puas serta sangat
Tabel 7. Tanggapan Responden Terhadap Indikator tidak puas. Dari pernyataan responden yang
U2 diperoleh sebanyak 17 orang menjawab netral
Klasifikasi Jawaban U2 dikarenakan sebagian besar karyawan pemanen
yang bekerja pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan,
Sangat Puas 1 3%
Tanah Laut telah memiliki rumah sendiri dan lebih
Puas 15 50%
memilih tinggal di sana dibandingkan tinggal di
Netral 14 47% hunian yang disediakan oleh Koperasi Jasa Profesi
Tidak Puas 0 0% itu sendiri. Berdasarkan hasil tanggapan responden
Sangat Tidak Puas 0 0% tersebut dapat disimpulkan bahwa adanya tempat
Total 30 100% tinggal/hunian yang diberikan untuk karyawan yang
Pada indikator kedua atau butir pertanyaan bekerja pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan dalam
kedua dari variabel upah (U2) sesuai dengan tabel di kategori baik.
atas dapat diketahui tanggapan responden mengenai
4. Upah yang saya terima sesuai dengan hasil sedangkan responden yang menyatakan puas
pekerjaan saya (U4) sebanyak 2 orang atau sebesar 7%, selanjutnya
Tabel 9. Tanggapan Responden Terhadap Indikator responden yang menyatakan netral sebanyak 19
U4 orang atau sebesar 63%, selanjutnya responden yang
Klasifikasi Jawaban U4 menyatakan tidak puas sebanyak 7 orang atau
Sangat Puas 1 3% sebesar 23%, sedangkan tidak ada responden yang
menyatakan sangat tidak puas. Berdasarkan hasil
Puas 9 30%
tanggapan responden tersebut dapat disimpulkan
Netral 14 47%
bahwa Saya merasa perusahaan telah memberikan
Tidak Puas 6 20% gaji yang dapat mencukupi kebutuhan hidup
Sangat Tidak Puas 0 0% keluarga pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan masih
Total 30 100% dalam kategori baik, meskipun ada beberapa
Dari Tabel diatas dapat diketahui responden yang menyatakan tidak puas.
tanggapan responden mengenai indikator atau butir 6. Saya merasa penghasilan dari pekerjaan
pertanyaan keempat dari variabel pertama upah (U4) saya saat ini dapat mencukupi kebutuhan
yaitu Upah yang saya terima sesuai dengan hasil hidup setiap hari (U6).
pekerjaan saya pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan, Tabel 11. Tanggapan Responden Terhadap Indikator
Tanah Laut. Responden yang menyatakan tanggapan U6
sangat puas sebanyak 1 orang atau sebesar 3%, Klasifikasi Jawaban U6
sedangkan responden yang menyatakan puas
Sangat Puas 5 17%
sebanyak 9 orang atau sebesar 30%, selanjutnya
Puas 11 37%
responden yang menyatakan netral sebanyak 14
orang atau sebesar 47%, selanjutnya responden yang Netral 14 47%
menyatakan tidak puas sebanyak 6 orang atau Tidak Puas 0 0%
sebesar 20%, sedangkan tidak ada responden yang Sangat Tidak Puas 0 0%
menyatakan sangat tidak puas. Berdasarkan hasil Total 30 100%
tanggapan responden tersebut dapat disimpulkan Pada indikator keenam atau butir pertanyaan
bahwa Upah yang saya terima sesuai dengan hasil keenam dari variabel upah (U6) sesuai dengan tabel
pekerjaan saya pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan di atas dapat diketahui tanggapan responden
masih dalam kategori baik, meskipun ada beberapa mengenai Saya merasa penghasilan dari pekerjaan
responden yang menyatakan tidak puas. saya saat ini dapat mencukupi kebutuhan hidup
5. Saya merasa perusahaan telah memberikan setiap hari pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan,
gaji yang dapat mencukupi kebutuhan hidup Tanah Laut. Responden yang menyatakan tanggapan
keluarga (U5). sangat puas sebanyak 5 orang atau sebesar 17%,
Tabel 10. Tanggapan Responden Terhadap Indikator sedangkan responden yang menyatakan puas
U5 sebanyak 11 orang atau sebesar 37%, selanjutnya
Klasifikasi Jawaban U5 responden yang menyatakan netral pada butir
Sangat Puas 2 7% pertanyaan keenam ini sebanyak 14 orang atau
sebesar 47%, selanjutnya tidak ada tanggapan
Puas 2 7%
responden yang menyatakan tidak puas serta sangat
Netral 19 63%
tidak puas. Berdasarkan hasil tanggapan responden
Tidak Puas 7 23% tersebut dapat disimpulkan bahwa Saya merasa
Sangat Tidak Puas 0 0% penghasilan dari pekerjaan saya saat ini dapat
Total 30 100% mencukupi kebutuhan hidup setiap hari pada
Dari Tabel diatas dapat diketahui Koperasi Jasa Profesi di Jilatan dalam kategori baik.
tanggapan responden mengenai indikator atau butir
pertanyaan kelima dari variabel pertama upah (U5) Budaya Organisasi
yaitu Saya merasa perusahaan telah memberikan Pada variabel ini yaitu budaya organisasi
gaji yang dapat mencukupi kebutuhan hidup terdapat enam indikator atau enam pertanyaan.
keluarga pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan, Tanah Adapun hasil tanggapan responden pada variabel ini
Laut. Responden yang menyatakan tanggapan dapat dilihat pada tabel serta grafik berikut ini :
sangat puas sebanyak 2 orang atau sebesar 7%,
Gambar 2. Grafik Diagram Kepuasan Budaya 2. Apabila diberikan tugas saya berusaha
Organisasi menyelesaikan dengan tepat waktu (S2).
Tabel 13. Tanggapan Responden Terhadap
Diagram Kepuasan Budaya Indikator S2
Organisasi Klasifikasi Jawaban S2
40 Sangat Puas 8 27%
Sangat Puas
20 Puas 21 70%
Puas Netral 1 3%
0
S1 S2 S3 S4 S5 S6 Tidak Puas 0 0%
Sangat Tidak Puas 0 0%
1. Setiap bekerja saya lebih mengutamakan Total 30 100%
terhadap pelayanan umum daripada Pada indikator kedua atau butir pertanyaan
kepentingan pribadi/kelompok (S1) kedua dari variabel Budaya Organisasi (S2) sesuai
Tabel 12. Tanggapan Responden Terhadap dengan tabel di atas dapat diketahui tanggapan
Indikator S1 responden mengenai Apabila diberikan tugas saya
Klasifikasi Jawaban S1 berusaha menyelesaikan dengan tepat waktu pada
Sangat Puas 6 20% Koperasi Jasa Profesi di Jilatan, Tanah Laut.
Puas 18 60% Responden yang menyatakan tanggapan sangat puas
Netral 6 20% sebanyak 8 orang atau sebesar 27%, sedangkan
Tidak Puas 0 0% responden yang menyatakan puas sebanyak 21
orang atau sebesar 70%, selanjutnya responden yang
Sangat Tidak Puas 0 0%
menyatakan netral pada butir pertanyaan kedua ini
Total 30 100%
sebanyak 1 orang atau sebesar 3%, selanjutnya tidak
Dari Tabel diatas dapat diketahui
ada tanggapan responden yang menyatakan tidak
tanggapan responden mengenai indikator atau butir
puas serta sangat tidak puas. Berdasarkan hasil
pertanyaan pertama dari variabel kedua yaitu
tanggapan responden tersebut dapat disimpulkan
mengenai Budaya Organisasi (S1) yaitu Setiap
bahwa Apabila diberikan tugas saya berusaha
bekerja saya lebih mengutamakan terhadap
menyelesaikan dengan tepat waktu pada Koperasi
pelayanan umum daripada kepentingan
Jasa Profesi di Jilatan dalam kategori baik.
pribadi/kelompok pada Koperasi Jasa Profesi di
3. Jika timbul permasalahan di tempat kerja
Jilatan, responden yang menyatakan tanggapan
selalu diselesaikan bersama-sama (S3).
sangat puas sebanyak 6 orang atau sebesar 20%,
Tabel 14. Tanggapan Responden Terhadap
sedangkan responden yang menyatakan puas
Indikator S3
sebanyak 18 orang atau sebesar 60%, selanjutnya
Klasifikasi Jawaban S3
responden yang menyatakan netral sebanyak 6 orang
atau sebesar 20%, selanjutnya tidak ada tanggapan Sangat Puas 6 20%
responden yang menyatakan tidak puas dan sangat Puas 19 63%
tidak puas. Berdasarkan hasil tanggapan responden Netral 5 17%
tersebut dapat disimpulkan bahwa bulir pertanyaan Tidak Puas 0 0%
pertama pada variabel kedua mengenai Budaya Sangat Tidak Puas 0 0%
Organisasi pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan Total 30 100%
dalam kategori baik. Pada indikator ketiga atau butir pertanyaan
ketiga dari variabel Budaya Organisasi (S3) sesuai
dengan tabel di atas dapat diketahui tanggapan
responden mengenai Jika timbul permasalahan di
tempat kerja selalu diselesaikan bersama-sama pada
Koperasi Jasa Profesi di Jilatan, Tanah Laut.
Responden yang menyatakan tanggapan sangat
puas sebanyak 6 orang atau sebesar 20%, sedangkan
responden yang menyatakan puas sebanyak 19
orang atau sebesar 63%, selanjutnya responden yang
menyatakan netral pada butir pertanyaan ketiga ini 5. Kemampuan Anda dalam melaksanakan
sebanyak 5 orang atau sebesar 17%, selanjutnya pekerjaan utama sangat bagus (S5).
tidak ada tanggapan responden yang menyatakan Tabel 16.Tanggapan Responden Terhadap
tidak puas serta sangat tidak puas. Berdasarkan hasil Indikator S5
tanggapan responden tersebut dapat disimpulkan Klasifikasi Jawaban S5
bahwa Jika timbul permasalahan di tempat kerja Sangat Puas 1 3%
selalu diselesaikan bersama-sama pada Koperasi
Puas 21 70%
Jasa Profesi di Jilatan dalam kategori baik.
Netral 8 27%
4. Pelayanan yang diberikan sesuai dengan
prosedur yang telah ditetapkan (S4). Tidak Puas 0 0%
Tabel 15. Tanggapan Responden Terhadap Sangat Tidak Puas 0 0%
Indikator S4 Total 30 100%
Klasifikasi Jawaban S4 Dari Tabel diatas dapat diketahui
Sangat Puas 2 7% tanggapan responden mengenai indikator atau butir
pertanyaan kelima dari variabel kedua Budaya
Puas 12 40%
Organisasi (S5) yaitu Kemampuan Anda dalam
Netral 12 40%
melaksanakan pekerjaan utama sangat bagus pada
Tidak Puas 4 13% Koperasi Jasa Profesi di Jilatan, Tanah Laut.
Sangat Tidak Puas 0 0% Responden yang menyatakan tanggapan sangat puas
Total 30 100% sebanyak 1 orang atau sebesar 3%, sedangkan
Dari Tabel diatas dapat diketahui responden yang menyatakan puas sebanyak 21
tanggapan responden mengenai indikator atau butir orang atau sebesar 70%, selanjutnya responden yang
pertanyaan keempat dari variabel kedua yaitu menyatakan netral sebanyak 8 orang atau sebesar
Budaya Organisasi (S4) yaitu Pelayanan yang 27%, sedangkan tidak ada responden yang
diberikan sesuai dengan prosedur yang telah menyatakan tidak puas serta sangat tidak puas.
ditetapkan pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan, Berdasarkan hasil tanggapan responden tersebut
Tanah Laut. Responden yang menyatakan tanggapan dapat disimpulkan bahwa Kemampuan Anda dalam
sangat puas sebanyak 2 orang atau sebesar 7%, melaksanakan pekerjaan utama sangat bagus pada
sedangkan responden yang menyatakan puas Koperasi Jasa Profesi di Jilatan dalam kategori baik.
sebanyak 12 orang atau sebesar 40%, selanjutnya 6. Anda menikmati pekerjaan bersama dengan
responden yang menyatakan netral sebanyak 12 rekan kerja (S6).
orang atau sebesar 40%, selanjutnya responden yang Tabel 17. Tanggapan Responden Terhadap
menyatakan tidak puas sebanyak 4 orang atau Indikator S6
sebesar 13%, sedangkan tidak ada responden yang Klasifikasi Jawaban S6
menyatakan sangat tidak puas. Berdasarkan hasil Sangat Puas 1 3%
tanggapan responden tersebut dapat disimpulkan Puas 13 43%
bahwa Pelayanan yang diberikan sesuai dengan
Netral 13 43%
prosedur yang telah ditetapkan pada Koperasi Jasa
Tidak Puas 3 11%
Profesi di Jilatan masih dalam kategori baik,
meskipun ada beberapa responden yang menyatakan Sangat Tidak Puas 0 0%
tidak puas. Total 30 100%
Pada indikator keenam atau butir
pertanyaan keenam dari variabel Budaya Organisasi
(S6) sesuai dengan tabel di atas dapat diketahui
tanggapan responden mengenai Anda menikmati
pekerjaan bersama dengan rekan kerja pada
Koperasi Jasa Profesi di Jilatan, Tanah Laut.
Responden yang menyatakan tanggapan sangat puas
sebanyak 1 orang atau sebesar 3%, sedangkan
responden yang menyatakan puas sebanyak 13
orang atau sebesar 43%, selanjutnya responden yang
menyatakan netral pada butir pertanyaan keenam ini
sebanyak 13 orang atau sebesar 43%, selanjutnya
tanggapan responden yang menyatakan tidak puas 2. Kontribusi saya di akui dalam pekerjaan
sebanyak 3 orang atau sebesar 11%, sedangkan tidak (K2).
ada tanggapan untuk pernyataan sangat tidak puas. Tabel 19. Tanggapan Responden Terhadap
Berdasarkan hasil tanggapan responden tersebut Indikator K2
dapat disimpulkan bahwa Anda menikmati
Klasifikasi Jawaban K2
pekerjaan bersama dengan rekan kerja pada
Koperasi Jasa Profesi di Jilatan dalam kategori baik. Sangat Puas 10 33%
Meskipun ada sebanyak 3 responden yang Puas 14 47%
memberikan pernyataan tidak puas. Netral 6 20%
Tidak Puas 0 0%
Iklim Kerja (K) X3 Sangat Tidak Puas 0 0%
Pada variabel Iklim Kerja (K) X3 terdapat
Total 30 100%
enam indikator atau enam pertanyaan. Adapun hasil
Pada indikator kedua atau butir pertanyaan
tanggapan responden pada variabel iklim kerja ini
kedua dari variabel Iklim Kerja (K2) sesuai dengan
dapat dilihat pada tabel serta grafik berikut ini :
tabel di atas dapat diketahui tanggapan responden
Gambar 3. Grafik Diagram Kepuasan Iklim Kerja
mengenai Kontribusi saya di akui dalam pekerjaan
pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan, Tanah Laut.
Diagram Kepuasan Iklim
Responden yang menyatakan tanggapan sangat puas
Kerja sebanyak 10 orang atau sebesar 33%, sedangkan
40 responden yang menyatakan puas sebanyak 14
Sangat Puas
orang atau sebesar 47%, selanjutnya responden yang
20
menyatakan netral pada butir pertanyaan kedua ini
Puas sebanyak 6 orang atau sebesar 20%, selanjutnya
0
K1 K2 K3 K4 K5 K6 tidak ada tanggapan responden yang menyatakan
tidak puas serta sangat tidak puas. Berdasarkan hasil
1. Saya di akui dalam pekerjaan saya (K1). tanggapan responden tersebut dapat disimpulkan
Tabel 18. Tanggapan Responden Terhadap bahwa Kontribusi saya di akui dalam pekerjaan pada
Indikator K1 Koperasi Jasa Profesi di Jilatan dalam kategori baik.
Klasifikasi Jawaban K1 3. Saya merasa se “visi” dengan visi yang
Sangat Puas 14 47% dimiliki organisasi (K3).
Puas 10 33% Tabel 20. Tanggapan Responden Terhadap
Netral 6 20% Indikator K3
Tidak Puas 0 0% Klasifikasi Jawaban K3
Sangat Tidak Puas 0 0% Sangat Puas 8 27%
Total 30 100% Puas 15 50%
Dari Tabel diatas dapat diketahui Netral 7 23%
tanggapan responden mengenai indikator atau butir Tidak Puas 0 0%
pertanyaan pertama dari variabel ketiga yaitu Sangat Tidak Puas 0 0%
mengenai Iklim Kerja (K1) yaitu Saya diakui dalam Total 30 100%
pekerjaan saya pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan, Pada indikator ketiga atau butir pertanyaan
responden yang menyatakan tanggapan sangat puas ketiga dari variabel Iklim Kerja (K3) sesuai dengan
sebanyak 14 orang atau sebesar 47%, sedangkan tabel di atas dapat diketahui tanggapan responden
responden yang menyatakan puas sebanyak 10 mengenai Saya merasa se “visi” dengan visi yang
orang atau sebesar 33%, selanjutnya responden yang dimiliki organisasi pada Koperasi Jasa Profesi di
menyatakan netral sebanyak 6 orang atau sebesar Jilatan, Tanah Laut. Responden yang menyatakan
20%, selanjutnya tidak ada tanggapan responden tanggapan sangat puas sebanyak 8 orang atau
yang menyatakan tidak puas dan sangat tidak puas. sebesar 27%, sedangkan responden yang
Berdasarkan hasil tanggapan responden tersebut menyatakan puas sebanyak 15 orang atau sebesar
dapat disimpulkan bahwa bulir pertanyaan pertama 50%, selanjutnya responden yang menyatakan netral
pada variabel ketiga mengenai Iklim Kerja pada pada butir pertanyaan ketiga ini sebanyak 7 orang
Koperasi Jasa Profesi di Jilatan dalam kategori baik. atau sebesar 23%, selanjutnya tidak ada tanggapan
responden yang menyatakan tidak puas serta sangat sebesar 20%, sedangkan responden yang
tidak puas. Berdasarkan hasil tanggapan responden menyatakan puas sebanyak 13 orang atau sebesar
tersebut dapat disimpulkan bahwa Saya merasa se 43%, selanjutnya responden yang menyatakan netral
“visi” dengan visi yang dimiliki organisasi pada sebanyak 4 orang atau sebesar 13%, sedangkan tidak
Koperasi Jasa Profesi di Jilatan dalam kategori baik. ada responden yang menyatakan tidak puas serta
4. Saya mendapatkan feedback dari manajemen sangat tidak puas. Berdasarkan hasil tanggapan
(K4). responden tersebut dapat disimpulkan bahwa
Tabel 21. Tanggapan Responden Terhadap Adanya rasa kekeluargaan yang saya rasakan di
Indikator K4 dalam organisasi pada Koperasi Jasa Profesi di
Klasifikasi Jawaban K4 Jilatan dalam kategori baik.
Sangat Puas 0 0% 6. Kinerja yang saya tunjukan bermanfaat
bagi organisasi (K6).
Puas 0 0%
Tabel 23. Tanggapan Responden Terhadap
Netral 10 33%
Indikator K6
Tidak Puas 20 67%
Klasifikasi Jawaban K6
Sangat Tidak Puas 0 0%
Sangat Puas 13 43%
Total 30 100%
Puas 13 43%
Dari Tabel diatas dapat diketahui
Netral 4 13%
tanggapan responden mengenai indikator atau butir
pertanyaan keempat dari variabel ketiga Iklim Kerja Tidak Puas 0 0%
(S4) dengan indikator Saya mendapatkan feedback Sangat Tidak Puas 0 0%
dari manajemen pada Koperasi Jasa Profesi di Total 30 100%
Jilatan, Tanah Laut. Pada indikator keempat ini Pada indikator keenam atau butir
responden yang menyatakan tanggapan sangat puas pertanyaan keenam dari variabel Iklim Kerja (S6)
serta puas tidak ada, namun pada pernyataan netral sesuai dengan tabel di atas dapat diketahui
ada sebanyak 10 orang atau sebesar 33%, tanggapan responden mengenai Kinerja yang saya
selanjutnya responden yang menyatakan tidak puas tunjukan bermanfaat bagi organisasi pada Koperasi
sebanyak 20 orang atau sebesar 67%, sedangkan Jasa Profesi di Jilatan, Tanah Laut. Responden yang
tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak menyatakan tanggapan sangat puas sebanyak 13
orang atau sebesar 43%, sedangkan responden yang
puas. Berdasarkan hasil tanggapan responden
menyatakan puas sebanyak 13 orang atau sebesar
tersebut dapat disimpulkan bahwa Saya
43%, selanjutnya responden yang menyatakan netral
mendapatkan feedback dari manajemen pada
pada butir pertanyaan keenam ini sebanyak 4 orang
Koperasi Jasa Profesi di Jilatan berada dalam atau sebesar 13%, selanjutnya tidak ada tanggapan
kategori kurang baik. responden yang menyatakan tidak puas dan sangat
5. Adanya rasa kekeluargaan yang saya rasakan tidak puas. Berdasarkan hasil tanggapan responden
di dalam organisasi (K5). tersebut dapat disimpulkan bahwa Kinerja yang saya
Tabel 22. Tanggapan Responden Terhadap tunjukan bermanfaat bagi organisasi pada Koperasi
Indikator K5 Jasa Profesi di Jilatan dalam kategori baik.
Klasifikasi Jawaban K5
Sangat Puas 6 20% Kondisi Lahan (R) X4
Puas 13 43% Pada variabel keempat ini yaitu mengenai
Netral 11 37% Kondisi Lahan (R) X4 terdapat enam indikator atau
Tidak Puas 0 0% enam pertanyaan. Adapun hasil tanggapan
Sangat Tidak Puas 0 0% responden pada variabel Kondisi Lahan ini dapat
Total 30 100% dilihat pada tabel serta grafik berikut ini :
Dari Tabel diatas dapat diketahui
tanggapan responden mengenai indikator atau butir
pertanyaan kelima dari variabel Iklim Kerja (K5)
yaitu Adanya rasa kekeluargaan yang saya rasakan
di dalam organisasi pada Koperasi Jasa Profesi di
Jilatan, Tanah Laut. Responden yang menyatakan
tanggapan sangat puas sebanyak 6 orang atau
Gambar 4. Grafik Diagram Kepuasan Kondisi mengenai Kondisi Lahan Panen pada Koperasi Jasa
Lahan Panen Profesi di Jilatan dalam kategori baik.
2. Luas lahan yang di panen (R2).
Diagram Kepuasan Kondisi Tabel 25. Tanggapan Responden Terhadap
Lahan Panen Indikator R2
30 Klasifikasi Jawaban R2
Sangat Puas
20 Sangat Puas 9 30%
10 Puas 20 67%
Puas
0 Netral 1 3%
R1 R2 R3 R4 R5 R6 Tidak Puas 0 0%
1. Tinggi Pohon yang di panen (R1). Sangat Tidak Puas 0 0%
Tabel 24. Tanggapan Responden Terhadap Total 30 100%
Indikator R1 Pada indikator kedua atau butir pertanyaan
Klasifikasi Jawaban R1 kedua dari variabel Kondisi Lahan (R2) sesuai
dengan tabel di atas dapat diketahui tanggapan
Sangat Puas 7 23%
responden mengenai Luas lahan yang di panen pada
Puas 17 57%
Koperasi Jasa Profesi di Jilatan, Tanah Laut.
Netral 6 20%
Responden yang menyatakan tanggapan sangat puas
Tidak Puas 0 0% sebanyak 9 orang atau sebesar 30%, sedangkan
Sangat Tidak Puas 0 0% responden yang menyatakan puas sebanyak 20
Total 30 100% orang atau sebesar 67%, selanjutnya responden yang
Dari Tabel diatas dapat diketahui menyatakan netral pada butir pertanyaan kedua pada
tanggapan responden mengenai indikator atau butir variabel ini sebanyak 1 orang atau sebesar 3%,
pertanyaan pertama dari variabel keempat yaitu selanjutnya tidak ada tanggapan responden yang
mengenai Kondisi Lahan Panen (R1) Tinggi Pohon menyatakan tidak puas serta sangat tidak puas.
yang di panen. pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan, Berdasarkan hasil tanggapan responden tersebut
responden yang menyatakan tanggapan sangat puas dapat disimpulkan bahwa Luas lahan yang di panen
sebanyak 7 orang atau sebesar 23% sebanyak 7 pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan dalam kategori
responden yang menyatakan sangat puas ini baik.
menyatakan bahwa mereka sangat mudah dalam 3. Kemiringan lahan yang di panen (R3).
melakukan panen dikarenakan mereka mendapatkan Tabel 26. Tanggapan Responden Terhadap
wilayah panen yang pohonnya rata-rata memiliki Indikator R3
tinggi 4 meter sehingga para pemanen sangat mudah Klasifikasi Jawaban R3
dan nyaman dalam memanen tanda buah segar
Sangat Puas 7 23%
kelapa sawit, sedangkan responden yang
menyatakan puas sebanyak 17 orang atau sebesar Puas 18 60%
57% untuk 17 responden yang menyatakan puas hal Netral 5 17%
ini dikarenakan sebagian besar pohon di lahan Tidak Puas 0 0%
jilatan masih berada di ketinggian yang nyaman Sangat Tidak Puas 0 0%
untuk di panen yaitu sekitar 3-7 meter, selanjutnya
Total 30 100%
responden yang menyatakan netral sebanyak 6 orang
Pada indikator ketiga atau butir pertanyaan
atau sebesar 20% sebanyak 6 responden yang
ketiga dari variabel Kondisi Lahan Panen (R3)
menyatakan netral hal ini dikarenakan bagi mereka
sesuai dengan tabel di atas dapat diketahui
setinggi atau serendah apapun pohon yang mereka
tanggapan responden mengenai Kemiringan lahan
panen tidak terlalu berpengaruh pada kemampuan
yang di panen pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan,
mereka dalam memanen tanda segar kelapa sawit itu
Tanah Laut. Responden yang menyatakan
sendiri, selanjutnya tidak ada tanggapan responden
tanggapan sangat puas sebanyak 7 orang atau
yang menyatakan tidak puas dan sangat tidak puas.
sebesar 23%, sedangkan responden yang
Berdasarkan hasil dari seluruh tanggapan para
menyatakan puas sebanyak 18 orang atau sebesar
responden tersebut dapat disimpulkan bahwa bulir
60%, selanjutnya responden yang menyatakan netral
pertanyaan pertama pada variabel keempat yaitu
pada butir pertanyaan ketiga ini sebanyak 5 orang
atau sebesar 17%, selanjutnya tidak ada tanggapan orang atau sebesar 3%, sedangkan responden yang
responden yang menyatakan tidak puas serta sangat menyatakan puas sebanyak 21 orang atau sebesar
tidak puas. Berdasarkan hasil tanggapan responden 70%, selanjutnya responden yang menyatakan netral
tersebut dapat disimpulkan bahwa Kemiringan lahan sebanyak 8 orang atau sebesar 27%, sedangkan tidak
yang di panen pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan ada responden yang menyatakan tidak puas serta
dalam kategori baik. sangat tidak puas. Berdasarkan hasil tanggapan
4. Jalan menuju lokasi lahan (R4). responden tersebut dapat disimpulkan bahwa
Tabel 27. Tanggapan Responden Terhadap Kondisi TPH pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan
Indikator R4 dalam kategori baik.
Klasifikasi Jawaban R4 6. Kontur jalan untuk memindahkan buah yang
Sangat Puas 1 3% telah di panen (R6).
Puas 12 40% Tabel 29. Tanggapan Responden Terhadap
Indikator R6
Netral 13 43%
Tidak Puas 4 14% Klasifikasi Jawaban R6
Sangat Tidak Puas 0 0% Sangat Puas 1 3%
Total 30 100% Puas 14 47%
Dari Tabel diatas dapat diketahui Netral 11 37%
tanggapan responden mengenai indikator atau butir Tidak Puas 0 0%
pertanyaan keempat dari variabel keempat yaitu Sangat Tidak Puas 0 0%
Kondisi Lahan Panen (R4) yaitu Jalan menuju lokasi Total 30 100%
lahan pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan, Tanah Pada indikator keenam atau butir
Laut. Responden yang menyatakan tanggapan pertanyaan keenam dari variabel Kondisi Lahan
sangat puas sebanyak 1 orang atau sebesar 3%, Panen (R6) sesuai dengan tabel di atas dapat
sedangkan responden yang menyatakan puas diketahui tanggapan responden mengenai Kontur
sebanyak 12 orang atau sebesar 40%, selanjutnya jalan untuk memindahkan buah yang telah di panen
responden yang menyatakan netral sebanyak 13 pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan, Tanah Laut.
orang atau sebesar 43%, selanjutnya responden yang Responden yang menyatakan tanggapan sangat puas
menyatakan tidak puas sebanyak 4 orang atau sebanyak 1 orang atau sebesar 3%, sedangkan
sebesar 14%, sedangkan tidak ada responden yang responden yang menyatakan puas sebanyak 14
menyatakan sangat tidak puas. Berdasarkan hasil orang atau sebesar 47%, selanjutnya responden yang
menyatakan netral pada butir pertanyaan keenam ini
tanggapan responden tersebut dapat disimpulkan
sebanyak 11 orang atau sebesar 37%, selanjutnya
bahwa Jalan menuju lokasi lahan pada Koperasi Jasa
tidak ada tanggapan responden yang menyatakan
Profesi di Jilatan masih dalam kategori baik,
tidak puas dan sangat tidak puas. Berdasarkan hasil
meskipun ada beberapa responden yang menyatakan tanggapan responden tersebut dapat disimpulkan
tidak puas. bahwa Kontur jalan untuk memindahkan buah yang
5. Kondisi TPH (R5) telah di panen pada Koperasi Jasa Profesi di Jilatan
Tabel 28. Tanggapan Responden Terhadap dalam kategori baik.
Indikator R5
Klasifikasi Jawaban R5 Rekapitulasi Tanggapan Responden Mengenai
Sangat Puas 1 3% Kepuasan Kerja Karyawan Pemanen
Puas 21 70% Berikut adalah rekapitulasi tanggapan dari
Netral 8 27% seluruh responden mengenai kepuasan kerja
Tidak Puas 0 0% karyawan pemanen kelapa sawit yang di ukur
Sangat Tidak Puas 0 0% melalui 30 indikator sebagai berikut :
Total 30 100% Tabel 30. Rekapitulasi Tanggapan
Dari Tabel diatas dapat diketahui Responden Mengenai Kepuasan Kerja
tanggapan responden mengenai indikator atau butir Item Indikator
Skor Jawaban
Jumlah
pertanyaan kelima dari variabel Kondisi Lahan 5 4 3 2 1
Saya puas dan
Panen (R5) yaitu Kondisi TPH pada Koperasi Jasa 1 menguasai pekerjaan 5 19 6 0 0
119
Profesi di Jilatan, Tanah Laut. Responden yang yang saya kerjakan
Bobot Nilai 25 76 18 0 0
menyatakan tanggapan sangat puas sebanyak 1
Saya merasa sudah diselesaikan bersama-
2 bekerja sesuai target 10 20 0 0 0 sama.
130
yang telah ditetapkan Bobot Nilai 30 76 15 0 0
Bobot Nilai 50 80 0 0 0 Pelayanan yang
Saya memiliki diberikan sesuai
16 2 12 12 4 0
keterampilan yang dengan prosedur yang 102
3 baik dalam 7 18 5 0 0 telah ditetapkan.
122
melaksanakan tugas Bobot Nilai 10 48 36 8 0
kerja Kemampuan Anda
Bobot Nilai 35 72 15 0 0 dalam melaksanakan
17 1 21 8 0 0
Saya tidak mengeluh pekerjaan utama 113
dan merasa berat sangat bagus.
terhadap beban Bobot Nilai 5 84 24 0 0
4 1 12 14 3 0
pekerjaan saya yang 101
menjadi tanggung Anda menikmati
jawab saya 18 pekerjaan bersama 1 13 13 3 0
102
dengan rekan kerja
Bobot Nilai 5 48 42 6 0
Bobot Nilai 5 52 39 6 0
Hubungan harmonis
bawahan dan atasan Saya di akui dalam
5 1 21 8 0 0 19 14 10 6 0 0
dalam lingkungan 113 pekerjaan saya 128
kerja Bobot Nilai 70 40 18 0 0
Bobot Nilai 5 84 24 0 0 Kontribusi saya di
20 10 14 6 0 0
Hubungan yang baik akui dalam pekerjaan 124
sesama pemanen Bobot Nilai 50 56 18 0 0
6 mempermudah 1 13 12 4 0 Saya merasa se “visi”
101 21 dengan visi yang 8 15 7 0 0
penyelesaian 121
pekerjaan saya dimiliki organisasi.
Bobot Nilai 5 52 36 8 0 Bobot Nilai 40 60 21 0 0
Pembayaran upah Saya mendapatkan
7 8 10 12 0 0 22 feedback dari 0 0 10 20 0
tepat pada waktunya 116
manajemen. 70
Bobot Nilai 40 40 36 0 0
Upah yang diberikan Bobot Nilai 0 0 30 40 0
8 sesuai dengan resiko 1 15 14 0 0 Adanya rasa
107
pekerjaan kekeluargaan yang
Bobot Nilai 5 60 42 0 0 23 6 13 11 0 0
saya rasakan di dalam 115
Adanya tempat organisasi.
tinggal/hunian yang Bobot Nilai 30 52 33 0 0
9 2 11 17 0
diberikan untuk 105 Kinerja yang saya
karyawan yang bekerja 24 tunjukan bermanfaat 13 13 4 0 0
Bobot Nilai 10 44 51 0 0 129
bagi organisasi.
Upah yang saya terima Bobot Nilai 65 52 12 0 0
10 sesuai dengan hasil 1 9 14 6 0 Tinggi Pohon yang di
pekerjaan saya 95 25 7 17 6 0 0
panen. 121
Bobot Nilai 5 36 42 12 0 Bobot Nilai 35 68 18 0 0
Saya merasa Luas lahan yang di
perusahaan telah 26 9 20 1 0 0
panen. 128
memberikan gaji yang
11 2 2 19 7 0 Bobot Nilai 45 80 3 0 0
dapat mencukupi 89
Kemiringan lahan
kebutuhan hidup 27 7 18 5 0 0
yang di panen 122
keluarga
Bobot Nilai 35 72 15 0 0
Bobot Nilai 10 8 57 14 0
Jalan menuju lokasi
Saya merasa 28 1 12 13 4 0
lahan. 100
penghasilan dari
Bobot Nilai 5 48 39 8 0
pekerjaan saya saat ini
12 5 11 14 0 0 29 Kondisi TPH 1 21 8 0 0
dapat mencukupi 111 113
Bobot Nilai 5 84 24 0 0
kebutuhan hidup setiap
hari Kontur jalan untuk
30 memindahkan buah 1 14 11 4 0
Bobot Nilai 25 44 42 0 0 102
yang telah di panen
Setiap bekerja saya
Bobot Nilai 5 56 33 8 0
lebih mengutamakan
terhadap pelayanan Total Bobot Nilai 3367
13 6 18 6 0 0
umum daripada 120 Berikut ini dapat diketahui nilai tertinggi
kepentingan
dan nilai terendah pada pertanyaan responden
pribadi/kelompok
Bobot Nilai 30 72 18 0 0 mengenai Analisis Faktor-Faktor Yang
Apabila diberikan Mempengaruhi Kepuasan Pemanen Tandan Buah
tugas saya berusaha
14
menyelesaikan dengan
8 21 1 0 0
127
Segar Kelapa Sawit Pada Koperasi Jasa Profesi di
tepat waktu. Tanah Laut sebagai berikut :
Bobot Nilai 40 84 3 0 0
Jika timbul Skor tertinggi = 30 x 5 x 30 = 4500
15 permasalahan di 6 19 5 0 0 121
tempat kerja selalu
Skor terendah = 30 x 1 x 30 = 900 0,3610 dari 30 pertanyaan, maka pertanyaan 1-28
valid.
Untuk mencari interval koefisiennya adalah sebagai
Karyawan Koperasi Jasa Profesi Cipta
berikut :
Prima Sejahtera Jilatan Estate, Kecamatan Batu
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑥𝑖𝑚𝑢𝑚−𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑖𝑛𝑖𝑚𝑢𝑚 4500−900 Ampar, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan
= = 720
𝑆𝑘𝑜𝑟 5 merasakan kepuasan dalam bekerja yang cukup
Untuk mengetahui tingkat kategori tinggi. Hasil dari penelitian menunjukkan faktor
mengenai Analisis Faktor-Faktor Yang pertama yang menyebabkan kepuasan kerja tersebut
Mempengaruhi Kepuasan Pemanen Tandan Buah adalah Iklim Kerja dengan jawaban responden
Segar Kelapa Sawit Pada Koperasi Jasa Profesi di sebanyak 51 jawaban menyatakan sangat puas pada
Tanah Laut, maka dapat di tentukan dibawah ini : Iklim Kerja yang ada pada KJP CPS. Tingkat
kepuasan kerja karyawan pada perusahaan ini
Sangat Puas = 3780 - 4500 merupakan ada pada indikator Iklim Kerja yang
mana pengakuan yang diberikan oleh perusahaan ke
Puas =3060 - 3780
pegawai serta feedback dari pihak manajemen
Netral = 2340 - 3060 kepada pegawai terjalin dengan cukup baik. Aspek
penentu kepuasan kerja yang memiliki nilai rata-rata
Tidak Puas = 1620 - 2340 presentase tertinggi dalam penelitian ini terletak
Sangat Tidak Puas = 900 - 1620 pada iklim kerja, sedangkan untuk aspek penentu
kepuasan kerja yang memiliki nilai presentase
Dari perhitungan diatas dapat dilihat bahwa terendah ada pada Upah.
skor dari jawaban responden mengenai kepuasan Faktor Upah yang membuat kepuasan kerja
kerja diperoleh 3367, sehingga kriteria jawaban kurang puas, dikarenakan pada hasil penelitian
responden adalah puas yaitu pada interval 3060 - didapat nilai tanggapan dari responden yaitu hanya
3780. 19 tanggapan yang menyatakan “sangat puas”
Berdasarkan penelitian ini menggunakan sehingga sesuai dengan fenomena bahwa
uji validitas dan uji reliabilitas dengan jumlah perusahaan memberikan gaji yang terkadang tidak
responden sebanyak 30 orang. Penelitian ini tepat pada waktunya namun menurut beberapa
dilakukan pada Koperasi Jasa Profesi di Tanah Laut. responden lainnya keterlambatan tersebut masih
Hasil uraian diatas dapat dicermati lagi bahwa hasil dalam keterlambatan yang wajar yaitu terlambat satu
rekapitulasi keseluruhan jawaban responden atau tiga hari paling lama, serta banyaknya respon
mengenai variabel analis faktor-faktor yang yang di berikan oleh para pekerja yaitu netral yang
mempengaruhi kepuasan pemanen tandan buah dimana hal ini menjadikan kepuasan kerja
segar kelapa sawit Koperasi Jasa Profesi di Tanah karyawan menjadi yang terendah. Banyaknya
Laut berada dalam kategori baik atau puas. respon dari pegawai yang menyatakan netral yaitu
Kepuasan kerja merupakan sikap positif pada fasilitas yang diberikan oleh perusahaan yaitu
terhadap pekerjaan pada diri seseorang. Pada berupa tempat tinggal, dimana sebagian besar
dasarnya kepuasan kerja merupakan hal yang pekerja disana tidak menggunakan fasilitas tersebut
bersifat individual. Setiap individu akan memiliki karena sebagian besar pekerja pada KJP CPS
tingkat kepuasan yang berbeda-beda sesuai dengan merupakan masyarakat yang tinggal di daerah
sistem nilai yang berlaku pada dirinya. Biasanya perusahaan tersebut dan memilih untuk tinggal di
orang akan merasa puas atas kerja yang telah atau rumah mereka masing-masing yang jaraknya tidak
sedang dijalankan, apabila yang dikerjakan jauh dari perusahaan KJP CPS tersebut.
dianggap telah memenuhi harapan, sesuai dengan Faktor Budaya Organisasi yang memiliki
tujuan bekerja. Apabila seseorang menambahkan nilai 24 responden yang menyatakan sangat puas
sesuatu, berarti yang bersangkutan memiliki suatu masuk dalam kategori baik, karyawan merasa
harapan dan demikian akan termotivasi untuk senang dengan pelayanan yang diterima yang
melakukan tindakan kearah pencapaian harapan mengutamakan kepentingan umum terlebih dahulu,
tersebut. jika harapan terpenuhi, maka akan serta cara penyelesaian suatu masalah dalam dunia
dirasakan kepuasan. kerja, dan para karyawan pun menikmati pekerjaan
Dari tabel kepuasan kerja dilihat dari bersama dengan rekan kerja satu dengan yang
korelasi dibandingkan dengan r tabel product lainnya di KJP CPS.
moment dk-N-2= 30-2 = 28 untuk alpha 5% adalah
Faktor kondisi lahan sendiri memiliki nilai KESIMPULAN
kepuasan tertinggi kedua dalam setelah faktor iklim
kerja yaitu dengan total 26 poin responden yang Berdasarkan uraian dan hasil pembahasan dari
menyatakan sangat puas dengan faktor kondisi lahan penelitian tentang kepuasan kerja karyawan pada
panen ini sendiri. Kepuasan kerja pada faktor ini Koperasi Jasa Profesi Cipta Prima Sejahtera Jilatan
sendiri di dasarkan pada respon para pekerja yang Estate, Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Tanah
sebagian sebesar puas dengan kondisi lahan yang Laut, Kalimantan Selatan, maka dapat disimpulkan
mereka panen baik itu dari segi jalan yang mereka sebagai berikut:
lalui untuk menuju lokasi pemanenan yang dimana 1. Dari hasil penelitian dan pembahasan
hanya di beberapa titik lokasi saja yang jalannya tentang kepuasan kerja karyawan pada
sulit untuk dilalui, selebihnya tidak menyulitkan Koperasi Jasa Profesi Cipta Prima
pemanen menuju lokasi pemanenan sehingga Sejahtera Jilatan Estate, Kecamatan Batu
sebagian besar pemanen puas dengan kondisi lahan Ampar, Kabupaten Tanah Laut,
tempat mereka melakukan aktivitas pemanenan, Kalimantan Selatan. tingkat kepuasan
adapun beberapa indikator yang mendapat respon karyawan berada pada kategori baik.
cukup puas yaitu pada posisi pohon kelapa sawit Berarti karyawan merasa puas dalam
yang tumbuh di lahan yang miring, hal ini cukup melakukan pekerjaannya, dan tanggung
menyulitkan para pemanen dalam melakukan jawab atau tugas masing-masing.
pemanenan serta pengutipan buah menuju tempat 2. Menurut responden dari pernyataan yang
pengumpulan hasil panen. Dikarenakan pemanen berdasarkan indikator-indikator dalam
harus memindahkan buah dari posisi bawah lahan penelitian ini diperoleh hasil, ada beberapa
menuju ke tempat yang datar agar buah dapat di indikator yang menjadi penunjang bagi
pindahkan ke tempat pengumpulan akhir hasil panen karyawan dalam bekerja sehingga
untuk di angkut kedalam mobil pengangkut tandan tercapainya kepuasan kerja, yaitu upah dan
buah segar kelapa sawit. Untuk tinggi rata-rata iklim kerja. Hal ini terbukti karena dari
pohon di KJP CPS bagi para pemanen masih dalam masing-masing indikator tersebut
ketinggian yang nyaman untuk dipanen yaitu berada karyawan bisa menjalani atau mengerjakan
pada ketinggian 7-10 meter sehingga ketinggian dengan sebaik mungkin untuk
pohon yang di panen oleh para pekerja tidak meningkatkan efektivitas kerja.
menyulitkan mereka dalam melakukan aktivitas
pemanenan tandan buah segar kelapa sawit. DAFTAR PUSTAKA
Adapun faktor yang menyebabkan
rendahnya nilai kepuasan kerja adalah mengenai Ariawan, G. 2013. Analisis Tingkat Kesejahteraan
Upah yang diterapkan dalam perusahaan yang Rumah Tangga Nelayan Buruh Pancing
terindikasi dari hasil jawaban kuesioner dengan nilai Ulur di Kecamatan Palabuhanratu
terendah yaitu hanya ada 19 respon yang Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat.
Skripsi. Fakultas Perikanan dan Ilmu
menyatakan sangat puas pada enam indikator Kelautan. Universitas Padjajaran.
pertanyaan yang di ajukan kepada para pekerja. Jatinangor.
Namun kurang puasnya para pemanen ini bukan Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian :
dikarenakan ketidaksesuaiannya upah yang mereka Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka
terima atau pun upah yang mereka dapat kurang Cipta.
daripada yang seharusnya mereka dapatkan, Azwar, Saifudin. 1986. Validitas dan Reliabilitas.
Jakarta: Rineka Cipta.
melainkan para pekerja panen merasa tidak puas
Cooper, Donald R, dan Pamela S. Schindler, 2006.
dalam ketepatan pembayaran upah yang sering tidak Metode Riset Bisnis. Jakarta: PT Media
sesuai dengan yang seharusnya. Sehingga hal ini Global Edukasi.
menyebabkan nilai kepuasan dalam variabel Upah Darman. S. 2015. Teori-Teori Manajemen dan
pada KJP CPS ini paling rendah. Meskipun dapat Organisasi. Obbor Indonesia. Jakarta.
disebut terendah tetapi dalam tingkat kepuasan Davis, Keith dan Newstrom Jhon. 2005. Perilaku
kerjanya tetap dikatakan puas, hanya saja tingkat Dalam Organisasi. Jakarta : Erlangga.
Ghozali, Imam. 2009. “Aplikasi Analisis
kepuasan kerjanya kurang maksimal.
Multivariate dengan Program SPSS “.
Semarang : UNDIP.
Gibson, L.J et al. 2000. Organisasi dan Manajemen. Sugiyono. 2012. Metodologi Penelitian Bisnis:
Jakarta : Erlangga. Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan
Ipekc, E., & Irmak, S. 2009. Path Analysis of R&D. Alfabeta, Bandung
Organizational Commitment, Job Sugiyono. 2014. Statistika Untuk Penelitian.
Involvement and Job Satisfaction in Bandung : Alfabeta.
Turkish Hospitality Industry. Tourism Tabatabaei, Sh. Ghaneh, S., and Shorkri A. 2013.
Review, 64(1), 4–16. ‘Relationship of Job Satisfaction and
https://doi.org/10.1108/166053709109488 Demographic Variables in Pars Ceram
21 Factory Employees in Iran’. Procedia-
Lubis, F. A. F. 2020. Analisis Sistem Premi Panen Social and Behavioral Sciences 84, pp.
Kelapa Sawit Terhadap Kinerja dan 1795-6.
Kepuasan Kerja Karyawan. Skripsi. Tavakol, M. & Dennick, R. 2011. Making Sense of
Program Studi Agribisnis Fakultas Cronbach’s alpha, International Journal of
Pertanian Universitas Medan Area. Medical Education, 2, hlm. 53-55.
Luthans, F. 2002. The Need and Meaning of Positive Yahyagil, M. Y. 2015. Values, feelings, job
Organizational Behaviour. Jurnal of satisfaction and well-being: the Turkish
Organization Behaviour. case. Management Decision, 53(10).
Locke, E. A. (1969). What is Job Satisfaction ?
Organizational Behavior And Human
Performance, 336, 309–336.
Machado, M. L. 2011. ‘A Look to Academics Job
Satisfaction and Motivation in Portuguese
Higher Education Institutions’. Procedia-
Social and Behavioral Sciences 29, pp.
1715-10.
Maria, S. 2012. Faktor Pendorong Peningkatan
Produktifitas Tenaga Kerja Wanita Sektor
Industri, Perdagangan dan Jasa di
Kalimantan Timur. Forum Ekonomi,
15(2);55- 68.
Nazir,M. 2003. Metode Penelitian. Jakarta : Ghalia
Indonesia.
Ngadi, Mita Noveria. 2015. Keberlanjutan
Perkebunan Kelapa Sawit di Indonesia
Dan Prospek Pengembangan Di Kawasan
Perbatasan. Masyarakat Indonesia 43(1).
Nurhidayandi, Deni, dan Suryalena. 2017. Pengaruh
Pelaksanaa Keselamatan Kesehatan Kerja
(K3) Terhadap Kepuasan Kerja Perawat
(Studi Kasus Rumah Sakit Umum Daerah
(RSUD) Arifin Achmad Pekanbaru). JOM
FISIP, 4(1), 1-10.
Prujit. Hans. .2003. Performance and Quality of
Work Life. Journal of Organization Change
Management. New York.
Robbins, SP. 2003. Organization Behavior. Pearson
Prentice Hall.
Robbins. S. P. 2003. Perilaku Organisasi. PT indeks
Kelompok. Gramedia. Jakarta.
Setyawati, A. N., & Soedarmadi, S. 2021. Analisis
Pengaruh Keselamatan Kerja dan
Kesehatan Kerja Terhadap Kinerja
Karyawan Dengan Kepuasan Kerja
Sebagai Variabel Intervening (Studi pada
Karyawan PT. Java Prima Abadi
Semarang). Solusi, 19(2), 112–127.
Sugiharto dan sitinjak. 2006. Lisrel. Yogyakarta:
Graha Ilmu.

Anda mungkin juga menyukai